Anda di halaman 1dari 42

LABORATORIUM TEKNIK KIMIA Nama : GERRI ADHIT FACH

FAKULTAS TEKNIK NPM/Semester : 18031010162/1


UPN “VETERAN” JAWA TIMUR Sesi :2
Praktikum : PEMOGRAMAN KOMPUTER
Percobaan : ITC PASCAL VARIABEL DAN
KONSTANTA INPUT DAN OUTPUT
Tanggal : 10 September 2018 LAPORAN RESMI
Pembimbing : IR KINDRIANRI NURMA W,MT.

1. Buatlah program dari persoalan berikut :


Hitunglah pembuatan larutan dengan data inputan,

NPM GENAP :
1. KOH 2 N 1500 ml
2. NaOH 3% 50 ml
3. H2SO4 1% 100 ml
4. NaCL 3M 100 ml
5. HCL 4N 100 ml
𝑊 𝑊 𝑉
Rumus Pembuatan Larutan : 𝑁= 𝑀 = 𝐵𝑀𝑥𝑉 % = 𝑉𝑡𝑜𝑡 𝑥100%
𝐵𝑒 𝑥 𝑉

N = Normalitas
W = Berat bahan
𝐵𝑚
Be = Berat Ekivalen 𝐵𝑒 =
𝑒

Bm = Berat Molekul
𝑒 = ekivalen/valensi molekul
V = Volume
2. Buatlah Algoritma, Program dan Flowchart Algoritma dari persoalan berikut
Hitunglah Konversi dengan data inputan
NPM GENAP :
Konversi satuan Centimeter menjadi
No. Centimeter Feet Inch KM Mil
1. 50 ….. ….. ….. …..
2. 90 ….. ….. ….. …..
3. 140 ….. ….. ….. …..
4. 170 ….. ….. ….. …..
5. 210 ….. ….. ….. …..
3. Buatlah program dengan menggunakan statement input untuk menyelesaikan
persoalan berikut :
NPM GENAP
Empat buah pegas identic disusun secara seri – paralel seperti gambar di bawah
ini :

Jika konstanta masing-masing pegas 575 N/m dan memiliki beban 47,5 N,
tentukanlah pertambahan panjang sistem pegas tersebut.
4. Buatlah program dengan menggunakan statement untuk menyelesaikan
persoalan berikut :
NPM GENAP
Sebuah cyclone memiliki desain dibawah ini dengan ketentuan:

Buatlah program inputan untuk menghitung volume cyclone beserta


Algoritma dan flowchart Algoritmanya, kemudian konversikan ke satuan ft
(feet) !
Dimana :
 1 m3 = 35.314667 ft3
 Gunakan statement constanta

5. Hasil pengamatan tegangan permukaan dengan bahan aquades


adalah sebagai berikut:
d M = d-d X = (d-d)2

15,375 … …

17,137 … …

18,548 … …

18,837 … …

20,169 … …

d=… ∑X = …

Ralat Mutlak = ....


Ralat Nisbi = ....
Keseksamaan = ....
Berdasarkan tabel diatas dengan inputan “d”, buatlah program ralat
mutlak, ralat nisbi, dan keseksamaan (output program sebagaimana tabel)
NB :
1. Lengkapi setiap persoalan dengan urutan
a. Algoritma
b. Flowchart Algoritma
c. Listing Program
d. Hasil Program
2. Setiap praktikan tidak boleh sama
3. SELAMAT MENGERJAKAN
Jawab :
1. Buatlah program dari persoalan berikut :
Hitunglah pembuatan larutan dengan data inputan,

NPM GENAP :
1. KOH 2 N 1500 ml
2. NaOH 3% 50 ml
3. H2SO4 1% 100 ml
4. NaCL 3M 100 ml
5. HCL 4N 100 ml

