LUKA TEMBAK 9.

Cara mengetahui jarak luka tembak

1. Apa beda luka tembak kontak, jarak dekat dan luka tembak - Efek dr komponen2…
jarak jauh? - Pmx radiologi
Luka tembak kontak: - Paraffin test
- lubang anak peluru  Untuk deteksi nitrat nitrit dari mesiu yang mungkin tertinggal
- contusion ring pada tangan korban/orang yang melepaskan tembakan, pada
- efek nyala api -> luka bakar pakaian dan kulit sekitar luka tembak masuk
- efek asap -> noda asap  Cara:
- efek mesiu -> jelaga 1. Cairan paraffin (55oC) dituang di atas kulit yang akan
- imprint moncong diperiksa (dibendung dengan karton)/menyelupkan
Luka tembak jarak dekat: selembar kain kasa dalam paraffin cair
- terjadi pada jarak <60cm 2. Sementara masi mencair, kasa tadi dibalutkan pada kulit
- mempunyai ciri khas disebabkan efek dari asap nyala api dan yang akan diperiksa
tattoage 3. Paraffin membeku -> kasa diangkat -> tetesi dengan reagen
efek nyala api -> luka bakar ( bila <15cm) diphenylamine atau diphenylbenzidine
efek asap -> noda asap (<30cm) 4. Kalau ada nitrat/nitrit/bahan-bahan oxidizing lainnya ->
efek mesiu -> tattoage (<60cm) berubah warna menjadi biru
efek anak peluru -> luka tembak masuk dan keluar
kadang ada efek metal -> fouling LUKA AKIBAT BENDA TAJAM
- pada tepi luka tembak masuk -> gelang kontusio -1,5mm 10. Ciri bunuh diri dg benda tajam
Luka tembak jarak jauh: a. Lokalisasi luka pd daerah tubuh yg mematikan dan dapat
- jarak >60cm dicapai tangan korban sendiri misal leher, pergelangan tangan,
- bentuk bulat atau oval tanpa ada efek nyala api, asap, mesiu. lekuk siku, lekuk…
Hanya efek anak peluru -> luka tembak masuk + kontusio ring + b. Tidak ditemukan luka tangkisan di bagian tubuh lain
jelaga c. Pakaian disingkirkan dahulu pd daerah dimana terdapat luka
- bisa ditemukan kemerahan pada tepi luka ok ekimosis ok d. Jumlah luka yg mematikan biasanya satu, dapat ditemukan
perdarahan di dlm kulit luka percobaan di sekitar luka utama
jarak jauh dg shotgun: e. Dapat mengalami cadaveric spasme
- 2-3 feet -> 1 lubang tunggal bulat
- 1-4 yard -> gotri mulai menyebar -> lubang2 tambahan 11. Ciri luka akibat beda tajam
diameternya 1/8 inch sekitar luka utama dg tepi luka bergerigi a. Tepi luka tajam
- >4 yard -> gotri menyebar lbh luas b. Sudut luka lancip/tajam
- >10 yard (9m) -> luka tembak masuk berupa lubang2 kecil c. Rambut terpotong
berdiri sendiri2 d. Tidak ditemukan jembatan jaringan
e. Tidak ditemukan memar atau lecet di sekitarnya
2. Bagaimana tanda bunuh diri dg menggunakan tembak? Macam kelainan akibat persentuhan dg benda tajam
- Luka tembaknya hampir selalu kontak atau hampir kontak dg a. luka iris
letak tembakan biasanya pd pelipis kanan (orang kidal di pelipis b. luka tusuk
kiri), tangan, dahi, langit-langit mulut, daerah jantung atau pd c. luka bacok
epigastrium
- Dapat ditemukan cadaveric spasme 12. Gambar luka asimetris
- Dengan senjata jaras panjang -> biasanya di bawah dagu
setengah bagian atas leher sebab mudah menstabilisir laras
13. Gambar luka tusuk dg pisau bermata tajam dua
- Luka tembak multiple tidak lazim tp dpt terjadi, biasanya luka
tembak
- Tes paraffin terdapat tanda mesiu pd tangan korban 14. Ada korban tertusuk pisau dapur dg luka ukuran panjang 3cm
dan dalam luka 8cm, bagaimana cara mengukur luka?
Kemungkinan dari ketiga pisau ini mana yg paling mungkin?
3. Kualifikasi luka tembak (macam2 dan ciri2)
1.) L 3,3cm P 11cm 2.) L 2,5cm P 11cm 3.) L 2cm P 8cm
- Luka tembak masuk: luka tembak kontak, luka tembak jarak
clue: panjang luka = lebar max senjata
dekat, jarak jauh
dalam luka = panjang min senjata
- Luka tembak keluar: bentuk bervariasi (bulat, stellate, cruciate,
jwb: senjata 2&3
elips, laserasi linier seperti luka iris), tidak ada gelang kontusio
kecuali ada benda keras yg menempel kulit tempat keluarnya
peluru misal korban menempel tembok atau tergeletak di lantai 15. Leher digorok? Terpotongnya vena jugularis-> emboli udara vena
-> menyumbat a. pulmonalis
4. Deskripsi luka tembak masuk jarak dekat dg rifled gun
efek nyala api -> luka bakar ( <15cm) 16. Dada ditusuk sebabkan? Emboli udara arteri
efek asap -> noda asap (<30cm)
efek mesitu -> tattoage (<60cm) LUKA AKIBAT BENDA TUMPUL
efek anal peluru -> luka tembak masuk + keluar 17. Beda luka lecet antemortem dan postmortem
kadang ada efek metal -> fouling Antemortem postmortem
pd tepi luka tembak masuk -> gelang kontusio 1-1,5cm
Warna Coklat kemerahan Mengkilap kekuningan
ok eksudasi
5. Gambarkan luka tembak kontak di kepala mikroskopis Sisa Epitelium & Epidermis terpisah
tanda intravital sempurna dr dermis,
6. Gambar luka tembak masuk jarak jauh (+) tanda vital (-)
lokasi Umumnya di penonjolan
7. Seorang ditembak dari jarak <4cm, dari punggung gambar tulang
luka tsb dan apa kesimpulan VER korban mati? Polisi minta
VeR berdasar PL
VER: identitas:… 18. Beda luka iris dan luka retak/luka robek
Dari pemeriksaan luar ditemukan luka terbuka pada punggung Luka robek Luka iris
disebabkan persentuhan dengan anak peluru. Sebab kematian Memar & lecet + -
secara pasti tidak dapat ditentukan karena tidak dilakukan Rambut Utuh Terpotong
pemeriksaan dalam Jembatan + -
jaringan
8. Beda luka tembak melalui mulut Sudut & tepi luka Tumpul tajam
Bunuh diri: posisi mulut terbuka cukup lebar
Pembunuhan: posisi mulut berusaha untuk ditutup, bahkan gigi 19. Tanda-tanda luka iris di kepala? (sama dg tanda luka iris pd
bisa patah umumnya)
20. Sebab kematian luka tumpul
- Kerusakan organ vital
- Syok
- Perdarahan
- Infeksi
- Thrombosis
- Embolisme
21. Beda luka karena zat asam dg soda
22. Sebab kematian korban luka bakar (SI ALI)
- Syok
- Infeksi
- Acute renal failure
- Laryngeal odema
- Intoksikasi akut gas CO atau zat toxic lain
TRAUMA LISTRIK
23. Sebab kematian meninggal karena trauma listrik
- Fibrilasi ventrikel
- Paralise otot pernapasan
- Paralise pusat pernapasan
24. Current mark pd korban terkena listrik?
Luka akibat aliran listrik merupakan tempat masuknya aliran
listrik. Bentuk oval berwarna kuning/coklat keputihan atau coklat
kehitaman atau abu2 kekuningan dikelilingi daerah kemerahan
dan edema sehingga menonjol dari jaringan sekitarnya
25. Luka mana yg lebih jelas pd basah atau kering? Luka lebih jelas
pd tempat yg kering
26. Basah/kering ana yg lebih berbahaya? Lbh bahaya yg basah,
sesuai dg hukum ohm -> pd kulit basah tahanannya lbh kecil
(500 ohm, kering tahanannya lbh besar 2000 ohm)
27. Current mark sering ditemukan di? Telapak tangan dan telapak
kaki, sebelumnya dicuci dg sabun, bila perlu disikat
28. Sinkronisasi dg current mark dg cara mati?
- Jenis/macam aliran listrik: AC lebih bahaya dr DC
- Tegangan/voltage
- Kuat arus: makin besar makin bahaya
- Hambatan: makin kecil hambatan, arus listrik yg dihasilkan
semakin besar jd makin bahaya
Hambatan tangan basah <kering
Hambatan tangan lembut < kasar
- Adanya hubungan dg bumi (earthing)
- Lamanya kontak dg konduktor
- Aliran arus listrik
- Faktor lain: penyakit jantung, retardasi mental
29. Aborescent mark?
Gambaran pohon gundul pada kulit korban karena vasodilatasi
pembuluh darah balik kecil yg tersentuh petir. Cepat hilang dlm
beberapa jam sehingga jarang ditemukan
TKP
1. Tujuan pemeriksaan TKP
- Menentukan saat kematian
- Menentukan cara kematian
- Menentukan pada saat itu sebab akibat tentang luka
- Mengumpulkan barang bukti
2. Dapatkah cara kematian diketahui lewat TKP?
Dapat, tujuan utama penyidik minta bantuan dokter untuk
menentukan cara kematian wajar atau tidak wajar dan untuk
menentukan sebab kematian, untuk mengetahui cara kematian
mutlak dilakukan di TKP
3. Prosedur pemeriksaan TKP
- Untuk menyingkat waktu permintaan dapat lewat lisan/tlp
- Disusul dengan permintaan tertulis untuk dapat pemeriksaan
visum et repertum pemeriksaan TKP (bila tidak ada permintaan
tertulis, dokter tidak membuat VeR namun hanya memberi
keterangan lisan)
- Pengangkutan dari tempat kediaman dokter ke TKP dan
pulangnya kembali disediakan oleh penyidik
- Di kota besar, dokter didampingi seorang penyidik berpangkat
serendah-rendahnya letnan dua
PENGGALIAN JENAZAH
1. Definisi: penggalian jenazah kembali terhadap jenazah yang telah
dikubur untuk dilakukan pemeriksaan guna menegakkan keadilan
2. Tujuan: mengumpulkan jelas-jelas yang ada pada jenazah atau
kelainan-kelainan yang ada pada jenazah atau pakaiannya
3. Dasar hukum? 135 KUHAP
4. Prosedur
- Harus ada permintaan tertulis dari penyidik
- Harus ada SPVR pemeriksaan luar dan dalam
- Penyidik harus memberi keterangan tentang modus operandi
kejahatan
- Harus mengetahui identitas korban
- Membawa perlengkapan yang diperlukan
- Membawa satu atau dua orang pembantu yg terlatih
5. Jika ditemukan patah tulang pada kepala jenazah, jenazah
sudah dikubur 3 bulan, kesimpulan VeR?
Jenazah,… (identitas jenazah)
Ditemukan patah tulang pada kepala, diduga akibat persentuhan
dg benda tumpul
Sebab kematian tidak dapat ditentukan secara pasti karena
jenazah telah mengalami pembusukan, namun patah tulang pd
kepala dapat menyebabkan kematian.
MALPRAKTEK
1. Definisi: praktek kedokteran yang salah atau tidak sesuai dengan
standar profesi atau standar prosedur operasional.
