Perubahan yang terjadi selama kehamilan sering kali menjadi keluhan bagi ibu hamil. Keluhan-
keluhan tersebut diantaranya adalah mual dan muntah pada awal kehamilan, konstipasi, varises vena
(pembuluh balik), nyeri punggung (backache), gangguan berkemih, hemoroid, dan pembengkakan
pada tungkai dan kaki. Pembengkakan pada kaki dalam kehamilan dapat disebabkan oleh hal yang
fisiologis dan patologis. Pada keadaan fisiologis oedem dikarenakan penekanan pembuluh darah
vena oleh rahim yang semakin membesar sehingga aliran darah tidak lancar membuat sebagian
cairan akan keluar melalui rongga-rongga antar sel dan kemudian timbul oedem. Pada keadaan
patologis, oedem timbul diikuti dengan gejala pre eklamsia dan oedem tidak hanya terjadi pada kaki
melainkan pada kaki, tangan, muka.
Berdasarkan penelitian sebelumnya didapatkan data angka kejadian keluhan mual muntah pada ibu
hamil adalah 80 – 85%, nyeri pada punggung selama kehamilan bervariasi antara 35 – 60 %,
hemoroid terjadi sekitar 8%, sedangkan bengkak terjadi sekitar 75% pada ibu hamil khususnya yang
umumnya terjadi pada trimester akhir. (www.sehatalami.com)
Dari data di atas keluhan bengkak menduduki urutan yang kedua yaitu sebanyak 75% ibu hamil
mengalami bengkak kaki. Selama ini untuk mengurangi keluhan oedem pada ibu hamil dokter atau
tenaga kesehatan yang lain hanya menganjurkan untuk mengganjal kakinya dengan bantal,
menghindari pemakaian sepatu hak tinggi,istirahat yang cukup,menjaga asupan makanan, dan tidak
berdiri terlalu lama, namun ada beberapa ibu yang menggunakan ramuan tradisional yaitu dengan
merendam kakinya dengan air hangat dan garam dengan memijit-mijit kakinya.
Menurut dr. Bambang Fajar, Sp.OG dari RS International Bintaro, Tangerang, oedem pada ibu hamil,
bisa berbahaya dan bisa juga tidak, tergantung sebabnya. Oedem yang terjadi pada kehamilan
disebabkan karena faktor fisiologis maupun patologis.
1.) Fisiologis
Saat hamil, rahim yang membesar akan menekan pembuluh vena yang berfungsi mengembalikan
cairan darah ke arah jantung. Awalnya, jantung bekerja memompa darah ke seluruh tubuh lewat
arteri (pembuluh darah nadi), kemudian darah akan kembali lagi ke jantung lewat pembuluh darah
vena. Karena kehamilan yang semakin membesar, otomatis pembuluh darah vena tertekan.
Akibatnya, terjadi bendungan, sehingga darah tak bisa mengalir selancar biasanya. Alirah darah yang
pelan membuat sebagian cairan akan keluar melalui rongga-rongga antar sel dan kemudian timbul
oedem. Karena bendungannya terjadi pada vena, maka oedem pun hanya terjadi di bagian bawah
perut. Biasanya yang paling sering di bagian kaki dan ujung kaki.
2.) Patologis
Selain fisiologis, oedem di kaki juga bisa disebabkan karena patologis. Ini yang perlu diwaspadai
karena oedem itu terjadi oleh sebab keracunan, yaitu adanya pre-eklampsia. Pre-eklampsia yang
masih ringan akan ditandai dengan tekanan darah yang meninggi, protein yang berlebihan dalam
urin, pembengkakan, serta kenaikan berat badan yang cepat.
Sedangkan yang parah ditandai dengan tekanan darah tinggi yang terus meningkat dan kadar protein
yang lebih tinggi lagi dalam urin, sehingga menyebabkan berkurangnya jumlah urin. Selain itu,
penglihatan pun menjadi kabur, perut terasa sakit atau panas, suka uring-uringan, sakit kepala, serta
denyut nadi yang cepat. Selain itu oedem karena pre-eklampsia tidak hanya terjadi di kaki, tapi akan
terjadi pada wajah dan tangan. (www.WordPress.com.)
