PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Infus adalah pemasukan suatu cairan atau obat ke dalam tubuh melalui rute
intravena dengan laju konstan selama periode waktu tertentu. Infus dilakukan
untuk seorang pasien yang membutuhkan obat sangat cepat atau membutuhkan
pemberian obat secara pelan tetapi terus menerus. Dalam memberikan infus
kepada pasien harus dalam keadaan steril baik alat-alat maupun perawat. Selain
itu, juga harus memperhatikan berapa kebutuhan cairan yang diperlukan oleh
pasien.
Menghitung tetesan infuse adalah Pemberian cairan intravena yaitu
memasukkan cairan atau obat langsung kedalam pembuluh darah vena dalam
jumlah dan waktu tertentu dengan menggunakan infus set. Tindakan ini dilakukan
pada klien dengan dehidrasi, sebelum transfusi darah, pra dan pasca bedah sesuai
pengobatan, serta klien yang tidak bisa makan dan minum melalui mulut.
Menghitung kecepatan infus untuk mencegah ketidak tepatan pemberian
cairan infus.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan perhitungan tetesan infus?
2. Apa tujuan dari menghitung tetesan infus ?
3. Bagaimana cara menghitung tetesan infus ?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian dari perhitungan tetesan infuse
2. Untukmengetahuitujuandarimenghitungtetesaninfus
3. Untukmengetahuicaramenghitungtetesaninfus
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi
Waktu (Menit)
2. Rumus dasar dalam satuan jam
Merek otsuka
Factor tetes = 15 tetes/ml
Merek terumo
Factor tetes = 20 tetes/ml
Infuse blood set untuk tranfusi memiliki factor tetes yang sama
dengan merek otsuka, 15 tetes/menit.
1. Merek otsuka
Waktu (jam) × 4
2. Merek terumo
Waktu (jam) × 3
12 x 604
Jumlah tetesan per menit (otsuka) = 2.400200
121 x 4
Berikut ini adalah rumus cepat hasil penurunan dari rumus dasar (dalam
satuan jam) untuk pasien anak:
Jumlah tetesan per menit (micro drip) =jumlah kebutuhan cairan x 601
Waktu (jam)
1. Seorang ibu datang membawa bayinya ke IGD dengan keluhan diare lebih
dari 5 kali. Anak bayi tersebutn membutuhkan cairan RL sebanyak 100
ml. Berapa tetes infuse yang dibutuhkan jika kebutuhan cairan pasien
mesti dicapai dalam waktu jam?
Jawab:
Jumlah tetesan per menit (micro drip) =100 ml x 60 tetes
1 jam x 60 menit
Jumlah tetesan per menit (micro drip) = 100 x 601
1 x 601
Jumlah tetesan per menit (micro drip) = 100
Jadi, pasien tersebut membutuhkan 100 tetes infuse untuk menghabiskan cairan
100 ml dalam waktu 1 jam dengan menggunakan infuse set micro drip.
Adapun istilah yang sering di pakai untuk tetesan infuse oleh tenaga
kesehatan adalah sebagai berikut:
Apabila seoramh pasien datang kerumah sakit dan setelah diperiksa, dokter
mengintruksikan agar diberikan cairan RL sebanyak 500ml dalam waktu 1 jam
menggunakan infuse set makro.
Jawaban penyelesaian:
500 𝑚𝑙 × 20
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑡𝑒𝑡𝑒𝑠𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑟𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡(𝑔𝑡𝑡) =
60
10,000
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑡𝑒𝑡𝑒𝑠𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑟𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡(𝑔𝑡𝑡) =
60
30,000
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑡𝑒𝑡𝑒𝑠𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑟𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡 (𝑚𝑔𝑡𝑡) =
120
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑡𝑒𝑡𝑒𝑠𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑟𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡 (𝑚𝑔𝑡𝑡) = 250
Meliputi tiang infuse, label untuk botol infuse dan selang IV, plester,
penyangga lengan, set infuse, penyaring dan alat pengatur aliran. Label yang
membuat informasi seperti berikut : nama pasien dan nomer identitas jumlah
larutan utama dan jumlah total : kecepatan aliran, tanggal persiapan dan
kadaluarsa,syarat penyimpanan ( jika dapat disimpan),nama orang yang
menyiapkan dan mengganti infuse. Setiap selang juga harusdiberi label dengan
informasi megenai tanggal dan waktu penggantungan dan nama inisial orang yang
menggatung selang.
Nama:…………………………………. NIM:…………………………………...
Nilai
Aspek yang dinilai
0 1 2
Definisi : Menghitung dan mengatur tetesan infuse
Tujuan : Tetesan infuse sesuai dengan dosis yang telah
ditentukan sehingga pasien mengalami ketidak seimbangan
cairan dengan elektrolit.
Indikasi:
- Pasien yang terpasang infuse
Persiapan alat:
1. Kertas dan pensil
2. Jam dengan jarum detik
Tahap pre interaksi
1. Cuci tangan
2. Siapkan alat-alat
Tahap orientasi
1. Member salam, panggil klien dengan panggilan yang
disenangi
2. Memperkenalkan nama perawat
3. Jelaskan prosedur atau tujuan tindakan kepada klien
atau keluarga
4. Menjelaskan tentang kerahasiaan
Tahap kerja
1. Observasi kepatenan selang dan jarum
- Buka pengatur tetesan dan observasi kecepatan aliran
cairan dari larutan IV kedalam bilik tetesan dan
kemudian tutup pengatur tetesan apabila kecepatan
tetesan sesuai dengan kecepatanyang di programkan
- Apabila cairan tidak mengalir, rendahkan botol atau
kantung caira IV sampai lebih rendah dari tempat
masuknya infuse dan observasi adanya aliran balik
darah.
- Agar cairan dapat diinfuskan dengan kecepatan yang
benar, selang dan jarum IV harus bebas dari pelintiran,
lekukan, dan bekuan darah.
- Aliran darah yang cepat kedalam bilik tetesan
mencerminkan kepatenan selang IV, mengatur tetesan
sesuai kecepatan yang diprogramkan akan mencegah
beban cairan berlebihan.
- Dapat mengindikasikan kapatenan jarum yang berada
dalam vena. Tekanan vena lebih besar daripada
tekanan didalam selang IV.
- Periksa catatan medis untuk pemberian larutan dan zat
aditif yang tepat. Program yang bisa di resepkan ialah
pemberian larutan selama 24 jam. Biasanya dibagi 2
sampai 3 L
2. Kenali factor tetesan dalam bentuk banyaknya
tetesan/ml (tts/ml) dari sebuah set infuse mis:
Makrodip(tetesan, mikro):60tts/ml
Keterangan :
0 = Tidak Dikerjakan