2.03.01. Renstra 2017-2019 DKP PDF
2.03.01. Renstra 2017-2019 DKP PDF
KEPUTUSAN
KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN GARUT
NOMOR : .............................................
TENTANG
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)
DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN GARUT
TAHUN 2014 - 2019
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN GARUT
1
8. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007
tentang Pembagian Urusan Pemerintah antara
Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi, dan
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008
tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008
tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan,
Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah;
11. Peraturan Pemerintah nomor 26 Tahun 2008
tentang Tata Ruang Wilayah Nasional;
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13
Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan daerah sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas
Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 13
Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah;
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 54
tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian,
dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27
Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Rencana Kerja
Pembangunan Daerah Tahun 2015;
15. Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 7
Tahun 2005 Tentang Tata Cara Penyusunan
Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Garut;
16. Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 14
Tahun 2008 Tentang Urusan Pemerintahan
Kabupaten Garut;
17. Peraturan Daerah nomor 4 Tahun 2010 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah (RPJPD) Kabupaten Garut tahun 2005 -
2025;
18. Peraturan Daerah nomor 3 Tahun 2014
tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Garut
tahun 2014 - 2019;
2
MEMUTUSKAN
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Keputusan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut
ini, yang dimaksud dengan :
1. Kepala Dinas Ketahanan Pangan adalah Pejabat Perangkat Daerah
yang memimpin Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut
2. Rencana Strategis (Renstra) Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten
Garut Tahun 2014 - 2019, yang selanjutnya disebut RENSTRA
DINAS KETAHANAN PANGAN adalah dokumen perencanaan Dinas
Ketahanan Pangan untuk periode 5 (lima) tahun sejak Tahun 2014
sampai dengan 2019.
BAB II
SISTEMATIKA RENSTRA
Pasal 2
Sistematika Renstra Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut Tahun
2014 -2019 sebagaimana dimaksud terdiri dari :
Bab I Pendahuluan
Menjelaskan mengenai gambaran umum penyusunan
Renstra Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut yang
meliputi latar belakang, landasan hukum, maksud dan
tujuan serta sistematika penulisan
Bab II Gambaran Pelayanan SKPD
Memuat tentang tugas, fungsi dan struktur Organisasi
SKPD; sumber daya SKPD, kinerja pelayanan SKPD serta
Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD
Bab III Isu-isu Strategis berdasarkan Tugas dan Fungsi
Memuat Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan
fungsi pelayanan SKPD, Telaahan Visi, Misi dan Program
Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, Telaahan Renstra
dan Penentuan isu isu strategis
Bab IV Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategis dan Kebijakan
Memuat Visi dan Misi SKPD, Tujuan dan Sasaran Jangka
Menengah SKPD serta Strategi dan Kebijakan SKPD
Bab V Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja,
Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif
Bab VI Indikator Kinerja SKPD yang mengacu pada Tujuan dan
Sasaran RPJMD
Bab VII Penutup
3
BAB III
ISI DAN URAIAN RENJA
Pasal 3
Isi beserta uraian Renstra sebagaimana dimaksud pasal 2 Keputusan
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut tercantum dalam
lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan.
BAB IV
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 4
Rencana Strategis (Renstra) Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut
Tahun 2014 - 2019 dijadikan pedoman penyusunan Rencana Kegiatan
dan Anggaran (RKA) Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut Tahun
2014 - 2019.
BAB V
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 5
Hal-hal yang belum cukup diatur dalam Keputusan Kepala Dinas
Ketahanan Pangan Kabupaten Garut ini sepanjang mengenai teknis
pelaksanaannya diatur lebih lanjut oleh Kepala Dinas Ketahanan
Pangan Kabupaten Garut.
Ditetapkan di : Garut
Pada tanggal :
Disahkan Oleh :
KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN
BUPATI GARUT, KABUPATEN GARUT,
4
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami persembahkan ke hadirat Allah SWT, yang telah
memberikan petunjuk dan kekuatan kepada kami, hingga mampu
menyelesaikan Penyusunan “Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan
Kabupaten Garut Tahun 2014 -2019”.
