Dafus

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 4

DAFTAR PUSTAKA

Albiner Siagian. 2006. Gizi, Imunitas dan Penyakit Infeksi. Medan, Departemen
Gizi dan Kesehatan Masyarakat FKM USU.
Almatsier S. 2013. Prinsip Dasar Pangan dan Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama.
Arnisam,at al. 2013. Hubungan Asupan Mineral Zinc dan Vitamin A Dengan
Kejadian Diare pada Balita di Kecamatan Seulimeum. Idea Nursing
Journal, Volume IV, Nomor 3.
Artana, WD,dkk. 2005. Peran Suplementasi Mineral Mikro Seng Terhadap
Kesembuhan Diare. Diakses dari:
http://www.idai.or.id/saripediatri/pdfile/7-1-3. Tanggal 19/04/2019
Aswatini, Noveria M, Fitranita. 2008. Konsumsi Sayur dan Buah di Masyarakat
dalam Konteks Pemenuhan Gizi Seimbang. Jurnal Kependudukan
Indonesia vol. III No.2.
Azmier Adib. 2015. Fungsi Zat Gizi Terhadap Imunitas Tubuh. Tangerang :
Binus University.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2002. Pedoman Pemberantasan
Penyakit Saluran Pernafasan Akut. Jakarta : Departemen Kesehatan RI
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2009. Pedoman Pengendalian
Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut, Direktorat Jendral
Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Jakarta : Departemen
Kesehatan RI..
Dinkes Kab.Sukabumi. 2018. Laporan Bulan Penimbangan Balita. Sukabumi :
Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi.
Fatimah, Siti Hawa, dkk. 2017. Tingkat Kecukupan Vitamin A, Seng dan zat Besi
Serta Frekuensi Infeksi Pada Balita Stunting dan Non Stunting. Universitas
Airlangga Surabaya.
Fedriansyah. 2010. Hubungan Kadr Seng dan Vitamin A dengan Kajian Ispa dan
Diare Pada Anak. Sari Pediatri, Volume 12, Nomor 2.

1
2

Fita Asfianti,at al. 2013. Pengaruh Suplementasi Seng dan Vitamin A Terhadap
Kejadian ISPA dan Diare pada Anak. Jurnal Sari Pediatri, Volume 15
Nomor 2.
Gibney, Michael J., Margetts, Barrie M., Kearney,John M & Arab Lenore. 2015.
Gizi Kesehatan Masyarakat. Jakarta : EGC.
Hardinsyah,at al. 2017. Ilmu Gizi Teori dan aplikasi. Bogor : Penerbit buku
Kedokteran EGC.
Kementrian Kesehatan RI. 2010. Keputusan Menteri Kesehatan RI nomor :
1995/Menkes/SK/XII/2010 tentang Standar Antropometri Penilaian Status
Gizi Anak. Jakarta : Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan
Anak.
Kementrian Kesehatan RI. 2011. Situasi Diare Di Indonesia. Diakses dari
http://www.depkes.go.id/downloads/buletin%2oDiare_Final(I).pdf.
Kementrian Kesehatan RI. 2013. Peraturan Mentri Kesehatan nomor 75 Tahun
2013 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan bagi Bangsa
Indonesia. Jakarta.
Kementrian Kesehatan RI. 2014. Buku Foto Makanan Survei Konsumsi Makanan
Individu (SKMI-2014). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Kementrian Kesehatan RI. 2017. Hasil Pemantauan Status Gizi dan
Penjelasannya. Jakarta : Direktorat Gizi Masyarakat.
Kementrian Kesehatan RI. 2017. Modul Pelatihan STBM-Stunting. Jakarta :
Direktur Jenderal Kesehatan Masyarajat.
Kementrian Kesehatan RI. 2018. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS). Jakarta :
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Kementrian Kesehatan RI. 2018. Situasi Balita Pendek Indonesia. Jakarta : Pusat
Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI.
Marcdante, Karen J., Kliegman, Robert M., Jenson, Hal B & Behrman, Ricard E.
2014. Nelson Ilmu Kesehatan Anak Esensial Edisi Ke Enam. Elsevier
(Singapura) : Ikatan Dokter Anak Indonesia.
3

Maya.S.Putri et.al. 2015. Hubungan Antara Riwayat Penyakit Infeksi Dengan


Status Gizi pada Anak Balita Di Desa Mopusi Kecamatan Lolayan
Kabupaten Bolaang Mongondow. Jurnal 3-Biomedik. Volume 3, Nomor 2
Nasoetion A dan Briawan D. 2008. Penilaian Konsumsi Pangan. Ilmu Gizi
Dasar. Bogor : Balai Pendidikan dan Pelatihan Departemen Gizi
Masyarakat. Fakultas Ekologi Manusia, IPB.
Notoatmojo, Soekidjo. 2014. Metodolgi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka
Cipta.
Nurmawati, E.F. 2015.Naskah Publikasi Hubungan antara vitamian A, Seng dan
dengan kejadian ISPA. Surakarta : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah.
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2013 tentang Angka Kecukupan
Gizi Bagi Bangsa Indonesia
Puskesmas Limbangan. 2019. Laporan Bulan Penimbangan Balita. Sukabumi :
Puskesmas Limbangan Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi
Rahmawati, M. 2012. Naskah Publikasi Hubungan antara vitamin dan mineral
dengan morbiditas. Bogor : IPB.
Sediaoetama, AD. 2008. Ilmu Gizi. Jakarta : PT. Dian Rakyat.
Siswanto,at al. 2013. Peran beberapa zat gizi mikro dalam system imunitas.Jurnal
Gizi Indonesia, Volume 36, Nomor 1.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.
Sundari, E. 2016. Hubungan Asupan Protein, Seng, Zat besi dan Riwayat Penyakit
Infeksi. Journal of Nutrition College. Volume 5, Nomor 4
Supariasa, IDN,dkk. 2012. Penilaian Satus Gizi. Jakarta : Buku Kedokteran EGC.
Suryana. 2010. Metodelogi Penelitian Model Praktis Penelitian Kuantitatif dan
Kualitatif. Bandung : Universitas Pendidikan Indonesia.
Trihono, at al. 2015. Pendek (Stunting) di Indonesia, Masalah dan Solusinya.
Jakarta : Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Wina Kurnia S. 2014. Hubungan Asupan Zat Gizi dan Penyakit Infeksi dengan
Kejadian Stunting Pada Anak di Posyandu ASOKA II Kelurahan
4

Barongbong Kecamatan Tamalate Kota Makasar. Media Gizi Pangan.


Vol.XVIII Edisi 2.

Anda mungkin juga menyukai