Review Journal

Nama : Enggar Fachrina Sari

NRP : 01211640000004
Kelompok : B2

Metode Ultrarapid Baru untuk Pemisahan Protein Susu oleh

Elektroforesis kapiler
Jean-Francüois Fairise*,†,‡ and Philippe Cayot‡
Association pour la Recherche en Industries Laitie`res (Arilait-Recherches), Paris, France, and Laboratoire de Biochimie,
Physicochimie et Proprie´te´s Sensorielles des Aliments, EÄ co Nationale Supe´rieure de Biologie Applique´e a` la Nutrition et a`
l’Alimentation (ENS-BANA), 21000 Dijon, France

1. Latar Belakang
Banyak penelitian yang berkaitan dengan metode pemisahan protein untuk mengidentifikasi
sampel susu secara cepat dan untuk memisahkan larutan protein. Karakterisasi protein susu telah
banyak dilakukan menggunakan metode kromatografi kolom dan elektroforesis gel poliakrilamida.
Akan tetapi metode ini memiliki kekurangan yaitu membutuhkan waktu yang lama dan
membutuhkan tenaga yang banyak. Karena kekurangan tersebut, maka peneliti mengembangkan
metode baru berdasarkan kapiler Teknik Zona Elektroforesis (CZE) yang biasanya menggunakan
urea. Namun, teknik ini membutuhkan waktu yang lama sekitar setengah jam untuk mencapai total
pemisahan protein dan juga kerugian pada kristalisasi urea setelah elektroforetik berjalan. Lalu,
muncul metode cepat untuk pemisahan protein susu oleh Kromatografi Elektrokinrtik Misel
(MEKC) yaitu kombinasi klasik zona elektroforesis kapiler dan interaksi hidrofobik kromatografi
yang dihasilkan oleh misel surfaktan dalam pemisahan buffer. Sampel protein didenaturasi sebelum
injeksi.
2. Metode
 Pemurnian susu
Susu skim
Disterilkan pada suhu 50 ° C
Disaring pada mineral membrane berdiameter
pori 1,4 andm dan permukaan 1,4 m2
Diuapkan dan dikeringkan pada pengering
multistage tower

Susu bubuk

 Pemisahan kasein
Susu bubuk
Dilarutkan ke dalam susu awal hingga
kering selama 1 jam
Diaduk
Dilarutkan ke dalam susu awal hingga
kering

Hasil
  Isolasi dari Micellar Caseins

Susu
Dipanaskan pada suhu 100 ° C selama 4
menit
Dosentrifugasi dari susu yang dipanaskan pada 45000g
selama 45 menit pada suhu 20 ° C
Ditumbuk dan secara berturut-turut dilarutkan
dalam air suling pada suhu kamar.

Hasil

3. HASIL DAN DISKUSI

Pemisahan Kasein. Electropherograms diperoleh dari penyangga elektroforetik yang dilengkapi
dengan SDS di cmc x 2 hingga cmc x 6 mempunyai jumlah hidrofobik yang berlebihan.
Electropherogram ini menghasilkan suara yang berisik. Hasil yang diperoleh dengan media
elektroforetik ditambah dengan SDS di cmc lebih baik dari itu, dimana hasil tersebut didapatkan
dari buffer natrium borat tanpa SDS.
Pemisahan Utama Whey Protein. Pemisahandari R-Lactalbumin. Untuk R-laktalbumin,
elektroforogram diperoleh dengan buffer (yang tidak disediakan) dilengkapi dengan SDS di cmc x 2
hingga cmc x6 (data tidak ditampilkan) memberikan hasil yang buruk. Hasil terbaik adalah
diperoleh dengan media elektroforetik yang dilengkapi dengan SDS di cmc-nya. Pemisahan sampel
dicapai dalam 0,87 mnt. Elektroforogram hanya menunjukkan satu mayor puncak, yang kemudian
dapat diidentifikasi sebagai R-laktalbumin.
Pemisahan Casein Micellar. Misel Casein disiapkan dari susu yang dibentuk kembali dan
diresuspensi. Analisis sampel dicapai dalam <2 menit, dan terbaik hasil diperoleh dengan media
elektroforetik yang ditambahkan dengan SDS di cmc nya.