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 9 Tahun
2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten
Garut, SKPD yang semula Badan Ketahanan Pangan berubah fungsi menjadi
Dinas Ketahanan Pangan. Konsekuensi dari Perda tersebut tentu harus
merubah Rencana Strategis Badan Ketahanan Pangan. Oleh sebab itu, kami
menyusun kembali Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan dengan
mengacu kepada kebijakan dan strategi pembangunan Pemerintah
Kabupaten Garut yangtertuang dalam Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun
2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten
Garut Tahun 2014 – 2019.
Rencana Strategis ini merupakan kebijakan dan strategi
pembangunan ketahanan pangan sebagai gambaran yang menyeluruh dari
kegiatan Dinas Ketahanan Kabupaten Garut yang dijadikan landasan
pemikiran dan pelaksanaan kegiatan selama 5 tahun. Materi dari Rencana
Strategis ini mengacu kepada Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2014
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Garut
Tahun 2014 – 2019.
Kami menyadari, bahwa Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan
ini masih perlu penyempurnaan. Oleh sebab itu, saran dan masukan guna
penyempurnaan Rencana Strategis ini sangat diharapkan.
Akhirnya kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan
Renstra ini kami sampaikan ucapan terima kasih, semoga Allah SWT
berkenan memberikan balasan.
ENOK RIHAWATI
NIP. 19610731 198603 2 004
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
2. Sekretaris, membawahi :
a. Sub Bagian Umum;
a. Sumberdaya Aparatur
Tabel 2.2.
Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut
Tabel 2.3.
Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan
Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut
1. Sekretariat
Stok Pangan di
1. Lumbung 3% 5% 500 7% 750 9% 1114 10% 797 12% 2510 14% 3100 5% 7% 9% 10% 12% 14%
Masyarakat (%)
Koefisien Variasi
2. Harga Pangan 25% 20% 300 19% 300 18% 195 17% 562 16% 1500 15% 1800 20% 19% 18% 17% 16% 15%
Pokok Srategis (CV)
Skor Pola Pangan
3. 61,5 62,1 50 66,7 75 69,37 47,5 73,12 150 75,97 800 78,87 1000 62,1 66,7 69,37 73,12 75,97 78,87
Harapan
Tingkat Kecukupan
4.
Konsumsi :
- Konsumsi Energi
1667 1798 50 1823 75 1848 47,5 1874 150 1899 800 1924 1000 1798 1823 1848 1874 1899 1924
(kkal/kap/hari)
- Konsumsi Protein
43,5 46,2 50 46,9 75 47,7 47,5 48,4 150 49,1 800 49,9 1000 46,2 46,9 47,7 48,4 49,1 49,9
(gram/kap/hari)
Persentase produk
5. pangan yang 3,5 4,78 50 7,18 75 11,96 43 13,88 179 18,66 1530 23,92 1400 4,78 7,18 11.96 13,88 18,66 23,92
bersertifikat (%)
3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Terpilih
1. Pencermatan Lingkungan
a. Kekuatan (Strengths) / S
b. kelemahan (Weakness) / W
a. Peluang (Opportunities) / O
b. Ancaman (Threats) / T
Peluang (Opportunities)/O Asumsi strategi SO Menggunakan kekuatan untuk Asumsi strategi WO tanggulangi kelemahan dengan
1) Banyaknya jenis pangan lokal yang belum memanfaatkan peluang memanfaatkan peluang
dimanfaatkan sebagai sumber pangan alternatif. 1) Peningkatan penganekaragaman jenis pangan lokal 1) Peningkatan kompetensi dan profesionalitas
2) Tersedianya hasil kajian ketahanan pangan. sebagai sumber pangan alternatif. sumberdaya manusia untuk mengoptimalkan
3) Tersedianya kelembagaan/kelompok ketahanan 2) Implementasi hasil kajian ketahanan pangan. peningkatan ketahanan pangan masyarakat.
pangan di masyarakat. 3) Mengoptimalkan peran kelembagaan/kelompok 2) Peningkatan koordinasi lintas sektor dalam
ketahanan pangan masyarakat. menangani masalah ketahanan pangan.