2. Macam-macam:
a. Malpraktek yuridis: criminal malpraktek, civil malpraktek,
administrasi malpraktek
b. Malpraktek etik
3. Definisi kelalaian medik:
a. Adanya sikap dokter yg
- Bertentangan dg etik/moral etik
- Bertentangan dg hukum
- Bertentangan dg standar profesi medik
kekurangan ilmu pengetahuan peninggalan ilmu dalam
profesinya yg sudah berlaku umum di kalangan tsb
b. Menelantarkan/negligence, kelalaian, kurang hati2, acuh,
kesalahan yg mencolok, dsb.
4. Tindakan pidana medik?
5. Dituntut aborsi. Yang harus dilakukan? Lihat jawaban dibawah
yg malpraktek dg tuntutan
6. Dituduh malpraktek, apa yg harus dilakukan? (bagannya lihat
buku malpraktek)
Bila tanpa tuntutan:
Ada tindakan kedalam dan tindakan keluar
Tindakan kedalam:
- Menyiapkan inform consent
- Menyiapkan SIP
- Menyiapkan STR
- Menyiapkan rekam medis
- Lapor kepada kepala SMF, komite medik RS
Tindakan keluar:
Menjelaskan pada px dan keluarga px bahwa tindakan yg
dilakukan bukan malpraktek dengan memberikan bukti-bukti
Bila dengan tuntutan:
- Lakukan seperti tanpa tuntutan kemudian lapor ke MKEK
(Majelis Kehormatan Etik Kedokteran) dan IDI
- Bila sidang MKEK menyatakan kita tidak bersalah -> dijadikan
dasar pembelaan di pengadilan
- Bila sidang MKEK menyatakan salah -> negosiasi u/ ganti rugi
sekecil2nya
jawaban RI sebelumnya:
- Jelaskan pada pihak penyidik tentang pengobatan yang telah
diberikan yang ditulis di RM dan disaksikan perawat
- Laporkan ke IDI daerah setempat
- Laporkan pembuktian malpraktek dg 4D (duty, dereliation of
duty, damage, direct casual relationship)
7. Dokter harus menghindari malpraktek. Standar apa yg harus - Berisi keterangan meninggal karena penyakit menular
diikuti? Yg mengeluarkann peraturan? atau tidak
- Standar pelayanan -> menteri kesehatan - Tanda tangan dokter
- Standar profesi -> IDI d. Formulir kematian internasional
- Prosedur operasional -> sarana pelayanan kesehatan - Dibuat hanya pada peristiwa kematian yang ada dalam
rumah sakit
8. Standar profesi: batasan kemampuan minimal yang harus - Tercantum penyakit atau jejas yang menjadi pokok
dikuasai oleh seorang individu untuk dapat melakukan kegiatan pangkal rangkaian peristiwa2 sakit yg langsung
profesionalnya pada masyarakat secara mandiri yg dibuat oleh menyebabkan kematian, hal2 ihwal kecelakaan atau
organisasi profesi -> IDI kekerasan yg menyebabkan jejas maut (fatal injury)
- Tanpa nama dan alamat rumah, dapat ditandatangani
9. Standar prosedur operasional: suatu perangkat selain dokter, dikirim ke kanwil Dinkes kemudian ke
intruksi/langkah2 yg dibakukan u/ menyelesaikan suatu proses Depkes
kerja rutin tertentu -> dibuat oleh sarana pelayanan kesehatan e. Formulir pelaporan kematian untuk catatan sipil
berdasar standar profesi - Angka harus ditulis dg huruf
- Untuk yg terkena regimen catatan sipil
10. Hak & kewajiban dokter & px menurut UU pradok? f. Formulir izin pemakaman
a. Memberi pelayanan medis sesuai dg standar profesi dan standar - Atas dasar regimen catatan sipil
prosedur operasional - Untuk golongan eropa dan cina
b. Merujuk px ke dokter yang ahli apabila tidak mampu melakukan - Hanya dibuat RS pemerintah dan kantor catatan sipil
pemeriksaan dan pengobatan Ditandatangani Diberikan
c. Menjaga rahasia px bahkan setelah meninggal kepada
d. Memberi pertolongan darurat atas dasar perikemanusiaan A Dr yg merawat Keluarga
kecuali bila ada orang lain yg bertugas dan mampu jenazah
menyelamatkan px B Dr yg merawat Dinkes kota
e. Menambah ilmu pengetahuan dan mengikuti perkembangan M Dr yg merawat Keluarga
ilmu kedokteran dan kedokteran gigi. jenazah
Hak dokter (pasal 50): I Dr (ada yg blg Dinkes propin I
a. Mendapat perlindungan hukum gaharus dr yg
b. Memberi pelayanan medis sesuai dg standar profesi dan standar penting tenaga
prosedur operasional kesehatan)
c. Mendapat info yg jujur dan selengkap2nya dari keluarga dan px Catatan Sipil Dr yg merawat Keluarga ke
d. Mendapat imbalan (Kutipan Akta dan direktur RS catatan sipil
Kematian)
11. Surat yg harus dimiliki dokter baru lulus? Diberikan oleh KIP (Kitir Ijin Dr yg merawat keluarga
siapa? Pemakaman) (hanya dibuat RS
- Surat tanda lulus -> kampus pemerintah dan
- STR -> KKI catatan sipil)
- SIP -> dinkes kota
2. Fungsi:
12. Syarat mendapat STR - Sebagai bukti seorang telah meninggal dunia, mengurus akte
- Ijazah dokter kematian, asuransi jiwa, pensiun
- Mengikuti sumpah - u/ statistik sebab kematian
- Sehat fisik dan mental - u/ ijin pemakaman
- Lulus uji kompetensi/sertifikasi kompetensi - Kasus kematian yg tidak wajar tidak terlanjur dikubur sebelum
- Pernyataan akan mematuhi etika profesi dilakukan pemeriksaan bedah mayat

13. Sanksi administrasi bagi dokter malpraktek?
- Peringatan tertulis
- Rekomendasi pencabutan STR/SIP
- Mengikuti pendidikan atau pelatihan di institusi pendidikan
kedokteran atau kedokteran gigi
14. Hak px?
- Mendapatkan pelayanan medis sesuai dg kebutuhan medis
- Mendapatkan informasi tentang tindakan yg akan dilakukan
- Menolak tindakan medis yg akan dilakukan
- Dijaga kerahasiaan tentang penyakit yg dideritanya
- Mendapat isi rekam medik
15. Kewajiban px
- Memberikan informasi yg jujur dan selengkap2nya tentang
penyakit yg diderita
- Mematuhi nasihat yg diberikan oleh dokter
- Mengikuti peraturan yg ada disarana pelayanan kesehatan
- Memberikan imbalan pd dokter
SURAT KEMATIAN
1. Macam2: ada 6 macam
a. Formulir A:
- Diberikan secara cuma-cuma pada keluarga jenazah
- Guna: u/ izin pemakaman bagi penduduk asli Indonesia
(termasuk cina keturunan)
- Dibuat oleh dokter
b. Formulir B:
- Setelah diisi dikirim DKK (Dinas Kesehatan Kota) setempat
- Dibuat oleh dokter
- Salah satu isinya persangkaan sebab kematian
- Guna: u/ dasar statistik sebab kematian
c. Surat kematian karena penyakit menular atau tidak
- Diberikan kepada keluarga korban
3. Macam surat ijin pemakaman?
Ada 3:
- Formulir A
- KIP (kitir ijin pemakaman) untuk golongan cina dan eropa yg
meninggal di RS pemerintah
- Surat ijin pemakaman u/ golongan cina dan eropa, dikeluarkan
oleh catatan sipil u/ kematian di luar RS pemerintah
4. Orang jawa mati di rs pemerintahan surat kematian yg
diberikan? A, B, M, I
5. Orang belanda meninggal di RS, surat kematian? A, B, M, I, CS,
KIP. Yang jadi surat ijin pemakaman? KIP
6. Orang cina meninggal di rumah, surat kematian? A, B, M.
kemudian keluarga melapor ke kantor catatan sipil untuk dapat
surat ijin pemakaman (tidak dapat KIP)
7. Cara mengirim ke belanda?
- jenazah diawetkan dg formalin 10x sebanyak kira2 12L
- dimasukkan dalam peti logam
- alas peti logam dilapisi bahan absorbent, misalnya serbuk gergaji
- peti logam ditutup rapat dan disolder
- peti logam dimasukkan dlm peti kayu yg tebalnya min 3cm dan
diusahakan jgn sampai peti logam bergerak
- peti kayu dipaku dg sekrup dg jarak masing2 20cm
- peti kayu ini kemudian diperkuat dg melingkarinya memakai
plat dari logam
- peti dimasukkan dalam peti barang yg terbuat dr kayu
- peti yg berisi jenazah diletakkan dibagian kapal atau pesawat
terbang yg jauh dari makanan dan minuman dan tidak
menghalangi lalu lalang penumpang atau awak kapal
- harus ada proses verbal yg sah dari polisi ttg jenazah tsb
 - harus ada keterangan dari dr yg menyatakan jenazah tidak Cara:
meninggal karena penyakit menular a. Paru dikeluarkan dari thorax -> diletakkan pd bagian konveks
- semua surat keterangan yg bersangkutan harus disertakan dg menghadap keatas
jenazah u/ ditandatangani oleh dr pelabuhan b. Pisau dibersihkan dibawah air mengalir -> pisau dikibaskan u/
hilangkan airnya
8. Warga cina keturunan, agama islam meninggal di rs c. Permukaan paru dibersihkan dg dikerok 2-3x -> pisau
pemerintah dg KP, surat kematian yg diberikan? (semua, 6 dibersihkan dg air mengalir
surat) ijin pemakaman dg apa? KIP d. Mata pisau tegak lurus permukaan paru -> permukaan paru
diiris sedangkal mungkin (subpleura) -> pisau dibersihkan
APHYXIA dibawah air mengalir -> dikibaskan sampai kering
1. Definisi: suatu keadaan dimana terjadi kekurangan O2 yg e. Getah paru pd irisan tadi diambil dg ujung pisau -> diletakkan pd
disebabkan terganggunya saluran pernapasan objek glass -> ditutup cover glass -> diperiksa dibawah
mikroskop
2. Penyebab dan sebab kematian f. Cara lain: menempelkan objek glass pd permukaan irisan ->
Wajar ditutup dg objek glass -> diperiksa dg mikroskoskop
a. Laryngeal edema g. Syarat sediaan: eritrosit harus sedikit, bila banyak -> diperiksa
b. Ludwig angina dg mikroskop
c. Laryngitis difteria h. Gambaran di mikroskop: pasir berbentuk kristal, persegi,
d. Tamponade jantung hitam. Pasir lbh besar dr eritrosit. Lumpur amorf. Lumpur lebih
e. Tumor laring/leher besar dr pasir
f. Asma bronkiale
g. Rx anafilaktik 9. Tes getah paru positif maksudnya?
h. Pneumothorax Ditemukan pasir, lumpur, telur cacing, tanaman air, dll
i. Complete blocking arteri pulmonalis krs emboli
Tidak wajar 10. Sebab kematian tenggelam di air tawar: fibrilasi ventrikel,
a. Trauma pd tungkai-trombus vena femoralis - emboli asfiksia, laryngeal spasme, vagal reflex
b. Patah tulang panjang- emboli lemak pd paru
c. Luka tusuk/iris yg mengenai vena jugularis interna - emboli 11. Apa yg menyebabkan vagal reflex pd korban tenggelam?
udara Berhubungan kedalam air yg dingin, terutama pd bagian leher,
d. Udara terhalang secara paksa, dibagi atas: jatuh secara horizontal
- Strangulation: hanging, strangulation by ligature (jeratan),
throttling/manual strangulation 12. Korban gantung diri
- Suffocattion: smothering, chocking a. Tanda-tandanya
- Traumatic asphyxia externa pressure on the chest b. 2 simpul (hidup dan mati), simpul mati bisa dianggap gantung
- Drowning diri, alesannya? Biasanya simpul hidup bisa dilonggarkan. Curiga
- Inhalation of suffocating gasses (CO, CO2, H2S) pembunuhan klo simpul mati dan lebih kecil dr diameter kepala
c. Beda korban gantung diri sendiri atau digantung orang lain?
