khir-akhir ini masalah yang sedang menjadi trending topic adalah anak.

Banyak kasus tentang

pelecehan seksual pada anak dan juga kekerasan pada anak itu sendiri. Semua yang terjadi
pada anak tersebut pasti menyisakan trauma dan itu akan dapat berkelanjutan sampai dia
dewasa. Sebuah masalah yang cukup pelik saat ini.

Dalam psikologi ada sebuah kajian ilmu yakni psikologi klinis yang didalamnya ada
spesialisasi yakni psikologi pediatric dan psikologi klinis anak. Psikologi klinis anak adalah
psikologi terapan yang menangani penyimpangan-penyimpangan psikologis(perilaku) pada
anak dan remaja. Disisni didasari oleh psikologi abnormal anak atau pedologi, yakni
landasan-landasan psikologi abnormal atau psikopatologi yang diterapkan /disesuaikan
dengan kondisi psikologis anak-anak. Dalam psikologis anak, terdapat sejumlah aktivitas
yang umum bersangkutan dengan anak dan remaja yang telah emngembangkan symptom
psikopatologi. Para pasien bisa berupa pasien dalam maupun pasien luar yang secara
tradisional melibatkan psikolog, psikiater, dan pekerja social, bersama-sama berkolaborasi
dengan dokter anak.

Sebaliknya, psikologi pediatric atau juga sering disebut psikologi kesehatan anak,
digambarkan sebagai psikologi klinis yang dilaksanakan dengan setting medis, termasuk
rumah sakit, praktik klinik perkembangan, atau kelompok medis. Psikologi pediatric
merupakan suatu bidang interdisipline yang menyangkut fungsi dan perkembangan fisik,
kognitif, social, dan emosional yang berhubngan dengan masalah kesehatan dan sakit pada
anak, remaja, dan keluarga.

Dalam psikologi anak ini ada beberapa cara dan teknik yang berbeda antara pemeriksaan
anak dan dan terhadap orang dewasa. Untuk anak, model asesmennnya adalah anak akan
dipeiksa atau di amati melalui orang tua dan itu akan terjadi secara spontanitas. Sedangkan ,
untuk orang dewasa langsung klien yang bersangku