3) Peningatan penyediaan sarana dan prasarana untuk
mengoptimalkan ketahanan pangan masyarakat
Ancaman (Threats)/T Asumsi strategi ST Menggunakan kekuatan untuk Asumsi strategi WT memperkecil kelemahan dan
1) Adanya KK miskin dan petani gurem yang beresiko menghadapi ancaman/mengubahnya jadi peluang menghindari ancaman
tinggi mengalami kerawanan pangan. 1) Peningkatan pemahaman Peraturan Perundang- 1) Peningkatan kompetensi dan profesionalitas
2) Faktor alam yang kurang mendukung terhadap undangan bidang ketahanan pangan untuk sumberdaya manusia dalam rangka dalam rangka
pemantapan ketahanan pangan penanganan kerawanan pangan dan pemantapan penanganan kerawanan pangan dan pemantapan
3) Arus globalisasi dan kompetisi yang berpengaruh ketahanan pangan ketahanan pangan
terhadap pemantapan ketahanan pangan. 2) Mengoptimalkan penggunaan anggaran, sarana dan 2) Peningkatan koordinasi lintas sektor dalam
prasarana untuk menangani faktor alam yang kurang menghadapi era globalisasi dan kompetisi sehingga
mendukung memantapkan ketahanan pangan
3) Peningkatan pemahaman Peraturan Perundang- 3) Peningkatan sarana dan prasarana untuk menangani
undangan dan optimalisasi penggunanaan anggaran, faktor alam yang kurang mendukung ketahanan
sarana dan prasarana untuk menghadapi arus pangan
globalisasi sehingga meningkatkan nilai kompetisi.
D2 2 Adanya peraturan 5 5 4 X 3 3 2 3 3 5 1 1 1 2 1 3 1 1 34
perundang-undangan 45,45 2,27 3,09 1,40 3,68 3,68 I
bidang yang mendasari
pembangunan
ketahanan pangan
B OPPORTUNITES (O)
D4 4 Banyaknya jenis 4 44,44 4 1 3 2 3 X 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 24 2,18 2,75 2,75 I
pangan lokal yang 1,78 0,97
belum dimanfaatkan
sebagai sumber pangan
alternatif.
D5 5 Tersedianya hasil kajian 2 2 1 1 1 3 3 X 2 1 1 1 4 3 3 1 1 1 27 2,45 0,56 0,99 0,09 III
ketahanan pangan 22,22 0,44
H2 8 Lemahnya koordinasi 3 3 3 1 1 3 1 1 1 1 X 1 1 1 1 1 3 3
lintas sektor dalam 33,33 1,00 24 2,18 0,73 1,73 1,73 III
menangani masalah
ketahanan pangan.
B THREAT (T)
H4 10 Adanya KK miskin dan 5 5 2 1 4 3 3 1 1 1 1 1 X 3 3 3 1 1 40
petani gurem yang 41,67 2,08 3,64 1,52 3,60 3,60 I
beresiko tinggi
mengalami kerawanan
pangan.
1. Faktor Penghambat
Perencanaan tata runag dan pengembangan potensi ketahanan
pangan seyogyanya dilandasi oleh prinsip pembangunan yang
berkelanjutan selaras dengan kajian lingkungan hidup strategis.
Selain itu dengan pengembangan kawasan akan berdampak pada
peningkatan aksesibilitas akan meningkatkan persaingan terutama
sektor agribisnis dan pariwisata.
2. Faktor Pendorong
Berdasarkan RTRW Provinsi Jawa Barat, adanya pengembangan
jalur lintas selatan Jawa Barat akan mempengaruhi
perkembangan kawasan yang dilintasi jalur tersebut, karena
adanya peningkatan aksesibilitas diharapkan dapat mempercepat
dan memperlancar pengembangan potensi pangan yang ada
a. Visi
Visi Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut Tahun
2014-2019 telah dirumuskan sebagai berikut :
“Terwujudnya Ketahanan Pangan yang Handal dan
Berkelanjutan “.