3. Beda paru tenggelam di air tawar dan di air laut - Keadaan TKP tenang, tersembunyi, tempat tdk terpakai
Air tawar Air laut - Posisi korban yg tergantung lbh mendekati lantai.
Paru2 kering Paru2 basah Pembunuhan: jarak antara kaki dan lantai cukup lebar
Besar, ringan Besar, berat - Pakaian korban rapi, sering ada surat peninggalan
Batas anterior nutup Batas anterior nutup - Pada leher bisa diberi alas sapu tangan atau kain sebelum alat
jantung mediastinum penjerat digantungkan ke lehernya
Merah pucat & Ungu kebiruan permukaan - Jumlah lilitan dapat hanya 1x, semakin banyak lilitan dugaan
emfisematous mengkilat bunuh diri makin besar
Bila dikeluarkan dari thorax Bila dikeluarkan dari thorax - Simpulnya
tidak kempes bentuk mendatar dan bila
ditekan menjadi cekung 13. Penyebab kematian gantung diri?
Diiris -> kresipitasi (+), Diiris terdengar krepitasi - Asfiksia
mengempis (-), cairan (-), menurun tanpa ditekan - Gangguan sirkulasi darah ke otak karena tertekan v. jugularis/
dipijat buih (+) akan keluar byk cairan carotis sehingga terjadi cerebral anoxia
- Vagal reflex (shock)
- Kerusakan batang otak/sutul
4. Mengapa tenggelam di air asin paru membesar?
Hemokonsentrasi -> cairan dari sirkulasi tertarik keluar sampai
42% -> masuk ke jaringan paru -> edema pulmonum hebat dalam REKAM MEDIS
waktu relatif singkat 1. Isi rekam medis rawat jalan (permenkes 269/2008)
- Identitas px
5. Hasil pemeriksaan dalam pd korban tenggelam: - Tanggal dan waktu
- Jalan napas berisi buih, kadang ditemukan pasir, lumpur, - Hasil anamnesa
- Hasil pemeriksaan fisik & penunjang
rumput air, diatom, dll
- Dx
- Pleura dapat berwarna kemerahan, terdapat bintik2 perdarahan
- Paru2 membesar mengalami kongesti dan mempunyai - Rencana penatalaksanaan
gambaran seperti marmer sehingga jantung kanan dan vena2 - Pengobatan dan atau tindakan
besar dilatasi. Bila paru masih fresh dapat dibedakan tenggelam - Pelayanan lain yg diberikan
di air tawar atau air laut - U/ pasien gigi dilengkapi odontogram klinik
- Persetujuan tindakan bila diberikan
- Banyak cairan dlm lambung
- Perdarahan telinga bagian tengah
2. Isi rekam medis rawat inap:
6. Cadaver spasme: kontraksi otot dalam stadium somatic death - Identitas px
pada saat otot2 lain dlm fase primary flaccidity dan berlangsung - Tanggal dan waktu
terus sampai timbul secondary flaccidity - Hasil anamnesa
- Hasil pemeriksaan fisik & penunjang
- Dx
7. Tes paru tenggelam? Tes getah paru selain itu apa?
- Pemeriksaan darah secara kimia (Gettler test) - Rencana penatalaksanaan
- Destruction test dan analisa isi lambung - Pengobatan dan atau tindakan inform consent bila diperlukan
- Pemeriksaan histoPA jaringan paru - Catatan observasi klinis dan hasil pengobatan
- Menentukan BJ - Ringkasan pulang
- Nama dan ttd dokter/tenaga kesehatan tertentu yg memberi
pelayanan
8. Tehnik tes getah paru:
- Pelayanan lain yg dilakukan tenaga kesehatan tertentu
Syarat: paru belum membusuk
Alat: objek glass, cover glass, mikroskop - Kasus gigi: + odontogram
3. Kapan rekam medik dapat dibuka:
Berdasar UU RI No 29 th 2004
- Kepentingan kesehatan px
- Permintaan penegak hukum
- Permintaan px
- Berdasar ketentuan perundang2an
Berdasar permenkes 269/2008
- Kepentingan kesehatan px
- Permintaan aparatur penegak hukum atas perintah pengadilan
- Permintaan/persetujuan px
- Kepentingan penelitian, pendidikan, dan audit medis sepanjang
tidak menyebutkan identitas px
4. Manfaat rekam medis permenkes 269:
- Untuk pemeliharaan kesehatan dan pengobatan px
- Alat bukti dlm proses penegakkan hukum, disiplin kedokteran,
dan kedokteran gigi dan penegakkan etika kedokteran dan
kedokteran gigi
- Pendidikan dan penelitian
- Dasar pembayaran biaya pelayanan kesehatan
- Dasar statistik kesehatan
INFORM CONSENT
1. Definisi: suatu pernyataan sepihak dari orang2 yg berhak
(penderita, keluarga) yg isinya berupa ijin dan persetujuan
kepada dokter u/ melakukan tindakan medik sesudah yg berhak
tersebut diberikan informasi secukupnya
2. Manfaat?
- Melindungi px dari tindakan2 medis yg tidak sesuai prosedur
- Melindungi dokter apabila terjadi sesuatu (misalnya tuntutan)
dikemudian hari
3. Resiko bila tidak ada IC?
- Dokter dituntut (dokter wajib membuat IC)
- Dokter tidak mempunyai bukti persetujuan dr penderita
- Umur janin
Membuat visum bila ada SPVR
4. APC termasuk malpraktek yg mana? Criminal malpraktek
PEMBUNUHAN ANAK
1. Definisi: pembunuhan yg dilakukan ibu terhadap anak
kandungnya pd saat lahir atau tidak lama kemudian karena takut
ketahuan telah melahirkan anak (pasal 341-343 KUHP)
4 komponen:
Pelaku: ibu kandung
Korban: anak kandung
Alasan: takut ketahuan melahirkan anak
Waktu: setelah melahirkan/beberapa saat setelah melahirkan
2. Ada kasus pembunuhan anak, tes apa yg dilakukan, teknik,
interpretasi?
Tes apung paru
Teknik:
- Sebaiknya paru belum membusuk
- Paru bersama jantung dan thymus diambil sbg kesatuan
kemudian diapungkan kedalam air
- Bila masih mengapung -> kanan dan kiri dipisahkan ->
diapungkan
- Bila masih mengapung -> diambil bagian dari masing2 lobus ->
diapungkan
- Bila masih mengapung -> diambil lg bagian kecil yg masih
mengandung beberapa alveoli -> ditaruh diantara 2 kasa ->
ditekan dg beban berat tubuh pemeriksa -> diapungkan
- Bila masih mengapung -> tes apung paru positif
Interpretasi
Positif: sudah pernah bernapas/belum tentu lahir hidup, bayi
dapat bernapas pada proses kelahiran: vagitus vaginae/vagitus
uterinus
Negatif: belum pernah bernapas, pernapasan lemah & udara
diresorbsi kembali, atelectasis, pneumonia

4. IC perlu ditandatangani siapa? Px atau keluarga px 3. Beda paru sudah bernapas dan paru belum bernapas
Belum bernapas Sudah bernapas
5. Korban tidak sadar mau melakukan operasi, apa Volume kecil, kolaps Volume 4-6x lbh besar
persiapannya? IC. Siapa yg dpt memberikan IC? Keluarga yaitu menempel vertebra sebagian menutupi jantung
- Suami/istri konsistensi padat, krepitasi(-) konsistensi seperti karet busa
- Ortu/anak yg sudah dewasa (krepitasi +)
- Wali yg sah Tepi paru tajam Tumpul
- Saudara kandung Homogen, merah Merah muda
kebiruan/ungu
6. Bagaimana bila tidak ada keluarga? Siapa yg menandatangani Diperas dibawah permukaan Keluar gelembung gas halus
inform consent? Bolehkah orang yg mengantar air -> gelembung gas (+), klo dan rata ukurannya
menandatangani IC? membusuk -> gelembung
besar, tidak rata
7. Informasi yg harus ada pd information for consent menurut Alveoli yg berkembang/air Air sacs (+), kadang2 terpisah
UU praktek kedokteran? sacs (-) sendiri2
- Dx dan tata cara tindakan medis Diperas -> keluar darah Keluar banyak darah walau
- Tujuan dilakukannya tindakan medis dan yg akan dilakukan sedikit, buih (-), klo membusuk (volume darah 2x
- Tindakan alternative lain beserta resikonya membusuk -> keluar buih volume sebelum bernapas)
- Resiko dan komplikasi dari tindakan medis tsb Berat paru sekitar 1/70 BB Sekitar 1/35 BB
- Prognosis dr tindakan medis tsb
Seluruh bagian paru Bagian2 paru yg
tenggelam dlm air mengembang terapung dlm
ABORTUS
air
1. Bagaimana menentukan APC?
Bila tindakan abortus itu:
4. Syarat viabilitas bayi
- Tidak dilakukan atas indikasi medis
- Umur > 28 minggu dlm kandungan
- Tidak dilakukan oleh tenaga kesehatan yg memiliki keahlian
- PB > 35 cma
dan kewenangan
- BB > 2500 gram
- Tidak berdasarkan pertimbangan ahli
- Lingkaran frontooccipital > 32 cm
- Tidak dilakukan di sarana layanan kesehatan
- Tidak ada cacat bawaan yg berat
- Tidak ada persetujuan tertulis dari penderita atau suami
Macam2 identifikasi pd DVI:
- Identifikasi primer? Sidik jari, susunan gigi, DNA
2. Bagaimana tatacara APM?
- Identifikasi sekunder? Foto/visual, properti, medis
Dilakukan atas indikasi medis oleh tenaga kesehatan yg berwenang
bila ada korban keracunan/usus terburai, dll
dg persetujuan bumil/suami/keluarga pd sarana layanan
- rawat px
kesehatan (pasal 57 UU RI No 36/2009)
- inform consent
- RM
3. Bagaimana peran dokter dlm kasus APC?
- Lapor polisi
Pemeriksaan pada ibu:
Dari puskesmas meminta pemeriksaan DNA (seorang bapak
- Tanda2 kehamilan
meragukan anak pertamanya). Advice? Disarankan test golongan
- Tanda2 abortus
darah dulu
- Membuat visum bila ada SPVR
Pemeriksaan pada janin
Menurut pasal 45 KUHP bila anak <16th melakukan tindak pidana,
Menentukan:
hukumannya apa aja?
