Untuk mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal diperlukan suatu sistem manajemen
puskesmas yang tepat. Salah satu fungsi penting dari manajemen puskesmas adalah fungsi
perencanaan yang merupakan langkah awal dari proses manajemen disamping fungsi lainnya
seperti pengorganisasian, penggerakan, pengawasan dan lain-lain. Perencanaan merupakan
penentuan dari suatu tindakan yang akan dilaksanakan, tanpa perencanaan maka tidak ada sesuatu
yang diorganisir, digerakkan dan diawasi. Dengan demikian perencanaan merupakan suatu
keharusan yang penting dalam suatu sistem manajemen modern sehingga dapat diwujudkan
TEGAL SEHAT.
B. PENGERTIAN
Secara umum perencanaan dapat dikatakan sebagai suatu proses penyusunan yang sistematis
mengenai kegiatan-kegiatan yang perlu dilakukan untuk mengatasi masalah yang dihadapi dalam
rangka pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. Perencanaan sering pula diartikan sebagai cara
bagaimana mencapai tujuan sebaik-baiknya dengan sumber daya yang ada supaya lebih efisien
dengan memperhatikan keadaan lingkungan ekonomi dan lain-lain.
Berdasarkan pengertian perencanaan kesehatan dapat diartikan sebagai usaha untuk merinci
kegiatan-kegiatan upaya kesehatan dalam mengatasi alokasi sumber daya se-efisien mungkin dalam
rangka pencapaian status kesehatan masyarakat yang dikehendaki dalam periode tertentu pada masa
yang akan datang. Dengan demikian perencanaan tingkat puskesmas dapat diartikan sebagai suatu
proses kegiatan yang sistematis untuk menyusun atau mempersiapkan kegiatan yang akan
dilaksanakan oleh puskesmas pada tahun berikutnya untuk meningkatkan cakupan dan mutu
pelayanan kepada masyarakat dalam upaya mengatasi masalah-masalah kesehatan setempat.
C. TUJUAN
Suatu perencanaan pada pokoknya dapat digunakan untuk sebagai petunjuk dalam menggerakkan
dan melaksanakan upaya yang efektif dan efisien guna mencapai tujuan yang telah di tetapkan dan
memudahkan dalam pengawasan, pengendalian dan penilaian, karena dalam perencanaan memuat
kegiatan, sasaran dan indikator-indikator yang harus dicapai. Perencanaan juga memuat situasi
dimasa depan yang ingin dicapai dengan hambatan, dorongan maupun potensi yang
mempengaruhinya.
1. TUJUAN UMUM
Meningkatkan fungsi manajemen puskesmas dalam upaya meningkatkan kinerja puskesmas sebagai
pusat pengembangan, pembinaan dan pelaksanaan upaya kesehatan diwilayah kerjanya.
2. TUJUAN KHUSUS
a. Tersusunnya rencana kegiatan puskesmas tahun 2009.
b. Tersusunnya hasil kegiatan tahun sebelumnya.
c. Diketahuinya sasaran dan target kegiatan yang harus dicapai tahun 2009.
d. Diketahuinya hambatan, tantangan dan faktor pendorong pencapaian kegiatan.
D. RUANG LINGKUP
Sesuai dengan fungsi pokok puskesmas, Puskesmas Danasari melakukan 3 fungsi pokok pelayanan
yaitu :
1. Melaksanakan dan mengembangkan upaya kesehatan dalam rangka meningkatkan status
kesehatan masyarakat.
2. Mengurangi penderita sakit.
3. Membina masyarakat di wilayah kerja untuk berperan serta aktif dan diharapkan mampu
menolong diri sendiri dibidang kesehatan.
Untuk mewujudkan ketiga fungsi tersebut Puskesmas Danasari melakukan upaya kesehatan yang
bersifat Promotif, Preventif, Kuratif dan Rehabilitatif.
Bertolak dari keempat pelayanan tersebut diatas maka usaha pokok Puskesmas Danasari
bertanggung jawab menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan
masyarakat, jika ditinjau dari sistem kesehatan nasional merupakan pelayanan kesehatan tingkat
pertama. Upaya kesehatan tersebut dikelompokkan menjadi dua yakni:
Upaya pelayanan penunjang dari kedua pelayanan tersebut antara lain upaya laboratorium medis
dan laboratorium kesehatan masyarakat serta upaya pencatatan pelaporan.
E.1 VISI
E.3 STRATEGI
1. Melaksanakan pembangunan selalu mempertimbangkan dampak kesehatan Pendekatan kepada
para pelaku pembanguan agar dalam yang dapat timbul.
2. Meningkatkan Kerjasama Lintas Program dan Lintas Sektor yang terkait.
3. Menyelenggarakan program upaya peningkatan kesehatan masyarakat melalui kegiatan
pembinaan dan pemeliharaan kesehatan masyarakat meliputi promosi kesehatan, pemberantasan
penyakit, penyehatan lingkungan, perbaikan gizi, peningkatan kesehatan keluarga termasuk KB dan
pengobatan dasar serta upaya kesehatan masyarakat lainnya sesuai kebutuhan.
4. Meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan kemampuan petugas dalam memberikan pelayanan
kesehatan yang bermutu kepada masyarakat.
5. Berupaya melengkapi dan meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan melalui perencanaan
yang matap dan mengusulkannya ke kabupaten.
6. Berupaya menyelenggarakan pelayanan rawat jalan dan rawat inap yang bermutu, merata dan
terjangkau melalui pelayanan rawat jalan di Puskesmas, Puskesmas Pembantu dan Puskesmas
Keliling serta pelayanan rawat inap di Puskesmas.
BAB II
ANALISA SITUASI
Tujuan: untuk memperoleh data dan informasi tentang keadaan dan masalah operasional puskesmas
yang perlu ditangani.
A. Data Umum
Puskesmas Danasari merupakan Puskesmas yang terletak di desa Danasari Kecamatan Bojong,
Kabupaten Tegal.
Dengan batas wilayah:
Utara : Kecamatan Jatinegara
Timur : Kabupaten Pemalang
Selatan : Puskesmas Bojong
Barat : Kecamatan Balapulang.
Puskesmas Danasari dibangun pada tahun 2006, dengan luas wilayah 24,18 Km2 yang terdiri dari 8
desa yaitu Desa Batunyana (3 dusun), Gunungjati (3 dusun), Sangkanayu (3 dusun), Pucangluwuk
(5 dusun), Kajenengan (6 dusun), Danasari (5 dusun), Kalijambu (3 Dusun) dan Cikura (6 Dusun)
dengan jarak tempuh terjauh dari desa ke Puskesmas 5 Km. (selengkapnya dapat dilihat pada Tabel
1)