Visi ini dimaksudkan bahwa pembangunan Ketahanan
Pangan Kabupaten Garut lima tahun mendatang, ingin
mewujudkan suatu kondisi ketersediaan pangan yang cukup bagi
setiap orang pada setiap saat dalam jumlah dan mutu yang aman,
bergizi seimbang dan setiap individu mempunyai akses untuk
memperolehnya baik secara fisik maupun ekonomi sehingga
mewujudkan masyarakat dan perseorangan/individu yang sehat,
aktif, dan produktif secara berkelanjutan. Kondisi ini diharapkan
akan menjadikan masyarakat Garut bermartabat, nyaman dan
sejahtera.
b. Misi
2. Koefisien variasi harga pangan 20% 19% 18% 17% 16% 15%
pokok strategis (cv)
2. Meningkatkan kualitas dan 2. Meningkatnya kualitas dan 1. Skor Pola Pangan Harapan 62,1 66,7 69,37 73,12 75,97 78,87
kuantitas konsumsi pangan serta kuantitas konsumsi pangan, (PPH)
keamanan pangan serta tingkat keamanan
pangan 2. Tingkat Kecukupan Konsumsi :
- Konsumsi Energi 1798 1823 1848 1874 1899 1924
(kkal/kap/hari)
- Konsumsi Protein 46,2 46,9 47,7 48,4 49,1 49,9
(gram/kap/hari)
3. Persentase produk pangan yang 4,78 7,18 11,96 13,88 18,66 23,92
bersertifikat
Tabel 4.2.
Strategi dan Kebijakan
Dinas Ketahanan PanganKabupaten Garut
Adanya database
Pengembangan
potensi
Sumber Daya 1 100.000.000 1 100.000.000 1 100.000.000 1 99.127.000 1 109.039.700 1 119.943.670 1 508.166.700 DKP
sumberdaya
Pangan
pangan (laporan)
Berkembang dan
meningkatnya nilai
tambah 1 1 1 1 1 6
sumberdaya
pangan (komoditi)
Pengembangan Pemenuhan kuota
Cadangan Pangan ketersediaan stok 20 304.702.300 5 71.000.000 4 72.000.000 5 71.606.500 15 205.895.000 17 226.484.500 66 725.203.800 DKP
Daerah beras(ton)
Koefisien Pembinaan
Pengembangan
Variasi Harga manajemen
Usaha Pangan 2 180.000.000 2 180.000.000 2 180.000.000 2 180.000.000 2 216.250.000 4 237.875.000 14 936.250.000 DKP
Pangan Pokok kelompok PUPM
Masyarakat
Strategis (kelompok)
Pengembangan
Meningatnya
Model Distribusi
jumlah PUPM 10 290.000.000 1 200.000.000 2 50.200.000 2 416.405.250 18 458.045.775 20 503.850.353 53 1.414.651.025 DKP
Pangan yang
melalui TTI (unit)
Efesien
Tersedianya
Pemantauan Informasi Harga,
Analisis Harga Akses dan
8 97.808.300 15 326.000.000 9 150.200.000 10 73.526.000 12 80.878.600 15 88.966.460 69 728.412.900 DKP
Pangan Pokok Pasokan Pangan di
Strategis 42 Kecamatan
(komoditas)
Meningkatkan Meningkanya
Kualitas dan kualitas dan Meningkatnya
Kuantitas kuantitas Tingkat jumlah kelompok
Penyuluhan Sumber
Konsumsi konsumsi Kecukupan pengembangan 20 427.725.000 15 232.693.000 10 45.000.000 8 74.863.000 10 82.349.300 12 90.584.230 42 862.630.300 DKP
Pangan Alternatif
Pangan serta pangan, serta konsumsi pangan lokal
Keamanan keamanan (kelompok)
Pangan pangan
Terselenggaranya
promosi pangan
beragam, bergizi,
Konsumsi
Peringatan Hari seimbang dan
Energi 3 158.400.000 3 129.000.000 3 122.000.000 3 121.540.200 8 133.694.220 10 147.063.642 30 664.634.420 DKP
Pangan Sedunia aman (kali)
(kkal/kap/hari)
Terselenggaranya
Promosi
Promosi
Penganekaragaman 3 150.000.000 3 150.000.000 3 150.000.000 3 150.000.000 3 197.589.900 3 217.348.890 18
Penganekaragama
