BAB 1 •PENDAHULUAN
BAB 6 •PENUTUP
2
Definisi Situ
• Situ merupakan daerah cekungan dan yang dapat menampung air dan bisa juga merupakan bagian dari sungai yang
melebar,
Fungsi Situ :
• Sebagai sumber air
• Sebagai pengendali banjir dan kekeringan
• Sebagai resapan untuk meningkatkan ketersediaan air tanah.
• Bermanfaat untuk perikanan, pariwisata
Pentingnya Situ
• Situ perlu dikelola dengan baik akan dapat memberikan nilai tambah bagi daerah sekitar.
3
MAKSUD, TUJUAN DAN SASARAN PEKERJAAN
Maksud
• Maksud dari pekerjaan ini adalah melaksanakan Pekerjaan Detail Desain Revitalisasi Situ-Situ
dalam rangka konservasi, pengendalian banjir, penataan situ melalui pengumpulan data primer,
sekunder, survey, pengukuran dan analisa data, perencanaan dan perencanaan teknis.
Tujuan
• Tujuan pekerjaan ini adalah detail desain revitalisasi dan penataan yang dapat
digunakan sebagai dasar pelaksanaan konstruksi.
Sasaran
• Terciptanya suatu Detail Desain Revitalisasi Situ-Situ yang secara teknis dan ekonomis
dapat dipertanggung jawabkan serta dapat dilaksanakan sesuai dengan kondisi
sehingga dapat meningkatkan fungsi dan daya guna Situ-Situ secara optimal.
Lokasi Pekerjaan
• Situ Cogreg Kec. Parung Kab. Bogor
• Situ Balekambang Kec. Ciseeng Kab. Bogor
• Situ Ceper Kec. Serang Baru Kab. Bekasi
• Situ Tegal Abidin Kec. Bojongmangu Kab. Bekasi
4
LINGKUP PEKERJAAN
1. Pekerjaan persiapan dan pengumpulan data sekunder;
2. Identifikasi kondisi situ-situ serta inventarisasi bangunan air yang sudah ada;
7. Membuat gambar desain, menyusun BOQ, Spesifikasi Teknik, Jadwal Pelaksanaan, Metode
Pelaksanaan dan SMK3, RAB, dan Dokumen Tender untuk keperluan pelaksanaan konstruki;
1. Hasil identifikasi serta inventarisasi bangunan air yang sudah ada di situ-situ.
2. Hasil survey topografi , Gambar situasi trase, potongan memanjang dan potongan melintang situ-situ yang
ditinjau.
3. Hasil sondir dan bor mesin di tubuh tanggul dan lokasi Spillway, dan uji laboratorium contoh tanah di
sepanjang situ-situ yang ditinjau.
5. Perencanaan teknis & detail desain revitalisasi situ-situ yang ditinjau., termasuk gambar-gambar hasil
perencanaan, termasuk menyusun BOQ dan RAB serta metode pelaksanaan dan dokumen tender
7
LOKASI PEKERJAAN Situ Cogreg
Situ Ceper
Kabupaten Bogor
1. Situ Cogreg
2. Situ Balekambang
Kabupaten Bekasi
1. Situ Ceper
2. Situ Tegal Abidin
TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN
10
Geologi Teknik dan Mekanika Tanah
Kegiatan Pengumpulan Data Sekunder
•Bor Mesin total 120 m, dibagi menjadi 8 (delapan) titik, 2 titik per lokasi situ
•Sondir (Dutch Cone Penetration Test) 10 titik
•SPT 48 test, setiap 2,5 m
•Test pit 4 titik
•Penggambilan sample undisturbed 10 sample
•Index Properties :
•Unit weight (n)
•Specific gravity (Gs)
•Natural Moisture Content (Wn)
•Grain size analysis,
•Atterberg Limit
•Engineering Properties :
•Triaxial Test
•Consolidation Test
•Permeability Test
•Compaction Test
Analisa hidrologi
12
SURVEY SOSIAL EKONOMI
5. Melakukan analisa harga satuan dan perhitungan RAB untuk setiap rencana desain bangunan
RENCANA
DESAIN
REVITALISASI
SITU
Pengerukan situ Penataan ulang terhadap fungsi situ
•Pengerukan situ dilakukan untuk mendapatkan •Fungsi tambahan sebagai sarana Olahraga
volume tampungan air situ •Sarana Rekreasi
•Laporan RMK •Diskusi RMK
LAPORAN
DAN
•Cetakan Ukuran A1
•Cetakan Ukuran A3 (Photocopy)
•Backup Data Dalam Bentuk HD 1 TB
DISKUSI 16
