H.

Langkah Pembelajaran

a. Kegiatan Pendahuluan

No Aktivitas Guru Aktivitas Siswa Durasi

1. Guru masuk ke dalam kelas, Seluruh siswa telah memasuki
mengucapkan salam, dan menyapa kelas dan duduk di bangku masing-
siswa : “Assalamualaikum Wr. Wb, masing.
selamat pagi anak-anak”
2. Memperhatikan kesiapan psikis dan
fisik siswa untuk mengikuti proses
pembelajaran dengan memperhatikan
kebersihan, kerapian, ketertiban, dan
kehadiran siswa.
 “Bagimana kabar kalian hari ini?”
 Setelah siswa menjawab, guru
mengatakan, “Baiklah, Namun
akan lebih baik lagi jika kita peduli
dengan lingkungan sekitar. Coba
periksa sekitar kalian. Jika ada
sampah tolong dibuang di
tempatnya. Lingkungan sehat akan
mendukung kita untuk menjadi
pribadi yang positif.”
 “Apakah hari ini ada teman kalian
yang tidak masuk?”
 “Syukurlah, untuk semuanya, tetap
jaga kesehatan ya anak-anak.
Akhir-akhir ini musim sangat
memicu penyakit datang
10
detik
Siswa menjawab salam guru
dengan penuh semangat dan
tersenyum,
“Walaikumsalam Bu, selamat pagi
juga”
30
detik
 Siswa menjawab “Baik Bu..”
 Siswa mengecek kolong, bawah
kursi dan meja.
Fita, Mila, Suci, dan Lani
membuang ke tempat sampah.
Kemudian siswa duduk ke
tempatnya masing-masing
dengan tertib.
 Siswa menjawab, “Tidak ada
Bu, masuk semua.”
 Siswa mengangguk
mendengarkan nasihat guru,
“Baik, bu”
 menyerang tubuh kita, jangan
sampai telat makan dan minum
vitamin ya anak-anak.”
3. Memberi motivasi 10
 “Apakah ada yang terlambat?”  Siswa menjawab, “tidak Bu.” detik
 “Bagus sekali! Pertahankan ya,
jangan sampai terlambat. Kalau
kalian terlambat, kalian akan rugi
karena jatah belajar kalian akan
berkurang, selain itu, kalian pasti
saat terlambat akan terburu-buru
sehingga konsentrasi di sekolah
akan terganggu.”
4. Meminta salah satu seorang siswa Ketua kelas memimpin doa. Lalu 20
untuk memimpin doa. doa diakhiri. detik
 “Agar kegiatan pembelajaran pada
hari ini mendapat manfaat,
dipersilahkan kepada ketua kelas
untuk memimpin doa”
5. Menyampaikan bab yang akan 2 menit
dipelajari pada hari ini : Salah satu siswa menjawab :
 “Kira-kira ada yang tahu tidak  “Hari ini kita akan belajar
akan belajar tentang apa kita hari tentang Termokimia, bu”
ini?”

 “Benar sekali, jadi hari ini kita  Siswa menjawab dengan

akan membahas tentang Bab serentak “Belum, bu”
Termokimia. Berarti semuanya
sudah belajar ya semalam?”

 “Baik, sudah siap ya anak-anak”  “Siap, Bu”

  “Dilihat dari nama Bab yang akan Seluruh kelas diam menandakan
kita bahas hari ini, apa yang kalian siswa bingung
ketahui tentang Termokimia?”

 “Apa arti dari kata Termo?”  Salah satu siswa bernama

Antika
“Suhu, Bu”

 “Baik, bagaimana dengan arti dari  Salah satu siswa bernama

kata kimia?” Atikah menjawab:
“Kimia itu salah satu cabang
ilmu pengetahuan”

 “Bagus sekali, jadi ada yang dapat  Lani mengacungkan tangan :

menyimpulkan apa itu “Termokimia itu cabang ilmu
Termokimia?” dalam kimia yang membahas
tentang aspek suhu, bu”