Pangan
n Pangan (kali)
Meningkatnya
Persentase Pemantauan dan Keamanan Pangan
Produk Pangan Pengawasan Mutu Masyarakat
10 55.000.000 10 60.000.000 10 66.000.000 8 65.892.000 16 172.402.500 18 189.642.750 42 419.294.500 DKP
yang dan Keamanan dengan pengujian
Bersertifikat Pangan dan sertifikasi
pangan (sertifikat)
Meningkatnya
Keamanan Pangan
Peningkatan Mutu Masyarakat
dan Keamanan dengan pengujian 5 270.000.000 5 185.000.000 21 45.000.000 10 63.960.000 16 156.030.200 18 171.633.220 42 719.990.200 DKP
Pangan dan sertifikasi
pangan
(kecamatan)
Adanya database
potensi
1 1 1 1 1 1 1
sumberdaya
pangan (laporan)
Meningkatnya
jumlah komoditas
pangan segar yang
aman berdasarkan
hasil pengujian
laboratorium
terakreditasi 5 5 6 8 8 8 40
-
(komoditas)
Kondisi
Kondisi Target Capaian Setiap Tahun Kinerja
Indikator Kinerja Kinerja
pada
No sesuai Tugas dan Awal
akhir
FungsiSKPD (2013)
2014 2015 2016 2017 2018 2019 periode
RPJMD
1 Stok Pangan di
Lumbung 3 5 7 9 10 12 14 14
Masyarakat (%)
2 Koefisien Variasi
Harga Pangan
25% 20% 19% 18% 17% 16% 15% 15%
Pokok Srategis
(CV)
3 Skor Pola
Pangan Harapan 60 62,1 66,7 69,37 73,12 75,97 78,87 78,87
(PPH)
4 Tingkat
Kecukupan
Konsumsi :
- Konsumsi
Energi 1773 1798 1823 1848 1874 1899 1924 1924
(kkal/kap/hari)
- Konsumsi
Protein
(gram/kap/hari) 45 46,2 46,9 47,7 48,4 49,1 49,9 49,9
5 Persentase
produk pangan 3,5 4,78 7,18 11,96 13,88 18,66 23,92 34
yang bersertifikat
ENOK RIHAWATI
NIP. 19610731 198603 2 004
SASARAN Strategi
TUJUAN Target Target Target Target Target Target Ket.
Uraian Indikator Kebijakan Program
2014 2015 2016 2017 2018 2019
1. Meningkatkan persediaan 1. Meningkatnya 1. Stok pangan di lumbung 5 7 9 10 12 14 1. Meningkatkan stok pangan masyarakat 1. Peningkatan Ketahanan
pangan, distribusi, stabilitas ketersediaan pangan, masyarakat (%) 2. Mengembangkan produksi pangan Pangan
pasokan dan harga pangan distribusi, pasokan dan alternatif berbasis sumber daya lokal
harga pangan
3. Meningkatkan penanganan daerah
rawan pangan
2. Koefisien variasi harga pangan 20% 19% 18% 17% 16% 15% 1. Meningkatkan kelancaran distribusi 1. Peningkatan Ketahanan
pokok strategis (cv) pangan Pangan
2. Menjaga stabilitas harga pangan
2. Meningkatkan kualitas dan 1. Meningkatnya kualitas 1. Skor Pola Pangan Harapan 62,1 66,7 69,37 73,12 75,97 78,87 1. Meningkatkan penganekaragaman 1. Peningkatan Ketahanan
kuantitas konsumsi pangan dan kuantitas konsumsi (PPH) konsumsi pangan dengan merubah Pangan
serta keamanan pangan pangan serta tingkat 2. Tingkat Kecukupan Konsumsi : perilaku masyarakat dalam
keamanan pangan mengkonsumsi pangan yang beragam,
- Konsumsi Energi 1798 1.823 1.848 1.874 1.899 1.924
bergizi, seimbang dan aman
(kkal/kap/hari)
- Konsumsi Protein 46,2 46,9 47,7 48,4 49,1 49,9
(gram/kap/hari)
ENOK RIHAWATI
NIP. 19610631 198603 2 004
Lampiran 2
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut
Tahun 2014-2019
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Meningkatnya Meningkatnya Stok pangan di Pengembangan Terbina dan 10 kelompok 244.193.000 10 235.000.000 10 kelompok 145.000.000 8 kelompok 190.000.000 14 kelompok 245.313.000 16 kelompok 269.844.300 78 kelompok 1.059.506.000