- Golongan darah
- Dikembalikan pd ortu, wali, tanpa dijatuhi pidana
- Berat janin
 - Diserahkan pd pemerintah tanpa dijatuhi hukuman pidana ->
diserahkan pd rumah pendidikan anak2 nakal u/ mendapat
pendidikan dari Negara sampai anak berusia 18 th
- Dijatuhi hukuman pidana dengan ancaman pidana dikurangi
sepertiganya. Jika kejahatan itu diancam pidana mati atau
seumur hidup, dijatuhi pidana 15th
KEJAHATAN SEKSUAL
1. Definisi pemerkosaan: tindakan menyetubuhi seorang wanita yg
bukan istrinya dg kekerasan atau ancaman kekerasan
2. Seorang laki2 bersetubuh dg wanita, kapan bisa dituntut,
kapan tidak dituntut?
3. Laki2 dan perempuan sama2 mau? Bisakah dihukum?
4. Tugas dokter dalam kasus pemerkosaan:
- Mencari tanda2 pergumulan
- Mencari tanda2 persetubuhan
- Mencari tanda2 kekerasan
- Mencari benda2 milik korban/tersangka
TOKSIKOLOGI
1. 3 orang mati karena masuk sumur
a. Dugaan penyebab kematiannya apa? Keracunan CO2
b. Bagaimana cara mengambil jenazah di dalam sumur? Masuk ke
sumur dg menggunakan masker 02 atau diambil dg tali
c. Pemeriksaan keracunan CO2? Dg air kapur, kalo terdapat CO2
akan ada endapan putih
CO2 + Ca(OH)2 -> CaCO2 + endapan putih
d. Mengapa menduga keracunan CO2? Karena BJ CO2 1,52 lebih
rendah dari udara sehingga CO2 cenderung berada di tempat yg
lebih rendah dan dapat bertahan lama
e. mekanisme intoksikasi CO2: CO2 menyebabkan asfiksia karena
berkurangnya jumlah O2 di udara pernapasan dan proses ini pd
tahap awal akan dipercepat dengan efek langsung CO2 pd pusat
pernapasan makin cepat dan dalam tingkat keracunan per
inhalasi makin berat
2. Mekanisme intoksikasi CO
Biasanya perinhalasi
Mekanisme berdasar teori afinitas
Afinitas ikatan CO 200-500x lbh besar dari afinitas O2 terhadap Hb
dimana CO + Hb (carboxyhemoglobin) bersenyawa lebih cepat,
lebih stabil, lebih lengkap daripada O2+Hb (oksihemoglobin)
akibatnya
- Hambatan ikatan O2 dg Hb
- Terbentuk COHb dlm jumlah tinggi dalam darah -> darah tidak
mampu mengangkut O2 yg cukup ok Hb sudah berikatan dg CO->
anemic anoxia
jd korban meninggal karena asfiksia
3. Alkali dilution test? Tehnik intrepetasi
- 1/2/3 tetes darah diencerkan dg air sampai merah muda (15cc)
- buat blanko control dari darah bukan perokok (darah perokok
banyak mengandung CO) dan bukan darah fetus dg volume
disamakan
- tiap tabung ditetesi reagen natrium atau kalium hidroksida 10%
- blanko test dalam waktu seketika berwarna hijau kecoklatan
karena terbentuk alkali hematin
- darah yg mengandung CO akan tetap kemudian >30 detik
berubah menjadi hijau kecoklatan
- bila test (-) -> darah mengandung >10% CO
- khas lebam mayat warna cherry red (merah darah)
jika mengirimkan u/ pemeriksaan toksikologi brp toples yg
disediakan, apa saja isinya?
3 toples:
I: organ2 traktus digestivus
II: organ lain (hati, otak, paru, ginjal, dll)
III: organ2 traktus urogenital
Pmx tambahan
1. Syarat bahan & syarat pengawet u/pengiriman histoPA ?
Syarat bahhan =
- Ukuran 3x2x ½ cm
- Jar. Yg diperiksa jgn ditekan/dirusak
- Jaga agar jaringan tidak tertekuk
- Jar.jgn smpe kontak dgn air , jgn dicuci, jgn dipegang dgn tangan
basah
- Hendaknya tdk mengirim bhn yg telah membusuk / dr jenazah yg
telah lama meninggal apalagi klo ga disimpan dlm lemari
pendingin krn autolisis
Syarat pengaweet =
- Dgn formalin 10% / buat sendiri air : formalin = 1: 3
- Jml pengawet 20x volume jar.yg diawetkan
- Jar.harus terendam sempurna, ga bole ad yg mengapung
2. Bagaimana cara pengambilan beercak di lantai ?
Dikerik  ditaruh pd sbuah tabung yg berisi EDTA cair --? Botol
ditutup rapat dgn paraffin  diikat  disegel  dilabel
3. Rahasia kedokteran
a. Apa yg dimaksud dgn rahasia kedokteran ?
Segala sesuatu yg harus dirahasiakan mengenai apa yg diketahui
dan didapatkan selama menjalani praktek lapangan kedokteran,
baik yg menyangkut masa sekarang maupun masa lampau, baik
px yg msi idup maupun yg sdh meninggal
b. Dasar2 rahasia kedokteran :
- Kewajiban moral
- Lafal sumpah dokter (PP no.26/1990)
- PP no.10/1996
- Etika kedokteran
4. Kapan seorang dokter dapat membuka rahasia kedokteran ?
Ada 2 golongan/aliran
- Pendirian yg mutlak : rahasia kedokteran harus dipegang teguh
tanpa ada alternatif lain, apapun konsekuensinya. Aliran ini tidak
mempertimbangkan kepentingan lain yg lebih utama
- Pendirian yg nisbi/relatif : terbanyak diikuti, tp dalam prakteknya
sering mendatangkan konflik moril dan kesulitan lain. Aliran ini
mempertimbangkan mana yg lebih utama
5. Dasar pendirian relatif/nisbi = KUHP Pasal 48,50,51
6. Sanksi bila ngebocorin rahasia kedokteran =
- Sanksi pidana : KUHP Pasal 112,322
- Sanksi perdata : KUHP Perdata Pasal 1365-1367
- Sanksi administratif : UU no.6 th 1963 Pasal 11
- Sanksi sosial / msyarakat
7. Yang berwenang mengadu atas pembocoran rahasia
kedokteran =
- Orang yang dirugikan (KUHP Pasal 22 ayat 2)
- Orang/wakil yg sah (KUHP Pasal 72)
- Orang tua, anak, suami, istri (KUHP Pasal 73)
- Menkes (UU no.6/1993/Pasal 1)
Untuk kasus kematian tidak wajar, surat kematian tidak dapat
diberikan sebelum daa kepastian jenazah perlu otopsi
Bagaimana identifikasi pd jenazah ?
Identifikasi umum :
- Menentukan korban manusia/bukan
- Menentukan jml korban
- Menentukan jenis kelamin
- Umur
- Ras
- Panjang badan
Identifikasi khusus =
- Sidik jari
- Gigi geligi
- Gol.darah
- Cacat/ kelainan bawaan
- Warna kulit, mata, rambut
- Tanda2 pekerjaan/keg.sehari2
- Tato
- Jar.parut/kelainan patologis
SOAL UJIAN LISAN KEL. UNEJ 1 21 JAN 2010
dr. Hariadi & dr. Edy
1. Definisi Ver =
- 4 kata kunci (kuliah dr.Rahmania) = tertulis, pengadilan, oleh
dokter, apa yang anda lihat & periksa sendiri
- Menurut buku ajar = laporan tertulis untuk justisi yang dibuat
oleh dokter berdasar sumpah, tentang segala sesuatu yg diamati
(terutama yg dilihat & ditemukan) pada benda yg diperiksa
- Visum = dilihat, repertum = ditemukan
2. Macam2 visum hidup =
a. Visum et repertum =
- Diberikan bila korban sudah diperiksa/diobati, tidak terhalang
menjalankan pekerjaan jabatan/mata pencaharian
 b. VeR sementara =
- Diberikan apabila setelah diperiksa, ternyata: 1) korban perlu
dirawat/observasi; 2) korban terhalang menjalankan pekerjaan
jabatan/mata pencaharian
- Karena belum sembuh, maka VeRnya tidak memuat kualifikasi
luka
c. VeR lanjutan =
Diberikan apabila stlh dirawat/diobservasi, tnyata =
- Korban sembuh
- Korban blm sembuh, pindah RS/dokter lain
- Korban blm sembuh, kmd pulang paksa/melarikan diri
- Korban meninggal dunia
3. Yang dimaksud sumpah kedokteran?
4. Siapa yg menyumpah
5. Ada berapa macam VeR? Apa aja?
Ada 7 macam. Macamnya:
a. Visum et repertum korban hidup
b. VeR Mayat
c. VeR pemeriksaan TKP
d. VeR penggalian mayat
e. VeR mengenai umur
f. VeR psikiatrik
g. VeR mengenai barang bukti lain
6. Berapa bagian isi visum? apa aja?
Ada 5 bagian, yaitu =
1. PRO JUSTISIA = untuk peradilan
Dicantumin di kiri atas
Sebagai pengganti materai
2. PENDAHULUAN
Memuat =
a. Identitas pemohon VeR
b. Identitas dokter yg meriksa/mbuat ver
c. Tempat dilakukannya pmx (mis/RS XX)
d. Tanggal dan jam dilakukannya pmx
e. Identitas korban
f. Keterangan dari penyidik mengenai cara kematian, luka, di
mana korban dirawat, dan waktu korban meninggal dunia
3. PEMBERITAAN
- Identitas korban mnurut pmx dokter = umur, JK, TB, BB, wkt
saat korban diterima di RS
- Hasil pmx berupa kelainan yg ditemukan pada korban
- Tindakan2/operasi2 yg sudah dilakukan
- Hasil pmx tambahan/hasil konsultasi dgn dokter lain
Inget !!!
