BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Program Pengalaman Lapangan (PPL) adalah suatu program proses belajar

mengajar yang dipersyaratkan dalam pendidikan prajabatan pendidik atau guru.

Pelaksanaan PPL dirancang untuk menyiapkan mahasiswa calon pendidik agar

memiliki kemampuan keguruan yang terpadu secara utuh sehingga setelah menjadi

pendidik, dapat mengemban tugas dan tanggung jawab secara profesional.

Pelaksanaan PPL ini juga memiliki hakikat atau dasar yang tertuang dalam UU

no 15 tahun 2006 tentang guru dan dosen, serta PP tahun 2005 tentang guru

menyatakan bahwa seorang guru harus menguasai kompetensi pedagogik,

kepribadian, sosial dan kompetensi profesional yang terintegrasi secara utuh dalam

proses pembelajaran tidak cukup hanya dipelajari secara teoritik saja, tetapi harus

dipraktikan secara nyata di lapangan secara terbimbing dan mandiri sehingga calon

guru memperoleh pengalaman belajar teoritik dan pengalaman praktik. Semakin

banyak berlatih dalam proses penyiapan pembelajaran dan praktik, seorang calon

guru semakin terampil dan profesional.

Pelatihan praktik kompetensi pedagogik memerlukan bekal teoritik yang

cukup dan pengalaman praktik nyata di lapangan. Proses pembelajaran di pendidikan

dasar, dan menengah berpedoman pada peraturan mendiknas nomor 41 tahun 2007

tentang standar untuk proses satuan pendidikan dasar, dan menengah bahwa dalam

1
 proses pembelajaran di tingkat pendidikan dasar dan menengah, pengalaman praktik

yang terstruktur, dan memerlukan waktu relatif cukup lama.

Kompetensi kepribadian dapat dicapai melalui proses penghayatan tata nilai,

sikap, dan perilaku yang terbentuk dalam rumus waktu yang cukup lama sehingga

calon guru akan memiliki kepribadian guru yang pantas menjadi teladan yang baik

bagi peserta didik. Untuk itulah program PPL memerlukan waktu yang cukup lama

di lapangan.

Univesitas Katolik Widya Mandira Kupang merupakan salah satu perguruan

tinggi yang setiap tahunnya menyiapkan dan menghasilkan tenaga-tenaga pendidik

yang mampu dan mempunyai kompetensi untuk siap bertugas dalam bidang

pendidikan itu sendiri. Berdasarkan UU No 20 tentang sistem pendidikan nasional

dan PP RI No 10 tahun 1999 bahwa perguruan tinggi dapat menyelenggarakan

pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan sifat pengetahuan dan tujuan

pendidikan tinggi yang bersangkutan. Pengabdian kepada masyarakat adalah

kegiatan yang memanfaatkan ilmu pengetahuan dalam upaya memberikan

sumbangan demi kamajuan pembangunan.

B. Tujuan PPL

Secara umum PPL bertujuan membentuk mahasiswa praktikan agar menjadi

pendidik yang profesional sesuai dengan prinsip-prinsip pendidikan berdasarkan

kompetensi-kompetensi yang termuat pada latar belakang.

Secara khusus program pelaksanaan lapangan bertujuan:

2
 1. Memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa dalam bidang pembelajaran

dan manajemen di sekolah, bidang konseling dalam rangka melatih dan

mengembangkan kompetensi guru.

2. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengenal, mempelajari, dan

menghayati permasalahan sekolah, terkait proses pembelajaran atau konseling

maupun kegiatan manajemen kelembagaan.

3. Meningkatkan kemampuan mahasiswa untuk menerapkan ilmu pengetahuan,

teknologi, dan seni yang telah dikuasai ke dalam kegiatan pembeljaran/pendidikan

nyata di sekolah atau satuan pendidikan tertentu.

4. Meningkatkan hubungan kemitraan antara LPTK Undana dengan pemerintah

daerah atau sekolah dan satuan pendidikan terkait.

C. Manfaat PPL

Manfaat dari PPL adalah agar mahasiswa (calon guru) dapat memiliki

seperangkat pengetahuan, sikap dan keterampilan yang dapat menunjang tercapainya

penguasaan kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional secara utuh.

Selain itu manfaat yang dapat diperoleh dalam pelaksanaan Praktik Lapangan adalah

sebagai berikut:

1. Dapat memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada mahasiswa praktikan

untuk lebih mengenal dan dapat berinteraksi secara langsung dengan subyek dan

obyek pendidikan.

2. Dapat menambah pengalaman mahasiswa praktikan dalam menyusun perangkat

pembelajaran.

3
 3. Dapat menambah wawasan dan pengalaman mahasiswa praktikan tentang model

dan cara pembelajaran yang efektif dan efisieen

4. Dapat memahami lebih lanjut tentang profesi guru

5. Dapat mengabdikan diri di tempat sekolah.

6. Dapat memberikan kontribusi bagi kepentinga kependidikan di sekolah yang

bersangkutan.

D. Ruang Lingkup PPL

Laporan ini disusun oleh penulis selama melaksanakan kegitan Peraktek

Pengalaman Lapangan (PPL) yang berlokasi di SMK 2 Kupang, yakni mulai dari

tanggal 8 agustus 2016 dengan batas kegitan mencakup:

Pengamatan pada masa orientasi dan observasi

a. Identitas Sekolah

b. Keadaan Fisik Sekolah

c. Organisasi Sekolah

d. Kurikulum dan Pembelajaran Sekolah

e. Observasi Model Les

f. Ketenagaan

g. Kesiswaan

h. Kegiatan Pembelajaran oleh guru

i. Hubungan Sekolah dengan Masyarakat

j. Pembiayaan
k. Simpulan Hasil Orientasi dan Observasi Pembiayaan
l. Simpulan Hasil Orientasi dan Observasi

4
 BAB II

PELAKSANAAN ORIENTASI DAN OBSERVASI

Untuk mengenal lebih jelas tentang kondisi sekolah tempat para mahasiswa akan

melaksanakan praktik, maka dilakukan observasi dan orientasi sekolah. Kegiatan ini

merupakan kegiatan pengamatan dan pengenalan kondisi serta situasi sekolah tempat

mahasiswa melaksanakan praktik mengajar. Hal ini bertujuan agar mahasiswa dapat

memahami kondisi fisik, administrasi, akademik, organisasi, dan aspek sosial budaya

yang terdapat di SMK Negeri 2 Kupang.

A. Hasil Pengamatan Pada Masa Orientasi

Aspek yang diamati adalah sebagai berikut:

1. Identitas Sekolah

Nama sekolah : SMK Negeri 2 kupang

Jenis sekolah : Tegnologi Rekayasa

NSS : 32 124 6004 002

NPSN : 50304997

Status sekolah : Negeri

Akreditasi Tahun 2013/2014 :

Program studi :

a. Teknik Multimedia A

b. Teknik Gambar Bangunan B

c. Teknik Survei Pemetaan C

d. Teknik Kerja Kayu B

5
e. Teknik Kendaraan Ringan B

f. Teknik Instalasi Tenaga Listrik B

g. Teknik Audio Vidio B

h. Teknik Pemesinan B

i. Teknik Pengelasan B

j. Teknik Konstruksi Batu Beton C

Izin Pendiri : Dididirikan pada tanggal 25 Agustus 1965

SK Nomor : No. 110/Dept/B/1965

Luas Tanah : 14250 m 2

Alamat Sekolah : Jln. Jend. A. Yani No. 48 Kota Kupang

Kelurahan/Kecamatan : Fatubesi/Kota Lama

Kota : Kota Kupang

Provinsi : Nusa Tenggara Timur

Telepon/Fax : 833239/(0380)833239

Web.site : http://www.smkn 2kupang-sch-id

E-Mail : smkn2kupang@yahoo.co.id

Kode Pos : 85226

Kepala Sekolah :

1. Prapto Prajoko (alm) 1965-1967

2. R. Boedijanto S. (alm) 1968-1988

3. Djumingan, SM 1988-1990

4. Drs. Soetarto. K. W (alm) 1990-1992

6
5. N. G. Messakh (alm) 1992-2001

6. Drs. Martinus Rona 2001-2008

7. Alexander Jesua Giri, STP 2008-2013

8. Sila Kase, S.pd,MT 2013-

Kepala Sekolah :

Nama Lengkap : Sila Kase, S.pd, MT

NIP : 19610928 198503 1 008

Tempat Tanggal Lahir : Kupang, 28 September 1961

Masa Kerja Seluruhnya : 29 Tahun

SK Kepala Sekolah : BKD.821/2582/D/IX/2013

Tanggal : 20 Nopember 2013

TMT : 21 Nopember 2013

Status Kepegawaian : PNS

Pendidikan Terakhir : S-2

Jurusan : Pendidikan Teknik Elektro

Alamat Rumah : JL. Fetor Funay No. 81 Kolhua Kota Kupang

HP : 085 229 307 135

7
Komite Sekolah :

Nama : Marten L. Kaseh, BE

SK Nomor :

Wakil Kepala Sekolah :

1. Drs. Lukas Willa.,M. Pd(WKS 1)

2. Edy Sugiarto.,S.pd(WKS 2)

3. Frans Ratu Koten.,S.pd(WKS 3)

4. Drs. Honorius Klau Seran (WKS 4)

5. Markus Peni (WKS 5)

6. Hasan Rauf.,S.pd(WMM)

Visi

Mewujudkan Tamatan SMK egeri 2 Kupang Memiliki Keunggulan Dalam

Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Yang Dapat Mengisih Pasar Kerja

Nasional dan Internasional Serta Berwawasan Lingkungan Hidup

Misi

1. Menumbuhkan sistem pengelolaan administrasi SMK N 2 Kupang yang

transparan dan akuntabilitas melalui penerapan SMM ISO 9001:2008.

2. Melaksanakan KTSP sesuai tuntutan meningkatkan kualitas SDM melalui

sertifikasi Asesor dan tenaga kependidikan.

8
3. Mengembangkan potensi peserta didik melalui kegiatan ekstrakurikuler dan

pembinaan kedisiplinan.Meningkatkan akses untuk mendapatkan layanan

pendidikan kejuruan melalui program perluasan dan pengembangan berbasis

IT.

4. Mengembangkan unit produksi sebagai basis pemberdayaan warga SMK N 2

Kupang.

5. Mengembangakan sekolah menuju sekolah rujukan ditahun 2015/2016

Kondisi khusus yang perlu di pertimbangkan dalam pelaksanaan proses

belajar-mengajar(misalnya kondisi sosial-ekonomi keluarga siswa, atau para siswa

dengan kebutuhan khusus).

1. Sosial ekonomi keluarga siswa

a) 60 0 0 ekonomi lemah

b) 40 0 0 ekonomi menengah dan sejahtera

2. Hambatan untuk pencapain prestasi siswa

a) Motivasi dari dalam diri siswa kurang

b) Masalah pribadi karena kondisi ekonomi

c) Faktor guru kurang memotivasi siswa

d) Faktor lingkungan

e) Jumlah siswa terlalu banyak dibandingkan dengan luas areal sekolah.

Tujuan SMK Negeri 2 Kupang

1. Menyelenggarakan diklat dengan fasilitas berbasis IT

9
 2. Menerapkan Sistem Manajemen Mutu ISO9001:2008

3. Menyiapkan lulusan yang dapat mengisi lapang kerja

4. Menghasilkan lulusan yang memiliki bekal ketrampilan agar dapat mandiri dan

bersaing dipasar global.

Sasaran Mutu SMK Negeri 2 Kupang

(Penerapan SMM ISO 9001:2008) Pengembangan dan penerapan Sistem

ManajemenMutu ISO 9001:2008 di SMK Negeri 2 Kupang, untuk meningkatkan

pelayanan bagi kepuasan pelanggan.