Persediaan persediaan lumbung pangan Lumbung Pangan terfasilitasinya kelompok
Pangan, pangan distribusi, masyarakat Masyarakat kelembagaan
distribusi, stabilitas lumbung pangan
stabilitas pasokan dan
pasokan dan harga pangan
harga pangan
Pengembangan Terbina dan 18 desa 1.188.871.324 6 desa 204.000.000 3 desa 130.200.000 5 desa 85.000.000 5 desa 153.180.000 6 desa 168.498.000 43 1.761.251.324
Desa Mandiri terfasilitasinya
Pangan desa mandiri
pangan
Bank Pangan Terbina dan 1 unit 200.000.000 1 unit 200.000.000 1 unit 200.000.000 1 unit 199.897.000 1 unit 395.898.100 1 unit 435.487.910 6 unit 1.195.795.100
terfasilitasinya
kelembagaan bank
pangan
Peningkatan Rapat koordinasi 2 kali 39.000.000 2 kali 39.000.000 2 kali 39.000.000 2 kali 38.994.400 2 kali 61.341.000 2 kali 67.475.100 12 kali 217.335.400
Peranan Dewan Dewan Ketahanan
Ketahanan Pangan Pangan
Penyusunan Tersedianya data 1 dokumen 100.000.000 1 dokumen 75.000.000 1 dokumen 25.000.000 1 dokumen 25.000.000 1 dokumen 124.579.000 1 dokumen 137.036.900 6 dokumen 349.579.000
Analisis neraca bahan
Ketersediaan dan makanan
Kewaspadaan
Pangan
Penanganan Terselenggaranya 11 paket 299.550.000 10 paket 225.000.000 2 paket 63.340.000 5 paket 84.091.500 8 paket 92.500.650 10 paket 101.750.715 46 764.482.150
Daerah Rawan penanganan
Pangan daerah rawan
pangan
Pengembangan Adanya laporan 1 laporan 1.350.000.000 1 laporan 202.632.500 1 laporan 45.000.000 1 laporan 75.000.000 1 lapoaran 82.500.000 1 laporan 90.750.000 6 laporan 1.755.132.500
Sistem Sistem
Kewaspadaan Kewaspadaan
Pangan dan Gizi Pangan dan Gizi
(SKPG)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Pengembangan Adanya database 1 laporan 100.000.000 1 laporan 100.000.000 1 laporan 100.000.000 1 laporan 99.127.000 1 lapoaran 109.039.700 1 laporan 119.943.670 6 laporan 508.166.700
Sumber Daya potensi
Pangan sumberdaya
pangan
Berkembang dan 1 1 1 1 1 - 6 -
meningkatnya nilai
tambah
sumberdaya
pangan
Pengembangan Pemenuhan kuota 20 ton 304702300 5 ton 71.000.000 4 ton 72.000.000 5 ton 71.606.500 15 ton 205.895.000 17 ton 226.484.500 66 ton 725.203.800
Cadangan Pangan ketersediaan stok
Daerah beras
Koefisien Pengembangan Pembinaan 2 kelompok 180.000.000 2 kelompok 180.000.000 2 kelompok 180.000.000 2 kelompok 180.000.000 2 kelompok 216.250.000 4 kelompok 237.875.000 14 kelompok 936.250.000
Variasi Harga Usaha Pangan manajemen
Pangan Pokok Masyarakat kelompok PUPM
Strategis
Pengembangan Meningatnya 10 unit 290.000.000 1 unit 200.000.000 2 unit 50.200.000 2 unit 416.405.250 18 unit 458.045.775 20 unit 503.850.353 53 unit 1.414.651.025
Model Distribusi jumlah PUPM
Pangan yang melalui TTI (unit)
Efesien
Pemantauan Tersedianya 8 komoditas 97.808.300 15 326.000.000 9 komoditas 150.200.000 10 73.526.000 12 komoditas 80.878.600 15 komoditas 88.966.460 69 komoditas 728.412.900
Analisis Harga Informasi Harga, komoditas komoditas
Pangan Pokok Akses dan
Strategis Pasokan Pangan
di 42 Kecamatan.
