Anda di halaman 1dari 10

LembarIdentifikasiBatuanBeku

LaboratoriumPetrologi
SekolahTinggiTeknologiMinyak& Gas Balikpapan

IdentifikasiBatuanBeku Continental:

GambarBatuan Keterangan

- Warna : Putihkeabu-abuan
- Tekstur : Hipokristalin
- Struktur :Masif
- Mineral : Hornblend,
Plagioklas

DESKRIPSI BATUAN

1. JenisBatuan : Batuanbekuintermediet

2. Warna : PutihKeabu-abuan

3. Struktur : Massive

4. Tekstur : Hipokristalin, fanerik(kasar), subhedral,


inequigranular

5. Komposisi Mineral : Hornblend, Palgioklas

6. Nama Batuan : Andesite

7. Petrogenesa : Vulkanik Continent

Nama :Michael Pratama Sibarani


NIM : 1301274

Kelompok :7

Tgl. Praktikum :

Acc :

LaporanResmiPraktikumPetrologi 34
LembarIdentifikasiBatuanBeku
LaboratoriumPetrologi
SekolahTinggiTeknologiMinyak& Gas Balikpapan

Petrogenesa :

Batuan beku Andesit merupakan batuan beku yang berasal dari batuan
vulkanik, dilihat dari penjajaran mineral yang tidak sejajar yang cenderung oleh
hornblend. Proses pendinginannya bewrlangsung relatif cepat sehingga batuannya
terdiri atas kristal-kristal yang tidak sempurna dan bercampur dengan massa dasar
sehingga batuan ini bertekstur hipokristalin.

LaporanResmiPraktikumPetrologi 35
LembarIdentifikasiBatuanBeku
LaboratoriumPetrologi
SekolahTinggiTeknologiMinyak& Gas Balikpapan

GambarBatuan Keterangan

- Warna: Abu-abuKehitaman
- Tekstur : Hipokristalin
- Struktur : Masif
- Mineral : Biotite, Plagioclase,
Amphibole

DESKRIPSI BATUAN

1. JenisBatuan : Batuan beku intermediet

2. Warna : Abu-abukehitaman

3. Struktur : Massive

4. Tekstur : Hipokristalin, faneropofiritik, inequigranular,


subhedral.

5. Komposisi Mineral : Biotite, Amphibole, Plagioclase

6. Nama Batuan : Diorite

7. Petrogenesa : Hypabisal, Gang/Korok

Nama :Michael Pratama Sibarani


NIM : 1301274

Kelompok :7

Tgl. Praktikum :

Acc :

LaporanResmiPraktikumPetrologi 36
LembarIdentifikasiBatuanBeku
LaboratoriumPetrologi
SekolahTinggiTeknologiMinyak& Gas Balikpapan

Petrogenesa :

Diorit merupakan batuan hasil terobosan batuan beku (intrusi) yang


terbentuk dari hasil peleburan lantai samudra yang bersifat mafic pada suatu
subduction zone. Biasanya dihasilkan pada busur lingkaran volkanis, dan
membentuk suatu gunung didalam cordilleran (subduction sepanjang tepi suatu
benua, seperti pada deretan Pegunungan). Terdapat emplaces yang besar berupa
batholiths ( banyak beribu-ribu mil-kwadrat) dan mengantarkan magma sampai
pada permukaan untuk menghasilkan gunung api gabungan dengan lahar andesite.

LaporanResmiPraktikumPetrologi 37
LembarIdentifikasiBatuanBeku
LaboratoriumPetrologi
SekolahTinggiTeknologiMinyak& Gas Balikpapan

GambarBatuan Keterangan

- Warna: Abu-abukeputihan
- Tekstur : Hipokristalin
- Struktur : Massive
- Mineral : Plagioclase, Biotite,
MasaDasar (Gelas)