2. Kondisi Fisik Sekolah

SMK N 2 Kupang terletak di jalan Jenderal A. Yani No. 48 Kupang,

Kelurahan Fatubesi, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Madya Kupang. Batas-batas

SMK N 2 Kupang sebagai berikut :

a. bagian timur berbatasan dengan rumah penduduk

b. bagian barat berbatasan dengan Unwira Kupang

c. bagian utara berbatasan dengan Mes guru SMK

d. begian selatan berbatasan dengan Jl. Jenderal A. Yani

SMK Negeri 2 Kupang memiliki ruangan kelas dan ruangan lain yang

menunjang kelancaran kegiatan belajar mengajar, antara lain:

a. Ruang Kelas

1) Kelas X, dengan rincian:

a) Teknik Konstruksi Gedung (1 kelas)

b) Teknik Konstruksi Jalan dan Jembatan ( 2 kelas)

10
 c) Teknik Gambar Sipil Arsitektur ( 2 kelas)

d) Teknik Geomatika ( 1 kelas)

e) Teknik Elektro Audio Video ( 2 kelas)

f) Teknik Instalasi Pemanfaat Tenaga Listrik ( 3 kelas)

g) Teknik Pemesinan ( 2 kelas)

h) Teknik Kendaraan Ringan (3 kelas)

i) Teknik Pengelasan ( 2 kelas)

j) Multimedia (2 kelas)

2) Kelas XI, dengan rincian:

a) Teknik Konstruksi Kayu (1 kelas)

b) Teknik Konstruksi Batu dan Beton (1 kelas)

c) Teknik Gambar Bangunan (2 kelas)

d) Teknik Survei dan Penataan (2 kelas)

e) Teknik Audio Video (2 kelas)

f) Teknik Instalasi Pemanfaat Tenaga Listrik (3kelas)

g) Teknik Pemesinan (2 kelas)

h) Teknik Kendaraan Ringan (3 kelas)

i) Teknik Pengelasan (2 kelas)

j) Multimedia (2 kelas)

3) Kelas XII, dengan rincian:

a) Teknik Konstruksi Kayu (1 kelas)

b) Teknik Konstruksi Batu dan Beton (1 kelas)

11
c) Teknik Gambar Bangunan (2 kelas)

d) Teknik Survei dan Penataan (2 kelas)

e) Teknik Audio Video (2 kelas)

f) Teknik Instalasi Pemanfaat Tenaga Listrik (3 kelas)

g) Teknik Pemesinan (2 kelas)

h) Teknik Kendaraan Ringan (3 kelas)

i) Teknik Pengelasan (2 kelas)

j) Multimedia (3 kelas)

k) Ruang Teori : 33

(1) Perpustakaan :1

(2) Ruang UKS : -

(3) Ruang Osis :1

(4) Kantor :1

(5) Ruang Kepala Sekolah :1

(6) Aula :1

(7) Ruang Guru :1

(8) Ruang Lab. Komputer :2

(9) Bengkel :9

(10) Gudang :1

(11) WC/KM : 13

(12) Kantin :1

(13) Pos Jaga :1

12
 (14) Sanggar :-

(15) Ruang Multimedia :5

b. Rombongan Belajar

Siswa dan Rombongan Belajar dari Tahun Ajaran 2013/2014 sampai

Tahun Ajaran 2016/2017

Tabel 1

Data siswa dan rombel Tahun Ajaran 2013/2014

Kelas Total

X XI XII

Rombel 20 20 13 53

Laki-laki 642 620 378 1640

Perempuan 44 45 36 125

Total 686 665 414 1765

Siswa/Rombel 34,3 33,25 31,84 33,13

Tabel 2

Data siswa dan rombel Tahun Ajaran 2014/2015

Kelas Total

X XI XII

Rombel 20 16 16 52

Laki-laki 696 528 532 1756

13
Perempuan 48 42 42 132

Total 744 570 574 1888

Siswa/Rombel 37,2 35,625 35,87 36,23

Tabel 3

Data siswa dan rombel Tahun Ajaran 2015/2016

Kelas Total

X XI XII

Rombel 21 20 16 37

Laki-laki 747 607 472 1826

Perempuan 40 43 43 126

Total 787 650 515 1952

Siswa/Rombel 37,47 32,5 32,18 34,05

Tabel 4

Data siswa dan rombel Tahun Ajaran 2016/2017

Kelas Total

X XI XII

Rombel 20 20 21 61

Laki-laki 740 747 602 2089

Perempuan 60 40 44 144

Total 800 787 646 2233

Siswa/Rombel 40 39,35 30,76 36,70

14
 Data keseluruhan siswa Tahun Ajaran 2016/2017

Kelas X

JENIS

NO KOMPETENSI KEAHLIAN KELAMIN JMLH

L P

1 Teknik Konstruksi Gedung 34 5 39

2 Teknik Konstruksi Jalan dan Jembatan 1 35 2 37

3 Teknik Konstruksi Jalan dan Jembatan 2 32 2 34

4 Teknik Gambar Sipil Arsitektur 1 32 4 36

5 Teknik Gambar Sipil Arsitektur 2 35 2 37

6 Teknik Geomatika 31 7 38

7 Teknik Elektronika Audio Video 1 38 2 40

8 Teknik Elektronika Audio Video 2 33 5 38

9 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 1 39 - 39

10 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 2 36 2 38

11 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 3 44 - 44

12 Teknik Permesinan 1 42 - 42

13 Teknik Permesinan 2 41 - 41

14 Teknik Kendaraan Ringan 1 40 - 40

15 Teknik Kendaraan Ringan 2 40 - 40

16 Teknik Kendaraan Ringan 3 39 2 41

15
17 Teknik Las dan Fabriksi Logam 1 36 - 36

18 Teknik Las dan Fabriksi Logam 2 35 - 35

19 Multi Media 1 24 10 34

20 Multi Media 2 23 8 31

TOTAL 709 51 760

Kelas XI

JENIS

NO KOMPETENSI KEAHLIAN KELAMIN JMLH

L P

1 Teknik Konstruksi Kayu 28 - 28

2 Teknik Konstruksi Batu dan Beton 29 - 29

3 Teknik Gambar Bangunan 1 29 5 34

4 Teknik Gambar Bangunan 2 33 2 35

5 Teknik Survei & Pemetaan 1 25 2 27

6 Teknik Survei & Pemetaan 2 23 6 29

7 Teknik Audio Video 1 31 4 35

8 Teknik Audio Video 2 31 3 33

9 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 1 39 1 40

10 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 2 41 1 42

11 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 3 43 1 34

16
12 Teknik Permesinan 1 44 44

13 Teknik Permesinan 2 42 - 42

14 Teknik Kendaraan Ringan 1 40 - 40

15 Teknik Kendaraan Ringan 2 38 - 38

16 Teknik Kendaraan Ringan 3 41 - 41

17 Teknik Pengelasan 1 31 - 31

18 Teknik Pengelasan 2 24 - 24

19 Multimedia 1 31 11 42

20 Multimedia 2 36 6 42

TOTAL 669 41 710

Kelas XII

JENIS

NO KOMPETENSI KEAHLIAN KELAMIN JMLH

L P

1 Teknik Konstruksi Kayu 18 - 18

2 Teknik Konstruksi Batu dan Beton 26 3 29

3 Teknik Gambar Bangunan 1 27 5 32

4 Teknik Gambar Bangunan 2 21 2 23

5 Teknik Survei & Pemetaan 1 25 5 30

6 Teknik Survei & Pemetaan 2 22 4 26

17
 7 Teknik Audio Video 1 24 3 27

8 Teknik Audio Video 2 25 - 23

9 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 1 32 - 32

10 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 2 30 - 30

11 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 3 27 2 29

12 Teknik Permesinan 1 30 - 30

13 Teknik Permesinan 2 35 - 35

14 Teknik Kendaraan Ringan 1 33 1 34

15 Teknik Kendaraan Ringan 2 33 - 33

16 Teknik Kendaraan Ringan 3 35 - 35

17 Teknik Pengelasan 1 21 - 21

18 Teknik Pengelasan 2 19 - 19

19 Multimedia 1 24 6 30

20 Multimedia 2 25 5 30

21 Multimedia 3 22 5 27

TOTAL 554 41 585

c. Potensi Siswa / Warga Belajar

Potensi siswa di SMA Negeri 2 Kupang beraneka ragam. Potensi ini

dapat dilihat dari kelebihan dan kekurangan yang dimiliki. Hal ini dapat dilihat

pada beberapa bidang seperti akademik, olahraga, kesenian, dan kegiatan

ekstrakurikuler.

18
d. Potensi Guru

Secara umum potensi guru SMK Negeri 2 Kupang sudah sangat

memadai. Hal ini dapat dilihat dari tingkat pendidikan yang sesuai dengan

tugas dan tanggung jawab masing-masing.

e. Fasilitas Pembelajaran dan Media Belajar

SMK Negeri 2 Kupang memiliki fasilitas dan media pembelajaran yang

cukup memadai. Fasilitas dan media bertujuan mendukung kegiatan belajar dan

mengajar dapat berjalan dengan lancar. Fasilitas yang disediakan oleh sekolah

antara lain, gedung sekolah, meja, kursi, white board, black board, papan

pengumuman, spidol, penghapus, alat-alat olahraga, alat-alat kesenian,

laboratorium, UKS, ruang pramuka, ruang OSIS, dan lain-lain.

f. Perpustakaan

Salah satu sarana penunjang yang mendukung dalam kegiatan belajar

mengajar adalah perpustakaan. Adapun tata tertib perpustakaan SMK Negeri 2

Kupang adalah sebagai berikut:

1) Pelayanan diberikan kepada siswa/i yang memiliki kartu perpustakaan.

Kartu perpustakaan dapat diperoleh dengan persyaratan: Menyerahkan pas

foto 3×4 sebanyak 3 lembar.

2) Membayar uang pendaftaran dan iuran perbulan.

Siswa dapat meminjam buku paling banyak enam buah dengan jangka

waktu:

a) Buku paket kejuruan : 1 semester

19
 b) Buku praktik umum : 2 minggu

c) Buku fiksi : 3 hari

Pelayanan peminjaman disesuaikan dengan jadwal yang telah

ditetapkan. Bagi siswa yang terlambat mengembalikan buku, merusak buku,

atau menghilangkan buku akan dikenakan denda.

j. Laboratorium

Di SMK Negeri 2 Kupang tidak dilengkapi dengan laboratorium.

k. Guru dan Bimbingan Konseling (BK)

Tugas guru BK adalah untuk membimbing para siswa SMK Negeri 2

Kupang juga memiliki tugas sebagai konselor bagi siswa yang bermasalah.

Guru BK berusaha menemukan kendala yang bersifat pribadi, kemudian guru

BK mengatasi persoalan tersebut dengan selalu memantau perkembangan anak

yang bermasalah tersebut. Guru BK juga bekerja sama dengan orang tua murid

untuk mengatasi permasalahan anak.

l. Ekstrakurikuler

Kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan yang dilakukan diluar jam

sekolah dengan maksud meningkatkan minat dan menambah pengalaman

siswa. Kegiatan ekstrakurikuler yang biasa dilakukan siswa SMK Negeri 2

Kupang adalah kegiatan yang mendukung perkembangan diri siswa berupa

peningkatan mental, wawasan, keterampilan fisik, serta perkembangan

spiritual.

