130-Article Text-164-1-10-20180404
130-Article Text-164-1-10-20180404
JurnalIlmiah
IlmiahPermas:
Permas:Jurnal
JurnalIlmiah
IlmiahSTIKES
STIKESKendal
KendalVolume 3 No 1,
Volume 6 2, Hal 22
36 - 27
44,,Oktober 2013
April 2016
Sekolah
SekolahTinggi
TinggiIlmuKesehatan
Ilmu KesehatanKendal
Kendal
ISSN : Print 2089-0834
ABSTRAK
Pendahuluan: Pelayanan pasien gawat darurat di puskesmas belum sesuai harapan masyarakat. Kasus
pasien gawat di puskesmas kurang mendapatkan penanganan dengan baik.Diantara faktornya adalah
kurangnya kualitas SDM perawat IGD.Kondisi pasien semakin memburuk sesampainya di RS rujukan
dan tidak distabilisasi dengan baik.Perawat IGD puskesmas merasa tidak berdaya saat menangani
pasien dengan kondisi gawat, perawat mengakui pula merasa kurang percaya diri dan takut salah
memberi tindakan untuk pasien gawat. Metode: Tujuan penelitian untuk mengetahui karakteristik
perawat IGD Puskesmas yang meliputi pelatihan, pengalaman, pengetahuan BHD, dan kesiapan
melakukan BHD. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif survey dengan membagi
kuesioner kepada 40 perawat IGD Puskesmas. Hasil: Perawat IGD Puskesmas masih cukup banyak
yang belum pernah mengikuti pelatihan kegawatdaruratan (15%), sebagian besar (77,3%) pernah
menangani pasien gawat, berpengetahuan kurang tentag BHD (40%), dan mayoritas (75%) memiliki
kesiapan yang baik untuk melakukan BHD. Diskusi: disarankan kepada pimpinan puskesmas untuk
meningkatkan kualifikasi perawat IGD dengan memberi pelatihan kegawatdaruratan, dan bagi perawat
untuk lebih meningkatkan pengetahuan perawat tentang BHD agar pelayanan kegawatan untuk
masyarakat semakin meningkat.
ABSTRACT
Introduction: The emergency patient services at the Public Healt Center have not met the
expectations of the community. Patient cases in Public Healt Center are poorly managed. Among the
factor is the lack of emergency nurses’s human resources quality. The patients's condition worsened
when they arrived at the referral hospital and was not stabilized properly. Emergency nurses inPublic
Healt Center feel helpless when dealing with patients in serious condition, nurses also admitted to feel
less confident and afraid of misbehavior for the patients. Methods: The purpose of research To know
the characteristics of emergency nurses of Public Health Center covering training, experience,
knowledge of BHD, and readiness to do BHD. The research design that used was descriptive survey
by dividing questionnaires to 40 emergency nurses of Public Healt Center. Results: There are still a
lot of nurses who have never undergo emergency training (15%), most (77.3%) have had an
emergency patient, less knowledgeable about BHD (40%), and the majority (75%) have good
preparedness to do BHD. Discussion: It is suggested to the leaders of Public Healt Center to improve
the qualification of emergency nurses by providing emergency training, and the nurses should improve
their knowledge about BHD so the emergency services for the community will increase.
PENDAHULUAN
Indonesia tercatat memiliki 1.319 rumah sakit (12,0%) merupakan pasien rujukan (Depkes RI,
dengan rata-rata jumlah kunjungan IGD pada 2007). Pelayanan IGD dituntut berkualitas baik
tahun 2007 adalah 4 ribu (13,3%) di antaranya sesuai standar mulai dari pelayanan tingkat I
22
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Volume 6 No 1, Hal 22 - 27, April 2016
Sekolah Tinggi IlmuKesehatan Kendal
23
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Volume 6 No 1, Hal 22 - 27, April 2016
Sekolah Tinggi IlmuKesehatan Kendal
24
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Volume 6 No 1, Hal 22 - 27, April 2016
Sekolah Tinggi IlmuKesehatan Kendal
25
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Volume 6 No 1, Hal 22 - 27, April 2016
Sekolah Tinggi IlmuKesehatan Kendal
27