- Harus bahasa indo!  orang awam bukan dokter mengerti
- Kalau mau memberi keterangan bahasa kedokteran boleh di
belakang pakai tanda kurung
- Angka harus ditulis dgn huruf, misal 4 cm = empat sentimeter
- Tidak boleh tulis dx luka, misal luka bacok, luka tembak
4. KESIMPULAN = pendapat pribadi dokter yang memeriksa
5. PENUTUP
- Memuat kalimat “Demikianlah visum et repertum ini dibuat
dengan mengingat sumpah pada waktu menerima jabatan”
- Diakhiri dengan tanda tangan, nama lengkap/NIP dokter
7. Isi pemberitaan? Lihat atas
8. Syarat pemberitaan? Lihat atas
9. Isi kesimpulan
Pendapat pribadi dokter yg memeriksa mengenai hasil pmx sesuai
dgn pengamatan yg sebaik2nya menggunakan kelima panca indera
10. Dari mana datang nya VER?
Yang boleh minta VeR = Penyidik & hakim
- Penyidik = POLRI dgn pangkat serendah-rendahnya AIPDA
(Ajudan inspektur dua)
Pangkat penyidik pembantu serendah-rendahnya BRIPDA
(brigadir dua)
Namun klo di daerah terpencil  boleh aja BRIPDA jadi penyidik
utama  di daerah tsb gada yg pangkatnya lebih tinggi lagi
- Hakim pidana: alur = hakim pidana merintahin jaksa  lengkapi
BAP (Berita Acara Pmx) + VER  jaksa limpahin ke penyidik
- Hakim perdata: alur = hakim perdata langsung ke dokter  di
sidang pengadilan perdata tidak ada jaksa
- Hakim agama
11. Tujuan TKP
Manfaat:
1. Menentukan saat kematian
2. Menentukan pada saat itu sebab akibat tentang luka
3. Mengumpulkan barang bukti
4. Menentukan cara kematian
12. Gambar luka tembak jarak dekat senjata beralur
13. Kasus tentukan saat kematian
Tanda2 yg dipakai =
a. Penurunan suhu mayat
Lama kematian (jam) = (98,4O F-suhu rectal jenazah OF) / 1,5
b. Lebam mayat
Timbul 15 – 20 menit setelah meninggal
c. Kaku mayat
 Primary flacidity [somatic death] otot2 lemas, tapi masih
bisa dirangsang mekanik maupun elektrik. Selama 2 – 3 jam
 Rigor mortis [cellular death] otot2 tidak bisa berkontraksi
meskipun dirangsang scr mekanik maupun elektrik
i. Kaku mayat belum lengkap = serentak pada otot2
seluruh tubuh, tp manifestasinya tidak bersamaan, b’lgsg
3 jam. Mula2 m. Orbicularis oculi  otot2 rahang bwh 
otot2 leher  extr atas  toraks, abdomen  extr bwh
ii. Kaku mayat lengkap  selama 12 jam
iii. Kaku mayat mulai m’hilang  urutannya = waktu
timbul, tapi otot rahang bawah yang paling akhir lemas
 Secondary flacidity
d. Proses pembusukan
Dimulai 18-24 jam stlh s’seorang meninggal
Tanda2 pmbusukan =
- Warna kehijauan pd dinding perut daerah caecum  rx
hemoglobin dgn H2S  Sulf-met-hemoglobin
- Wajah dan bibir membengkak
- Scrotum & vulva membengkak
- Distensi dinding abdomen  gas2 pmbusukan dlm usus 
feces kluar dr anus, isi lambung kluar dr mulut & idung
- Vena2 superfisial kulit berwarna kehijauan (MARBLING)
- Pembentukan gas2 pmbusukan d bwh lap.epidermis  BULLAE
- Tekanan gas2 pmbusukan  gas dlm paru terdesak  darah
keluar dari mulut & hidung
- Gas pembusukan dalam orbita  bola mata menonjol
- Kuku & rambut terlepas, dd. perut pecah
- Pmbusukan alat2 tubuh :
i. Golongan cepat = jaringan otak, lambung, usus, uterus
hamil/post partum
ii. Golongan lambat = jantung, paru, ginjal, diafragma
iii. Golongan paling lambat = prostat, uterus ga hamil
e. Hal2 lain yg ditemukan baik pd pmx di TKP maupun pd wkt
melakukan otopsi
1. Pemerikaan setempat dlm ruangan =
- Tanggal pada surat pos/surat kabar
- Keadaan sisa makanan yang ditemukan
- Derajat koagulasi susu dlm botol
2. Keadaan parasit pada tubuh korban, mis/kutu  dapat hidup 3
– 6 hari. Kalau semua kutu ud mati  korban ud mati >6 hari
3. Klo px mati di ruang terbuka  cek tanaman/rumput yg ketiban
jenazah  kalau pucat = jenazah sudah di tempat tsb >8 hari
4. Rambut lepas setelah 14 hari; kuku lepas setelah 21 hari
Yang ketemu wkt otopsi =
A. LARVA LALAT
 Syarat = cari yang paling besar (karena itu yang paling tua), tidak
boleh ada kepompong (karena kepompong ukurannya statis
walau isinya bertumbuh)
 Telur (8-14 jam)  larva (9-12 hari)  kepompong (12 hari) 
lalat dewasa
 Cara =
1. Cari larva yg plg gemuk  krn dia yg tertua
2. Ambil beberapa larva tsb  masukan ke botol yang sudah berisi
alkohol 70%
3. Botol ditutup parafin  masukan ke dalam kotak
4. Kotak dibungkus & diikat dgn tali yg gada sambungannya
5. Kasi label dan segel pd tempat ikatan tali
6. Kirim ke lab beserta surat =
- Surat permohonan pmx umur larva
- Surat tentang laporan peristiwa
- Berita acara pembungkusan disertai contoh segel
 Lalat bakal meletakkan telur @jenazah yg sudah mulai membusuk
 Proses pembusukan dimulai dlm waktu 18-24 jam setelah kematian
 Telur u/jd larva butuh wkt minimal 8 jam  18 jam + 8 jam = 26
jam (±1 hari)
 Maka, Nentuin lama korban telah meninggal = umur larva + 1 hari
B. PROSES PENCERNAAN MAKANAN DI LAMBUNG
 Kalau di lambung tidak ada makanan, tapi rectum penuh feces & v.
urinaria penuh  korban mati waktu masih pagi sebelum bangun
 Pengosongan isi lambung :
- Segera sesudah makan, lambung berisi partikel2 kasar dr
makanan yg telah dikunyah  kmd diubah jd makanan ½ cair
- Dalam ±6 jam  si makanan ½ cair ke duodenum u/dicerna lebih
lanjut
- Makanan masuk ke bagian atas jejunum, t.u. lemak diabsorpsi
 Klo di lambung ditemukan makanan kasar = mati dalam 2 – 4 jam
setelah makan terakhir
 Klo di lambung tidak ada makanan, tapi di duodenum & ujung
atas usus halus berisi makanan yang telah dicerna  mati dalam
waktu ±6 jam setelah makan terakhir
 Px commotio cerebri berat  makanan tidak bisa dicerna setelah
koma >24 jam
14. Mengapa terbentuk kontusio ring? Apa nama gerakan anak
peluru menembus kulit ? Gerak Gyroskopi (?)
- Karena anak peluru yg bergesekan dengan kulit sehingga
menimbulkan bekas
- Gerakannya berputar (rotasi)
- Adanya di luka tembak masuk
- Luka tembak keluar gada kontusio ring, kecuali apabila ada benda
keras yg menempel/menekan kulit tmpat peluru keluar, seperti:
korban menempel tembok/tergeletak di lantai/anak peluru yg
keluar itu mengenai sabuk/benda keras lain
15. Macam surat kematian
Kalo mnurut buku ajar =
a. Formulir A
- Diberikan kepada keluarga jenazah
- Merupakan izin pemakaman bagi penduduk asli Indonesia
- Isi: 1) identitas jenazah; 2) tanggal & tempat jenazah diperiksa;
3) identitas dokter yang meriksa & ttd dokter
b. Formulir B
- Dikirim ke Dinkas kesehatan kab/kota setempat
- Isi = 1) identitas jenazah; 2) tanggal & jam jenazah diperiksa; 3)
tempat pmx jenazah; 4) persangkaan sebab kematian; 5) jam
& tgl pelaporan kematian; 6) identitas dokter pemeriksa & ttd
c. Surat kematian karena penyakit menular atau tidak (Formulir M)
- Dibuat u/pengiriman jenazah melalui pelabuhan
d. Formulir kematian internasional
- Hanya dibuat/diisi pada peristiwa kematian yang ada dalam RS
saja
- Dibuat oleh dokter  dikirim ke Dinkes tk.I  Dept.Kes
e. Kutipan akta kematian
Kalo menurut kuliah Prof. SE tahun lalu=
a. Surat keterangan kematian:
- Dibuat oleh pihak berwenang yaitu =
1. Kepala RS/dokter/paramedis  di faskes terdekat. Boleh
perawat/bidan kalau tidak ada
2. Kades/lurah: butuh surat keterangan kematian dari
fasyankes terdekat dulu supaya bisa dibuat
3. Kepolisian: kalau kematian tidak wajar, identitas tidak jelas
- Guna = untuk izin pemakaman, ngangkut jenazah (ambulans,
kapal laut, pesawat terbang), ngurus akte/ sertifikat kematian
b. Surat penyebab kematian:
- Untuk pelaporan (keperluan data statistik kependudukan
maupun kesehatan)
- Dikirim ke Dinkes kota/kab setempat
- Ada 2 jenis, y.i. =
1. Sertifikat Medis Penyebab Kematian (SMPK) = catatan
hasil pmx px melalui otopsi forensik & perawatan medis yg
dikeluarkan o/ RS
2. Surat Keterangan Penyebab Kematian (SKPK) = catatan
hasil pmx px melalui otopsi verbal (wawancara) dgn pihak
keluarga yg dikeluarkan o/ pkm kecamatan & kelurahan
16. Yang berfungsi sebagai izin pemakaman = FORMULIR A bagi
penduduk Indonesia asli
17. Fx formulir A = sbg surat izin pemakaman bagi pddk Indonesia asli
18. Sebab kematian trauma listrik =
a. VENTRIKEL FIBRILASI
- 60 Hz  kelainan denyut jantung optimal
- 70 mA dalam 5 s dr lengan ke tungkai  fibrilasi
- Paling bahaya = masuk ke tubuh melalui tangan kiri & keluar
melalui kaki yang berlawanan
- Masuk melalui tangan yang 1 dan keluar melalui tangan yg lain
= 60% mati
b. PARALISIS RESPIRATORI
- Spasme dr otot-otot akibat arus listrik  korban tidak bisa
memakai otot2 pernapasan  asfiksia  mati
- Terjadi bila arus listrik yg memasuki tubuh korban > ambang yg
membahayakan, tp < ambang yg dpt sebapin ventrikel fibrilasi
c. PARALISA PUSAT PERNAPASAN
- Kalau arus listrik msk melalui pusat di batang otak (kepala
merupakan jalur arus listrik)
- Bila arus listrik diputus  paralisa pusat pernapasan tetap ada,
jantung masih berdenyut  masih bisa ditolong pake
pernapasan buatan  tidak terjadi bila arus listrik mengalir
melalui lengan ke lengan/tungkai ke tungkai
19. Sebab kematian tenggelam =
- Asfiksia
- Vagal reflex
- Spasme laring
- Ventrikel fibrilasi
20. Pemeriksaan dalam & luar asfiksia =
- Luar = sianosis, ekimosis/tardieu spot
- Dalam = kongesti, darah encer, edema paru, hiperemi lambung,
hati, ginjal, patahnya tulang lidah dan rawan gondok, perdarahan
faring
21. Darah asfiksia bagaimana? = gelap & encer
22. Definisi tanatologi = ilmu pengetahuan yang mempelajari
perubahan-perubahan pada seseorang yang telah meninggal
23. Macam2 tanda pasti kematian =
Tanda pasti kematian  munculnya di stadium cellular death =
a. Menurunnya suhu mayat (argor mortis)
b. Lebam mayat (livor mortis)
c. Kaku mayat (rigor mortis)
d. Perubahan pada kulit =
- Hilangnya elastisitas kulit
- Lebam mayat warna merah kebiruan
- CUTIS ANSERINA = bulu kuduk berdiri  kontraksi m.erector
pillae
e. Perubahan pada mata =
- Refleks kornea & cahaya menghilang
- Kornea mjd keruh  trtutup o/lap.sekret mata yg mengering.
