Anda di halaman 1dari 7

MANAJEMEN ORGANISASI

Oleh : Inda Rahmawati


Prodi : FISIKA
E-mail : indarahmawati64@gmail.com
NIM : 081311333078

ABSTRAK

Telah dilakukan penyusunan makalah mengenai manajemen organisasi


yang membahas mengenai pengertian, bentuk penerapan serta beberapa
fungsi dari manajemen organisasi. Makalah ini disusun dengan maksud
agar pembaca dapat memahamip pengertian, penerapan serta fungsi dari
manajemen organisasi. Hal ini dimaksudkan agar makalah ini dapat
digunakan sebagai tambahan pengetahuan dalam mengelola organisasi.
Penyusunan makalah dilakukan dengan cara studi literatur mengenai
pengertian, bentuk penerapan serta fungsi dari manajemen organisasi.
Berdasarkan studi literatur yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa
manajemen organisasi merupakan proses yang terdiri dari rangkaian
kegiatan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, pengendalian/
pengawasan yang dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu yang
ditetapkan melalui pemanfaatan SDM dan sumber daya lainnya.

Kata kunci : Fungsi, makalah, manajemen organisasi, pengertian,


penerapan

I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Manusia adalah mahluk sosial yang cenderung untuk hidup bermasyarakat


serta mengatur dan mengorganisasi kegiatannya dalam mencapai suatu tujuan. Namun
karena keterbatasan kemampuan menyebabkan mereka tidak mampu mewujudkan
tujuan tanpa adanya kerjasama. Hal tersebut yang mendasari manusia untuk hidup
dalam berorganisasi. Organisasi atau perusahaan yang telah didirikan tentunya harus
membentuk struktur organisasi dan menciptakan manajemen organisasi, sehingga
tidak hanya sekedar gedung tempat kerja, tetapi juga memiliki visi dan misi yang jelas.
Struktur organisasi dan manajemen organisasi sangat penting bagi sebuah organisasi,
di mana struktur tersebut menjelaskan setiap tugas atau pekerjaan secara formal
dibagi, dikelompokkan dan dikoordinasikan.
Perkembangan dan dinamika kehidupan modern memicu upaya peningkatan
dan pengembangan kreatifitas yang terus - menerus dalam rangka efektifitas dan
efisiennya suatu kegiatan sebuah organisasi untuk mencapai hasil optimum yang
menjadi tujuan organisasi tersebut, baik organisasi yang berskala besar maupun
berskala kecil, kegiatan ini membutuhkan pengaturan yang baik, yang lebih umum
dikenal dengan sebutan manajemen. Manajemen dalam pengertian umum adalah
sebagai proses pemakaian sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran yang
telah ditentukan, pengertian lain bahwasanya manajemen adalah proses untuk
mencapai tujuan – tujuan organisasi dengan melakukan kegiatan dari empat fungsi
utama yaitu merencanakan (planning), mengorganisasi (organizing), memimpin
(leading), dan mengendalikan (controlling). Dengan demikian dapat dikatakan bahwa
pengorganisasian adalah fungsi manajemen yang kedua.

Perkembangan organisasi dan perubahan struktur dalam organisasi


menyebabkan kebutuhan akan pekerjaan baru semakin meningkat. Sebelum
organisasi melakukan seleksi terhadap karyawan yang akan menduduki jabatan yang
baru, maka manajer sumber daya manusia perlu mengetahui dan mengidentifikasi
pekerjaan - pekerjaan apa saja yang akan dilakukan dan bagaimana pekerjaan
dilakukan serta jenis personal yang bagaimana yang layak menduduki pekerjaan
tersebut. Dalam hal ini, organisasi perlu menetapkan standar - standar pekerjaan dan
kriteria keterampilan, pendidikan, dan pengalaman yang diperlukan. Untuk
mengetahui jenis pekerjaan, bagaimana melakukan pekerjaan dan siapa yang tepat
untuk melakukan pekerjaan itu perlu dilakukan analisis terhadap pekerjaan itu sendiri
yang disebut sebagai analisa jabatan.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa Pengertian dari Manajemen Organisasi?.


2. Bagaimana penerapan manajemen organisasi?.
3. Apa saja fungsi manajemen organisasi?.

1.3 Tujuan
1. Mengetahui pengertian dari manajemen organisasi
2. Mengetahui bentuk – bentuk penerapan manajemen organisasi
3. Mengetahui fungsi dari manajemen organisasi.