 “Beri applause untuk Lani, Antika,

Atikah dan kalian semua yang sudah
membantu ibu”
6. Membagi siswa dalam beberapa 30
kelompok : detik
 “Baik anak-anak, untuk menunjang Siswa berhitung mulai dari 1
pembelajaran kita hari ini, maka sampai 8
saya ingin kalian membagi kelas
menjadi 8 kelompok ya, silahkan
berhitung mulai dari 1 sampai 8”
30
 “Jika sudah silahkan duduk di Siswa duduk dalam kelompok detik
kelompoknya masing-masing ya
 anak-anak”
 “Sudah duduk di masing-masing Siswa menjawab guru :
kelompoknya?” “Sudah, bu”
 “Sekarang ibu minta kalian memilih
satu ketua kelompok kalian, satu
orang yang mempunyai suara
lantang ya anak-anak”
 “Setelah kalian memilih ketua
kelompok, ibu minta kalian memilih
satu notulen untuk menulis hasil
diskusi kalian nanti”
 “Jika sudah semua, sekarang ibu Siswa menamai kelompok dengan

minta kalian memilih satu istilah istilah masing-masing

yang menarik untuk menjadi nama

kelompok kalian, bisa nama buah,
binatang, bunga, atau apapun yang
menarik, nanti saat ibu meminta satu
kelompok maju kedepan untuk
mempresentasikan hasil diskusinya,
ibu akan pilih kelompok yang paling
bersemangat menyebutkan
istilahnya, kelompok yang sudah
maju kedepan, masing-masing
anggotanya akan ibu catat namanya
untuk diberi nilai plus dan ibu akan
beri hadiah untuk kelompok yang
paling bersemangat ya?”

Nama Kelompok:
1. Ceria
2. Gokil
3. Anti-Galau
4. Cinta
 5. Menawan
6. Manja
7. Setia
8. Heboh
7. Menyampaikan garis besar materi 2 menit
yang dibahas :
 “Baik sekarang kita masuk pada Siswa memperhatikan Guru
pembelajaran kita ya anak-anak. didepan
Pada konsep termokimia dalam
reaksi, terdapat dua istilah yaitu
sistem dan lingkungan”

 ”Sedangkan reaksi pada konsep

termokimia dibagi menjadi dua juga,
yaitu eksoterm dan reaksi endoterm”

 “Pada pertemuan kali ini, kita akan

membahas tentang keempat istilah
tersebut”

b. Kegiatan Inti

No Tahap Aktivitas Guru Aktivitas Siswa Durasi

Pembelajaran
1. Stimulation Mengarahkan siswa berpikir 3
(Stimulasi/ tentang perbedaan sistem dan menit
Pemberian lingkungan dengan
Rangsanga menampilkan slide berisi
n) sebuah gambar : Siswa menjawab serentak :
 “Anak-anak mohon  “Iya, Bu”
diperhatikan slide yang saya
tampilkan ya”

 “Kira-kira gambar apakah  “Gambar hati, bu”

itu?”
 “Bagus sekali, mari kita
lihat gambar selanjutnya”

 “Kalau itu gambar apa Siswa saling mengacungkan

anak-anak? Ada yang bisa tangan. Salah satu siswa
menjawab” bernama Ariyani menjawab :
 “Hati yang retak, bu”

 “Bagus, mendengar  “Iya, bu”

jawaban Ariyani dan
jawaban kalian yang begitu
semangat, berarti hati
menjadi pusat perhatian
kalian ya?”
 Menampilkan sebuah video Siswa menjawab serentak dan
 “Sekarang mari kita lihat memperhatikan video
video yang ibu tampilkan  “Baik, bu”
ya”

 “Kira-kira video apakah Siswa bernama Ratna

itu?” mengacungkan tangan :
 “Proses pemanasan air
dalam teko, bu”

 “Benar sekali, video

tersebut menunjukkan
proses pemanasan air di
dalam teko”
Problem Membagikan LKS dan 10
Statement Handout kepada masing- detik
(Pernyataan/ masing kelompok : Siswa menerima LKS dan
Identifikasi  “Sebelum berlanjut ke tahap Handout :
Masalah) selanjutnya, ibu akan  “Terimakasih banyak bu”
membagikan LKS dan
Handout agar pembelajaran
kita hari ini maksimal”
Membimbing siswa membuat 5
rumusan masalah terkait video menit
yang telah ditayangkan :
 “Baik, dari video yang telah Siswa memperhatikan guru :
kita lihat tadi, maka tugas  “Siap, bu”
 kalian adalah menuliskan
rumusan masalah yang Rumusan masalah yang
berhubungan dengan video dituliskan siswa :
yang kalian lihat tadi. - Manakah yang termasuk
Silahkan kalian diskusikan sistem pada pemanasan air
secara berkelompok ya dalam teko?
anak-anak. Ibu beri waktu 2 - Manakah yang termasuk
menit” lingkungan pada
fenomena pemanasan air
dalam teko?
- Adakah perubahan suhu di
dalam maupun di luar
teko?

