Anda di halaman 1dari 6

Nama: Morina Miranda (125610186)

Christine (125160192)

SOAL UTS MULTIPLE CHOICE TANGGAL 5 APRIL 2017

1. PT. Mutiara menggunakan SAK ETAP dalam menyusun laporan keuangan. Pada 20X3-
20X4 perusahaan membangun gedung yang didanai dengan utang bank. Pernyataan
berikut yang benar adalah....
Jawab: C. Semua beban bunga atas bunga bank dibebankan pada periode pembangunan
Penjelasan: Berdasarkan SAK ETAP Bab 21 tentang Biaya Pinjaman, seluruh biaya
pinjaman yang dikeluarkan perusahaan atau entitas harus diakui sebagai beban dalam
laporan laba rugi.

2. CV. Mulia menggunakan SAK ETAP dalam menyusun laporan keuangan. Pada 20X3
entitas mengubah estimasi masa manfaat bangunan. Bagaimana perubahan tersebut
dicatat dalam akuntansi?
Jawab: A. Perubahan tersebut akan diberlakukan secara prospektif
Penjelasan: Menurut SAK ETAP BAB 9 Paragraf 16, Entitas harus mengakui
pengaruh perubahan estimasi akuntansi secara prospektif (kecuali perubahan dimana
paragraf 9.17 diterapkan) dengan memasukkannya ke laporan laba rugi.

3. PT. Melati memiliki anak perusahaan PT. Kenanga dengan kepemilikan sebesar 55%.
PT. Melati menggunakan SAK ETAP dalam menyusun laporan keuangannya. Metode
apa yang digunakan oleh PT. Melati dalam mencatat investasi di PT. Kenanga?
Jawab: A. Metode ekuitas
Penjelasan: Menurut SAK ETAP Bab 12 Paragraf 11, Investor harus mencatat investasi
pada enitas anak dengan menggunakan metode ekuitas (equity method).

4. PT. Dahlia memiliki investasi sebesar 40% di PT. Anggrek yang dibeli pada 2 Januari
20X3 dengan harga 200 milyar. Selama tahun 20X3 PT. Anggrek melaporkan laba 40
milyar dan membagikan dividen sebesar 25 milyar. PT. Dahlia menggunakan SAK
ETAP. Pernyataan berikut yang benar adalah...
Jawab: D. Pendapatan investasi yang diakui 10 Milyar
Penjelasan:
Investasi PT Dahlia = 40% x 25 Milyar
= 10 Milyar

5. Menurut PSAK 101, bagi hasil untuk pemilik dana akan disajikan dalam laporan
keuangan....
Jawab: B. Laporan Laba Rugi
Penjelasan: Menurut PSAK 101, Laba Rugi minimal mencakup pos-pos berikut:
a. Pendapatan Usaha
b. Bagi Hasil untuk Pemilik Dana
c. Beban Usaha
d. Laba utau Rugi Usaha
e. Pendapatan dan Beban NonUsaha
f. Laba atau Rugi dari Aktivitas Normal
g. Beban Pajak
h. Laba atau Rugi Bersih untuk Periode Berjalan

6. Pembiayaan yang dilakukan bank syariah disajikan sebagai....


Jawab: A. Aset dalam Laporan Posisi Keuangan
Penjelasan:

7. Menurut PSAK 102: Akuntansi Murabahah, diskon atas pembelian barang yang diterima
setelah akad murabahah disepakati akan diperlakukan sesuai dengan kesepakatan dalam
akad tersebut. Namun, jika akad tidak mengatur maka diskon tersebut akan menjadi....
Jawab: A. Hak Penjual
Penjelasan: Menurut ketentuan diskon Murabahah (Fatwa DSN 04/DSN-MUI/IV/2000),
Apabila potongan pembelian tidak diperjanjikan di awal maka diakui sebagai pendapatan
operasi lain-lain oleh penjual.

8. Jika entitas asuransi syariah menggunakan akad mudharabah atau musyarakah, maka
pembayaran dari peserta asuransi sebagai investasi akan diakui entitas syariah sebagai....
Jawab: C. Dana Syirkah Temporer
Penjelasan: Menurut PSAK 105 mengenai Akuntansi Mudharabah dan PSAK 106
mengenai Akuntansi Musyarakah, Jika entitas bertindak sebagai pengelola dana, maka
dana yang diterima disajikan sebagai dana syirkah temporer.

9. Dalam transaksi penggabungan usaha, metode yang digunakan dalam mencatat transaksi
tersebut adalah....
Jawab: D. Metode pembelian/akuisisi
Penjelasan: Metode pembelian didasarkan pada asumsi bahwa penggabungan usaha
merupakan suatu transaksi yang salah satu entitas memperoleh aktiva bersih dari
perusahaan-perusahaan lain yang bergabung. Berdasarkan metode ini perusahaan yang
memperoleh atau membeli mencatat aktiva yang diterima dan kewajiban yang
ditanggung sebesar nilai wajarnya.
Biaya untuk memperoleh perusahaan (biaya perolehan) ditetapkan dengan cara yang
sama seperti pada transaksi lain. Menurut PSAK tahun 2007 No.19 setiap kelebihan
biaya perolehan atas nilai wajar aktiva bersih yang diperoleh dialokasikan
ke goodwill dan diamortisasikan selama maksimum 20 tahun.