20
 Beberapa kegiatan ekstrakurikuler di SMK Negeri 2 Kupang adalah:

1) Kegiatan pramuka

2) Kegiatan drum band

3) Kegiatan bela diri

4) Kegiatan OSIS

m. Organisasi dan Fasilitas OSIS

Pembinaan minat, bakat, dan kemampuan siswa/i di SMK Negeri 2

Kupang tertempung dalam satu wadah yaitu OSIS. Tugas dan Tanggung Jawab

Badan Pengurus OSIS adalah sebagai berikut:

Ketua

1) Merencanakan dan mengembangkan kegiatan yang dilaksanakan.

2) Memimpin rapat dan pertemuan OSIS

3) Menetapkan kebijakan dan mengambil keputusan berdasarkan musyawarah

mufakat

4) Bertanggung jawab sepenuhnya terhadap jalannya organisasi yang

dipimpin.

Wakil Ketua

1) Memberikan saran kepada ketua dalam hal mengambil keputusan

2) Setiap saat mendampingi ketua dalam hal organisasi

3) Membantu ketua dalam menjalankan tugas

4) Menggantikan ketua bila berhalangan

5) Bertanggung jawab terhadap ketua

21
Sekretaris

1) Mendampingi ketua dalam rapat

2) Mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan kegiatan

3) Memberikan input kepada ketua dalam mengambil keputusan

4) Bersama ketua menandatangani setiap surat keluar

5) Bertanggung jawab dalam pelaksanaan administrasi.

Bendahara

1) Bertanggung jawab atas pemasukkan dan pengeluaran yang diperlukan

2) Bertanggung jawab atas perbendaharaan

3) Membuat tanda bukti setiap pemasukkan dan pengeluaran untuk

dipertanggungjawabkan

4) Membuat laporan keuangan organisasi.

Seksi-seksi dalam Pelaksanaan Kegiatan

1) Seksi ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa

a) Memperingati hari besar agama

b) Mengikuti ceramah ibadah bagi setiap agama

c) Bakti sosial di rumah-rumah ibadah.

2) Seksi Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

a) Upacara bendera setiap hari Senin dan hari-hari besar nasional

b) Bakti sosial pembangunan di tempat umum dan partisipasi dalam

penghijauan

c) Peningkatan kualitas dalam program pendidikan

22
 d) Lomba karya ilmiah

e) Pembentukkan siswa kreatif

3) Seksi Keagamaan dan Bela Negara

a) Tata tertib

b) Baris-berbaris

c) Pramuka dan PMI

d) Karya wisata siswa

4) Seksi Bidang Pembangunan Kepribadian dan Budi Pekerti

a) Pelaksanaan penataran dan tata krama pergaulan

b) Pengumpulan dana sosial

c) Turut berbela sungkawa dengan keluarga SMK Negeri 2 Kupang

d) Kunjungan kepanitiaan

e) Acara perpisahan dengan siswa yang akan tamat

5) Seksi Bidang Kepramukaan dan Palang Merah

a) Menghidupkan kembali kegiatan pramuka dan membentuk pengurus

kepramukaan

b) Mengadakan kegiatan PMR

c) Mengaktifkan UKS

6) Seksi Bidang Kewirausahaan dan Peningkatan Keterampilan

a) Penggunaan semua bulanan

b) Koordinasi koperasi siswa

c) Penjualan karya OSIS

23
 d) Memasarkan profesi hasil atau unit produk sekolah

e) Penjualan hasil praktik

f) Perancangan benda untuk dimodifikasi

7) Seksi Bidang Peningkatan Kesegaran Jasmani dan Rohani

a) Porseni: atletik, sepak bola, pencat silat, karate

b) Bela diri: kempo, pencat silat, karate

c) Olahraga tradisional: tarik tambang, lari karung

d) Berkemah

8) Seksi Bidang Persepsi

a) Vokal group

b) Lawak

c) Kasidah

d) Kuis

e) Karya tulis

f) Opersepsi

g) Seni kreasi baru

h) Postero

i) HUT SMK Negeri 2 Kupang

n. Administrasi (Karyawan dan Sekolah)

Personil sekolah yang terlibat langsung dalam pelaksanaan pendidikan,

baik tenaga edukatif maupun administratif yang berkaitan dengan personil

24
 sekolah terdiri dari kepala sekolah, guru-guru, tenaga honor, guru bantu, dan

pegawai sekolah.

Mekanisme penerimaan prosedur, pengangkatan kenaikkan pangkat, dan

mutasi pegawai merupakan wewenang dari kantor walikota dengan prosedur

yaitu kepala sekolah menyerahkan data pegawai tersebut kepada walikota

untuk ditindaklanjuti.

Selain mengadakan pelajaran, guru yang terlibat membuat laporan

tentang keadaan belajar siswa antara lain membuat daftar nilai, membuat daftar

hadir, membuat laporan kemajuan dan prestasi siswa.

Kelengkapan administrasi yang ada pada sekolah meliputi: meja biro,

meja setengah biro, lemari, rak buku komputer, mesin ketik, mesin stensil.

B. Organisasi Sekolah

Dengan melihat berbagai komponen pendukung yang terdapat di lingkungan

sekolah maka masing-masing komponen mempunyai tugas berdasarkan struktur

organisasi sekolah maka ada keseimbangan dalam pembagian tugas sehingga semua

personil yang ada dalam sekolah dapat bekerja sesuai dengan tugasnya masing-

masing.

1. Struktur Organisasi Sekolah (terlampir)

2. Tugas Kepala Sekolah

Tugas kepala sekolah adalah sebagai berikut :

a. Merencanakan RIPS, Program Kerja Tahunan dan RAPBS

b. Memelihara dan mengembangkan organisasi dan manajemen sekolah / Balai

25
c. Merencanakan dan membina pengembangan profesi, karir guru, dan staf

d. Memonitor dan mengevaluasi kegiatan program kerja sekolah / Balai

e. Membuat DP3 / Penilaian kinerja PNS guru dan staf

f. Membina penyelenggaraan administrasi sekolah dibidang keuangan,

ketenagaan, kesiswaan, perlengkapan dan kurikulum

g. Membina dan mengawasi pengelolaan penyesuaian dan pelaksanaan kurikulum

h. Membina kegiatan KBM, Tes formatif, Tes sumatif / Tes Kejuruan / Uji

kompetensi dan US / UN

i. Membina dan mengawasi pelaksanaan PKL dan Pendidikan Sistem Ganda

j. Melaksanakan KBM 6 jam pelajaran dan melaksanakan bimbingan kejuruan

minimal untuk 40 siswa

k. Merencanakan pengembangan sarana / prasarana / Balai

l. Membina pelaksanaan pemeliharaan perbaikan sarana / prasarana sekolah /

Balai

m. Mengatur dan mengelola penggunaan keuangan sekolah

n. Merencanakan dan mengawasi pelaksanaan penerimaan siswa baru

o. Membina kesiswaan

p. Membina pelaksanaan bimbingan karir / bimbingan kejuruan

q. Membina kegiatan penelusuran lulusan / tamatan

Analis Jabatan:

26
a. Membentuk dan memelihara hubungan baik dengan majelis sekolah dan

komite sekolah

b. Membina kegiatan kerjasama sekolah dengan dunia industi / dunia kerja

c. Membina dan mengawasi pelaksanaan untuk produksi dan koperasi sekolah /

Balai

d. Membina bursa kerja sekolah / Balai

e. Mempromosikan / memasarkan tamatan SMK

f. Membuat laporan berkala / insidentil.

Wewenang:

a. Mengoreksi dan merevisi program kerja staf

b. Melakukan pengawasan / supervisi tugas guru dan staf

c. Menandatangani surat-surat, berkas-berkas, dokumen-dokumen sekolah,

raport, STTB, dan perjanjian kerjasama dengan dunia kerja dan asosiasi profesi

yang relevan

d. Mengelola keuangan sekolah / Balai.

e. Melakukan penyesuaian kurikulum yang kemudian disahkan menurut

ketentuan yang berlaku.

f. Mempromosikan guru dan staf serta pengusulan menjadi guru teladan

g. Menerima, memindahkan, dan mengeluarkan siswa

h. Mencari dana sponsor untuk membantu penyelenggaraan pendidikan

i. Membuat dana, menandatangani DP3 / penilain Kinerja PNS

j. Memberikan sanksi terhadap guru dan staf yang melanggar tata tertib pegawai

27
k. Menentukan dan mengusulkan siswa yang berhak memperoleh beasiswa.

Tanggung Jawab:

a. Tercapainya misi SMK

b. Adanya administrasi sekolah yang baik dan tertib

c. Kebenaran dan kelengkapan data guru, siswa dan proses KBM

d. Kebenaran pelaksanaan kurikulum

e. Terpeliharanya hubungan kerjasama yang baik dengan usaha / dunia industry

f. Terpeliharanya hubungan kerjasama yang baik dengan usaha / dunia industry

g. Terpeliharanya hubungan kerjasama yang baik dengan usaha / dunia industry

h. Terlaksananya iklim kerja yang sehat dan kompetitif

i. Kebenaran laporan-laporan

Hasil kerja:

a. Adanya RIPS, Program Kerja Tahunan dan RAPBS

b. Terselenggaranya administrasi sekolah yang baik dan tertib

c. Adanya kerjasama yang institusional dengan dunia kerja dan dunia usaha yang

operasional

d. Terpeliharanya sarana dan prasarana sekolah / Balai

e. Adanya program pengembangan staf

f. Terlaksananya KBM, Pendidikan Sistem Ganda, Sistem Monitoring, dan

evaluasi yang baik

g. Adanya majelis sekolah yang operasional

28
 h. Terciptanya situasi kerja yangs sehat dan kompetitif

i. Terlaksananya unit produksi dan koperasi sekolah yang professional

j. Terlaksananya bimbingan kejuruan yang mendorong kearah pengembangan

karir siswa

k. Tingginya daya serap tamatan oleh dunia usaha / dunia industry

l. Terlaksananya penelusuran tamatan

m. Adanya DP3 seluruh staf

n. Adanya DP3 seluruh staf

o. Tamatan SMK yang bermutu dan relevan

p. Tersedianya bahan ajar sesuai dengan tuntutan kurikulum yang berlaku

q. Tercapainya target kurikulum.

3. Tugas wakil – wakil kepala sekolah

Wakil kepala sekolah urusan kurikulum

Wakil kepala sekolah bertugas sebagai pembantu utama kepala sekolah.

Wakil kepala sekolah terdiri dari orang yang menangani urusan sebagai berikut :

a. Menyusun program pengajaran

b. Menyusun pembagian tugas

c. Menyusun jadwal pelajaran

d. Menyusun jadwal evaluasi belajar

e. Menyusun jadwal pelaksanaan UAN

f. Menyusun criteria dan persyaratan naik/tidak naik kelas, lulus dan tidak

lulusnya siswa/i SMK N. 2 Kupang

29
g. Menyusun jadwal penerimaan buku laporan pendidikan dan STTB atau ijasah

h. Mengkoordinasi dan mengesahkan program pengajaran

i. Menyediakan daftar buku acara guru dan siswa

j. Menyusun laporan pelaksanaan pengajaran secara berkala

Tugas Wakil kepala sekolah urusan sarana dan prasarana

Wakil kepala sekolah urusan sarana dan prasarana bertugas membantu

kepala sekolah dalam hal:

a. Menyusun program pengadaan sarana prasarana yang tidak habis pakai

b. Menyusun program perawatan sarana prasarana sekolah

c. Merencanakan anggaran pemeliharaan sarana prasarana

d. Merencanakan anggaran pengadaan sarana prasarana

e. Merencanakan anggaran pengadaan sarana mengajar guru

f. Melaksanakan pemeliharaan sarana dan prasarana

g. Melaksanakan pengadaan sarana belajar siswa

h. Menentukan pemasok bahan alat dan barang

i. Membuat laporan pengadaan / pemeliharaan sarana prasarana belajar secara

berkala

j. Membuat inventaris sarana prasarana bersama-sama dengan kepala sekolah

yang lainnya menyusun RAK sekolah

k. Mensosialisasikan kebijakan kepala sekolah

Wewenang:

30
a. Mengatur pendistribusian bahan dan alat pembelajaran

b. Mengusulkan penghapusan sarana prasarana pendidikan

c. Mengusulkan pengadaan sarana prasarana pendidikan

d. Memberikan masukan/ pertimbangan tentang kenaikan tingkat

e. Memberikan masukan/ pendapat untuk peningkatan mutu dan peningkatan

pelayanan pendidikan.