1.4 Manfaat
1. Sebagai pedoman dalam mengelola sebuah organisasi
2. Sebagai tambahan pengetahuan dalam hal mengelola organisasi
II. ISI

2.1 Pengertian Manajemen Organisasi

Definisi atau pengertian manajemen organisasi adalah proses mengelola


organisasi agar dapat mencapai tujuan. Manajemen organisasi berasal dari dua kata,
yaitu “manajemen” dan “organisasi”. Manajemen merupakan proses merencanakan,
mengeksekusi dan mengendalikan sesuatu. Sedangkan organisasi merupakan
sekumpulan orang-orang yang memiliki tujuan yang sama, bekerja bersama-sama,
untuk mencapai tujuan mereka bersama. Untuk mencapai tujuan tersebut, organisasi
memerlukan manajemen organisasi tertentu. Proses manajemen untuk organisasi
bukanlah sebuah proses yang mudah. Proses mencapai tujuan tidak bisa asal-asalan,
selain harus memastikan tujuan utama tercapai, proses tersebut juga harus
mempertimbangkan dua aspek penting, yaitu keefektifitasan dan keefisienan dari
proses pencapaian tersebut.
“ Manajemen yaitu proses yang terdiri dari rangkaian kegiatan perencanaan,
pengorganisasian, penggerakan, pengendalian / pengawasan yang dilakukan untuk
mencapai tujuan tertentu yang ditetapkan melalui pemanfaatan SDM dan sumber
daya lainnya “.

2.2 Penerapan Manajemen Organisasi


Manajemen organisasi menjadi hal penting dalam menerapkan strategi yang
telah ditentukan. Penerapan manajemen organisasi dalam rangka pelaksanaan strategi
biasanya dilakukan dalam beberapa kepentingan berikut :

a. Manajemen Operasional Organisasi

Kepentingan terkait operasional merupakan hal utama yang harus


diperhatikan. Suatu organisasi akan berjalan ketika kegiatan
operasionalnya juga berjalan. Dalam kegiatan operasional ini, manajemen
dibutuhkan untuk bagaimana merencanakan material-material apa yang
dibutuhkan, merencanakan bagaimana proses operasional yang akan
dilakukan dengan memperhatikan aspek efektif dan efisien, lalu
merencanakan pula prediksi kemungkinan kegagalan operasional dan
merencanakan Plan B untuk mengatasi kemungkinan-kemungkinan
tersebut. Setelah itu manajemen untuk kepentingan operasional dibutuhkan
untuk memastikan eksekusi dilakukan sesuai dengan perencanaan dan
mengendalikan proses opergasional agar sesuai dengan yang direncanakan.

b. Manajemen Sumber Daya Manusia Organisasi

Untuk kepentingan SDM, manajemen organisasi diperlukan untuk


melakukan perencanaan terkait kualifikasi SDM seperti apa yang
dibutuhkan dalam organisasi, penggajian, sistem reward and punishment
SDM, dan hal-hal terkait memperlakukan SDM sebagai aset lain.
Manajemen organisasi dapat dimanfaatkan untuk memengaruhi anggota
organisasi untuk mencapai tujuan organisasi.
c. Manajemen Keuangan Organisasi

Keuangan menjadi faktor penting dalam organisasi. Manajemen


organisasi dapat diterapkan untuk mengelola keuangan, meliputi
merencanakan anggaran organisasi dan memastikan bahwa pelaksanaanya
tidak melebihi anggaran yang telah direncanakan.

2.3 Fungsi Manajemen Organisasi


Manajemen pada hakekatnya merupakan proses kegiatan seorang
pimpinan (manajer) yang harus dilakukan dengan mempergunakan cara-cara
pemikiran yang rasional maupun praktis untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan melalui kerja sama dengan orang lain sebagai sumber tenaga kerja
tanpa mengabaikan sumber-sumber yang lain dan waktu yang tersedia dengan
cara yang setepat-tepatnya.

Kegiatan manajemen dan aplikasi dalam organisasi terdapat metode:

a. Planning (perencanaan)

Merupakan proses pemikiran, dugaan, rencana dan penentuan


prioritas-prioritas yang harus dilakukan secara rasional sebelum melaksanakan
tindakan yang sebenarnya. Planning merupakan kegiatan non fisik (kejiwaan)
sebelum melaksanakan kegiatan fisik dan sangat diperlukan dalam rangka
mengarahkan tujuan dan sasaran organisasi serta tujuan suatu program
pembangunan.

