Anda di halaman 1dari 2

Undang-undang kesehatan No.

36 Cegah Penyakit Rongga Mulut


1. Sirih tahun 2009 dengan Mengurangi Frekuensi
 Sirih bersifat bakteriostatik terhadap Menyirih dalam Sehari.
s. mutans yang merupakan salah
satu bakteri penyebab karies gigi .
setiap kegiatan dalam upaya untuk
(Sembiring, 2007) memelihara dan meningkatkan derajat Perilaku Menyirih
kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya . Masyarakat papua mayoritas (Makan Sirih Pinang dan Kapur)
memiliki perilaku menyirih yang fanatic
yang menyebabkan angka kesakitan
rongga mulut meningkat setiap tahun.
Penyakit rongga mulut di kota jayapura
menduduki peringkat ke 4 ppenyakit
tertinggi ada tahun 2014-2016

KANDUNGAN APA YANG TERDAPAT


DALAM BAHAN MENYIRIH ?

1. Pinang
 Biji pinang mengandung senyawa
DAMPAK MENYIRIH BAGI alkaloid aktif yang dapat
KESEHATAN RONGGA mempengaruhi saraf pusat sehingga
membuat penyirih menjadi ketagihan .
MULUT (Astuti, 2007)

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh


Iptika, 2013 menyirih menyebabkan:
Rahel Violin Kamisorey
 Penumpukan karang gigi 101814153017
 Noda pada gigi
 Gigi yang tanggal
 Karies gigi
2. kapur
 Kanker rongga mulut Universitas Airlangga
 Kecanduan  Kapur mengandung kalsium hidroksida
Fakultas Kesehatan Masyarakat
atau Ca(OH)2 yang tinggi sehingga
menyebabkan rongga mulut bersifat basa Surabaya
dan menghasilkan jenis oksigen reaktif 2018
yang dapat merusak mukosa mulut atau
luka pada pinggiran mulut.(Sinuhaji, 2010)
Hidup sehat Mulai dari perilaku yang sehat
PENCEGAHAN PENYAKIT PERATURAN TERKAIT
jaga kesehatan gigi dan mulut sejak dini
RONGGA MULUT AKIBAT KESEHATAN RONGGA MULUT Untuk MENCEGAH Penyakit rongga
mulut pada anak Keputusan direktur jendral
MENYIRIH bina upaya kesehatan
No.:HK.02.04/II/969/2012 tentang pedoman
usaha kesehatan gigi sekolah

1. Perawatan gigi dengan cara menggosok


Permenkes No. 89 tahun 2015 tentang
gigi 2 kali saat pagi setelah sarapan
upaya kesehatan gigi dan mulut bahwa
dan malam sebelum tidur untuk
kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian
mengurang plak pada gigi (Pratiwi,
2003) integral dari kesehatan tubuh secara
2. Mengurangi frekuensi menyirih dalam 1 keseluruhan, sehingga pemeliharaan
hari (Lim, 2 007) kesehatan gigi dan mulut penting
dilakukan; ayat (b) menyatakan bahwa
Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
bertanggungjawab terhadap
penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Gigi
dan Mulut yang aman, bermutu, dan
terjangkau oleh masyarakat;

Tugas Konsep Pengukuran Kesmas

Program Pasca Sarjana


Kesehatan Masyarakat
2018

Anda mungkin juga menyukai