Tp klo kelopk mata tertutup  mmperlambat kornea jd keruh
- Bulbus oculi melunak & mengkerut  tek.intra okuler mnurun
- Pupil bs brbentuk bulat/lonjong/ireguler  lemasnya otot2 iris
- Perubahan PD retina  aliran darah retina berhenti
f. Proses pmbusukan & kadang2 ada proses mumifikasi & adipocere
24. Mengapa terjadi lebam mayat?
Peredaran darah berhenti  stagnasi  gravitasi  mecari tempat
terendah  bintik2 warna merah kebiruan kalau dilihat dari luar
25. Mengapa terjadi kaku mayat?
Persediaan glikogen telah habis  ADP tidak bisa diubah lagi jadi
ATP  kaku
26. Mengapa tejadi pembusukan?
Karena enzim proteolitik & mikroorganisme
27. Ciri2 luka tajam
- Tepi luka rata
- Sudut luka lancip
- Rambut terpotong
- Tidak ditemukan jembatan jaringan
- Tidak ditemukan memar/lecet sekitarnya
28. Ciri2 luka robek? Karena benda tajam atau tumpul?
- Seluruh tebal kulit & jaringan di bawah kulit rusak  epidermis
terkoyak, folikel rambut, kelenjar sebasea & keringat juga rusak
- Ada memar & lecet
- Rambut utuh
- Jembatan jaringan +
- Sudut/tepi luka tumpul
- Sering terjadi pada kulit yang ada tulang di bawahnya
Karena benda tumpul
29. Macam2 luka krn benda tajam: Iris, tusuk, bacok a. VENTRIKEL FIBRILASI
- 60 Hz  kelainan denyut jtg optimal
30. Definisi luka percobaan - 70 mA dlm 5 s dr lengan ke tungkai  fibrilasi
- Paling bahaya = masuk ke tubuh melalui tangan kiri & keluar
31. Soal bonus dr. Edy = mengapa luka akibat trauma tajam melalui kaki yang berlawanan
perdarahannya lebih profus drpd trauma tumpul? - Masuk melalui tangan yang 1 dan keluar melalui tangan yang
Krn pemb.darah pd trauma tajam terpisah sehingga benang2 fibrin lain = 60% mati
tidak mampu menyambung dan faktor2 pembekuan tdk bs bekerja b. PARALISIS RESPIRATORI
- Spasme dari otot2 akibat arus listrik  korban tidak bisa
SOAL UJIAN TULIS dr. Hoediyanto 23 Des memakai otot-otot pernapasan  asfiksia  die
1. Pada penggalian jenazah tinggal kerangka ditemukan lubang pada - Terjadi bila arus listrik yg memasuki tubuh korban > ambang yg
tengkoran dan ditemukan anak peluru pada lubang tengkorak. membahayakan, tp < ambang yg dpt sebapin ventrikel fibrilasi
Sebutkan bagian2 VeR penggalian jenazah c. PARALISA PUSAT PERNAPASAN
Sama dengan VeR yg lain = PRO JUSTISIA s.d. PENUTUP - Kalau arus listrik msk melalui pusat di batang otak (kepala
merupakan jalur arus listrik)
2. Gambarkan - Bila arus listrik diputus  paralisa pusat pernapasan tetap ada,
a. Bentuk luka asimetris jantung masih berdenyut  masih bisa ditolong pakai
b. Bentuk luka tusuk belati yg memilik 2 sisi tajam (yg jelas bentuk pernapasan buatan  tidak terjadi bila arus listrik mengalir
V, yg lain?) melalui lengan ke lengan/tungkai ke tungkai
c. Bentuk luka iris pada kulit yg berlipat?
d. Bentuk luka tusuk dgn kikir bermata 3 (bintang 3) 7. Dokter untuk menghindari malpraktek harus dgn standar apa?
Siapa yg mengeluarkan?
3. Pada TKP tgl 23-12-2009 ditemukan jenazah membusuk - Standar pelayanan  pedoman yg harus diikuti o/dr & drg dlm
dikerubungi larva menyelenggarakan praktek kedokteran. Diterbitin o/ Menkes
a. Bagaimana cara mengirim sampel larva? Jelaskan! - Standar profesi  kemampuan minimal yang harus dikuasai
1. Cari larva yang paling gemuk  karena dia yang tertua o/seorang individu u/melakukan kegiatan profesi ke masyarakat
2. Ambil beberapa larva tersebut  masukan ke botol yang sudah secara mandiri. Diterbitin o/organisasi profesi
berisi alkohol 70% - Standar prosedur operasional  perangkat/instruksi/langkah2
3. Botol ditutup parafin  msukin ke dlm kotak yg dibakukan u/menyelesaikan suatu proses kerja rutin tertentu.
4. Kotak dibungkus & diikat dgn tali yg tidak ada sambungannya Dibuat berdasar kosensus bersama
5. Kasi label dan segel pada tempat ikatan tali
6. Kirim ke lab beserta surat = 8. Identifikasi primer = sidik jari, DNA, catatan gigi
- Surat permohonan pmx umur larva
- Surat tentang laporan pristiwa 9. Korban meninggal tgl 15 Nov 2007, 07.00, LM +, KM smua sendi,
- Berita acara pembungkusan disertai contoh segel pembusukan (-). Perkiraan saat kematian korban
b. Jika ditemukan umur larva tsb 2 hari, kapan perkiraan LM + = mulai 15 menit stlh mati
kematian? KM lengkap = 6-18 jam stlh die
Umur larva + 1 hari = 3 hari  Perkiraan kematian 20-12-2009 Pembusukan = 18-24 jam stlh die
07.00-6 jam = 01.00 pagi
4. Unsur2 pembunuhan anak : 07.00-18 jam = 13.00 tgl 14 nov
Pelaku = ibu kandung Berarti mati antara 13.00 14 nov s.d. 01.00 15 nov
Korban = anak kandung
Alasan = takut ketahuan telah melahirkan anak 10. Jabatan terendah penyidik
Waktu = pada wkt melahirkan atau bberapa saat setelah melahirkan Polri pangkat serendah2ya AIPDA (ajudan inspektur 2)
Penyidik pembantu serendah2nya BRIPDA (Brigadir Dua)
SOAL PROF SUDJARI Kalau di daerah terpencil tidak ada AIPDA  BRIPDA boleh jadi
1. Informasi menurut UU pradok yg harus diterangkan sblm penyidik utama
meminta Inform consent
- Dx & tata cara tindakan medis 11. 3 surat setelah lulus ap aja? Siapa yg mngeluarkan?
- Tujuan tindakan medis yg dilakukan - Surat tanda registrasi = KKI (Konsul kedokteran Indonesia)
- Alternatif tindakan lain & risikonya - Surat izin praktik = Dinkes kab/kota
- Risiko & komplikasi yang mungkin terjadi - Ijazah = fakultas kedokteran
- Prognosis terhadap tindakan yang dilakukan
12. Bila px tidak sadar, siapa yg berhak memberi persetujuan
2. Seorang WN Cina meninggal di RS pemerintah dgn KP. Surat tindakan medis?
kematian yg diberikan? Sebagai izin pemakaman? a. Keluarga terdekat (suami, istri, ortu yg sah, anaknya yg kompeten,
Formulir izin pemakaman yg dibuat atas dasar reglemen catatan saudara kandung)
sipil, berlaku untuk golongan Eropa & Cina. Formulir ini hanya b. Pengampu
dibuat oleh RS pemerintah & kantor catatan sipil
13. Beda luka iris dan luka retak
3. Isi RM rawat inap ? Ciri-ciri Luka iris Luka retak/robek
a. Identitas px Tepi luka tajam Tidak tajam
b. Tanggal & waktu Sudut luka Tajam Tidak tajam
c. Hasil anamnesis: sekurang2nya keluhan & riwayat penyakit Permukaan luka Rata Tidak rata
d. Hasil pmx fisik & pnunjang medik Jembatan jaringan Tidak ada Ada
e. Dx Rambut Terpotong Tercabut
f. Rencana penatalaksanaan Memar/lecet sekitar luka Tidak ada ada
g. Pengobatan dan/atau tindakan
h. Persetujuan tindakan bila diperlukan 14. Deskripsi luka tembak jarak dekat
i. Catatan observasi klinis & hasil pngobatan - Pada jarak tembakan mulai jarak dari kontak longgar hingga jarak
j. Ringkasan pulang (discharge summary) <60 cm
k. Nama & ttd dokter, drg, atau nakes tertentu yg merawat
- Efek asap: <30 cm, efek nyala api: <15 cm, efek tatoage: <60 cm 
l. Pelayanan lain yg dilakukan o/nakes tertentu
mesiu yang tidak terbakar di sekitar luka tembak masuk
m. Untuk px kasus gigi dilengkapi dgn odontogram klinik - Kadang-kadang metal fouling
- Kontusio ring 1-1,5 mm
4. Seorang calon PNS menderita TBC aktif, buatkan
kesimpulannya! 15. Sebab kematian korban tenggelam di air tawar
- Ventrikel fibrilasi
5. Seorang datang dengan luka tembak menembus peritoneum,
- Hipervolemia
SPVR -, apa yg dilakukan doker? Dirawat saja, tidak membuat VeR
- Hipoklorida
- Hiponatremi
6. Sebab kematian korban trauma listrik
 - Hyperkalemia
16. Sebab kematian luka bakar
- Syok hipovolemik maupun neurogenik
- Infeksi
- Acute renal failure
- Jaringan edema
- Keracunan akut gas CO/gas2 toxic lainnya, misal wool/sutra
terbakar  melepas amonia/HCN; nitrocellulose film & bahan-
bahan kulit imitasi terbakar  melepas NO2 dan NO4
17. Kapan rekam medis dapat dibuka?
UU RI No.29 tahun 2004 tentang Pradok Ps. 48
Rahasia kedokteran dapat dibuka hanya untuk:
- Kepentingan kesehatan px
- Memenuhi permintaan aparatur penegak hukum dalam rangka
penegakan hukum
- Permintaan px sendiri
- Berdasarkan ketentuan perundang-undangan
18. Syarat bayi viable?
BBL dapat hidup tanpa perawatan khusus, syarat:
- Umur ≥ 28 minggu dalam kandungan
- Panjang badan ≥ 35 cm
- BB ≥ 2500 gram
- Tidak ada cacat bawaan yang berat
- Lingkaran fronto occipital ≥ 32 cm
19. Bila diminta asuransi membuat keterangan pada klaim untuk px
dgn KP untuk tunjangan keluarga. Bgmn keterangan yg dibuat?
SOAL UJIAN dr. Nur Cahyo Sp.F
1. Jenazah warga Cina keturunan, agama Islam meninggal di RS
pemerintah karena KP. Surat kematian apa saja yg diberikan?
Izin pemakaman dengan apa?
- Surat kematian = A, B, M, I, CS
- Izin pemakaman = Formulir izin pemakaman yg dibuat atas dasar
reglemen catatan sipil, berlaku untuk gol. Eropa & Cina. Form ini
hanya dibuat oleh RS pemerintah & kantor catatan sipil
2. Apa kegunaan pembuatan VER?
Sebagai ganti barang bukti karena barang bukti yang diperiksa tsb
tidak mungkin bisa dihadapkan di sidang pengadilan dalam keadaan
sebagaimana adanya
3. Syarat penulisan pemberitaan pada VER ?
- Menggunakan bahasa Indonesia sedemikian rupa sehingga orang
awam (non dokter) dapat mengerti.
