PENANGANAN KEBAKARAN

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

005/SPO.26/X/2017 001 1/1

STANDAR
PROSEDUR Tanggal Terbit :
OPERASIONAL 31 Oktober 2017
PENGERTIAN Penanganan kebakaran adalah upaya yang dilakukan untuk
mencegah, menyiagakan, memadamkan dan meminimalkan
timbulnya kerusakan akibat kebakaran .
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah penanganan
kebakaran.
KEBIJAKAN
PROSEDUR 1. Jika melihat percikan api, unit terkait segera mengambil
APAR terdekat.
2. Salah satu petugas mengaktifkan code red, dengan
menghubungi pesawat telpon “0” dan menyebutkan code red
sebanyak 3 kali beserta lokasi adanya titik api.
3. Dari bagian informasi langsung mengumumkan ke semua
unit bahwa code red diaktifkan.
4. Di setiap unit dipastikan memiliki tim code red dan
menggunakan helm yang sesuai dengan tugasnya:
a. Helm Merah untuk pemadaman kebakaran
b. Helm Biru untuk evakuasi pasien
c. Helm Kuning untuk evakuasi peralatan medis
d. Helm Putih untuk evakuasi dokumen penting
5. Maka tim pemadam (helm merah) di setiap lantai datang
membawa APAR dan memakai Helm merah.
6. Jika api dapat dipadamkan maka petugas terdekat dengan
pesawat telpon menghubungi “0” dan mengnonaktifkan code
red.
7. Bila api membesar dan tidak dapat dipadamkan, maka tim
pemadam akan teriak “Code Brown”.
8. Petugas yang dekat dengan pesawat telpon segera
menghubungi “0” dan meneriakkan code brown sebanyak 3
kali.
9. Ketika ada perintah evakuasi melalui pesawat telpon,
maka operator akan menghubungi Direktur sebagai
komando, menghubungi pemadam kebakaran, Kepala
Bidang, Kepala Ruangan dan pejabat lainya.
10. Bila diluar jam kerja, ketika ada perintah evakuasi maka
operator akan menghubungi supervisi sebagai komando.
 PENANGANAN KEBAKARAN

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

005/SPO.26/X/2017 001 2/1

11. Untuk Evakuasi, maka urutan evakuasi didahulukan di lantai

yang terjadi
UNIT TERKAIT Semua Unit Di Rumah Sakit Mitra Bangsa Pati