Perubahan yang terjadi selama kehamilan sering kali menjadi keluhan bagi ibu
hamil. Keluhan-keluhan tersebut diantaranya adalah mual dan muntah pada awal
Pembengkakan pada kaki dalam kehamilan dapat disebabkan oleh hal yang fisiologis
dan patologis. Pada keadaan fisiologis oedem dikarenakan penekanan pembuluh darah
vena oleh rahim yang semakin membesar sehingga aliran darah tidak lancar membuat
sebagian cairan akan keluar melalui rongga-rongga antar sel dan kemudian timbul
oedem. Pada keadaan patologis, oedem timbul diikuti dengan gejala pre eklamsia dan
oedem tidak hanya terjadi pada kaki melainkan pada kaki, tangan, muka.
muntah pada ibu hamil adalah 80 – 85%, nyeri pada punggung selama kehamilan
bervariasi antara 35 – 60 %, hemoroid terjadi sekitar 8%, sedangkan bengkak terjadi
sekitar 75% pada ibu hamil khususnya yang umumnya terjadi pada trimester
akhir. (www.sehatalami.com)
Dari data di atas keluhan bengkak menduduki urutan yang kedua yaitu sebanyak
75% ibu hamil mengalami bengkak kaki. Selama ini untuk mengurangi keluhan oedem
pada ibu hamil dokter atau tenaga kesehatan yang lain hanya menganjurkan untuk
yang cukup,menjaga asupan makanan, dan tidak berdiri terlalu lama, namun
ada beberapa ibu yang menggunakan ramuan tradisional yaitu dengan merendam
oedem pada ibu hamil, bisa berbahaya dan bisa juga tidak, tergantung sebabnya. Oedem
yang terjadi pada kehamilan disebabkan karena faktor fisiologis maupun patologis.
1.) Fisiologis
Saat hamil, rahim yang membesar akan menekan pembuluh vena yang
memompa darah ke seluruh tubuh lewat arteri (pembuluh darah nadi), kemudian darah
akan kembali lagi ke jantung lewat pembuluh darah vena. Karena kehamilan yang
bendungan, sehingga darah tak bisa mengalir selancar biasanya. Alirah darah yang
pelan membuat sebagian cairan akan keluar melalui rongga-rongga antar sel dan
kemudian timbul oedem. Karena bendungannya terjadi pada vena, maka oedem pun
hanya terjadi di bagian bawah perut. Biasanya yang paling sering di bagian kaki dan
ujung kaki.
2.) Patologis
Selain fisiologis, oedem di kaki juga bisa disebabkan karena patologis. Ini yang
perlu diwaspadai karena oedem itu terjadi oleh sebab keracunan, yaitu adanya pre-
eklampsia. Pre-eklampsia yang masih ringan akan ditandai dengan tekanan darah yang
meninggi, protein yang berlebihan dalam urin, pembengkakan, serta kenaikan berat
Sedangkan yang parah ditandai dengan tekanan darah tinggi yang terus
meningkat dan kadar protein yang lebih tinggi lagi dalam urin, sehingga menyebabkan
berkurangnya jumlah urin. Selain itu, penglihatan pun menjadi kabur, perut terasa sakit
atau panas, suka uring-uringan, sakit kepala, serta denyut nadi yang cepat. Selain itu
oedem karena pre-eklampsia tidak hanya terjadi di kaki, tapi akan terjadi pada wajah
Beranda
My Social Network
Esty CHy' EChy
Pengikut
Arsip Blog
2011 (2)
o 06/26 (2)
Mengapa Hamil Bisa Bikin Kaki Bengkak????
Mengapa Hamil Bisa Bikin Kaki Bengkak????
Mengenai Saya
Bidan Esty
Lihat profil lengkapku