- Kalau perlu ditambah istilah kedokteran, ditulisnya di belakang
dan pakai tanda kurung
- Angka harus ditulis dgn huruf, misal 4 cm  empat sentimeter
- Memuat hasil pmx yg objektif sesuai apa yg diamati, t.u. ap yg
dilihat & ditemukan pd korban/benda o/dokter
- Isi dari pemberitaan =
a. Identitas korban menurut pmx dokter: umur , JK, TB, BB, KU
b. Hasil pmx berupa kelainan yg ditemukan pada korban
c. Tindakan2/operasi yg telah dilakukan
d. Hasil pmx tambahan/hsl konsultasi dgn dokter lain
4. Bila ada jenazah diantar oleh penyidik dengan SPVR, pada PL
ditemukan perdarahan bawah kulit kepala bagian
temporoparietal, SAH 3x3 cm, SDH 100 cc, bagaimana cara
menuliskan sebab kematian jenazah pada SPVR?
Jenazah laki-laki/perempuan, umur…, panjang badan, berat
badan…, status gizi…
Dari pemerikasaan luar didapatkan luka memar pada kepala,
pendarahan pada hidung dan telinga, bengkak berwarna
kemerahan pada kelopak mata.
Dari pemeriksaan dalam didapatkan pendarahan pada kulit kepala
daerah… di bawah selaput keras sebanyak seratus sentimeter kubik,
di bawah selaput laba-laba sebesar tiga kali tiga sentimeter di
sebelah… diduga akibat persentuhan dengan benda tumpul. Korban
dapat meninggal akibat perdarahan di bawah selaput tebal otak dan
di bawah selaput laba-laba otak.
5. Apa syarat bahan dan syarat pengawet untuk pengiriman
histo-PA?
Syarat bahan =
- Ukuran 3x2x ½ cm
- Jaringan yang diperiksa jangan ditekan/dirusak
- Jaga agar jaringan tidak tertekuk
- Jaringan jangan sampai kontak dengan air, jangan dicuci, jangan
dipegang dengan tangan basah
- Hendaknya tidak mengirim bahan yang telah membusuk/dari
jenazah yang telah lama meninggal apalagi kalau tidak disimpan
dalam lemari pendingin karena autolisis
Syarat pengaweet =
- Dengan formalin 10%/buat sendiri air:formalin = 1:3
- Jumlah pengawet 20x volume jaringan yang diawetkan
- Jaringan harus terendam sempurna
6. Jika mengirimkan untuk pemeriksaan toksikologi, brp stoples
yang disediakan?
Minimal 3, untuk =
a. Organ traktus digestivus = lambung, sebagian usus besar dan usus
halus beserta isinya
b. Organ lain seperti hati, paru, jantung, limpa, otak, pankreas
c. Organ traktus urogenital = ginjal ka & ki, kandung kencing + isinya
7. Apa guna tanatologi?
- Nentuin apa seseorang benar2 uda meninggal atau blm
- Nentuin berapa lama seseorang telah meninggal
- Membedakan perubahan2 post mortal dengan kelainan2 yang
terjadi pada waktu korban masih hidup
SOAL UJIAN dr. Agus Algozi Sp.F
KASUS I
Dokter tiba di TKP tgl 25-12-09 jam 23.00 WIB. Ditemukan di suatu
kamar seorang pria dalam keadaan tergantung dengan sebuah stagen yg
tergandung pada sebuah blandar. Ditemukan lebam mayat pada ujung
anggota gerak atas & bawah. Sendi rahang, sendi kuduk dan sendi
anggota gerak atas kaku. Sendi anggota gerak bawah lemas.
Pembusukan negatif.
1. Apa tujuan dokter pd pemeriksaan TKP?
- Menentukan saat kematian
- Menentukan cara kematian
- Menentukan pada saat itu sebab akibat tentang luka
- Mengumpulkan barang bukti
2. Apa korban benar2 mati? Ya. Krn sudah ditemukan tanda pasti
kematian (lebam mayat)
3. Apa tindakan dokter bila tanda pasti kematian tidak
ditemukan? Dilakukan pemeriksaan & resusitasi secepatnya.
4. Apakah mungkin kasus ini adalah kasus kecelakaan? Tidak
mungkin karena biasanya kasus accidental hanging adalah pada
anak2
5. Bagaimana cara menurunkan tubuh korban?
- Sebelum diturunkan difoto dulu
- Tali dipotong pada bagian yg bebas simpul (diikat dengan benang
pada 2 tempat kemudian dipotong serong)
- Jerat jangan dilepas dulu smpai korban diperiksa di RS
6. Barang bukti apa yang perlu diamankan?
- Barang2 milik korban (pakaian, tanda pengenal, surat sebelum
mati bila ada, dll)
- Alat2 untuk menggantung diri (Stagen, alat tumpu, bekas serabut
tali, bekas sidik jari)
7. Bagaimana cara pembungkusan & penyegelan barang bukti?
Barang bukti dipindahkan dan dibungkus tersendiri. Kemudian
diberi label dan segel. Diikutsertakan berita acara untuk pmx
barang bukti
8. Kapankah saat kematian?
Perkiraan korban telah meninggal selama 2-6 jam krn ditemukan
kaku mayat sebagian. Jadi korban meninggal antara jam 17.00-
21.00 tgl 25-12-09
9. Bagaimana perlakuan VeR korban?
10. Bagaimana teknik otopsi kasus ini?
I. PEMERIKSAAN LUAR
a. Kepala
- Lidah terjulur/mata melotot  biasanya hilang bila jerat pada
leher uda dilepas
- Muka berwarna biru = aliran vena terhambat tapi arteri tidak
terhambat  biasanya bila bhn penggantungnya lunak
- Muka pucat = aliran vena & arteri terhambat  bahan
penggantungnya keras
- Pecahnya venule pada mata = bendungan pada kepala
- Asfiksia  permeabilitas pembuluh darah >>  bintik2
perdarahan (tardieu spot)
b. Leher
- Alur jerat pada kulit leher = alur dapat pucat, tepi alur/seluruh
alur bwarna merah coklat  lecet soalnya
- Kulit yang berbatasan dengan alur  sedikit pembendungan
pembuluh darah  echymose
- Tanda intravital = perdarahan di sekitar fraktura
Klo tanda intravital tdk jelas, maka =
  Bahan yg dicurigai dimasukin ke larutan formalin 10% selama
3x24 jam u/ memfiksir semua tanda2 intravital
 Kemudian masukin ke dalam larutan alkohol 95% selama 1x24
jam u/ memberikan warna  perdarahan yang terjadi di sekitar
daerah fraktrur dapat ditemukan
c. Anggota gerak
- Lebam mayat pada ujung bawah lengan & tungkai
- Luka memar/luka lecet o.k. persentuhan dengan benda2 di
sekitar korban
d. Kelamin & dubur
Air seni, cairan mani, feces/darah dari vagina
II. PEMERIKSAAN DALAM
a. Rongga kepala
- Tanda-tanda bendungan pembuluh darah otak
- Kerusakan medspin  klo hukuman gantung
b. Leher
- Perdarahan otot & jaringan di daerah alur jerat
- Patah tulang lidah, tulang rawan gondok
- Robekan2 kecil pada bagian intima pembuluh darah leher
Tanda2 kekerasan pada daerah leher (tidak selalu ada) :
- Fraktur processus/cornu superior cartilago thyroidea
- Perdarahan di dalam otot2 leher
- Robekan musculus sternocleidomastoideus & ligamentum
thyroid
- Fraktur os cornu hyoid
- Robekan2 kecil pd intima vena jugularis
c. Dada & perut
- Bendungan pembuluh darah & asfiksia  perdarahan2 kecil di
pleura & peritoneum
- Pembendungan organ2 t.u. dlm rongga abdomen bagian bawah
11. Apa arti dari lidah menjulur, keluarnya sperma, dan keluarnya
feces? Apakah tanda ini dapat menunjukkan cara kematian/
selalu ditemukan pada kasus hanging?
 Lidah menjulur tergantung letak jerat di leher.
Bila letaknya di bawah jakun (kartilago tiroid)  lidah terdorong
terjulur keluar
Bila di atas jakun  lidah tertarik ke dalam
 Keluarnya feces. sperma, urin terjadi involunter pada stadium
apneu. Tanda2 tsb bukan merupakan petunjuk cara kematian
KASUS II
Dalam suatu rumah kosong, penduduk setempat menemukan seorang
korban wanita berusia muda dalam keadaan pingsan & tanpa busana.
Polisi membawa korban ke IRD, disertai SPVR korban hidup. Hasil pmx:
Status generalis:
KU: lemah dan tdk sadar, TD 100/70; N 76x/menit; RR: lemah
Status lokalis:
- Memar di hampir seluruh wajah
- Memar pada daerah leher
- Bekas gigitan pada payudara
- Dari vagina keluar cairan berlendir & berdarah
- Hymen berbentuk semilunaris dgn robekan pd pk 6 & 7
- Pada pengecatan Gram spermatozoa +
1. Bagaimana prosedur pemeriksaan kasus ini?
- Ada SPVR dari polisi & keterangan kejadian
- SPVR dan korban diserahkan ke dokter
- Ada persetujuan tertulis dari korban/keluarga yang menyatakan
tidak keberatan u/ diperiksa dokter
- Ada polisi wanita atau perawat wanita yg mendampingi dokter
waktu melakukan pemeriksaan
2. Untuk pemeriksaan kasus ini, diperlukan apa saja?
- SPVR
- Informed consent
- Pendamping dokter waktu memeriksa
3. Apakah diperlukan izin tidak keberatan dilakukan
pemeriksaan (inform consent) dari px? Perlu
4. Apabila sesaat setelah pemeriksaan dilakukan, ternyata px
sadar kembali dan dokter mengizinkan pulang, VER apa yang
diberikan oleh dokter kpd penyidik? VER Korban hidup
5. Ternyata hasil pemeriksaan tambahan untuk HCG Test +,
bolehkah dilakukaan aborsi? Apa dasar hukumnya?
UU RI No. 36 tahun 2009 Pasal 75 boleh aborsi bila ada indikasi
perkosaan yang dikhawatirkan menyebabkan trauma psikologis
setelah dilakukan konseling
6. Apa syarat abortus provokatus medicinalis menurut UU No.36
tahun 2009?
UU RI no. 36 tahun 2009 Pasal 75:
Aborsi sebagaimana dimaksud dlm Pasal 75 hanya dapat dilakukan:
a. Sebelum kehamamilan berumur 6 (enam) minggu dihitung dari
hari pertama haid terakhir, kecuali dalam hal kedaruratan medis
b. Oleh tenaga kesehatan yang memiliki ketrampilan dan
kewenangan yang memiliki sertifikat yang ditetapkan oleh
menteri.
c. Dengan persetujuan ibu hamil yang bersangkutan
d. Dengan izin suami, kecuali korban perkosaan
e. Penyedia layanan kesehatan yang memenuhi syarat yang
ditetapkan oleh menteri
7. Untuk menentukan cairan tersebut di atas adalah sperma,
dilakukan pemeriksaan apa?
a. Tanpa pewarnaan
b. Dengan pewarnaan (HE, MB, Giemsa, dll)
KASUS III
Dokter tiba di TKP tgl 20-08005 pk 09.00. Ditemukan mayat seorang
perempuan muda tanpa busana di atas tempat tidur kamar suatu hotel.
Lebam mayat tidak ditemukan, semua sendi lemas. Pada daerah leher
terlihat adanya lecet dan memar warna kemerhan.
