Anda di halaman 1dari 3

“demi hidup pada sekarang apakah kita harus menghancur buah masa depan ?

Pada era abad 21 ini dunia informasi merupakan sebuah kegemaran dan tempat
para masyarakat didunia terkhususnya masyarakat Indonesia untuk berinteraksi
satu sama lain meski terpisah oleh jarak yang sangat jauh, sehingga banyak orang
berkata “semakin tua dunia ini semakin kecil dunia ini terlihat”. Kalimat ini
sangat mengambarkan keadaan manusia yang sekarang tanpa perlu menunggu
atau tanpa harus bersusah payah, sekarang bisa dengan mudah mengetahui suatu
keadaan didaerah lain hanya dengan membuka dan mengoyangkan jari saja atau
hanya perlu besantai sambil memencet tombol saja itu sangat terdengar sangat
efesien dan ini dibuktikan dengan fakta bahwa hampir 34% populasi di Indonesia
sebagai pengguna aktif internet lalu hampir 125% handphone terjaring internet
(menurut Key Digital Statistical Indicators) bayangkan 5/4 populasi manusia
diindonesia ini tentu informasi sangat lah lancar bahkan bisa seperti air mengalir
diindonesia .namun dengan cepatmya suatu hal menyebar berarti yang baik
maupun buruk akan mudah juga untuk menyebar, Dan pada zaman ini pun pasti
ada banyak masalah yang timbul akibat cepatnya informasi menyebar salah satu
masalah yang sangat marak ialah pornografi dan pornoaksi . mungkin bisa
sekarang konteks pornografi dan pornoaksi sudah di blokir oleh pemerintah
dengan menciptakan internet positif sebagai bukti langkah menghapus atau
menghilangkan konten negative di internet, namun sanat disayangkan bahwa
meski pemerintah telah berupaya untuk mengatasi pornografi dan pornoaksi
masih banyak cara untuk para pihak lain untuk mencari keuntungan dalam
permasalahan ini salah satunya dengan mebuat sebuah aplikasi yang dapat
digunakan untuk mengakses situs situs haram tersebut. Dari hal tersebut timbul
sebuah polemik dalam pikiran kita semua ada beberapa hal yang menjadi
pertanyaan kita. Pertama: mengapa masih ada masyarakat yang ingin melihat
video tersebut padahal video tersebut bisa menciptakan sebuah penyakit yang
sangat berbahaya bagi masyarakat? ,kedua,apa alasan para orang tersebut masih
membuat video tersebut padahal sudah jelas bahwa uu dan peraturan yang
melarang dan mempidanakan hal tersebut?, ketiga kalau benar pornografi itu
negatif untuk masyarakat apa saja alasan nya melalui berbagai sudut pandang?
,keempat apakah ada sebuah cara untuk mengatasi permasalahan tersebut?. Dari 4
pokok bahasan ini kita akan mencari sebuah pemikiran terbaru untuk menjadi
pemecah dari permasalahan tersebut. Dari berbagai aspek banyak hal yang
membuat para pihak asing atau swasta melakukan atau membuat aplikasi tersebut
namun kita tak bisa berkata bahwa bahwa ini merupakan alasan pihak lain
menciptakan sebuah aplikasi yang dapat mengakses link yang terblokir .lalu ada
juga aspek yaitu faktor dari kesempatan sebagai contoh jika suatu barang jarang
dipasaran jarang atau tak diperbolehkan dipemerintah pasti cara agar mendapat
kan barang tersebut kita perlu sebuah tempat yang menjual tersebut biasanya
orang sebut itu pasar gelap ,nah tentu untuk mengakses pasar tersebut kita butuh
perantara nah perantara tersebut itu adalah aplikasi yang dapat membuka blokir
pemerintah. Mungkin anda jarang mendengar masalah ini tetapi ini sebuah fakta
bahwa di sebuah akun di sebuah media sosial sLalu mengapa pria atau kaum adam
masih ingin menonton hal tersebut ?, menurut survei yang saya lakukan pada
hampir 100 orang dengan kisar umur 15-22 tahun menyatakan bahwa ada
beberapa aspek yang memengaruhi seorang pria melakukan hal tersebut yaitu
faktor nafsu (hasrat), lingkungan ,rasa ingin tahu dan aspek aspek lain. Namun
dari survei yang saya buat ada sebuah penyataan dari database bahwa salah satu
alasan mengapa menonton hal tersebut adalah demi seks education yang ditujukan
pada umur 18 keatas, ini membuktikan bahwa konten pornografi dapat dialihkan
dengan tujuan sering terjadi dilingkungan masyarakat yang lebih baik karna kita
mengetahui dengan jelas bahwa kasus kejahatan seksual pada zaman sekarang
sangat marak dan semakin menjadi-jadi tentu kita sangat butuh pencegahan untuk
hal tersebut maka seks education adalah hal yang harus kita mulai gencar-
gencarkan sekarang ini demi hal tersebut. Lalu apa solusi terbaik untuk
menangani hal itu ?, saya memberi sebuah solusi pada Dewan Perwakilan Rakyat
untuk menanggapi hal solusi dari saya. Saya mencangkan sebuah perancangan
atau perevisian pada uu no 44 thn 2008 tentang pornografi dimana mulai dengan
merevisi undang hukum pidana pada bab VII dengan meningkatkan denda dan
lama hukuman karna kita ketahui bahwa pornografi sangat tidak layak untuk
masyarakat, kedua menambah dengan bab tambahan yaitu bab yang menyangkut
pada seks education sejak anak menginjak kelas 1 smp karena ini sangat penting
agar anak-anak menghindari hal tersebut tentu hal tersebut butuh penangan dari
guru bk sebagai pengawas psikologi anak dan juga mensosialisasi hal ini kepada
para orang tua meski ini merupakan diluar dari tugas utama dari DPR kita harus
turun bersama demi penerus bangsa ini, mengapa ini harus dilakukan karna ini
sangat mempengaruhi kalangan remaja pada umur pubertas, tentu

Anda mungkin juga menyukai