Hal yang berkaitan dengan perencanaan dalam organisasi diantaranya


adalah rencana-rencana yang coba disusun oleh pengelola organisasi, seperti
rencana kerja atau kegiatan serta anggaran yang diperlukan, teknis
pelaksanaannya bisa melalui rapat-rapat, seperti:

1. Rapat Kerja (pengurus organisasi)

Suatu forum rapat yang membicarakan rencana-rencana kerja


pengurus serta kegiatan anggota yang akan dilakukan dengan satu atau
lebih target yang akan dicapai.
2. Rapat Anggaran

Suatu forum rapat untuk menentukan dan membahas berapa


jumlah anggaran yang diperlukan untuk mendukung kerja organisasi
atau untuk suatu event / kegiatan (wujudnya daftar RKA) atau proposal
kegiatan.
b. Organizing (pengorganisasian)

Merupakan proses penyusunan pembagian kerja ke dalam unit-unit kerja


dan fungsi-fungsinya serta penempatan mengenai orang yang menduduki
fungsi -fungsi tersebut secara tepat. Organizing dilakukan demi perencanaan,
pelaksanaan dan pembagian kerja yang tepat. Yang harus diperhatikan dalam
penempatan orang (staffing) dilakukan secara obyektif.
Dalam hal pengaturan, unsur yang perlu diperhatikan & diwujudkan
adalah:

• Struktur Organisasi yang mampu menunjukkan bagaimana hubungan


(relationship) antara organisasi/bagian/seksi yang satu dengan yang lain.

• Job Description yang jelas yang mampu menjelaskan tugas masing-


masing
bagian.

• Bentuk Koordinasi antar bagian dalam organisasi (misal. Rapat


Koordinasi antar bagian, Rapat Pimpinan antar Organisasi, dll)

• Penataan dan Pendataan Arsip & Inventaris Organisasi harus diatur dan
ditata dengan baik administrasi organisasi, seperti surat masuk, surat
keluar, laporan-laporan, proposal keluar, data anggota, AD/ART, GBHK,
presensi, hasil rapat, inventarisasi yang dimiliki, perangkat yang dipinjam
dll.

c. Motivating (pendorongan)

Merupakan proses kegiatan yang harus dilakukan untuk membina dan


mendorong semangat dan kerelaan kerja para pegawai. Motivating mencakup
segi-segi perangsang baik yang bersifat rohaniah seperti kenaikan pangkat,
pendidikan dan pengembangan karier, pemberian cuti dan sebagainya maupun
yang bersifat jasmaniah seperti sistem upah yang menggairahkan pemberian
tunjangan, penyediaan fasiliatas yang lengkap dan sebagainya.

d. Accounting (pelaporan)

Pelaporan merupakan unsur wajib yang harus dilakukan untuk


menunjukkan sikap & rasa tanggung jawab dari pengurus kepada anggotanya
ataupun kepada struktur yang berada diatasnya.
Wujud kongkritnya adalah :

• Progress Report (Laporan Pengembangan Kegiatan) atau


• Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Kegiatan

e. Controlling (pengendalian)

Merupakan rangkaian kegiatan yang harus dilakukan untuk


mengadakan pengawasan, penyempurnaan dan penilaian sehingga dapat
mencapai tujuan seperti yang direncanakan. Controlling sangat penting untuk
mengetahui sampai di mana pekerjaan sudah dilaksanakan sehingga dapat
dilakukan evaluasi, penentuan tindakan korektif ataupun tindak lanjut,
sehingga pengembangan dapat ditingkatkan pelaksanaannya.

III. PENUTUP
4.1 Kesimpulan

1. Manajemen yaitu proses yang terdiri dari rangkaian kegiatan perencanaan,


pengorganisasian, penggerakan, pengendalian / pengawasan yang
dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu yang ditetapkan melalui
pemanfaatan SDM dan sumber daya lainnya.
2. Bentuk penerapan manajemen organisasi diantaranya, manajemen
operasional organisasi, manajemen sumber daya manusia organisasi, dan
manajemen keuangan organisasi.
3. Fungsi manajemen organisasi diantaranya, planning (perencanaan),
organizing (pengorganisasian), motivating (pendorongan), accounting
(pelaporan), dan controlling (pengendalian).

4.2 Saran
1. Perlu dilakukan studi literatur mengenai asas dan prinsip dalam manajemen
organisasi
2. Perlu adanya studi kasus manajemen organisasi dalam kehidupan nyata.
DAFTAR PUSTAKA

Griffin W. Ricky. 2007. Bisnis. Jakarta: PT. Gelora Aksara Pratama.

https://bayu96ekonomos.wordpress.com/makalah-seminar-dan-
diskusi/kepemimpinan-manajemen-organisasi/ (diakses pada tanggal 15 November
2016)
http://dindapermatayanti04.blogspot.co.id/2014/10/pengertian-manajemen-organisasi-
tata.html (diakses pada tanggal 15 November 2016)
Tantri Prancis. 2009. Pengantar Bisnis. Jakarta: PT. RAJAGRAFINDO PERSADA

Anda mungkin juga menyukai