JAWABAN
6. KOH
A. Algoritma
 Mulai Program
 Mendeklarasikan Variabel Bm = berat molekul, Be = berat
ekivalen KoH, W = Berat, N = Normalitas, E = Ekivalen KoH
,V = Volume
 Memasukan Nilai Variabel Bm = Berat molekul, Be = Berat
ekivalen KoH, W = Berat, N = Normalitas, E = Ekivalen KoH, V =
Volume
 Sebelum mencari nilai W, maka harus mencari nilai Be terlebih
dahulu dengan rumus yang telah ditentukan
 Apabila nilai Be sudah dicari maka mencari nilai W dengan rumus
yang telah ditentukan
 Hasil nilai w ditampilkan
 Selesai
B. Flowchart Algoritma Perhitungan KoH

MULAI

Bm, Be, W, N,
E,V

Bm, Be,
W, N, E,V

Be=Bm/E
W=N*Be*V

SELESAI
C. Listing progran NaoH

Program Pembuatan_Larutan_KoH;
Uses crt;
Var Bm,Be,W,N,E;REAL;
Begin
Clrscr;
Write (‘masukkan Valensi =’);readln (V);
Write (‘masukkan Berat Molekul =’);readln (Bm);
Write (‘masukkan Normalitas =’);readln (N);
Write (‘masukkan volume larutan =’);readln (v);
Be:=Bm/e;
W:=n*Be*v;
Writeln (‘ jadi berat KoH yang diperlukan =’,w:4:4,’N’);
Readln;
End.
D. Hasil Run Program NaoH
7. NaoH
A. Algoritma
 Mulai program
 Mendeklarasikan Variable P = Persentase larutan H2So4, Vtot =
Volume Total zat H2So4, V = Volume larutan H2So4
 Masukkan Nilai Variable P = Persentase larutan H2So4, Vtot = Volume
Total zat H2So4 V = Volume larutan H2So4
 Lalu mencari Nilai V dengan rumus yang telah ditentukan
 Cetak hasil V dari H2So4
 Selesai
B. Flowchart Algoritma Perhitungam NaOH

MULAI

p, vtot, v

P, Vtot,v

Vtot=(v/p)*100

SELESAI
C. Listing program NaOH

Program pembuatan_larutan_NaoH
Uses crt;
Var persen,vtot,v:real;
Begin
Clrscr;
White (‘masukkan Volume =’);readln (V);
White (‘masukkan Presentase =’);readln (%);
Vtot:=(v/persen)*100;
Writeln (‘ jadi volume total H2s04 yang diperlukan sebesar ‘,vtot:4:4,’L’);
Readln;
End.
D. Hasil Run Program NaOH
8. H2so4
A. Algoritma
 Mulai program
 Mendeklarasikan Variable P = Persentase larutan H2So4, Vtot =
Volume Total zat H2So4, V = Volume larutan H2So4
 Masukkan Nilai Variable P = Persentase larutan H2So4, Vtot = Volume
Total zat H2So4, V = Volume larutan H2So4
 Lalu mencari Nilai V dengan rumus yang telah ditentukan
 Cetak hasil V dari H2So4
 Selesai
B. Flowchart Algoritma Perhitungan H2SO4

MULAI

p, vtot, v

P, Vtot,v

Vtot=(v/p)*100

SELESAI
C. Listing program H2SO4

Program pembuatan_larutan_H2s04
Uses crt;
Var persen,vtot,v:real;
Begin
Clrscr;
White (‘masukkan Presentase =’);readln (%);
White (‘masukkan Volume =’);readln (V);
Vtot:=(v/persen)*100;
Writeln (‘ jadi volume total H2s04 yang diperlukan sebesar ‘,vtot:4:4,’L’);
Readln;
End.
D. Hasil Run Program H2SO4
9. Nacl
A. Algoritma
 Mulai program
 Mendeklarasikan Variable Bm = Berat Molekul Nacl, W = Berat, V =
Volume, E = Ekivalen zat Nacl, M = Molaritas
 Masukkan Nilai Variable Bm = Berat Molekul Nacl, W = Berat, V =
Volume, E = Ekivalen zat Nacl, M = Molaritas
 Mencari Nilai W dengan rumus yang telah ditentukan
 Cetak hasil dari w
 Selesai
B. Flowchart Algoritma Perhitungan NaCL