Meminta siswa untuk

membacakan rumusan masalah Salah satu siswa bernama
yang telah dibuat: Laili mengacungkan tangan :
 “Adakah dari kalian yang  “Saya mau membacakan,
bersedia membacakan bu”
rumusan masalah yang telah
kelompok kalian buat? Saya Laili membacakan rumusan
mau satu perwakilan saja masalahnya
dari satu kelompok yang
paling bersemangat
menyebutkan nama
kelompoknya, akan
mendapat nilai plus”

 “Bagus sekali untuk Siswa serentak menjawab:

kelompok Laili. Mari kita  “Tidak, bu, jawaban kami
beri tepuk tangan. Kira-kira hampir sama”
ada yang memiliki jawaban
 atau rumusan masalah
berbeda?”
Memberi kesempatan siswa 3
dalam kelompok untuk menit
berdiskusi dan menuliskan
hipotesis :

 “Dari rumusan masalah  Siswa dalam kelompok

yang kalian buat, silahkan berdiskusi dan menuliskan
kalian buat hipotesis yang hipotesis :
sesuai dengan rumusan “Baik, bu”
masalah kalian masing-
masing. Ibu beri waktu 3
menit”
Meminta siswa membacakan 8
hipotesisnya: menit

 “Sudah selesai diskusinya  “Sudah, bu”

anak-anak?”

 “Sekarang kelompok siapa Salah satu anggota kelompok

yang ingin membacakan Nafa mengacungkan tangan
hasil diskusinya??” dan menyebutkan nama
kelompoknya dengan
semangat dan membacakan
hasil diskusinya

 “Baik, silahkan kelompok  “Jadi menurut diskusi

Nafa” kami tadi,
1. Air merupakan sistem,
sedangkan teko adalah
lingkungannya
2. Terdapat perubahan suhu
 didalam dan diluar proses
pemanasan teko”

 “Bagus sekali, beri tepuk  Seluruh siswa bertepuk

tangan untuk kelompok tangan
Nafa yang sudah berani
membacakan hasil
diskusinya, tiap-tiap
anggota kelompok saya beri
nilai plus”

 “Adakah kelompok lain  “Sama, bu”

yang memiliki jawaban
yang berbeda?”

Meminta siswa untuk Siswa membuka beberapa

membuka kembali LKS yang sumber untuk membuktikan
telah diberikan untuk hipotesisnya dan berdiskusi
membuktikan hipotesisnya: dalam kelompok

 “Untuk membuktikan  “Cukup, bu”

hipotesis yang telah kalian
buat, kalian dapat membuka
Handout, dan sumber-
sumber lain seperti website
selain blogspot dan
wordpress, dan google
scholar. Ibu beri waktu 5
menit cukup?”

Meminta siswa membacakan Kelompok Fita membacakan

hasil diskusinya: hasil diskusinya :
 “Waktu diskusinya sudah  “Sesuai dengan video dan
 habis ya anak-anak. Adakah gambar yang telah kami
yang mau membacakan lihat, air merupakan
hasil diskusinya? sistem, sedangkan teko
dan suhu yang berubah
disekitar teko adalah
lingkungannya karena
sistem merupakan segala
bentuk proses atau sesuatu
yang menjadi pusat
perhatian pengamat,
sedangkan lingkungan
merupakan segala sesuatu
yang berada di luar sistem,
dan membantu kerja
system”

 “Bagus sekali jawaban dari Kelompok Kiki

kelompok Fita ya. Adakah mengacungkan tangan,
jawaban kelompok lain  “Kelompok kami, bu”
yang berbeda?”

 “Baik silahkan kelompok  “Menurut hasil diskusi

Kiki untuk membacakan kelompok kami, sama
hasil diskusinya” seperti kelompok
sebelumnya, air
merupakan sistem, dan
teko beserta udara di
sekitarnya merupakan
lingkungannya. Peristiwa
pemanasan air dalam teko
merupakan peristiwa
sistem terbuka dimana
sistem dapat mengalami
 pertukaran energi dan
materi dengan
lingkungannya.”