10. PT Soka membayar Rp 60 milyar untuk mengakuisisi seluruh net aset PT Timas. PT.
Timas melaporkan nilai buku aset bersih sebesar Rp 45 milyar. Berdasarkan hasil
penilaian oleh apraisal nilai wajar aset sebesar Rp 71 milyar dan nilai wajar liabilitas
sebesar Rp 20 milyar pada tanggal akuisisi. PT Soka juga membayar appraisal fee Rp 4
milyar. Nilai goodwill yang harus dilaporkan PT Soka pada saat akuisisi adalah....
Jawab: D. Rp 9 milyar
Penjelasan:
Cost of acquisition = 60 Milyar
Fair value of Net Asset = Asset PT Timas – Liabilities PT Timas
= ( 71 Milyar – 20 Milyar)
= 51 Milyar
Goodwill = 60 Milyar – 51 Milyar
= 9 Milyar

11. PT Ferina mengakuisisi seluruh saham milik PT Debby dengan menerbitkan 100.000
saham biasa pada nilai par 2.000. Saham PT Ferina dijual pada 8.000/saham pada tanggal
akuisisi. Biaya yang dikeluarkan terkait akuisisi 15.000.000 dan biaya penerbitan saham
yang dikeluarkan PT Ferina adalah 20.000.000. Berapakah nilai investasi akan diakui PT
Ferina....
Jawab: D. 800.000.000
Penjelasan:
Nilai Investasi PT Ferina = 100.000lbr x 8000
= 800.000.000

12. PT. Intan membeli 80% kepemilikan PT. Berlian dengan harga 140 milyar. Pada saat
akuisisi PT. Berlian memiliki nilai buku aset bersih sebesar 100 milyar dan nilai wajar
aset bersih sebesar 150 milyar. PT. Intan hanya mengakui goodwill untuk kepentingan
pengendali. Nilai kepemilikan non pengendali sebesar....
Jawab: C. 30 milyar
Penjelasan:
Nilai kepemilikan non pengendali = (100% - 80%) x 150 Milyar
= 30 Milyar

13. PT. Cahaya memiliki 60% kepemilikan PT. Sinar. Selama tahun 20X3 PT. Cahaya
menjual barang kepada PT. Sinar sebanyak 100 juta dengan harga pokok sebesar 80 juta.
Barang tersebut 50% nya telah terjual sedangkan sisanya masih tersisa di persediaan
akhir PT. Sinar. Pada saat menyusun laporan keuangan konsolidasi penjualan PT.
Cahaya 1.000 juta dan PT. Sinar 800 juta.
Berapakah nilai penjualan dalam laporan keuangan konsolidasi?
Jawab: C. 1.700
Penjelasan:
Nilai penjualan dalam laporan keuangan konsolidasi = 1.700 (karena penjualan sebesar
100 juta di eliminasi sehingga 1800 – 100 = 1700)

14. PT. Cahaya memiliki 60% kepemilikan PT. Sinar. Selama tahun 20X3 PT. Cahaya
menjual barang kepada PT. Sinar sebanyak 100 juta dengan harga pokok sebesar 80 juta.
Barang tersebut 50% nya telah terjual sedangkan sisanya masih tersisa di persediaan
akhir PT. Sinar. Pada saat menyusun laporan keuangan konsolidasi persediaan PT.
Cahaya 400 juta dan PT. Sinar 200 juta.
Berapakah nilai persediaan dalam laporan keuangan konsolidasi?
Jawab: A. 590
Penjelasan:
Sales 100 juta
COGS (80 juta)
GP 20 juta  100 juta
Unrealized Profit – Ending Inventory 10 juta  50 juta (50% x 100juta)

Jurnal eliminasi:
Cost of Goods Sold – PT Sinar 10 juta -
Inventories – PT Sinar - 10 juta

Sehingga nilai persediaan di laporan keuangan konsolidasi:


600 juta – 10 juta = 590 juta
15. PT. Ciremai menggunakan PSAK dalam mencatat investasi pada perusahaan asosiasi.
PT. Ciremai memiliki 40% saham di PT. Pengrango. Pada saat akuisisi tidak ada
goodwill yang diakui. PT. Pengrango dibeli dengan harga 800 milyar pada 1 Januari
20X3. Selama tahun 20X3 PT. Pengrango melaporkan laba sebesar 100 milyar dan
membagikan dividen sebesar 60 milyar. Berapakah nilai investasi yang akan disajikan
dalam laporan posisi keuangan 31 Desember 20X3 oleh PT. Ciremai?
Jawab: D. 816 milyar
Penjelasan:
Jurnal pencatatan laba:
Share Investment 40 milyar -
Revenue form Investmen  PT Pengrango - 40 milyar