Meningkatkan Meningkanya Tingkat Penyuluhan Meningkatnya 20 427.725.000 15 232.693.000 10 45.000.000 8 Kec 74.863.000 10 Kec 82.349.300 12 kecamatan 90.584.230 42 Kecamatan 862.630.300
Kualitas dan kualitas dan Kecukupan Sumber Pangan jumlah kelompok kecamatan kecamatan kecamatan
Kuantitas kuantitas konsumsi Alternatif pengembangan
Konsumsi konsumsi pangan lokal
Pangan serta pangan, serta
Keamanan keamanan pangan
Pangan
Konsumsi Peringatan Hari Terselenggaranya 3 kali 158.400.000 3 kali 129.000.000 3 kali 122.000.000 3 kali 121.540.200 8 kali 133.694.220 10 kali 147.063.642 30 kali 664.634.420
Energi Pangan Sedunia promosi pangan
(kkal/kap/hari) beragam, bergizi,
seimbang dan
aman
Konsumsi Pemanfaatan Tumbuhnya 15 kelompok 400.000.000 2 kelompok 146.405.000 4 Kelompok 78.000.000 4 kelompok 77.192.000 8 kelompok 200.707.600 10 kelompok 220.778.360 43 kelompok 902.304.600
Protein Pekarangan untuk kawasan Rumah
(gram/kap/hari) Pengembangan Pangan Lestari
Pangan (KRPL) (kelompok)
Penanganan Peningkatan 5 Kec 37.000.000 5 Kec 37.000.000 5 Kec 37.000.000 5 kecamatan 36.550.000 10 154.365.950 10 kecamatan 169.802.545 42 Kecamatan 301.915.950
Pasca Panen dan keterampilan kecamatan
Pengolahanan Pengolahan
Hasil Pertanian Pengolahan Hasil
Pertanian
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Promosi Terselenggaranya 3 kali 150.000.000 3 kali 150.000.000 3 kali 150.000.000 3 kali 150.000.000 3 kali 197.589.900 3 kali 217.348.890 18 kali
Penganekaragama Promosi
n Pangan Penganekaragama
n Pangan
Persentase Pemantauan dan Meningkatnya 10 sertifika 55.000.000 10 sertifika 60.000.000 10 sertifika 66.000.000 8 sertifikat 65.892.000 16 sertifikat 172.402.500 18 sertifikat 189.642.750 42 sertifikat 419.294.500
Produk Pangan Pengawasan Mutu Keamanan Pangan
yang Bersertifikat dan Keamanan Masyarakat
Pangan dengan pengujian
dan sertifikasi
pangan
Peningkatan Mutu Meningkatnya 5 kecamatan 270.000.000 5 185.000.000 21 45.000.000 10 63.960.000 16 156.030.200 18 kecamata 171.633.220 42 Kecamatan 719.990.200
dan Keamanan Keamanan Pangan kecamatan kecamatan kecamatan Kecamatan
Pangan Masyarakat
dengan pengujian
dan sertifikasi
pangan
Adanya database 1 laporan 1 laporan 1 laporan 1 laporan 1 lapoaran - 1 laporan 1 laporan -
potensi
sumberdaya
pangan
Peningkatan Meningkatnya 2 paket 45.000.000 2 paket 45.000.000 2 paket 49.000.000 10 paket 48.220.000 5 paket 53.042.000 7 paket 58.346.200 12 paket 240.262.000
Kerjasama dan Pengetahuan,
Informasi Sikap da
Keamanan Pangan Keterampilan
Masyarakat Dalam
Penanganan Mutu
dan Keamanan
Pangan
ENOK RIHAWATI
NIP. 19610631 198603 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
DINAS KETAHANAN PANGAN
Jln. Pahlawan Dalam Garut 44151
Telp./Fax (0262) 2801757 email dkp.kabgarut@gmail.com
ENOK RIHAWATI
NIP. 19610731 198603 2 004