RENCANA OUTLINE LAPORAN AKHIR
5.4. Jadwal Peralatan
KATA PENGANTAR 3.3.4 Survey Sosek BAB VI KELUARAN
DAFTAR ISI 3.4 Analisis dan Perhitungan 6.1. Laporan Rencana Mutu Kontrak (RMK)
DAFTAR GAMBAR 3.4.1 Analisa Hasil Pengukuran 6.2. Laporan Pendahuluan (Inception Report)
DAFTAR TABEL 3.4.2. Analisa Geologi Teknik dan 6.3. Laporan Antara (Interim Report)
BAB I PENDAHULUAN MekTan 6.4. Laporan Bulanan
1.1 Latar Belakang 3.4.3. Analisa Hidrologi 6.5. Laporan Akhir Sementara (Draft Final)
1.2 Maksud dan Tujuan 3.4.3.1. Data Yang Tersedia 6.6. Laporan Akhir (Final Report)
1.3 Sasaran 3.4.3.2. Analisa Hidrometri 6.7. Laporan Pendukung
1.4 Lokasi Pekerjaan 3.4.3.3. Analisa Curah Hujan 6.7.1. Laporan Hidrologi dan Hidrolika
1.5 Lingkup Kegiatan Rencana 6.7.2. Laporan Topografi
BAB II GAMBARAN UMUM PEKERJAAN 3.4.3.3. Analisa Debit Banjir 6.7.3. Laporan Mekanika Tanah
2.1 Umum Rencana 6.7.4. Laporan Sosial Ekonomi dan PKM
2.2 Kondisi Lokasi Pekerjaan 3.4.3 Analisa Hidrolika 6.7.5. Laporan Nota Desain
2.2.1 Geografis 3.4.4. Analisa Sosial Ekonomi 6.7.6. Laporan BOQ dan RAB
2.2.2 Klimatologi dan Hidrologi 3.4.5. Alternatif Desain Revitalisasi Situ 6.7.7 Spesifikasi Teknis
2.2.3 Topografi 3.5 Kegiatan Detail Desain/Study 6.7.8. Metode Pelaksanaan dan SMK3
2.2.4 Tata Guna Lahan 3.5.1 Kriteria Desain/Study 6.8. Gambar Kalkir A1
2.2.5 Geologi 3.5.2. Konsep Desain Revitalisasi Situ-situ 6.9. Gambar Kalkir A3
2.2.6 Geomorfologi 3.5.3 Detail Desain Revitalisasi Situ-situ 6.10. Gambar Cetakan Ukuran A1
2.2.7 Sosial Ekonomi 3.5.4. Analisa Stabilitas Struktur 6.11. Gambar Ukuran A3 (Photo Copy)
2.2.8 Demografi Bangunan 6.12. Back Up data dalam Bentuk HD
2.2.9 Infrastruktur dan Pemukiman 3.5.5 Pembuatan Gambar Desain
2.2.10. Pendapatan Regional 3.5.6 Perhitungan BOQ BAB VII PENUTUP
2.3 Identifikasi Masalah 3.5.7 Metode Pelaksanaan Konstruksi 7.1 Kesimpulan dan Saran
BAB III PENDEKATAN DAN METODOLOGI 3.5.8 Rencana Anggaran Biaya 7.2. Rekomendasi
3.1 Umum 3.5.9 Spesifikasi Teknik DAFTAR PUSTAKA
3.2 Tahap Kegiatan Persiapan 3.5.10 Penyusunan Pedoman OP NOTULEN RAPAT
BAB IV PERTEMUAN KONSULTASI MASYARAKAT (PKM) LAMPIRAN
3.2.1 Persiapan
3.2.2. Mobilisasi Personil dan Peralatan BAB V ORGANISASI PELAKSANA DAN JADWAL
3.2.2 Pengumpulan Data Sekunder KEGIATAN
3.2.3 Survey Pendahuluan 5.1. Organisasi Pelaksana
3.3 Pekerjaan Survey Lapangan 5.1.1 Susunan Personil Konsultan
3.3.1 Survey Topografi 5.1.2. Tugas dan Tanggung Jawab Tenaga
3.3.2 Survey Geologi Teknik dan Ahli
Mekanika Tanah 5.2. Jadwal Personil 17
3.3.3 Survey Hidrologi/Hidrometri 5.3. Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan
PEKERJAAN YANG SUDAH DILAKSANAKAN
Tahap Persiapan
• Persiapan Administrasi
• Mobilisasi Personil dan Peralatan
• Pengumpulan data sekunder
• Survey Pendahuluan
Tahap Laporan
• Laporan RMK
• Laporan Pendahuluan
• Laporan Bulanan 1
Tahap Diskusi
• Diskusi RMK
• PKM 1
• Diskusi Laporan Pendahuluan
18
Persiapan Administrasi, Personil dan Peralatan
Data dan Kondisi Situ-situ yang ditinjau Bencana yang ditimbulkan akibat situ-situ
•Prasarana dan Infrastruktur ada di sekitar situ-situ •Waktu dan frekuensi kejadian
•Lokasi situ-situ yang akan didetaildesainkan •Kerugian akibat bencana
•Penanggulangan bencana pada saat itu
20
Survey Identifikasi Situ
Melakukan Identifikasi lokasi situ-situ yang ditinjau
Inventarisasi bangunan air existing, termasuk dimensi dan kondisi fisik bangunan tersebut ;