Tugas wakil kepala sekolah urusan ketenagaan

Wakil kepala sekolah urusan ketenagaan bertugas membantu kepala sekolah

dalam kegiatan sebagai berikut:

a. Membuat program kerja ketenagaan

b. Menyusun program pemberdayaan dan pengembangan ketenagaan

c. Mengkoordinir pembuatan peta guru dan analisis tenaga pendidikan

d. Pendampingan seluruh guru sekolah

e. Mengusulkan jumlah guru sesuai dengan prinsip kecukupan dan kesesuaian

kebutuhannya

f. Mengusulkan pengembangan kemampuan guru

g. Mengkoordinir upaya peningkatan kinerja dan etos kerja

h. Merencanakan kesejahteraan guru dan pegawai

i. Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan dan pengembangan ketenagaan

j. Menetapkan kompetensi personil (guru) sesuai dengan tugasnya masing-

masing

31
k. Menyusun petugas piket guru

l. Mengkoordinir kehadiran guru

m. Mengkoordinir wali kelas, guru, BK, serta petugas piket

n. Bersama kepala sekolah mengadakan pembinaan guru dan karyawan

o. Mengusulkan kepada kepala sekolah untuk mengikutsertakan pada pencalonan

/ perlombaan guru teladan

p. Membuat laporan tertulis secara berkala semua kegiatan sesuai bidangnya

Wewenang:

a. Membentuk koordinator di masing-masing unit kerja

b. Melakukan pengawasan di masing-masing unit kerja

c. Meminta pelaporan pelaksanaan di masing-masing unit kerja

Tugas wakil kepala sekolah urusan kepegawaian

Tugas wakil kepala sekolah urusan kepegawaian antara lain:

a. Membantu perencanaan kepegawaian

b. Mengelola buku induk kepegawaian, DUK, KARIN

c. Melaksanakan registrasi dan kearsipan kepegawaian : SK, NIP, Karpeg, Karis,

Karsu, Taspen, Akses, Tabungan Perumahan, Satya Lencana, DP3, SK

Kepegawaian

d. Menyiapkan format-format kepegawaian

32
e. Memproses pengangkatan, mutasi, promosi, gaji berkali, tunjangan pernikahan

/ perceraian, dan kelahiran serta pemberhentian dan pensiun pegawai

f. Memproses berkas angka kredit guru-guru

g. Mengadministrasikan kehadiran guru dan pegawai

h. Mengusulkan program kesejahteraan pegawai

i. Menyusun laporan

Wewenang

Meminta dan memberi data / laporan kepegawaian serta melaporkan hasil

kerjanya kepada atasannya

Tanggung jawab:

a. Ketepatan pelaksanaan program kerja

b. Penertiban buku induk pegawai, DUK, KARIN

c. Penertiban registrasi dan kearsipan file pegawai

d. Penyiapan format-format kepegawaian

e. Kelancaran dan kebersihan proses mutasi, gaji berkala, pernikahan / perceraian,

kelahiran dan lain-lain.

f. Kelancaran dan kebersihan proses usulan penetapan angka kredit

g. Penertiban administrasi kehadiran guru / pegawai

h. Kebenaran dan ketepatan laporan kepegawaian

Hasil Kerja:

a. Adanya program dan rencana kerja

b. Adanya buku induk pegawai, DUK, KARIN

33
c. Tersedianya registrasi kearsipan pegawai : SK, NIP, Taspen, Askes, STTPL,

DP3, SK, Kepegawaian dan lain-lain

d. Tersedianya format-format kepegawaian

e. Tersedianya dana mutasi, gaji berkala, pernikahan / perceraian, dan kelahiran

serta pemberhentian

f. Adanya berkas proses perhitungan angka kredit guru

g. Adanya administrasi kehadiran guru

h. Adanya laporan hasil pelaksanaan tugas.

Tugas wakil kepala sekolah urusan Humasbin

a. Membuat program kerja Humas dan Hubin

b. Menyusun program kerjasama dengan DU/DI dan stakeholders

c. Menjalin kerjasama dengan DU / DI dan stakeholders

d. Mensosialisasikan dan mempromosikan program sekolah ke industri dan

masyarakat luas

e. Mengatur dan menyelenggarakan hubungan sekolah dengan orangtua / wali

siswa

f. Mempromosikan lulusan kepada DU / DI

g. Memonitor dan mengendalikan pelaksanaan program yang terkait dengan

masyarakat

h. Memonitor dan mengendalikan pelaksanaan program yang terkait dengan

ketenagaan

i. Mengelola input-input dari DU / DI dan stakeholders

34
j. Bersama-sama wakil kepala sekolah kurikulum melaksanakan sinkronisasi dan

menetapkan validitas kurikulum

k. Melaksanakan program kunjungan industry

l. Melaksanakan program prakerind

m. Mengelola program pemasaran tamatan dengan menjalankan BKK

n. Melaksanakan penelusuran lulusan di masyarakat dinas, dan DU / DI

o. Membuat analisan data dengan menggunakan teknik statistic

p. Merencanakan dan melaksanakan pameran promosi sekolah

q. Membuat laporan kerja Humas dan Hubin secara berkala

r. Bersama-sama dengan wakil kepala sekolah lainnya menyusun RAKS

s. Mensosialisasikan kebijakan kepala sekolah

t. Melaksanakan rekruitmen tamatan dalam penempatan

u. Mengkoordinir kegiatan-kegiatan sosial dan kekeluargaan disekolah

Wewenang:

a. Mengusulkan pembukaan Program Keahlian yang diminati / dibutuhkan DU /

DI dan masyarakat

b. Mengikuti pemantapan / workshop untuk meningkatkan kompetensinya

c. Memberikan masukan / pertimbangan tentang kenaikan tingkat / lulusan siswa

d. Memberikan masukan / pendapat untuk peningkatan mutu dan peningkatan

pelayanan pendidikan.

Tugas wakil kepala sekolah urusan kesekretariatan

35
Tugas

a. Menyusun kebutuhan biaya, bahan alat ketatausahaan

b. Mengelola surat masuk dan keluar

c. Melaksanakan pegnetikan, pengadaan (dokumen, konsep, format-format,

diklat)

d. Melaksanakan pengarsipan dokumen-dokumen

e. Mengurus pelaksanaan rapat (undangan rapat sampai dengan notulen rapat)

f. Membantu menyiapkan data statistik sekolah

g. Mengadministrasikan kegiatan kerjasama industri, bursa kerja sekolah ekstra

kurikuler

h. Melaksanakan kegiatan 5k – 7k

i. Menyusun laporan

Wewenang:

a. Melaksanakan pekerjaan kesekretariatan

b. Menyimpan laporan

Tanggung jawab:

Menyelesaikan tugas dengan cepat, tepat, dan rapi

Hasil kerja:

a. Tersedianya petunjuk pelaksanaan kesekretariatan

b. Tersedianya petunjuk administrasi kesekretariatan

c. Adanya laporan pelaksanaan tugas

d. Adanya program kerja catur bulanan dan tahunan

36
Tugas wakil kepala sekolah urusan perlengkapan

Tugas

a. Menyusun kebutuhan bahan operasional sekolah dan perawatannya

b. Melaksanakan administrasi pembelian bahan operasional sekolah dan

perawatannya

c. Mengatur, menyimpan, mengeluarkan dan membukukan bahan

d. Menginventaris peralatan dan perlengkapan sekolah serta pengkodeannya

e. Membantu pelaksanaan penghapusan barang sesuai peraturan yang berlaku

f. Mengelola buku induk dan buku penggolongan barang inventaris

g. Melaksanakan administrasi perawatan dan perkiraan barang inventaris

h. Membantu pelaksanaan pengadaan barang ATK

i. Mengurus beras pegawai negeri

j. Menyusun laporan

k. Tugas lain : Mewakili kasubag tata usaha dalam urusan perlengkapan

melaksanakan tugas lain relevan dari atasan langsung

l. Dapat diserahi tugas bendaharawan SPP / DPP

Wewenang:

a. Menerima dan menyimpan bahan operasional sekolah ditempat yang aman

b. Mengeluarkan bahan operasional atas persetujuan kepala sekolah

Tanggung jawab:

a. Kebenaran dan ketetapan penerimaan Bahan Operasional Sekolah (BOS)

b. Kebenaran dan ketetapan menyimpan (BOS)

37
c. Kebenaran dan ketetapan mengeluarkan atau penggunaan BOS

Hasil Kerja:

a. Adanya kebutuhan bahan operasional sekolah \

b. Tersedianya pedoman pelaksanaan pengelolaan bahan operasional sekolah

c. Adanya laporan pelaksanaan bahan operasional sekolah bulanan dan tahunan

d. Buku induk, golongan inventaris dan kartu barang.

e. Tugas wakil kepala sekolah urusan Keuangan

Tugas :

a. Menyusun Rencana Anggaran Belanja (RAB) sekolah, gaji guru dan pegawai,

biaya operasional, biaya listrik / telepon air, perawatan

b. Memproses permintaan Uang Yang Harus Dipertanggung jawabkan (UYHD)

c. Membantu kepala sekolah dalam mengelola keuangan sekolah : menerima,

membukukan, menyimpan, mengeluarkan, dan mempertanggung jawabkan :

dana rutin, SPP / DPP, OPF, sumbangan lain

d. Mengurus keuangan beasiswa

e. Mengurus mengadministrasikan keuangan / kesejahteraan (gaji insentif, honor)

f. Menyusun laporan keuangan

g. Melaporkan pertanggung jawaban penerimaan dan penggunaan dana anggaran.