Jurnal pembagian dividen:


Cash Dividend 24 milyar -
Share Investment - 24 milyar

Besarnya nilai investasi = 800 milyar + 40 milyar – 24 milyar


= 816 milyar

16. PT. Melati menjalankan usahanya di Indonesia. Perusahaan bergerak di bidang


perdagangan dengan mengimport barang dari Singapura dalam USD dan menjualnya
untuk pasar di Indonesia. Penjualan menggunakan rupiah dan karyawan sebagian besar
dari Indonesia yang dibayar dengan rupiah. Perusahaan mendapatkan pendanaan dari
Eropa dengan mata uang Euro. Mata uang fungsional perusahaan adalah....
Jawab: A. Rupiah
Penjelasan:
Menurut PSAK 10, Mata uang fungsional adalah mata uang pada lingkungan ekonomi
utama dimana entitas beroperasi, sedangkan mata uang penyajian adalah mata uang yang
digunakan dalam penyajian laporan keuangan.

17. Sebuah entitas memiliki mata uang fungsional USD. Entitas memiliki anak A beroperasi
di Indonesia yang aktivitas dominannya menggunakan mata uang Rupiah. Pernyataan
berikut yang benar adalah....
Jawab: A. Mata uang entitas anak Rupiah karena aktivitasnya dengan Rupiah
Penjelasan:
Karena aktivitas operasi perusahaan anak di Indonesia maka mata uang yang digunakan
sesuai dengan negara tempatnya beroperasi.

18. PT. Mawar mata uang fungsionalnya rupiah. Perusahaan pada 1 Desember 20X4
membeli persediaan secara kredit dengan term FOB Shipping Point sebesar USD10.000.
Barang diterima perusahaan pada tanggal 3 Desember 20X4. Utang dagang dari
pembelian tersebut dilunasi pada 1 Februari 20X5. Kurs pada 1 Des Rp 12.500, 3 Des Rp
12.600, 31 Des 20X4 Rp 12.800 dan 1 Feb 20X5 Rp 13.100. Nilai persediaan akan
disajikan di Neraca pada 31 Desember 20X4 sebesar....
Jawab: A. Rp125.000.000
Penjelasan:
Pada FOB Shipping Point , yang menanggung biaya adalah pembeli dan ditanggung pada
saat barang tersebut dikirim oleh penjual yaitu pada 1 Desember 20X4.
Jadi, nilai persediaan di Neraca pada 31 Desember 20X4 = USD10.000 x Rp 12.500
= Rp 125.000.000

19. PT. Melati mata uang fungsionalnya rupiah. Perusahaan pada 5 Desember 20X4
membeli persediaan secara kredit dengan term FOB Shipping Point sebesar USD20.000.
Barang diterima perusahaan pada tanggal 10 Desember 20X4. Utang dagang dari
pembelian tersebut dilunasi pada 5 Februari 20X5. Kurs pada 5 Des Rp 12.900, 3 Des Rp
13.000, 31 Des 20X4 Rp 13.200 dan 5 Feb 20X5 Rp 13.100. Nilai utang dagang akan
disajikan di Neraca pada 31 Desember 20X4 sebesar....
Jawab: C. Rp 264.000.000
Penjelasan:
Nilai utang dagang di Neraca pada 31 Desember 20X4 = USD20.000 x Rp 13.200
= Rp 264.000.000

20. PT. Haman membeli 80% saham kepemilikan PT. Ester pada 2 Januari 2016 sebanyak
80.000 lembar dengan harga Rp 1.000,-/lembar, nilai nominal saham Rp 500,-/lembar.
Nilai total aset bersih PT. Ester pada tanggal akuisisi sebesar Rp 80.000.000.
Berdasarkan informasi apraisal, nilai aset PT. Ester dalam rangka akuisisi dinilai kembali
dengan kenaikan sebesar Rp 10.000.000. Dalam rangka akuisisi tersebut dikeluarkan
biaya konsultan akuntan sebesar Rp 4.000.000. Biaya registrasi akusisi saham sebesar
Rp 2.000.000. Diminta: Berapakah goodwill yang timbul secara keseluruhan dan
berapakah goodwill untuk induk (secara berurutan)?
Jawab: B. Rp 10.000.000 dan Rp 8.000.000
Penjelasan: (sumber dari buku Advance I)
1. Full goodwill = FV of the subsidiary - FV of identifiable net assets
Full goodwill = (80.000.000 + 10.000.000)  80.000.000
= 90.000.000  80.000.000
= 10.000.000
2. Partial goodwill = FV of acquisition price - % of (identifiable assets + Liab +
conting)
Partial goodwill = 80.000.000 – (80% x 90.000.000)
= 80.000.000  72.000.000
= 8.000.000

Anda mungkin juga menyukai