1. Bagaimana sikap & tindakan dokter?
- Tentukan dulu, px hidup atau mati
- Jika masih hidup, segera lakukan pertolongan
- Jika sudah mati, periksa korban. Tentukan saat kematian, cara
kematian, membantu mengumpulkan barang bukti, sebab akibat
tentang luka
2. Kelainan apa yang perlu dicari pada tubuh korban?
- Tanda2 kekerasan goresan, garukan, gigitan, luka lecet, memar di
sekitar mulut, leher, pergelangan tangan, lengan, payudara, paha
bagian dalam, punggung
- Perubahan pada alat2 kelamin korban: robekan hymen,
perdarahan, luka benda asing, pembengkakan
3. Barang bukti apa yang perlu dicari dan diamankan?
Sapu tangan, handuk, pakaian, kertas, tissue yg dapat digunakan
pelaku untuk membersihkan alat kelamin. Puntung rokok, rokok,
korek, rambut, sidik jari
4. Kapan saat kematian?
Pada korban masih belum ditemukan tanda pasti kematian, jadi
dilakukan resusitasi
Kalau sudah muncul lebam mayat, kematiaannya 15-20 menit yaki
08.40-08.45
5. Bagaimana VER korban ini ?
6. Definisi perkosaan?
Tindakan menyetubuhi korban wanita yang bukan istrinya dengan
kekerasan atau ancaman kekerasan
7. Tugas dokter?
- Mencari tanda2 pergumulan
- Mencari tanda2 persetubuhan
- Mencari tanda2 kekerasan
- Mencari barang2 milik korban / tersangka
8. Tugas penyidik?
- Mengamankan korban, tersangka dan barang bukti
- Membuat SPVR
9. Pemeriksaan tambahan apa yang dilakukan?
Pemeriksaan adanya:
- Sperma
- Air mani
- Penyakit kelamin
- Kehamilan
- Bahan2 lain pd tubuh korban yg bs mjd petunjuk
KASUS IV
Seorang pengusaha setelah mengambil uang di bank ditodong oleh
kawanan perampok dan si pengusaha mencoba melawan, maka salah
seorang kawanan perampok menusuk perut korban. Korban dibawa ke
IRD, hasil pemeriksan:
Status generalis: KU = kurang baik, kesadaran menurun, TD 90/55, N
106/menit, RR cepat
Status lokalis:
- Robekan pada pakaian korban di bagian perut
- Luka terbuka pada daerah perut dengan tepi luka tajam & rata, ukuran
4x2 cm
- Lewat luka tsb keluar usus
Pengobatan:
- Infus transfusi darah
- Rawat inap
- Laparotomi
Ada SPVR korban hidup dr polisi.
Korban ini ternyata akan dilakukan operasi laparotomi. Perlu pertindik
(inform consent)
1. Apa itu persetujuan tindakan medik?
Persetujuan yang diberikan oleh pasien atau keluarga terdekat
setelah mendapat penjelasan secara lengkap mengenai tindakan
kedokteran atau kedokteran gigi yang akan dilakukan terhadap px
2. Untuk apa (guna)?
- Melindungi px dari tindakan2 medis yg tidak sesuai prosedur
- Melindungi dokter apabila terjadi sesuatu (misalnya tuntutan)
dikemudian hari
3. Siapa yang menjelaskan dan tanda tangan?
Yang menjelaskan adalah:
- Dokter pemberi perawatan atau pelaku pemeriksaan/tindakan
- Dokter lain yg diberi wewenang
Yang tanda tangan =
- Dokter  baik pada format persetujuan atau penolakan tindakan
kedokteran
- Pemberi persetujuan =
a. Orang yang berusia 18 tahun atau lebih atau telah menikah
b. Anak2 yang berusia 16 tahun belum 18 tahun dapat membuat
persetujuan tindakan kedokteran tertentu yang tidak berisiko
tinggi apabila mereka dapat menunjukkan kompetensinya
dalam membuat keputusan.
4. Bila penderita tidak sadar, siapa yang tanda tangan?
Bagaimana sikap dokter?
Yang ttd =
- Keluarga terdekat (suami / istri, ortu yg sah / anaknya yg
kompeten, Sodara kandungnya)
- Pengampu
Sikap dokter = pd px yg ga kompeten yg menghadapi keadaan gawat
darurat medis, sedangkan yg sah mewakilinya memberi pertindik
tidak ditemukan  dokter dpt melakukan tindakan kedokteran
demi kepentingan terbaik px. Penjelasan dpt diberikan kemudian
Setelah operasi penderita terkena komplikasi, tidak sembuh. Maka
keluarga korban menuduh dokter RS melakukan malpraktik.
1. Apa sebenarnya malpraktik itu?
Praktik kedokteran yang salah atau tidak sesuai dengan standar
profesi atau standar prosedur operasional.
2. Bagaimana sikap dokter untuk membuktikan tindakan kita
bukan malpraktik?
Bila tanpa tuntutan:
Ada tindakan kedalam dan tindakan keluar
Tindakan kedalam:
- Menyiapkan inform consent
- Menyiapkan SIP
- Menyiapkan STR
- Menyiapkan rekam medis
- Lapor kepada kepala SMF, komite medik RS
Tindakan keluar:
Menjelaskan pada px dan keluarga px bahwa tindakan yg
dilakukan bukan malpraktek dengan memberikan bukti-bukti
Bila dengan tuntutan:
- Lakukan seperti tanpa tuntutan kemudian lapor ke MKEK
(Majelis Kehormatan Etik Kedokteran) dan IDI
- Bila sidang MKEK menyatakan kita tidak bersalah -> dijadikan
dasar pembelaan di pengadilan
- Bila sidang MKEK menyatakan salah -> negosiasi u/ ganti rugi
sekecil2nya
jawaban RI sebelumnya:
- Jelaskan pada pihak penyidik tentang pengobatan yang telah
diberikan yang ditulis di RM dan disaksikan perawat
- Laporkan ke IDI daerah setempat
- Laporkan pembuktian malpraktek dg 4D (duty, dereliation of
duty, damage, direct casual relationship)
3. Maka, sarana apa yang dapat dipakai ? Rekam medis
KASUS V
Korban ditemukan terapung di kolam renang sebuah hotel pk 06.00
tanggal 4/12/01
1. Apa yang dilakukan dokter?
Setelah korban diangkat dr kolam, tentukan korban hidup atau
mati. Hati2 mati suri! (biasa pada korban tenggelam, kedinginan,
luka sengat listrik, tersambar petir)
Bila korban hidup  berusaha menyelamatkan jiwa korban
Bila meninggal  keluarga lapor polisi
2. Polisi membawa SPVR, kemudian petugas hotel bertanya sebab
kematian, bagaimana sikap dokter?
Bilang ke petugas hotel tanya ke penyidik saja
3. Ga kebaca
KASUS VI
Dokter tiba di TKP tgl 31/12/02 jam 07.00. Di ruang tamu sebuah rumah
ditemukan seorang korban laki2 dlm posisi tengkurap dengan sebilah
pisau tertancap di punggungnya. Baju korban berlumuran darah. Lantai
sekitar juga terdapat genangan darah. Pada tubuh korban ditemukan
lebam mayat pada bagian dada, semua sendi kaku, tanda pembusukan -
1. Kapan perkiraan kematian korban ?
6-18 jam sblm dokter tiba di TKO
2. Bagaimana cara kematian korban ?
Pembunuhan
3. Pisau yg tertancap di punggung, apakah pisau boleh diangkat ?
Boleh, dengan syarat tidak boleh menambah sidik jari pada pisau &
merusak bagian tubuh korban, maka sebaiknya difoto terlebih dulu
KASUS VII
Seorang wanita dibonceng mengalami kecelakaan, wajah memar dan
luka lecet dan hidung keluar darah kemudian korban dibawa ke UGD
diantar o/ polisi dengan membawa SPVR.
1. Apa yang dilakkukan oleh dokter?
Menyelamatkan korban, inform consent, rekam medis
2. Keluarga memindahkan korban ke RS swasta, apa yang
dilakukan dokter?
Membuat VER lanjutan (pindah RS)
3. VER apa yang dibuat dokter di RS swasta?
Membuat VER sementara untuk pasien yg memerlukan perawatan
lebih lanjut (SPVR baru & VER baru)
4. Setelah dirawat di RS swasta, korban meninggal. Apa yang
dibuat oleh dokter?
VER lanjutan
5. Pemeriksaan tambahan apa yang dilakukan oleh dokter di RS
swasta?
Foto rontgen kepala / skull
KASUS VIII
19 Desember 2005 pukul 22.00 WIB, datang ke RSU seorang wanita
dalam keadaan tidak sadar, wajah penuh lecet dan memar. Wanita umur
25 tahun ini diantar oleh keluarga akibat dianiaya pacarnya.
1. Sebagai dokter yang tugas jaga malam, apa yang dilakukan oleh
dokter?
- Memeriksa korban dan memberi pertolongan pada korban
(berusaha menyelamatkan jiwa korban)
- Inform consent
- Rekam medis
- Menyarankan keluarga lapor polisi karena ini adalah kejadian
tidak wajar atau jika tidak ada keluarga yang mengantar melapor
adalah pihak RS/UGD, bisa PPDS/DM
2. Polisi datang membawa SPVR ke UGD, apa yang dilakukan oleh
dokter setelah menerima SPVR tersebut?
- Memeriksa apakah SPVR memenuhi syarat atau tidak
- Karena penderita tidak sadar maka perlu ............... membuat VER
sementara (dapat untuk menahan tersangka)
KASUS IX
Pemeriksaan TKP ditemukan kerangka yang terdiri atas 2 buah
tengkorak, 2 buah tulang panjang, 2 buah tulang punggung, 1 buah
tulang rahang bawah
1. Bagaimanakah tahapan pemeriksaan kerangka itu?
2. Identifikasi umum (jika tinggal kerangka) kemudian
identifikasi khusus (jika masih ada badan)
3. Bagaimana perkiraan jumlah korban?
4. Jumlah minimal 2 korban, jumlah maksimal? 7 orang
5. Bagaimana cara pengiriman kerangka tersebut ke lab
forensik?
KASUS X
Perempuan 15 tahun dibawa ke UGD setelah minum baygon
1. Bagaimana sikap dan tindakan dokter?
Berpikir ini kasus tidak wajar
- Live saving  kumbah lambung, simpan sebagian bahan
muntahan untuk sampel pemeriksaan
- Inform consent
- Rekam medis
 - Lapor polisi (Keluarga, yang mengantar, petugas UGD) bila
percobaan bunuh diri, keluraga menolak melapor polisi  tidak
masalah
2. Kemudian polisi datang membawa visum
Bila korban hidup  VER Sementara
Bila korban meninggal  VeR Lanjutan
3. Korban meninggal, SPVR otopsi (+). Bagaimana bila keluarga
menolak otopsi?
- Bila polisi cabut SPVR  Surat kematian  Jenazah bisa dibawa
pulang
- Polisi tetap menghendaki visum  Keluarga tetap tidak mau 
keluarga menandatangani surat pulang paksa  Surat kematian
tetap tidak dapat diberikan
- Bila keluarga setuju  Otopsi
4. Untuk pemeriksaan lebih lanjut, apa aja yang dikirim?
- Bahan muntahan  ditampung dalam wadah yang bersih, diberi
pengawet alkohol 95%, wadah ditutup, diberi paraffin, diberi
label dan disegel
- Darah dan urin  Tidak perlu diberi pengawet tapi pada darah
perlu diberi antibiotika
5. Ternyata korban minum baygon karena ingin bunuh diri,
keluarga mengira pasien hamil, keluarga pasien bertanya apa
korban hamil, bagaimana sikap dokter?