Tugas lain: Mewakili Kasubag Tata Usaha di bidang keuangan, melaksanakan

tugas lain yang diatur dan ditentukan oleh atasan langsung

Wewenang:

a. Mengambil dan menyimpan uang

38
b. Mengeluarkan uang atas perintah atasan (Kepala Sekolah)

c. Menganalisa sumber-sumber dana

Tanggung Jawab:

a. Kebenaran dan ketetapan RAPBS

b. Ketetapan pengambilan uang

c. Kebenaran penyimpanan dan pengeluaran uang sesuai dengan peraturan

d. Ketertiban dan kerapihan administrasi keuangan

e. Kebenaran dan ketetapan laporan keuangan

Hasil Kerja:

a. Adanya RAPBS

b. Rencana pelaksanaan pengelolaan keuangan

c. Laporan pertanggung jawaban keuangan bulanan dan tahunan

d. Adanya informasi tentang kondisi keuangan

Tugas wakil kepala bagian tata usaha

Tugas

Tugas wakil kepala sekolah bagian tata usaha adalah sebagai berikut:

a. Menyusun program kerja tata usaha sekolah

b. Mengkoordinir pengelolaan keuangan sekolah

c. Mengurus kebutuhan fasilitas TU

d. Mengatur pengurusan kepegawaian

e. Membina dan mengembangkan karier tenaga tata usaha sekolah

f. Mengurus kebutuhan fasilitas tata usaha

39
g. Menyiapkan dan menyajikan data statistik sekoah

h. Mengatur pelaksanaan kesekretariatan dan kerumah tanggaan

i. Mengatur administrasi hasil proses kegiatan belajar mengajar

j. Membantu Kasek untuk mengembangkan sistem informasi sekolah

k. Mengatur administrasi inventaris sekolah (alat, perabot, ATK)

l. Mengatur administrasi kesiswaan dan beasiswa

m. Memantau pelaksanaan program 7K

n. Membantu Kasek dalam penyusunan RAPBS dan RIPS

o. Menyusun laporan

Wewenang:

a. Menilai hasil kerja dan DP3 / penilaian kinerja PNS bawahan

b. Memberi tugas dan memberi petunjuk pelaksanaan pekerjaan

c. Meminta dan memberi data serta laporan tugas dari bawahan

d. Menandatangani surat keluar apabila Kasek berhalangan

Bertanggung Jawab:

a. Kebenaran dan ketetapan rencana program kerja tata usaha

b. Penertiban pelaksanaan kegiatan ketatausahaan

c. Penertiban dan kerapihan pelaksanaan administrasi sekolah

d. Kebenaran dan ketetapan laporan

e. Keamanan dan kelayakan peralatan sekolah

Hasil Kerja:

a. Adanya rencana dan program kerja

40
b. Terwujudnya pembagian tugas pegawai

c. Adanya petunjuk pelaksanaan kegiatan ketatausahaan

d. Adanya rencana pengadaan dan pengembangan teknis pelaksanaan tugas staf

tata usaha

Tugas wakil kepala sekolah urusan Penanggung Jawab Perpustakaan

Tugas dari wakil kepalah sekolah urusan penanggung jawab perpustakaan

adalah sebagaiberikut:

a. Merencanakan pengembangan perpustakaan

b. Menyusun program kerja perpustakaan

c. Merencanakan dan pengadaan bahan pustaka

d. Menentukan kebijakan peraturan-peraturan penggunaan perpustakan

e. Menempatkan, membagi dan menyusun uraian tugas staf perpustakaan

f. Menyusun pedoman / prosedur kerja staf perpustakaan

g. Memberikan motivasi kepada staf perpustakaan Menetapkan

h. Menilai pekerjaan staf perpustakaan

i. Mengevaluasi seluruh kegiatan staf perpustakaan

j. Membina hubungan baik ke dalam dan keluar perpustakaan

k. Mengarahkan dan mengintegrasikan fungsi perpustakaan dengan tugas pokok

sekolah

l. Meluaskan pengertian dan apresiasi terhadap perpustakaan melalui media

komunikasi secara lisan, tulisan dan visual.

41
 m. Mengkoordinir dan membina pengembangan perpustakaan lain di lingkungan

sekolah.

n. Menjalin kerja sama dengan guru, murid, kepala sekolah.

4. Tugas Penjaga Sekolah / Satpam

Tugas

a. Mengatasi hal-hal yang mengganggu keamanan dan ketertiban

b. Mengamankan pelaksanaan kegiatan sekolah

c. Menjaga ketenangan dan keamanan komplek sekolah siang dan malam

d. Mengisi buku catatan kejadian

e. Melaporkan kejadian secepatnya

f. Mengawasi keluar masuknya orang, barang, kendaraan di lingkungan sekolah

g. Merawat peralatan keamanan

h. Menjaga kebersihan pos jaga

i. Melaksanakan tugas lain yang relevan yang diberikan atasan langsung

Wewenang:

a. Menerima, menyimpan, melayani, mencatat tamu

b. Mengatur jenis pencatatan kejadian

c. Menegur, menangani dan melaporkan setiap pelanggan

d. Menempati pos jaga

e. Menegur dan menangani siapa saja yang mengganggu ketenangan dan

keamanan sekolah baik siang maupun malam

f. Menggunakan peralatan jaga malam

42
 g. Menindak saja yang mengganggu keamanan sekolah

Tanggung Jawab:

a. Kebenaran terciptanya ketenangan dan keamanan, sekolah siang dan malam

b. Kebenaran dalam penyambutan tamu

c. Kebenaran terpenuhinya keinginan atau kebutuhan tamu

d. Kebenaran penyelenggaraan pengamanan kegiatan sekolah

e. Kebenaran pencatatan kejadian

f. Kebenaran tertanganinya kejadian

g. Kebenaran penyiapan alat jaga malam

h. Kebenaran terjaminnya kebersihan pos jaga

Hasil Kerja:

a. Terciptanya ketenangan dan keamanan komplek sekolah, siang dan malam

b. Terlaksananya pengawasan keluar masuknya orang, barang, dan kendaraan

c. Terpenuhinya keinginan atau kebutuhan tamu sehingga tamu mempunyai kesan

baik

d. Terlaksananya seluruh kegiatan sekolah secara aman dan tertib

e. Terlaksananya pencatatan suatu kejadian

f. Kecepatan mengantisipasi kejadian

g. Kesiapan peralatan jaga malam

h. Pos jaga selalu bersih

5. Tugas kepala urusan administrasi

Tugas

43
a. Menyiapkan data siswa dan menyiapkan buku induk siswa

b. Menyiapkan data dan mengisi buku siswa

c. Menyiapkan data dan mengisi buku klaper

d. Mengadministrasikan absen siswa dan mutasi siswa

e. Menyiapkan statistik dan rekapitulasi siswa

f. Mengadministrasikan Prakerind / Magang siswa pemasaran dan penelusuran

tamatan

g. Membantu menyiapkan peralatan / fasilitas belajar mengajar

h. Menyusun usul calon peserta US / UN

i. Menyiapkan administrasi ulangan akhir semester

j. Menyiapkan leger untuk seluruh kelas

k. Menyiapkan administrasi penerimaan siswa baru

l. Menyiapkan keperluan US / UN

m. Menyusun laporan

n. Melaksanakan tugas yang lain yang relevan yang diberikan atasan langsung

o. Dapat diserahi tugas sebagai bendaharawan SPP, BP3, atau DPP

Wewenang:

Meminta, menerima dan memberi data siswa yang diperlukan

Tanggung jawab:

a. Kebenaran dan ketertiban administrasi kesiswaan

b. Kecermatan administrasi kesiswaan

44
 c. Kebenaran dan ketepatan laporan

Hasil kerja:

a. Tersedianya petunjuk administrasi kesiswaan

b. Tersedianya petunjuk pelaksanaan kegiatan

c. Adanya laporan administrasi kesiswaan

d. Adanya program kerja caturwulanan dan tahunan.

6. Tugas kepala urusan kurikulum

Tugas

Tugas kepala urusan kurikulum bertugas membantu kepala sekolah dalam

kegiatan:

a. Membuat program kerja kurikulum

b. Menyusun kurikulum

c. Menganalisa dan mengembangkan kurikulum sesuai tuntutan pengembangan

teknologi

d. Merencanakan dan menyusun program pengembangan kurikulum

e. Mensosialisasikan hasil pengembangan kurikulum

f. Melaksanakan sinkronisasi kurikulum

g. Menyusun pembagian tugas guru

h. Menyediakan perangkat, pengoperasian pendukung pendidikan dan pelatihan

i. Mengorganisasi / mengkoordinasi KBM, evaluasi hasil belajar, analisa hasil

evaluasi belajar, perbaikan dan pengayaan

j. Menyusun program pelaksanaan ujian (sekolah, nasional, kompetensi)

45
k. Menyusun program pelaksanaan pendidikan dan pelatihan

l. Mengembangkan perangkat pembelajaran

m. Menyediakan format-format administrasi guru mengajar

n. Menyusun laporan pelaksanaan pengajaran secara berkala

o. Memastikan bahwa jumlah jam pembelajaran pada tiap mata diklat tercukupi

p. Bersama wakil kepala sekolah kesiswaan melaksanakan kegiatan PPDB

q. Membuat proposal pengembangan program pendidikan dan pelatihan

r. Bersama-sama dengan wakil kepala sekolah lainnya menyusun RAKS sekolah

s. Mensosialisasikan kebijakan kepala sekolah

t. Membantu guru dalam penyusunan rencana program pembelajaran

u. Menyusun kriteria dan persyaratan naik/tidak naik, serta lulus/tidak lulus

v. Mengkoordinir pembimbingan Lomba Kompetensi Siswa

Wewenang:

a. Mengontrol proses pembelajaran setiap hari

b. Melakukan koordinasi dengan program keahlian terkait dalam

mengembangkan kurikulum

c. Mengembangkan kurikulum sesuai tuntutan perkembangan teknologi

d. Mengikuti pemantapan / workshop untuk meningkatkan kompetensi

e. Memberikan masukan / pertimbangan tentang kenaikan tingkat / pelulusan

siswa

f. Memberikan masukan / pendapat untuk peningkatan mutu dan peningkatan

pelayanan pendidikan.

46
7. Tugas kepala urusan pembina kesiswaan

Tugas

Kepala urusan Pembina kesiswaan bertugas membantu kepala sekolah

dalam kegiatan sebagai berikut:

a. Menyusun program kegiatan kesiswaan dan mengkoordinasikan

pelaksanaannya

b. Mengkoordinasikan pelaksanaan pendampingan siswa

c. Memonitor dan mengevaluasi seluruh kegiatan kesiswaan

d. Merencanakan dan melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)

e. Membuat program pembinaan kesiswaan/OSIS

f. Menegakkan disiplin tata tertib siswa

g. Melaksanakan bimbingan, pengarahan dan mengendalikan peserta didik dalam

rangka menegakkan disiplin dan tata tertib sekolah

h. Mengkoordinasikan program BK

i. Mengkoordinir Pembina OSIS sekolah dalam pelaksanaan tugas

Wewenang:

a. Menyeleksi calon siswa baru

b. Membagi tugas pembinaan kepada guru Pembina OSIS

c. Mengontrol pelaksanaan pembinaan OSIS

d. Mengikuti pemantapan / workshop untuk meningkatkan kompetensinya

e. Memberikan masukan / pertimbangan tentang kenaikan tingkat / kelulusan

siswa

47
 f. Memberikan masukan / pendapat untuk peningkatan mutu dan peningkatan

pelayanan pendidikan.

8. Tugas wali kelas

Wali kelas bertugas membantu kepala sekolah dalam kegiatan sebagai

berikut:

a. Pengelolaan kelas

b. Penyelenggaraan administrasi kelas, meliputi :

1) Denah kelas,

2) Papan absensi siswa,

3) Pendaftaran pelajaran kelas,

4) Daftar petugas harian,

5) Daftar absensi kelas,

6) Buku kegiatan belajar mengajar, dan

7) Buku konsultasi

c. Penyusunan/pembuatan statistik bulanan

d. Pembuatan catatan khusus tentang siswa

e. Pencatatan mutasi siswa

f. Membantu kelancaran membayar SPP

g. Mengajukan usul dan saran kepada kepala sekolah untuk pembinaan dan

pengembangan serta memupuk bakat dan minat siswa

h. Mengadakan komunikasi dengan orangtua/wali siswa

i. Merencanakan rekreasi sehat bagi siswa/siswi

48
9. Tugas wali guru

Wali guru bertugas bertanggungjawab kepada kepala sekolah dan

melaksanakan proses mengajar secara efektif dan efisien.

Tugas guru antara lain:

a. Membuat program pengajaran

b. Mengembangkan alat pinjam/pemeliharaan dan keamanan sarana praktik

c. Menganalisa program kebutuhan bahan/alat sesuai dengan program pengajaran

d. Membuat satuan pelajaran

e. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar dan mengadakan penilaian

f. Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar

g. Mengatur kebersihan ruangan kelas

h. Melakukan pemeriksaan apakah siswa sudah mengerti cara penggunaan

masing-masing peralatan untuk menghindari kesalahan, dan

i. Mengadakan pemeriksaan, pengawasan kebersihan ruang dan alat-alat praktik

pada akhir pelajaran.