MULAI

Bm, W, V, E, M

Bm, W, V,
E,M

W=Bm*V*M

SELESAI
C. Listing program Nacl

program Pembuatan_larutan_Nacl
uses crt;
var Bm,W,V,E,M:real;
begin clrscr;
write('Masukkan Berat Molekul = ');
readln(Bm);
write('Masukkan Molalitas = ');
readln(M);
write('Masukkan Volume larutan = ');
readln(V);
w:=m*Bm*v;
write(' yang perlu ditimbang = ',w:4:4,'N);
readln;
end.
D. Hasil Run Program Nacl
10. HCL
A. Algoritma
 Mulai Program
 Mendeklarasikan Variabel Bm = berat molekul, Be = berat
ekivalen KoH, W = Berat, N = Normalitas, E = Ekivalen KoH, V =
Volume
 Memasukan Nilai Variabel Bm = Berat molekul, Be = Berat
ekivalen KoH, W = Berat, N = Normalitas, E = Ekivalen KoH, V =
Volume
 Sebelum mencari nilai W, maka harus mencari nilai Be terlebih
dahulu dengan rumus yang telah ditentukan
 Apabila nilai Be sudah dicari maka mencari nilai W dengan rumus
yang telah ditentukan
 Hasil nilai w ditampilkan
 Selesai
B. Flowchart Algoritma Perhitungan HCL

MULAI

Bm, Be, W, N,
E,V

Bm, Be,
W, N, E,V

Be=Bm/E
W=N*Be*V

SELESAI
C. Listing progran HCL

Program Pembuatan_Larutan_HCL;
Uses crt;
Var Bm,Be,W,N,E;REAL;
Begin
Clrscr;
Write (‘masukkan Valensi =’);readln (E);
Write (‘masukkan Berat Molekul =’);readln (Bm);
Write (‘masukkan Normalitas =’);readln (N);
Write (‘masukkan volume larutan =’);readln (v);
Be:=Bm/e;
W:=n*Be*v;
Writeln (‘ jadi berat KoH yang diperlukan =’,w:4:4,’N’);
Readln;
End.
D. Hasil Run Program HCL
Jawab :
2. Buatlah Algoritma, Program dan Flowchart Algoritma dari persoalan
berikut Hitunglah Konversi dengan data inputan dengan Inputan
Konversi satuan Centimeter menjadi Feet, inch, KM, Mil

A. Algoritma
 Mulai
 Masukan variabel cf,sf,dg,e,t,yg,f1,d,f2,gb,a,s,w,q,z,x,a1,a2,a3
,a4,a5,a6,a7,a8,a9
 Membuat table sesuai dengan rumus yang ada dengan soal

Masukan Data yang diproses dengan rumus


Feet:=50*0.032;
Feet2:=90*0.032;
Feet3:=140*0.032;
Feet4:=170*0.032;
Feet5:=210*0.032;
Inch:=50*0.393;
Inch2:=90*0.393;
Inch3:=140*0.393;
Inch4:=170*0.393;
Inch5:=210*0.393;
KM:=50*0.00001;
KM2:=90*0.00001;
KM3:=140*0.00001;
KM4:=170*0.00001;
KM5:=210*0.00001;
Mil:=50*393.7;
Mil2:=90*393.7;
Mil3:=140*393.7;
Mil4:=170*393.7;
Mil5:=210*393.7;
 Output sebagaimana di soal
 Cetak hasil
 Selesai
B. Flowchart Algoritma Konversi Data Inputan