DESKRIPSI BATUAN

1. JenisBatuan : BatuanBekuAsam

2. Warna : Abu-abukeputihan

3. Struktur : Massive

4. Tekstur : Hipokristalin, PorfiriAfanitik, Subhedral,


Inequigranular

5. Komposisi Mineral : Plgioclase, Biotite, MasaDasar(Gelas)

6. Nama Batuan : Dasite

7. Petrogenesa : Continental Vulkanik (Asam)

Nama :Michael Pratama Sibarani


NIM : 1301274

Kelompok :7

Tgl. Praktikum :

Acc :

LaporanResmiPraktikumPetrologi 38
LembarIdentifikasiBatuanBeku
LaboratoriumPetrologi
SekolahTinggiTeknologiMinyak& Gas Balikpapan

Petrogenesa :

Dasit merupakan batuan vulkanik asam yang mempunyai komposisi kimia


SiAl, terbentuk di daerah Korok, Gang gunung api.

LaporanResmiPraktikumPetrologi 39
LembarIdentifikasiBatuanBeku
LaboratoriumPetrologi
SekolahTinggiTeknologiMinyak& Gas Balikpapan

GambarBatuan Keterangan

- Warna : Merah-orange
- Tekstur : Holokristalin
- Struktur : Massive
- Mineral : Ca-Plagioclase, Biotite,
Qwartz.

DESKRIPSI BATUAN

1. JenisBatuan : Batuanbekuasam

2. Warna : Merah-orange

3. Struktur : Masif

4. Tekstur : Holokristalin, Euhedral, Equigranular,


Panidiomorfik, Fanerikkasar

5. Komposisi Mineral : Ca-Plagioclase/Orthoklase, Biotite, Qwartz

6. Nama Batuan : Granite

7. Petrogenesa : PlutonikAsam

Nama :Michael Pratama Sibarani


NIM : 1301274

Kelompok :7

Tgl. Praktikum :

Acc :

LaporanResmiPraktikumPetrologi 40
LembarIdentifikasiBatuanBeku
LaboratoriumPetrologi
SekolahTinggiTeknologiMinyak& Gas Balikpapan

Petrogenesa :

Batu granit merupakan batuan beku , yang terjadi pada daerah intrusif.
Berdasarkan tempat terbentuknya batu granit terbentuk padabatuan beku plutonik.
Proses terbentuknya dihasilkan dari letusan gunung yang meletus yang
dimuntahkan dari perut bumi dalam bentuk lava. Batu granit yang dihasilkan dari
ledakan gunung meletus ini, lava yang keluarakan mengalami pembekuan dan
mengeras yang diakibatkan oleh factor alam seperti angin, air, gravitasi.

LaporanResmiPraktikumPetrologi 41
LembarIdentifikasiBatuanBeku
LaboratoriumPetrologi
SekolahTinggiTeknologiMinyak& Gas Balikpapan

GambarBatuan Keterangan

- Warna : Segar: Putih


Lapuk: Kecokelatan
- Tekstur : Holokristalin
- Struktur : Massive
- Mineral : Biotite, Hornblenda,
Massa Dasar(Plagioclase)

DESKRIPSI BATUAN

1. JenisBatuan : Batuanbekuasam

2. Warna : Segar: Putih

Lapuk: Kecokelatan

3. Struktur : Massive

4. Tekstur : Holokristalin, Fanerik (sedang), Euhedral,


Equigranular

5. Komposisi Mineral : Biotite, Hornblenda, Masadasar(Plagioclase)

6. Nama Batuan : Granodiorite

7. Petrogenesa : Continental Asam

Nama :Michael Pratama Sibarani


NIM : 1301274

Kelompok :7

Tgl. Praktikum :

Acc :

LaporanResmiPraktikumPetrologi 42
LembarIdentifikasiBatuanBeku
LaboratoriumPetrologi
SekolahTinggiTeknologiMinyak& Gas Balikpapan

Petrogenesa :

Granodiorit terbentuk akibat hasil kristalisasi magma di dalam perut bumi


(intrusif). Granodiorit adalah batuan Granit yang hampir menjadi batuan Diorit.
Granodiorit adalah batuan dimana plagioklas sebanding atau melebihi mineral
feldspar kalium.

LaporanResmiPraktikumPetrologi 43

Anda mungkin juga menyukai