 “Baik, jawaban yang bagus

dari kelompok Kiki, mari
kita beri tepuk tangan”

Meminta siswa mengisi tabel Siswa mengerjakan LKS

tentang jenis-jenis sistem secara berkelompok.
dalam LKS
 “Sekarang silahkan kalian
lihat tabel selanjutnya ya
anak-anak. Pada tabel
tersebut berisi beberapa
peristiwa yang telah ibu
sediakan. Tugas kalian
adalah mengisi tabel
tersebut, yaitu manakah
sistem dan lingkungan dari
peristiwa tersebut dan
tuliskan jenis sistemnya.
Silahkan kalian kerjakan
dalam kelompok ya anak-
anak”
 “Waktu sudah selesai ya  Kelompok Mila
anak-anak. Sekarang menyebutkan nama
kelompok siapa yang ingin kelompoknya dengan
membacakan hasil semangat dan
diskusinya?” membacakan hasil
diskusinya.

Memberi penguatan tentang

sistem dan lingkungan kepada Siswa menjawab serentak :
siswa :
 “Jadi anak-anak, benar  “Paham, Bu”
seperti apa yang
dikemukakan oleh
kelompok Fita, Kiki, dan
Mila tadi bahwa sistem
merupakan segala bentuk
proses atau sesuatu yang
menjadi pusat perhatian
pengamat, sedangkan
lingkungan adalah segala
sesuatu yang membantu
kerja sistem. Contohnya
jika kita mencampurkan
larutan A dan larutan B
dalam suatu tabung reaksi,
maka reaksi dari larutan A
dan B adalah sistem,
sedangkan tabung reaksi
dan udara di sekitarnya
adalah lingkungan. Sistem
sendiri dibagi menjadi 3:
1. Sistem Terbuka dimana
sistem dapat mengalami
pertukaran energi dan
materi dengan
lingkungannya
2. Sistem Tetutup, dimana
sistem dapat mengalami
pertukaran energi
dengan lingkungan,
tidak dengan pertukaran
 materi
3. Sistem Terisolasi,
dimana sistem tidak
dapat mengalami
pertukaran energi dan
materi dengan
lingkungan.
Seperti halnya gambar
hati di awal pembahasan
kita tadi dimana hati
merupakan sistem dan
kotak berwarna kuning
merupakan
lingkungannya.
Dari sini paham anak-
anak?”
3. Data Meminta siswa untuk Siswa mengikuti instruksi 3
Collection membuka kembali LKS yang guru menit
(Pengumpul telah diberikan :
an Data)  “Baiklah, untuk membahas
dua konsep reaksi pada
termokimia yaitu eksoterm
dan endoterm, maka
silahkan kalian membuka
LKS lagi di halaman
berikutnya ya anak-anak”

Menayangkan beberapa video Siswa menulis peristiwa yang

terkait reaksi eksoterm dan muncul pada tayangan.
endoterm :
 “Anak-anak mohon Peristiwa yang ditulis oleh
perhatiannya. Dengarkan siswa :
instruksi ibu, ya. Dalam - Reaksi NaOH dan HCl
 kelompok, silahkan kalian - Reaksi antara Ba(OH)2 dan
amati beberapa tayangan NH4Cl
yang ibu tayangkan. Tugas - Kayu yang dibakar
kalian adalah menulis - Es mencair
peristiwa apakah itu pada
tabel yang telah ibu
sediakan di LKS.”

4. Data Memberikan waktu kepada 3

Processing siswa untuk mencari informasi menit
(Pengolahan dengan berdiskusi dalam
Data) kelompok agar dapat
menjawab pertanyaan dalam
tabel yang ada di dalam LKS:
 “Apakah semuanya sudah Siswa menjawab guru :
selesai?”  “Sudah, bu”

 “Sekarang tugas kalian  “Cukup, bu”

adalah mengisi tabel yang
ada dalam LKS tersebut ya
anak-anak. Seperti
sebelumnya, kalian bisa
 mencari jawaban atau
informasinya di beberapa
sumber seperti handout
yang ibu berikan, website
selain blogspot dan
wordpress, atau mungkin
kalian memiliki buku
lainnya. Ibu beri waktu
berdiskusi 15 menit
cukup?”

