Produksi abumin tergantung dari intake nutrisi terutama protein.

asupan protein
merangsang sintesis albumin dalam kondisi normal. sintesis albumin dapat berkurang pada
kondisi inflamasi atau asupan protein yang tidak adekuat. sintesis albumin yang berkurang dapat
menjadi alasan penting penyebab konsentrasi albumin yang rendah. berbagai sitokin seperti IL-1
dan IL-6 menghambat sintesis albumin, meningkatkan penghancuran dan perpindahan albumin
trans kapiler. penurunan fungsi hati menyebakan gangguan sintesis albumin. hormon tertentu
seperti tiroid dan glukortikoid memiliki sintesis albumin. asidosis dapat menghambat sintesis dan
berkontribusi pada terjadinya hipoalbuminemia.

pada umumnya , laju katabolisme albumin berbanding lurus dengan kadar albumin.
namun, pada kondisi inflamasi terdapat hubungan terbalik pada konsentrasi albumin dan
katabolisme albumin. dimana katabolisme albumin lebih besar dibandingkan dengan konsentrasi
albumin.

protein memiliki peran penting dalam stimulasi pembentukan fibrin, multiplikasi sel,
pembentukan jaringan ikat, pembentukan kalogen dan deposisi, peningkatan aktivasi enzim,
mengurangin katabolisme, meningkatkan kekebalan tubuh dan meningkatkan penyembuhan luka
secara keselurahan.

pada ulkus kaki diabetik proses inflamsi melibatkan banyak faktor inflamasi berupa
protein fase akut, sitiokin dan kemokin. pasien memiliki kadar CRP(C-reaktive protein),
fibronogen, IL-6, macropahage migration inhibitory faktor (MIF), macrophage inflamatory
protein-1 alfa (MIP-1alfa) dan interferon inducible protein-10(IP-10). pada pasein ulkus kaki
diabetik, kadang asupan kalori harus dibatasi untuk mencapai target glukosa dan penanda
metabolisme yang terkait, sementara asupan protein harus dibatasi untuk menguramgi protenuria
dan memperbaiki prognosis pada nefropati diabetik. sekitar 40% pasien DM akan mengalami
komplikasi ke ginjal, terjadinya protenuria dan dapat memicu hipoalbuminemia.

insulin diperlukan untuk sintesis albumin yang memadai. pasien diabetes memiliki
tingkat sintesis albumin yang menurun, yang meningkat dengan infus insulin.