10. Tugas BK

Bertugas membantu kepala sekolah dalam penyuluhan kegiatan sebagai

berikut:

a. Menyusun program dan pelaksanaan bimbingan dan penyuluhan

b. Koordinasi dengan wali kelas dalam mengatasi masalah yang dihadapi siswa

dalam hal kesulitan belajar

49
 c. Melakukan koordinasi dengan wali kelas dan guru dalam menilai siswa jika

terjadi pelanggaran.

d. Mengadakan penilaian pelaksanaan bimbingan penyuluhan atau bimbingan

karier secara berkala.

11. Tugas Siswa

Sebagai pelajar yang baik seorang siswa berkewajiban:

a. 30 menit sebelum proses belajar mengajar dimulai, sudah harus menjalankan

9 K masing-masing kelas, apel dan ibadah pagi

b. PBM dimulai pada pukul 07:15 hingga pukul 13:00 WITA, kecuali hari jumat

c. Wajib menjadi anggota OSIS (Organisasi Intra Sekolah)

d. Sebagai pelajar yang baik seorang siswa berkewajiban untuk mematuhi

semua tata tertib sekolah, bersifat sopan terhadap guru maupun kepada

teman,menjaga nama baik sekolah,dan berprestasi dalam segala bidang yang

positif

e. Berwawasan namun tetap bersosialisasi dengan ruang lingkup luar.

12. Karya Tangan

Di SMK Negeri 2 Kupang belum ada karya ilmiah, baik oleh siswa

maupun guru.

13. Koperasi Sekolah

Di SMK Negeri 2 Kupang dulu pada tahun 2012 ada koperasi sekolah,

baik untuk siswa maupun guru namun pada tahun 2013 hingga sekarang tidak

berjalan lagi.

50
C. Kurikulum Dan Pembelajaran Sekolah

1. Isi dan tujuan kurikulum

a. Agar siswa memiliki pengetahuan tentang materi yang di ajarkan.

b. Memberi bekal bagi anak sebagai pegangan saat terjun ke masyarakat dan

untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

c. Melatih siswa agar patuh dan taat pada tertib dan mengembangkan tanggung

jawab sesuai dengan janji murid/pelajar.

d. Melatih siswa selalu hormat pada orang tua ,guru, sesama manusia

e. Meningkatkan ketrampialan siswa agar dapat beradaptasi dengan lingkungan

masyarakat.

f. Menggali dan menumbuh kembangkan potensi yang di miliki siswa/siswi yang

akan di jadikan sebagai barometer dalam menghadapi dunia kerja.

2. Implementasi kurikulum

Pelaksanaan kegiatan kurikulum di SMK N. 2 Kupang terorganisir dalam

sebuah struktur. Adapun struktur tersebut demikian: struktur kurikulum di SMK N

2 Kupang meliputi substansi pembelajaran yang di tempuh dalam satu jenjang

pendidikan selama tiga tahun mulai kelas X sampai dengan kelas XII. Struktur

kurikulum disusun berdasarkan standar kompetensi lulusan dan standar

kompetensi mata pelajaran. Pelaksanaan kurikulum di SMK N. 2 Kupang tidak

saja mempelajari tentang agama akan tetapi mempelajari tentang kesenian dan

Ilmu pengetahuan akan Teknologi (IPTEK). Kurikulum yang di terapkan pada

SMK N. 2 Kupang adalah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

51
D. Observasi Model Les

1. Sebelum menyajikan materi pembelajaran, terlebih dahulu mempersiapkan

program pengajaran dengan cara membuat perangkat pembelajaran. Salah satu

perangkat pembelajaran yaitu Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Model

RPP yang digunakan adalah:

a. Identitas Mata Pelajaran

b. Mata Diklat

c. Kelas/Semester

d. Pertemuan Ke...

e. Alokasi Waktu

f. Standar Kompetensi

g. Kompetensi Dasar

h. Indikator

i. Tujuan Pembelajaran

j. Materi Ajar

k. Metode Pembelajaran

l. Kegiatan Pembelajaran

m. Alat/Bahan/Sumber Belajar

n. Penilaian

2. Sebelum memulai proses KBM, terlebih dahulu guru mengecek kehadiran siswa

dan menanyakan kesiapan untuk menerima pelajaran.

52
 3. Sikap guru ketika berdiri di depan kelas adalah berwibawa, menggunakan bahasa

Indonesia yang baik, menciptakan kondisi kelas yang kondusif serta membangun

hubungan interaktif dengan siswa.

4. Evaluasi dilaksanakan pada akhir pertemuan dengan tujuan untuk mengetahui

pelaksanaan dan penguasaan pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan.

E. Ketenagaan

Yang dimaksud ketenagaan adalah sejumlah personil sekolah yang terlibat

dalam pelaksanaan pendidikan baik administrasi sekolah maupun edukatif.

Sehubungan dengan personil sekolah diatas khususnya di SMKN 2 KUPANG terdiri

dari:

1. Kepala sekolah

2. Guru – guru (staff pengajar) yang terdiri dari : Guru PNS dan Guru Honor

3. Pegawai tata usaha

F. Kesiswaan

Data keseluruhan siswa SMK Negeri 2 Kupang adalah sebagai berikut

53
 DATA SISWA KELAS X SMK NEGERI 2 KUPANG

TAHUN AJARAN 2016/2017

PER JENIS KELAMIN DAN AGAMA

JUMLAH

NO KELAS/PAKET ROMBO JENIS JUML AGAMA JU

KEAHLIAN NGAN KELAMIN AH ML
BELAJAR L P PROTE KATO IS HIN AH
STAN LIK LAM DU

1 X Teknik 1 24 - 24 20 4 0 - 24

Konstruksi

Kayu

2 X Teknik 1 30 2 32 23 7 2 - 32

Konstruksi Batu

Beton

3 X Teknik 34 5 39 31 6 2 - 39

Gambar 2

Bangunan 1

X Teknik 33 2 35 27 6 2 - 35

Gambar

Bangunan 2

4 X Teknik Survai 30 5 35 30 5 - - 35

dan Pemetaan 1 2

54
 X Teknik Survai 30 4 34 23 11 - - 34

dan Pemetaan 2

5 X Teknik Audio 30 3 33 25 5 3 - 33

Video 1 2

X Teknik Audio 32 - 32 24 3 5 - 32

Video 2

6 X Teknik 37 - 37 28 6 3 - 37

Instalasi

Pemanfaatan 2

Tenaga Listrik 1

X Teknik 39 - 39 26 7 6 - 39

Instalasi

Pemanfaatan

Tenaga Listrik 2

7 X Teknik 1 32 4 36 26 5 5 - 36

Pendingin dan

Tata Udara

8 X Teknik 40 - 40 29 3 8 - 40

Pemesinan 1 2

X Teknik 40 - 40 23 9 8 - 40

Pemesinan 2

9 X Teknik 2 29 - 29 23 4 2 - 29

55
 Pengelasan 1

X Teknik 36 - 36 27 7 2 - 36

Pengelasan 2

1 X Teknik 38 - 38 28 7 3 - 38

0 Kendaraan

Ringan 1 3

X Teknik 39 - 39 30 7 1 1 39

Kendaraan

Ringan 2

X Teknik 38 - 38 29 9 - - 38

Kendaraan

Ringan 3

1 X Multi Media 1 31 4 35 24 5 6 - 35

1 X Multi Media 2 28 9 37 22 4 10 1 37

X Multi Media 3 3 28 7 35 24 7 4 - 35

JUMLAH 21 698 45 743 542 127 72 2 74

56
 DATA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 2 KUPANG

TAHUN AJARAN 2016/2017

PER JENIS KELAMIN DAN AGAMA

JUMLAH JENIS JUM AGAMA JUM

NO KELAS/PAKET ROMBO KELAMIN LAH LAH
KEAHLIAN NGAN L P PROTE KATO IS HIN

BELAJAR STAN LIK LAM DU

1 X1 Teknik 1 27 - 27 16 8 3 - 27

Konstruksi

Kayu

2 X1 Teknik 26 4 30 18 8 4 - 30

Gambar 2

Bangunan 1

X1 Teknik 32 4 36 29 6 1 - 36

Gambar

Bangunan 2

3 X1 Teknik 30 3 33 30 2 1 - 33

Survai dan 2

Pemetaan 1

X1 Teknik 27 - 27 22 5 0 - 27

Survai dan

57
 Pemetaan 2

4 X1 Teknik 28 4 32 20 8 4 - 32

Audio Video 1 2

X1 Teknik 27 5 32 24 5 3 - 32

Audio Video 2

5 X1 Teknik 37 2 39 27 5 7 - 39

Instalasi

Pemanfaatan 2

Tenaga Listrik 1

X1 Teknik 40 - 40 30 4 6 - 40

Instalasi

Pemanfaatan

Tenaga Listrik 2

6 X1 Teknik 37 - 37 18 7 12 - 37

Pemesinan 1 2

X1 Teknik 34 - 34 23 5 6 - 34

Pemesinan 2

7 X1 Teknik 35 - 35 27 4 3 1 35

Kendaraan 2

Ringan 1

X1 Teknik 33 - 33 25 3 5 - 33

Kendaraan

58
 Ringan 2

8 X1 Teknik 1 35 - 35 22 7 6 - 35

Pengelasan

9 X1 Multi Media 23 14 37 22 3 12 - 37

1 2

X1 Multi Media 32 6 38 25 7 6 - 38

1 X1 Teknik 1 27 - 27 18 6 3 - 27

0 Konstruksi Batu

Beton

JUMLAH 17 530 42 572 396 93 82 1 572

59
 DATA SISWA KELAS XII SMK NEGERI 2 KUPANG

TAHUN AJARAN 2016/2017

PER JENIS KELAMIN DAN AGAMA

JUMLAH

NO KELAS/PROGRA ROMBO JENIS JUM AGAMA JUM

M KEAHLIAN NGAN KELAMI LAH LAH

BELAJAR N

L P PROTE KATO IS HIN

STAN LIK LAM DU

1 XII Teknik 1 21 1 22 19 1 2 - 22

Konstruksi Kayu

2 XII Teknik 27 2 29 17 7 5 - 29

Gambar 2

Bangunan 1

XII Teknik 28 1 29 26 1 2 - 29

Gambar

Bangunan 2

3 XII Teknik Survai 23 3 26 11 12 3 - 26

dan Pemetaan 1 2

XII Teknik Survai 23 6 29 25 2 2 - 29

dan Pemetaan 2

4 XII Teknik Audio 27 4 31 28 3 - - 31

Video 1 2

60
 XII Teknik Audio 26 1 27 20 3 4 - 27

Video 2

5 XII Teknik 28 1 29 21 5 3 - 29

Instalasi

Pemanfaatan 3

Tenaga Listrik

XII Teknik 28 - 28 24 2 2 - 28

Instalasi

Pemanfaatan

Tenaga Listrik 2

XII Teknik 28 3 31 26 2 3 - 31

Instalasi

Pemanfaatan

Tenaga Listrik

6 XII Teknik 33 - 33 22 4 6 1 33

Pemesinan 1 2

XII Teknik 29 - 29 16 7 6 - 29

Pemesinan 2

7 XII Teknik 30 - 30 17 8 5 - 30

Kendaraan

61
 Ringan 1 3

XII Teknik 25 - 25 20 4 1 - 25

Kendaraan

Ringan 2

XII Teknik 33 - 33 23 6 4 - 33

Kendaraan

Ringan 3

8 XII Teknik 25 - 25 18 5 2 - 25

Pengelasan 1 2

XII Teknik 28 - 28 19 7 2 - 28

Pengelasan 2

9 XII Multi Media 22 8 30 17 4 8 1 30

1 3

XII Multi Media 19 11 30 23 3 4 - 30

XII Multi Media 28 1 29 20 4 5 - 29

JUMLAH 20 531 42 573 412 90 69 2 573

62
G. Kegiatan Pembelajaran

Dalam kegiatan pembelajaran di SMK Negeri 2 Kupang kelas XI, metode

pembelajaran yang digunakan oleh guru adalah metode ceramah, tanya jawab dan

diskusi. Ketiga metode diatas digunakan secara bersamaan dalam proses

pembelajaran. Untuk menggabungkan ketiga metode diatas, guru mempunyai cara

tersendiri. Langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang diterapkan guru yang di

deskripsikan secara naratif , yaitu:

1. Kegiatan Awal (10 Menit)

a. Membuka pelajaran

Guru memasuki ruangan belajar dan menyapa dengan salam. Kemudian

peserta didik memberikan salam kepada guru dan membaca doa sebelum

memulai proses pembelajaran.

b. Mempersiapkan Perlengkapan Belajar Mengajar

Guru bersama peserta didik mempersiapkan buku-buku pelajaran serta

perlengkapan belajar lainnya.

c. Apersepsi

Setelah perlengkapan belajar mengajar telah dipersiapkan dengan baik.