SITU
SITU COGREG
BALEKAMBANG
SITU TEGAL
SITU CEPER
ABIDIN
21
SITU COGREG
Outlet Koordinat • 6°25’7.70"LS 106°41’43.41"BT
Kecamatan • Parung
Kabupaten • Bogor
Luas Situ • 4 Ha
Inlet
OUTLET SITU COGREG
Inlet 1
Lebar 2,3 m
Tanpa pintu
A
INLET 2 SITU COGREG
InlET 2
Lebar 3,9 m
Tanpa pintu
Terdapat trashrack dan jembatan bambu
INLET DARI
DRAINASE
SEKITAR
KONDISI PERKUATAN LERENG SITU
A
A
C
C
B
Tanaman kangkung air
PERMASALAHAN
Terdapat jaring apung untuk usaha
perikanan warga setempat SITU COGREG
SITU BALEKAMBANG Outlet
Outlet
Koordinat •6°29’7.70"LS 106°41’8.86"BT
Kecamatan •Ciseeng
Kabupaten •Bogor
Inlet
OUTLET SITU
A
BALEKAMBANG
B
B
c
A
Tipe : Ambang, dengan pintu
Lebar ambang : 2,0 m
Lebar pintu : 1,10 m m
Kondisi Baik
Saluran
pasangan
batu
Lebar 1,20 m
Tipe gorong gorong, tanpa ambang dan pintu
Lebar 2,5 m
c
KONDISI BATAS SITU
Batas Situ Balekambang ditandai dengan
adadnya paving block sekeliling situ.
Kondisi paving block ini sebagian besar kondisi
baik, tetapi ada yang tertimbun tanaman liar
ataupun timbunan tanah
Longsoran
Paving block
Tanaman Teratai
Pendangakalan
Jaring apung
Inlet
OUTLET SITU CEPER
Inlet 1
A
Lebar 2,3 m
Tanpa pintu
KONDISI PERKUATAN
LERENG SITU
A A
B
Tanaman eceng gondok
Kecamatan • Bojongmangu
Kabupaten • Bekasi
Outlet 2
OUTLET SITU TEGAL ABIDIN
• Terdapat permasalahan tanaman air seperti terate dan eceng gondok yang perlu diperhatikan.
• Bangunan inlet dan outlet sudah ada, perkuatan tebing lereng situ sebagaian sudah ada, jogging
track sebagian sudah ada
• Fungsi situ selain sebagai tampungan air untuk keperluan konservasi air, juga ada keperluan lain
seperti Situ Ceper dan Tegal Abidin yaitu untuk irigasi.
• Masih terdapat penggunaan situ untuk pemeliharaan ikan dengan jarring (situ cogreg dan situ
Balekambang)
• Peningkatan terhadap fungsi situ yang telah ada adalah untuk fungsi Wisata khususnya untuk Situ
Tegal Abidin
• Status tanah situ yang telah mendapatkan sertifikasi BPN adalah Situ Cogreg, dan Situ Ceper
tahun ini juga sedang dalam proses
Hasil PKM
Umum
•Perlunya normalisasi situ secara lebih baik untuk memperbesar kapasitas tampung situ, karena pada saat musim kemarau terkadang air situ sudah
sangat dangkal
•Penentuan Batas situ akan dilakukan oleh pihak yang berwenang
•Perlunya kesadaran masyarakat dan pihak terkait mengenai arti penting kelestarian situ
Situ Cogreg
•Kegiatan normalisasi tahun sebelumnya dianggap masih belum mencapai sasaran. Karena kegiatan ini masih merupakan kegiatan OP tahunan
•Pengerukan tahun tersebut dilakukan dengan mengeruk 2 dari 7 pulau yang ada di situ Cogreg. Pula ini juga merupakan pulau hasil dari kegiatan
pengerukan tahun sebelumnya
•Terjadi banjir pada saat hujan, karena air di situ Cogreg balik ke arah hulu/tidak bisa keluar outlet, sehingga wilayah hulu situ sering mengalami
banjir.
Sit Balekambang
•Kondisi warna air berubah
•Pada saat musim kemarau air sudah sangat berkurang
•Memerlukan normalisasi atau pengerukan
•Untuk konservasi alam, pada situ ini disebar benih ikan
•Memerlukan dinding penahan tanah, karena ada tebing yang mudah longsor
Situ Ceper
•Dahulu di sekitar situ ceper merupakan pertimbangan pasir, dan ada yang saat ini bekas penambangan pasir yang kedalaman 20 m, apa bisa
dimasukkan dalam situ cecper
1. Melanjutkan survey pengukuran dan pemetaan, baik
berupa kegiatan di lapangan, pengolahan
data/perhitungan serta penggambaran hasil pengukuran