Anda di halaman 1dari 4

LO.

1 infeksi jaringan keras

Pulpitis

Definisi
Pulpitis adalah peradangan pada pulpa gigi yang menimbulkan rasa
nyeri. Pulpa adalah bagian gigi paling dalam, yang mengandung saraf dan
pembuluh darah.

Etiologi
Penyebab pulpitis yang paling sering ditemukan adalah pembusukan
gigi, penyebab kedua adalah cedera.
Pulpa terbungkus dalam dinding yang keras sehingga tidak memiliki
ruang yang cukup untuk membengkak ketika terjadi peradangan. Yang terjadi
hanyalah peningkatan tekanan di dalam gigi.
Peradangan yang ringan, jika berhasil diatasi, tidak akan menimbulkan
kerusakan gigi yang permanen. Peradangan yang berat bisa mematikan pulpa.
Meningkatnya tekanan di dalam gigi bisa mendorong pulpa melalui ujung akar,
sehingga bisa melukai tulang rahang dan jaringan di sekitarnya.

Klasifikasi
Pengklasifikasian Pulpitis menurut Grossman :
1. Pulpitis Reversibel
a. Dengan gejala / simtomatik
b. Tanpa gejala / asimtomatik
2. Pulpitis Irreversible
a. Akut
- Luar biasa responsif terhadap dingin
- Luar biasa respon terhadap panas
b. Kronis
- Asimtomatik dengan terbukanya pulpa

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MULAWARMAN | 1


- Pulpitis hiperplastik
- Resopsi internal
Pulpitis Reversibel
Pulpitis reversible adalah suatu kondisi inflamasi pulpa ringan sampai
sedang yang disebabkan oleh stimuli, tetapi pulpa dapat berfungsi kembali pada
keadaan tidak terinflamasi setelah stimuli ditiadakan, sebaliknya jika penyebab
tidak dihilangkan, gejala akan menetap atau inflamasi akan meluas, akhirnya
berlanjut menjadi pulpitis irreversibel.

Manifestasi Klinik
Manifestasi Klinik suatu pulpitis reversibel antara lain :
1. Nyeri tidak berlangsung lama ketika stimulus dihilangkan.
2. Nyeri terhadap stimulus suhu berlangsung cepat, tajam, dan hipersensitif.
3. Gambar radiografi periapikular normal.
4. Nyeri sulit ditentukan lokasinya.
5. Pada pemeriksaan perkusi, gigi tidak goyang.
Pulpitis Irreversibel
Pulpitis irreversibel biasanya merupakan bentuk lanjutan dari pulpitis
reversibel. Salah satu karakteristik dari pulpitis irreversibel adalah nyeri
spontan yang intermitten. Spontan dapat diartikan bahwa nyeri terjadi tanpa
stimulus.

Manifestasi Klinis
Manifestasi klinik suatu pulpitis irreversibel, gejalanya kadang berbeda
antara lain :
1. Nyeri timbul secara spontan
2. Distadium lanjut tes panas mungkin lebih signifikan
3. Responnya sampai beberapa menit sampai beberapa jam
4. Ketika ligament periodontal terkena nyeri bisa dilokasikan
5. Pelebaran ligament periodontal terlihat pada radiografik di stadium lanjut.

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MULAWARMAN | 2


Terapi meliputi perawatan saluran akar atau ekstraksi pada gigi.

Pulpitis Irreversibel Hiperplastik


Kelainan ini merupakan keradangan kronis pada pulpa yang sering
terjadi pada anak-anak, khususnya pada gigi-gigi molar sulung atau gigi molar
pertama permanen. Hal ini disebabkan karena faktor resistensi jaringan yang
tinggi, didukung oleh suplai darah yang sangat baik pada jaringan pulpa karena
bentuk foramen apikal yang masih lebar dibandingkan dengan foramen apikal
pada gigi orang dewasa.
Manifestasi Klinis
Pada anamnesa penderita tidak mengeluh rasa sakit, kecuali sering
timbul perdarahan waktu makan. Pada pemeriksaan tampak gigi dengan karies
yang luas dan pulpa terbuka. Pada ruang pulpa tersebut tumbuh jaringan
granulasi yang berwarna kemerahan dan bila terkena alat pemeriksaan akan
mudah berdarah namun tidak nyeri. Tes vitalitas (+), tidak ada nyeri ketuk atau
tekan.
Terapi yang dilakukan dengan perawatan pulpektomy (endodontik) atau
pencabutan.

Diagnosa
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.
Untuk menentukan apakah pulpa masih bisa diselamatkan, bisa dilakukan
beberapa pengujian:
- Diberikan rangsangan dingin.
Jika setelah rangsangan dihentikan nyerinya hilang, berarti pulpa masih
sehat. Pulpa bisa dipertahankan dengan cara mencabut bagian gigi yang
membusuk dan menambalnya.
- Jika nyeri tetap ada meskipun rangsangan dingin telah dihilangkan atau jika
nyeri timbul secara spontan, maka pulpa tidak dapat dipertahankan.
- Penguji pulpa elektrik.

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MULAWARMAN | 3


Alat ini digunakan untuk menunjukkan apakah pulpa masih hidup, bukan
untuk menentukan apakah pulpa masih sehat. Jika penderita merasakan
aliran listrik pada giginya, berari pulpa masih hidup.
- Menepuk gigi dengan sebuah alat.
Jika dengan pengetukan gigi timbul nyeri, berarti peradangan telah
menyebar ke jaringan dan tulang di sekitarnya.
- Rontgen gigi.
Dilakukan untuk memperkuat adanya pembusukan gigi dan menunjukkan
apakah penyebaran peradangan telah menyebabkan pengeroposan tulang di
sekitar akar gigi.
Penatalaksanaan
Peradangan mereda jika penyebabnya diobati. Jika pulpitis diketahui
pada stadium dini, maka penambalan sementara yang mengandung obat
penenang saraf bisa menghilangkan nyeri. Tambalan ini bisa dibiarkan sampai
6-8 minggu dan kemudian diganti dengan tambalan permanen.
Jika terjadi kerusakan pulpa yang luas dan tidak dapat diperbaiki, satu-
satunya cara untuk menghilangkan nyeri adalah dengan mencabut pulpa, baik
melalui pengobatan saluran akar maupun dengan pencabutan gigi.

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MULAWARMAN | 4

Anda mungkin juga menyukai