Guru mulai memotivasi peserta didik dan mengulang kembali materi pelajaran

sebelumnya.

2. Kegiatan Inti (70 Menit)

a. Guru menjelaskan materi pelajaran

63
 Setelah membahas materi pelajaran sebelumnya, guru mulai menjelaskan

materi pelajaran selanjutnya.

b. Melakukan tanya jawab

Proses tanya jawab antara guru dan peserta didik dilakukan saat guru

menjelaskan dan saat guru telah selesai menjelaskan materi pelajaran.

c. Guru memberikan soal latihan kepada semua kelompok

Guru membentuk kelompok-kelompok kerja yang terdiri antara 4 – 5

orang siswa. Dalam pelaksanaan kerja kelompok siswa saling bertukar pikiran,

mengajukan pendapat, sehingga terjadi diskusi dalam kelompok siswa. Setelah

waktu pengerjaan soal selesai, guru menawarkan pada setiap kelompok untuk

mempresentasikan hasil pekerjaannya. Namun demikian, siswa terlihat malu

dan kurang percaya diri untuk tampil di kelas, sehingga guru menunjuk

kelompok siswa untuk maju secara bergiliran.

d. Guru bersama peserta didik membahas soal bersama

Apabila ditemui soal latihan yang dianggap sulit dan perlu dijelaskan

kembali, maka guru dan peserta didik akan membahas soal tersebut bersama-

sama.

3. Kegiatan Akhir (10 Menit)

a. Guru bersama siswa menyimpulkan materi pelajaran

Diakhir pelajaran, guru bersama peserta didik menyimpulkan kembali

materi pelajaran yang telah dipelajari sebelumnya.

b. Guru memberikan kepada siswa post test untuk dikerjakan dan dikumpulkan

64
 c. Menutup proses pembelajaran

Guru mengingatkan kepada peserta didik membaca materi dipertemuan

berikutnya dan memberikan tugas rumah. Kemudian bersama-sama menutup

pelajaran dengan berdoa dan memberikan salam.

4. Hubungan Sekolah Dan Masyarakat

Dalam rangka menjalin hubungan dengan masyarakat, maka SMK N 2

KUPANG mengadakan kerja sama dengan berbagai lembaga, baik gereja,

pemerintah, maupun swasta. Hubungan kerja sama tersebut dilanjutkan melalui

komite dalam hal mengadakan rapat sekolah untuk memperlancar Program

Belajar Mengajar (PBM).

a. Pembiayaan

H. Sumber pendapatan sekolah

Dana operasional sekolah bersumber dari:

a) Dana Alokasi Umum (DAU) dari pemerintah Kota Kupang terdiri dari gaji

Pegawai Negeri Sipil (PNS), dana operasional sekolah dan bantuan lainnya.

b) Dana dari masyarakat (komite sekolah) terdiri dari : iuran komite sekolah dan

bahan praktek siswa.

c) Dana bantuan pusat berupa dana bantuan operasional manajemen mutu

(BOOMM) yang diperuntukkan bagi bahan praktek siswa.

d) Bantuan dana proyek imbal Swadaya dari direktorat pembinaan Sekolah

Menengah Kejuruan (SMK).

65
I. Prosedur Pengelolaan Keuangan

Seluruh sumber dana yang diperoleh dikelola berdasarkan ketentuan yang

berlaku dan kesepakatan yang tertuang dalam rencana anggaran belanja sekolah

komite dan ketentuan lain yang tertuang dalam pedoman pelaksanaan pemanfaatan

lain, yang tertuang dalam pedoman pelaksanaan dana ombal swadaya.

Pelaksanaan pemanfaatan dana ini dikelola lebih lanjut oleh tim atau panitia

yang ditujukan berdasarkan SK kepala sekolah.

J. Simpulan Hasil Orientasi dan Observasi

Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Kupang memiliki struktur organisasi

yang jelas. Hal ini tentu guna menunjang keseluruhan proses belajar mengajar dan

administrasi yang teratur. Setiap elemen yang ada di dalam lembaga ini, saling

mendukung dan memiliki ketergantungan satu dengan yang lain, yang memiliki

kewajiban untuk membangun sebuah dunia pendidikan ke arah yang lebih baik.

Lebih rinci, SMK N 2 Kupang memiliki seorang kepala sekolah yang bertugas

memonitoring keseluruhan kegiatan dan dibantu oleh empat wakil yang bertindak

sesuai dengan tugas masing-masing. Untuk mendukung proses secara keseluruhan

SMK Negeri 2 Kupang juga memiliki tenaga kependidikan yang betul-betul ahli di

bidangnya.

SMK N 2 Kupang juga menuntut setiap elemen untuk selalu disiplin. Hal ini

dapat dilihat dari jam masuk sekolah dimulai pada pukul 07.00. Apabila ada siswa

yang terlambat maka tidak diijinkan lagi untuk masuk dan mengikuti pelajaran

pertama. Mereka akan diberi sanksi, mulai dari tata cara berpakaian / kelengkapan

66
 atribut sekolah sampai pada pengerjaan tugas rumah. Apabila terus melanggar maka

akan dicatat pada buku point dan sewaktu-waktu orangtua dari siswa tersebut akan

dipanggil untuk menghadap wali kelas. Dengan adanya hal ini maka semakin banyak

siswa yang mengikuti dan mentaati peraturan yang ada.

K. Refleksi Diri

Selama pelaksanaan observasi, hal-hal yang baru pada awalnya dianggap

mudah tetapi setelah observasi ternyata untuk menemukan suatu data yang lengkap

harus membutuhkan kerja sama yang baik dalam kelompok. Dalam hal ini sesama

praktikan harus bekerja sama dan mempunyai rasa tanggung jawab terhadap tugas

yang diberikan yakni dalam hal pengambilan data.

Dari hasil pengamatan di kelas yang saya lakukan selama masa orientasi

sampai pada terlaksananya proses belajar yang pertama, saya menyadari bahwa

beberapa hal penting yang bisa saya kembangkan untuk kehidupan selanjutnya. Saya

memiliki potensi untuk bisa bekerja, baik secara pribadi maupun tim untuk

perkembangan sebuah lembaga pendidikan. Lebih jauh, saya merasa tertantang untuk

membuka diri bahwa menjadi tenaga kependidikan tidaklah mudah, tetapi terselip

rasa puas karena tidak hanya mengajar di depan kelas.

67
 BAB III

PELAKSANAAN PRAKTIK PEMBELAJARAN

ATAU PELAKSANAAN PROGRAM

A. Waktu dan Tempat Kegiatan

1. Tempat Pelaksanaan PPL

Program Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan di SMK N 2 Kupang.

2. Waktu Pelaksanaan PPL

Program Pelaksanaan Lapangan (PPL) ini dilaksanakan pada semester ganjil

tahun ajaran 2016/2017. PPL ini dilaksanakan mulai tanggal 8 Agustus samapai

tanggal 16 Desember 2016.

B. Tahapan Kegiatan

1. Proses Pembimbingan (dengan guru pamong dan dosen pembimbing)

a. Proses Pembimbingan dengan guru pamong

Proses pembimbingan guru pamong berjalan dengan baik. Guru pamong

membekali praktikan dengan pengalaman mengenai pembelajaran dan tugas-

tugas seorang guru yang profesional, sehingga calon guru memiliki persiapan

antara lain:

1) Persiapan fisik

2) Persiapan mental

3) Persiapan materi pembelajaran

4) Pembimbingan yang dilakukan juga menyangkut beberapa hal antara lain:

68
 a) Pembimbingan dalam merencanakan program pembelajaran yaitu

membuat RPP dan materi ajar.

b) Pembimbingan pada proses pembelajaran di kelas, praktikan diberi

kesempatan untuk mengajar di kelas XI TAV 1, XI MM 1, XI MM 2,

dan XI TSP 2.

Pembimbingan setelah selesai mengajar selama KBM di kelas, guru

pamong mengamati perkembangan mengajar calon guru, kemudian

memberikan evaluasi tentang segala hal yang perlu diperhatikan untuk

diperbaiki dan seterusnya.

b. Proses Pembimbingan dengan Dosen Pembimbing

Proses pembimbingan dengan dosen tidak jauh berbeda dengan

bimbingan guru pamong. Dosen pembimbing juga memberikan bimbingan

kepada praktikan mengenai persiapan menjadi guru yang baik. Dosen

pembimbing menekankan untuk lebih memperhatikan perangkat pembelajaran

dan hal lain yang berhubungan dengan pelaksanaan pembelajaran

2. Pelaksanaan Praktik Mengajar

Pelaksanaan praktik mengajar terdiri atas:

a. Pelaksanaan Pembelajaran Terbimbing

Dalam pelaksanaan praktik pembelajaran terbimbing kegiatan yang

dilaksanakan antara lain adalah membuat perangkat pemebelajaran yang terdiri

dari RPP, LKS, bahan ajar, dan instrumen evaluasi, di bawah arahan dan

bimbingan guru pamong dan juga latihan mengajar di kelas melalui bimbingan

69
 guru pamong. Materi pokok yang dibawakan oleh praktikan adalah Tekanan

Hidrostatis denagn menggunakan model pembelajaran langsung di kelas XI

MM2 1 dan XI TSP 2.