Guru membimbing siswa Siswa dalam kelompok

dalam berdiskusi dalam mendiskusikan informasi
kelompok dan mengerjakan yang telah didapatkan
LKS mengenai reaksi eksoterm
dan endoterm dan mengisi
tabel yang disediakan di LKS

Guru mengingatkan siswa

tentang batasan waktu
berdiskusi :
 “Baik waktu diskusi kalian
sudah habis ya anak-anak”
5. Verification Guru meminta siswa untuk Siswa mengacungkan tangan 3
(Pembuktian membacakan hasil diskusinya sambil menyebutkan nama menit
) di depan kelas kelompoknya dengan
 “Sekarang kelompok siapa semangat.
yang ingin membacakan Kelompok Alma
diskusinya??” membacakan hasil
diskusinya.

 “Pintar sekali kelompok

Alma ya, adakah kelompok “Sama, bu”
 lain yang memiliki jawaban
berbeda?”
6. Generalizatio Meminta siswa menyampaikan Kelompok Risky 8
n (Menarik kesimpulan dari pembelajaran: menyampaikan menit
Kesimpulan)  “Baik anak-anak, karena kesimpulannya:
semuanya sudah memiliki  “Kesimpulannya dari
jawaban yang serupa, pembelajaran kali ini
apakah ada yang mau adalah :
menyampaikan kesimpulan Dalam konsep
dari pembelajaran kita hari termokimia dalam reaksi,
ini?” terdapat istilah sistem
(segala sesuatu yang
menjadi pusat perhatian
pengamat) dan
lingkungan (segala
sesuatu yang membantu
kerja sistem). Sistem
sendiri dibagi menjadi
Sistem Terbuka,
Tertutup, dan Terisolasi.
Reaksi kimia berdasarkan
energi dibedakan menjadi
2, yaitu reaksi eksoterm
(reaksi yang sistemnya
membebaskan/melepas
energi sehingga
lingkungan menjadi naik
temperaturnya) dan reaksi
endoterm (reaksi yang
sistemnya
menyerap/menerima
energi sehingga
lingkungan menjadi turun
 temperaturnya)

 “Bagus sekali jawaban dari Desy mengacungkan tangan :

kelompok Risky, dari apa “Jika eksoterm menyebabkan
yang kita bahas kali ini lingkungan menjadi naik
apakah ada pertanyaan?” temperaturnya, kenapa
peristiwa air yang membeku
menjadi es termasuk dalam
reaksi eksoterm padahal suhu
lingkungannya turun?”

Mempersilahkan siswa Murny mengangkat

menjawab pertanyaan dari tangannya :
Desy: “Menurut saya, air yang
“Pertanyaan yang bagus sekali, membeku menjadi es
kira-kira apakah ada yang bisa merupakan reaksi eksoterm
menjawab? Silahkan angkat yang tidak spontan. Jadi
tangan” reaksi eksoterm yang tidak
spontan energinya keluar
tidak dengan sendirinya
sehingga energinya harus
dipaksa keluar yaitu dengan
cara didinginkan
menggunakan kulkas.”

Memperkuat pernyataan dari Siswa mendengarkan

siswa terkait bahasan penjelasan guru:
pembelajaran termokimia: “Paham, bu”
“Jawaban yang bagus dari
Murny. Jadi sesuai dengan
bahasan kita tadi, reaksi dalam
termokimia dibagi menjadi 2,
yaitu eksoterm dan endoterm.
Reaksi eksoterm merupakan
reaksi yang menghasilkan atau
mengeluarkan energi, maka
akan ada sesuatu yang keluar
dalam bentuk panas. Energi
yang dikeluarkan tersebut
menyebabkan energi dalam
sistem berkurang, sehingga
menyebabkan ∆H reaksi
bertanda negatif dan ditandai
dengan tanda panah kebawah
pada diagram. Contoh seperti
peristiwa yang kalian amati
tadi yaitu reaksi antara NaOH
dan HCl, saat direaksikan
tabung reaksi akan terasa
hangat, hal ini menunjukkan
bahwa reaksi antara NaOH dan
HCl merupakan reaksi
eksoterm dengan suhu yang
naik dengan sendirinya, reaksi
seperti ini disebut reaksi
eksoterm yang spontan.
Sedangkan reaksi eksoterm
yang tidak spontan
membutuhkan sesuatu untuk
dapat mengeluarkan energi dari
sistem tersebut. Contohnya
adalah peristiwa pembekuan
air menjadi es tadi dimana
perlu adanya kerja dari kulkas
untuk mendinginkan air agar
menjadi es. Jadi reaksi
eksoterm tidak spontan perlu
didinginkan. Begitu juga
dengan reaksi endoterm.
Reaksi endoterm yang spontan
saat dipegang maka suhu
lingkungan akan terasa dingin,
hal tersebut menandakan
bahwa reaksi endoterm
sistemnya menerima energi
dari lingkungan. Pada diagram
hal ini ditunjukkan pada tanda
panah keatas dan ∆H yang
bernilai positif. Contohnya
seperti reaksi antara Ba(OH)2
dan NH4Cl tadi dimana tabung
reaksi terasa dingin tanpa kita
dinginkan, hal ini
menunjukkan bahwa sistem
telah menyerap energi dari
lingkungan. Sedangkan reaksi
endoterm yang tidak spontan,
perlu adanya media atau
perlakuan lain untuk membuat
energi dapat diserap,
contohnya pada peristiwa
menggoreng telur, perlu
adanya pemanasan agar telur
dapat matang. Artinya reaksi
ini perlu adanya proses
pemanasan agar reaksi dapat
berlangsung dan reaksi
menyerap energi. Karena
adanya penyerapan energi
 maka reaksi tersebut termasuk
dalam reaksi endoterm. Dari
sini paham anak-anak?”

