Deabetik food

Cara perawatan dan pengobatan

pearwatan .

Pertama kali yang harus dilakukan untuk merawat pasien diabetic food adalah
melihat kondisi pada luka pasien,apakah luka yang dialami pada pasien dalam
keadaan kotor atau tidak ada apus atau ada jaringan nekrotik yaitu ada jaringan
yang (mati) atau tidak dan setelah dikaji barulah dilakukan perawatan pada luka
untuk perawatan luka biasanya menggunakan antiseptik ( NACL) dan kassa steril.
Jika ada jaringan nekrotik ,sebaiknya dibuang dengan cara digunting sedikit
sampai kondisi luka mengalami granulasi ( jaringan baru yang mulai tumbuh )
lalu lihat dalam kedalam luka ,pada luka diabetes dilihat apakah terdapat sinus (
luka adalam yang sampai berlubang) atau tidak bila terdapat sinus ,ada baiknya
disemprot (irigasi) dengan NaCl sampai pada kedalaman luka,sebab pada sinus
terdapat banyak kuman .

 Lakukan pembesihan luka sehari minimal dua kalin ( pagi dan sore)
setelah dilakukan perawatan lakukan pengkajain apakah sudah tumbuh
granulasi , lalunlakukan pembersihan dengan ( pembersihan dilakukan
dengan kassa steril yang dibasahi larutan NaCl
 Setelah dilakukan pembersihan pada luka ditutupi denga kassa basah
bercampur NaCL lalu ditutupi kembali dengan kassa stwril yang kering
untuk selanjutnya dibalut
 Selanjutnya akan ada penutupan luka tahap kedua ( skin draw ) biasanya
diambil dari kulit paha dan penanganan lika diabet harus ekstra agresif
sebab pada luka diabet kuman akan terus menyebar dan memperparah luka
.
 Selain itu ,untuk merawat diabeti food diperlukan tinfdakan antara lain
mengandalkan beban pada kaki,misalnya dengan aktivitas memakai
tongkat ,kursi roda,dan mengganjal kaki waktu berbaring ,begitu juga
dengan perwatan luka serta mengendalikan kuman penyebab infeksi.
 Pada pasien dengan DF dianjurkan untuk menghangatkan dengan kaus
kaki jika kaki kedinginan bukan dengan mengompres atau merendam kaki
dengn air panas.

Pengobatan