b. Pelaksanaan Pembelajaran Mandiri

Dalam kegiatan ini praktikan membuat perangkat pembelajaran mandiri

seperti media pembelajaran, mempersiapkan diri sebelum mengajar,

melakukan penilaian pada hasil kerja siswa, semua kegiatan ini dilakukan

dengan tetap berkonsultasi dengan guru pamong. Praktikan mengajar sebanyak

4 kelas yaitu XI TAV 1, XI MM 1, XI MM 2, dan XI TSP 2 dengan jadwal

sebagai berikut

No Tanggal Kelas Materi Pokok Jumlah JP

1 13 September 2016 XI MM Hukum Pascal, 2 jam

Hukum

Archimedes

XI TAV 1 Hukum Pascal

dan Hukum 2 jam

Archimedes

2 16 september 2016 XI MM 2 Hukum 2 jam

Archimedes

3 17 september 2016 XI TSP 2 Hukum Pascal 2 jam

dan Hukum

Archimedes

70
4 20 september 2016 XI MM 1 Debit dan 2 jam

persamaan

Kontinuitas

Hukum

Bernoulli

XI TAV 1 Debit dan 2 jam

persamaan

Kontinuitas

Hukum

Bernoulli

5 23 September 2016 XI MM 2 Persamaan 2 jam

Kontinuitas

Pipa Venturi

6 24 september 2016 XI TSP 2 Debit dan 2 jam

Persamaan

Kontinuitas

7. 27 September 2016 XI MM 1 Visikositas 2 jam

Pipa Venturi

Gaya angkat

pesawat

XI TAV 1 Visikositas 2 jam

71
 Pipa Venturi

8. 30 September 2016 XI MM 2 Visikositas 2 jam

Gaya Angkat

Pesawat

9. 1 Oktober 2016 XI TSP 2 Pipa Venturi 2 jam

Visikositas

9. 11 oktober 2016 XI MM 1 Suhu dan 2 jam

Perubahan

Wujud

XI TAV 1 Suhu dan 2 jam

Perubahan

Wujud

10. 14 oktober 2016 XI MM 2 Suhu dan 2 jam

Perubahan

Wujud

11. 15 oktober 2016 XI TSP 2 Suhu 2 jam

12. 18 oktober 2016 XI MM 1 Kalor 2 jam

XI TAV 1 Kalor 2 jam

13. 21 oktober 2016 XI MM 2 Kalor 2 jam

14. 22 oktober 2016 XI TSP 2 Perubahan 2 jam

wujud dan

Kalor

72
 15 25 oktober 2016 XI MM 1 Kalor 2 jam

XI TAV 1 Kalor 2 jam

16. 28 oktober 2016 XI MM 2 Kalor 2 jam

17. 29 Oktober 2016 XI TSP 2 Kalor 2 jam

19. 8 November 2016 XI MM 2 Perpindahan 2 jam

Kalor

XI TAV 1 Ujian Praktik 2 jam

PPL

Adapun kegiatan dalam setiap pertemuan meliputi:

1) Membuka Pelajaran

Membuka pelajaran dengan menunjuk salah seoarang memimpin doa.

Selanjutnya, memberikan apersepsi dan motivasi terkait materi agar siswa

semangat dalam belajar.

2) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti, mahasiswa memberikan variasi dalam metode

pembelajaran ceramah, diskusi kelompok, demontrasi dengan model

pembelajaran langsung. Media pembelajaran yang digunakan sesuai dengan

materi yang dibawakan pada hari itu.

73
 3) Kegiatan penutup

Kegiatan penutup diawali dengan pemberian penghargaan kepada

kelompok yang melakukan diskusi dengan baik dilanjutkan dengan

mengambil kesimpulan bersama-sama. Setelah membuat kesimpulan

praktikan memeberikan evaluasi kepada peserta didik melalui post test.

Terakhir, praktikan menginfokan hal-hal yang akan dilakukan pekan depan,

salah satunya seperti pekerjaaan rumah. Dan selanjutnya salah seorang

siswa ditunjuk untuk memeimpin doa penutup apabila mendapat kelas pada

jam terakhir.

c. Pelaksanaan Ujian Praktik

Kegiatan ujian praktik ini dilaksanakan sesuai dengan kesepakatan antara

guru pamong dan dosen pembimbing setelah melihat kemampuan mengajar

calon guru. Praktikan melaksankan ujian prkatik PPL pada tanggal 8

November 2016 di kelas XI TAV 1. Materi yang dibawakan dalam ujian

praktik ini adalah materi suhu dan kalor dengan sub pokok materi pemuaian.

Praktikan menggunakan model pmebelajaran Direct Instruction dengan metode

diskusi kelompok, observasi, ceramah dan eksperimen. Kegiatan pembelajaran

yang dilakukan terlampir.

C. Hal-hal yang Mendukung dan Menghambat Pelaksanaan Praktik

1. Hal-hal yang mendukung pelaksanaan praktik antara lain:

a) Adanya sambutan dari pihak sekolah pada saat penerimaan praktikan di

sekolah

74
 b) Kerja sama yang baik antara praktikan dengan teman PPL, staf guru dan

pegawai

c) Terjalinnya hubungan yang baik antara praktikan dan guru pamong

d) Adanya kerja sama yang baik antara praktikan dan siswa

e) Adanya perangkat pembelajaran yang telah disediakan guru pamong

2. Hal-hal yang Menghambat Pelaksanaan Praktik

a) Menghadapi siswa yang nakal dan kurang disiplin dalam kelas

b) Tidak ada tanggapan balik dari siswa/i pada saat proses KBM

c) Rasa bosan dan jenuh yang ditunjukan siswa terhadap materi yang diajarkan

d) Hambatan dalam penilaian karena tidak hadirnya siswa saat KBM dan banyak

siswa yang tidak mengerjakan dan mengumpulkan tugas

e) Media pembelajaran yang kurang mendukung

D. Alternatif Pemecahan Masalah yang Dilakukan Praktikan

Alternatif pemecahan masalah yang dilakukan adalah:

a) Bagi siswa/i yang nakal dan membuat onar saat KBM dilaporkan ke wali kelas

b) Saat siswa menunjukan sikap bosan, praktikan menyelipkan dengan lelucuon

c) Dalam proses penilaian siswa/i diberikan tugas untuk menutupi tugas yang tidak

dikerjakan sebelumnya

d) Membuat siswa tertarik mendengarkan atau mengikuti pelajaran dengan cara

menjadikan siswa sebagai bagian dari metode pembelajaran

e) Apabila media pembelajaran kurang maka guru menulis ringkas materi sambil

menjelaskan.

75
E. Refleksi Diri

Setelah melaksanakan orientasi dan observasi maka tahap selanjutnya adalah

pelaksanaan prktik mengajar di kelas. Praktik ini dilakukan secara terbimbing dan

mandiri. Pada awalnya saya dibimbing oleh guru pamong saat menyusun perangkat

pembelajaran. Setelah perangkat pembelajaran selesai dibuat, dikonsultasikan

kembali dengan guru pamong dan diberi kesempatan untuk mengajar. Saya diizinkan

untuk mengajar empat kelas yakni XI MM 1, XI MM 2, XI TSP 2 dan XI TAV 1.

Dari ketujuh kelas diatas, yang sangat menantang buat saya adalah kelas XI

TSP 2 dan XI TAV 1. Untuk kelas XI TSP 2, sebagian besar siswanya nakal, kurang

pandai dan pemalas, sedangkan untuk XI TAV 1 sebagian besar siswanya pintar

tetapi ribut. Pada awalnya ada rasa pesimis dalam diri praktikan, apakah sanggup dan

dapat mengelola kelas yang demikian? Namun seiring berjalannya waktu, rasa

pesimis itu hilang karena ternyata praktikan dapat menciptakan suasana yang akrab

antara diri pribadi dan siswa sehingga mereka dapat mengikuti pelajaran yang saya

bawakan.

Catatan khusus yang perlu saya perhatikan lagi adalah harus lebih tegas

membuat keputusan terkait dengan pengumpulan tugas. Hal inilah yang kemudian

membuat saya agak khawatir karena tidak tahu harus bagaimana memberi penilaian

yang adil terhadap semua siswa.

76
 BAB IV

PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKTIKAN

DALAM MANAJEMEN SEKOLAH ATAU SATUAN PENDIDIKAN

A. Kegiatan Manajemen yang Dikerjakan Mahasiswa

Adapun kegiatan manajemen yang dikerjakan mahasiswa di SMK Negeri 2

Kupang, antara lain:

1. Menyusun RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) berdasarkan materi yang

diajarkan

2. Menilai hasil pembelajaran yang sesuai dengan materi yang diajarkan yaitu

menilai pekerjaan rumah, tugas kelompok, unjuk kerja dan ulangan harian

3. Mencatat kehadiran siswa (mengabsen) pada jam pelajaran yang diasuh

B. Hal-Hal yang Mendukung dan Menghambat Pengerjaan Manajemen

1. Hal yang medukung

Hal-hal yang mendukung pengerjaan manajemen adalah:

a) Perangkat pembelajaran yang sudah ada dan teratur berupa program tahunan,

program semester, silabus, dan RPP (kemudian dikembangkan untuk bahan

persiapan mengajar).

b) Prosedur penilaian yang terencana yaitu yang telah diatur, cara menganalisis

nilai, sehingga penilaian mempunyai makna yang bauk dan benar.

c) Sebagian besar siswa selalu mengerjakan tugas yang diberikan

77
 d) Adanya buku pelanggaran (buku point), tinggal diisi sesuai pelanggarannya

sehingga kedisiplinannya berjalan baik.

2. Hal yang menghambat

Dari pribadi praktikan/mahasiswa yaitu kurang memahami cara

mengembangkan RPP sehingga kadang-kadang RPP yang dibuat tidak sesuai

dengan materi pembelajaran.

C. Hal-Hal yang Dapat Diteladani Praktikan

1. Kedisiplinan

Kedisiplinan di SMK Negeri 2 Kupang sangat tinggi. Ini dapat dilihat dari

jam pelajaran yang dimulai tepat pukul 07.00.

a) Keakraban dan Kekeluargaan

Hubungan keakraban dan kekeluargaan berjalan dengan baik antara

kepala sekolah dengan guru, guru dengan guru, guru dengan praktikan, guru

dengan murid, dan sesama mahasiswa.

b) Kesopanan dan Kesantunan

Guru dan siswa selalu berlaku baik, saling menghormati dan menghargai.

c) Menjadi Guru yang Baik dan Profesional

Hal ini berkaitan dengan kegiatan belajar mengajar, dimana guru sebagai

seorang pengajar yang menguasai materi dengan baik, cara pemberian atau

penyampaian yang professional, yaitu mengarahkan atau membimbing siswa

serta memotivasi siswa untuk belajar.

78
 BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan data yang diperoleh disertai hasil pengamatan langsung selama

kegiatan PPL maka dapat disimpulkan bahwa:

1. Kegiatan observasi sangat penting agar mahasiswa PPL mengetahui dan mengenal

keadaaan sekolah serta memperoleh data yang berhubungan dengan profesinya

nanti yaitu sebagai guru. Begitu juga dengan praktek pembelajaran dan kegiatan

manajemen sekolah, yang membantu mahasiswa PPL untuk dapat menerapkan

ilmu pengetahuan yang dimiliki dan mempelajari banyak hal yang berkaitan

dengan masalah pendidikan kurikulum dan kelembagaan.

2. SMK Negeri 2 Kupang memiliki fasilitas pendukung yang cukup lengkap, baik

gedung maupun sarana dan prasarana yang mendukung agar KBM berjalan baik.

3. SMK Negeri 2 Kupang merupakan suatu komunitas yang heterogen, namun

hubungan antara siswa, staf pengajar, dan pegawai terjalin dengan baik.

4. SMK Negeri 2 Kupang memiliki kuantitas dan kualitas tenaga pengajar yang

dapat dikatakan cukup, sehingga KBM berjalan dengan baik

5. Sistem kepemimpinan SMK Negeri 2 Kupang cukup baik. Artinya bahwa seluruh

komponen dapat melaksanakan tugasnya sesuai dengan pembagian tugas yang

sudah ada.

79
B. Saran

Adapun saran yang dapat praktikan sampaikan sebagai masukan, berdasarkan

hasil pengamatan selama PPL di SMK Negeri 2 Kupang yakni:

1. Perlu adanya mesin foto copy dalam lingkungan sekolah sehingga mempermudah

guru dan siswa.

2. Siswa sangat diharapkan untuk tidak bermain atau berkeliaran pda saat jam

pelajaran berlangsung

3. Kegiatan-kegiatan lain yang sebenarnya tidak perlu, sebaiknya ditiadakan selama

minggu efektif kegiatan belajar mengajar.

80
 DAFTAR PUSTAKA

Tim PPL UNWIRA. Panduan PPL 2016. Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

UPPL UNWIRA

81