c. Kegiatan Penutup

No Aktivitas Guru Aktivitas Siswa Durasi

1. Memberikan kesempatan kepada 10
siswa untuk bertanya mengenai detik
materi yang kurang dipahami :
“Baik anak-anak, apakah sudah Siswa serentak menjawab
cukup jelas penjelasan ibu tadi?” “Jelas, Bu”
2. Membimbing siswa untuk membuat 2 menit
rangkuman dari pembelajaran yang
telah berlangsung :
“Silahkan masing-masing dari kalian Siswa menulis rangkuman
secara individu membuat rangkuman “Baik, Bu”
tentang apa yang kalian dapatkan
pada hari ini, silahkan ditulis di buku
kalian masing-masing dan
dikumpulkan minggu depan”
3. Memberikan tugas untuk 30
mengerjakan lks : detik
“Ibu akan memberikan tugas kepada Siswa menjawab dengan lesu :
kalian untuk dikerjakan di rumah, ibu “Yah bu, jangan tugas lagi”
harap kalian bekerja secara individu
dan jujur ya, agar kalian tahu
bagaimana kemampuan kalian, dan
kita bahas minggu depan sembari
membahas subbab kita selanjutnya”
4. Menutup pembelajaran : 10
 “Baik, ibu rasa pembelajaran hari ini Siswa menjawab salam : detik
sudah selesai. Sampai bertemu “Waalaikumsalam Wr. Wb”
minggu depan, Wassalamualaikum
Wr. Wb”

1. Prosedur Penilaian
a. Penilaian kognitif : Tes tertulis
b. Penilaian afektif : Sikap spiritual dan sosial siswa selama pembelajaran
berlangsung
c. Penilaian psikomotorik : Keterampilan siswa selama melakukan diskusi dan
presentasi dalam kelompok
2. Instrumen Penilaian
a) Pertemuan pertama : terlampir

Malang, April 2019

Mengetahui
Kepala SMAN 1 Blitar Guru Mata Pelajaran

Drs. Johan Edy Prastiwo, M.Pd Amanda Putri

NIP 3156739641200013 NIP 160331605658
 SAYA BISA!
KUNCI JAWABAN LKS

TERMOKIMIA
STIMULATION

Dalam termokimia, ada dua hal yang perlu diperhatikan mengenai perpindahan energi,
yaitu sistem dan lingkungan. Dapat diketahui bahwa begitu banyak fenomena dalam
kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan sistem dan lingkungan. Berikut ini salah satu
contoh fenomena dalam kehidupan sehari-hari:

(Anda dapat melihat tayangan video)

1. Tuliskan rumus masalah terkait video / gambar yang telah kalian lihat pada kotak dibawah
ini!

(Kata kunci : Sistem dan Lingkungan)

- Manakah yang termasuk sistem pada pemanasan air dalam teko?

- Manakah yang termasuk lingkungan pada fenomena pemanasan air dalam teko?
- Adakah perubahan suhu di dalam maupun di luar teko?
 SAYA BISA!
2. Tuliskan hipotesis terkait rumusan masalah yang telah kalian buat pada kotak dibawah
ini!

1. Air merupakan sistem, sedangkan teko adalah lingkungannya

2. Terdapat perubahan suhu didalam dan diluar proses pemanasan teko

Problem Statement

3. Jika pada peristiwa pemanasan teko. Air yang mendidih di dalam teko adalah sistem.
Sedangkan perubahan suhu didalam maupun luar teko, teko tempat pemanasan, kompor,
dan api adalah lingkungannya. Maka buktikan pernyataan kalian tersebut dengan
berdiskusi secara berkelompok dengan mencari informasi dari sumber-sumber terpercaya
(Handout, google scholar, website selain blogspot dan wordpress)

Air merupakan sistem, sedangkan teko dan suhu yang berubah disekitar teko adalah
lingkungannya karena sistem merupakan segala bentuk proses atau sesuatu yang menjadi
pusat perhatian pengamat, sedangkan lingkungan merupakan segala sesuatu yang berada
di luar sistem, dan membantu kerja system. Peristiwa pemanasan air dalam teko
merupakan peristiwa sistem terbuka dimana sistem dapat mengalami pertukaran energi
dan materi dengan lingkungannya.

4. Setelah membahas tentang pengertian sistem dan lingkungan. Perhatikan beberapa

contoh peristiwa dalam tabel berikut ini. Lengkapilah tabel berikut ini sesuai dengan
peristiwa yang telah disediakan dengan tepat!

Peristiwa Jenis Sistem Keterangan

Sistem Lingkungan
Teh Panas yang dituangkan kedalam Terbuka Teh Panas Gelas dan
gelas Udara
disekitarnya
Tabung Kaca yang ditutup Tertutup Udara dan Udara di luar
materi di tabung
dalam
tabung
Air Panas dalam Termos Terisolasi Air Panas Termos dan
udara diluar
termos
 SAYA BISA!

Data Collection

Data Proccessing

5. Perhatikan beberapa peristiwa yang terdapat dalam video yang ditayangkan.

Peristiwa tersebut berhubungan dengan jenis reaksi kimia jika dilihat berdasarkan energinya,
yaitu eksoterm dan endoterm.

Tugas anda : Lengkapi tabel dibawah ini sesuai dengan peristiwa yang anda lihat!

No Peristiwa Jenis Reaksi Alasan

1 Reaksi NaOH dan Eksoterm Suhu yang dihasilkan pada reaksi tersebut
HCl naik (menghasilkan suhu panas). Sesuai
dengan teori bahwa reaksi eksoterm adalah
reaksi yang sistemnya melepaskan energi.
Pelepasan energi menyebabkan energi
pada sistem berkurang dan ditandai
dengan naiknya suhu pada lingkungannya.
Berikut ini adalah diagram reaksi eksoterm
:

2 Reaksi antara Endoterm Suhu yang dihasilkan pada reaksi tersebut

Ba(OH)2 dan NH4Cl turun (menghasilkan suhu dingin). Sesuai
dengan teori bahwa reaksi endoterm
adalah reaksi yang sistemnya menyerap
energi. Penyerapan energi menyebabkan
energi pada sistem bertambah dan ditandai
dengan turunnya suhu pada
lingkungannya.

Berikut ini adalah diagrmn reaksi

eksoterm :
 SAYA BISA!

3 Kayu dibakar Eksoterm Reaksi tersebut merupakan reaksi

eksoterm karena saat kayu dibakar suhu
disekitarnya menjadi panas. Artinya
peristiwa ini melepaskan energi dari
sistem ke lingkungan sesuai dengan
pengertian dari reaksi eksoterm.
4 Es Mencair Endoterm Reaksi tersebut merupakan reaksi
endoterm karena es mencair menyebabkan
suhu disekitarnya menjadi dingin atau
menurun. Artinya pada peristiwa ini
sistem menyerap energi dari lingkungan.

Generalization

6. Berdasarkan hasil diskusi yang telah kalian dapatkan, tuliskan kesimpulan yang tepat pada
kotak dibawah ini !

Dalam konsep termokimia dalam reaksi, terdapat istilah sistem (segala sesuatu yang
menjadi pusat perhatian pengamat) dan lingkungan (segala sesuatu yang membantu
kerja sistem. Sistem sendiri dibagi menjadi Sistem Terbuka, Tertutup, dan Terisolasi.
Reaksi kimia berdasarkan energi dibedakan menjadi 2, yaitu reaksi eksoterm (reaksi
yang sistemnya membebaskan/melepas energi sehingga lingkungan menjadi naik
temperaturnya) dan reaksi endoterm (reaksi yang sistemnya menyerap/menerima energi
sehingga lingkungan menjadi turun temperaturnya).