MULAI

cf,sf,dg,e
,t,yg,f1,d,
f2,gb,a,s,
w,q,z,x,a
1,a2,a3
,a4,a5,a6,
a7,a8,a9

Nilai K1

Feet=cm*0.032
Inch=cm*0.393
Km=cm*0.00001
Mil=cm

SELESAI
C. Listing Konversi tekanan data inputan

program konversi_panjang;
uses crt;
var: cf,sf,dg,e,t,yg,f1,d,f2,gb,a,s,w,q,z,x,a1,a2,a3
,a4,a5,a6,a7,a8,a9
real;
begin
clrscr;
writeln ( ' konversi tekanan atm ');
writeln ( ' ===================== ');
write ( ' Masukkan nilai cm 1= ');readln (cf);
write ( ' Masukkan nilai cm 2= ');readln (sf);
write ( ' Masukkan nilai cm3= ');readln (dg);
write ( ' Masukkan nilai cm4= ');readln (e);
write ( ' Masukkan nilai cm5= ');readln (t);
yg:= cf*0.394;
f1:= cf*0.3937;
d:= cf*0.00001;
f2:= cf*6.214;
gb:= sf*0.394;
a:= sf*0.3937;
s:= sf*0.00001;
w:= sf*6.124;
q:= dg*0.394;
z:= dg*0.3937;
x:= dg*0.00001;
a1:= dg*6.124;
a2:= e*0.394;
a3:= e*0.3937;
a4:= e*0.00001;
a5:= e*6.124;
a6:= t*0.394;
a7:= t*0.3937;
a8:= t*0.00001;
a9:= t*6.124;
writeln ( '-----------------------------------------------');
writeln ( '| No | centimer | feet | inch | km | mil|' );
writeln ( '| 1 |',50,' |',ag:5:0,' | ',ah:5:0,' |',ai:5:0,' |',aj:3:0,'|' );
writeln ( '| 2 |',90,' |',ak:5:0,' | ',al:5:0,' |',am:5:0,' |',an:3:0,'|' );
writeln ( '| 3 |',140,' |',ao:5:0,' | ',ap:5:0,' |',aq:5:0,' |',ar:3:0,'|' );
writeln ( '| 4 |',170,' |',as:5:0,' | ',at:5:0,' |',au:5:0,' |',av:3:0,'|' );
writeln ( '| 5 |',210,' |',aw:5:0,' | ',ax:5:0,' |',ay:5:0,' |',az:3:0,'|' );
writeln ( '-----------------------------------------------');
readln;
end.
E. Hasil Run Program Tekanan data inputan
Jawab:
3. Buatlah program dengan menggunakan statement input untuk
menyelesaikan persoalan Empat buah pegas identic disusun secara seri
– paralel . Jika konstanta masing-masing pegas 575 N/m dan memiliki
beban 47,5 N, tentukanlah pertambahan panjang sistem pegas tersebut
A. Algoritma
 Mulai program
 Mendeklarasikan konstanta k1 = 575, k2 = 575, k3 = 575, k4 = 575 Ko, W
= 47,5
 Mendeklarasikan Variable kp, ks, L
 Masukan Konstasta K1,K2,K3,K4,K5
 Membuat rumus untuk kp
 Membuat rumus untuk ks
 Membuat rumus untuk mencari pertambahan panjang pegas (L)
 Cetak hasil dari L
 Selesai
B. Flowchart Algoritma Volume Bangun

MULAI

MASUKA
N CONST
k1,k2,k3,k
4,w

Masukan
Var
Ks,kp,l

Hitung
Kp:=k1+k2+
k3
L:=w/ks

Outout
hasil
Pertamb
ahan
panjang

SELESAI
C. Listing Volume Bangunan

program Menghitung_Pertambahan_Panjang_Sistem_Pegas;
uses crt;
const k1=575;
k2=575;
k3=575;
k4=575;
w=47.5;
var ks,kp,L:real;
begin clrscr;
writeln('Menghitung Pertambahan Panjang Sistem Pegas');
writeln('-------------------------------------------');
kp:=k1+k2+k3;
writeln('Hasil Perhitungan kp = ', kp:0:2,'');
ks:=1/(1/kp+1/k4);
writeln('Hasil Perhitungan ks = ', ks:0:2,'');
L:=w/ks;
writeln('Hasil Perhitungan L = ', l:0:2,'cm');
readln;
end.
D. Hasil Run Program Volume bangunan

n
1
:
R
(
j
a
r
i

j
a
r
i
)
=
2
4. Buatlah program dengan menggunakan statement untuk menyelesaikan
persoalan berikut :
Sebuah cyclone memiliki desain dibawah ini dengan ketentuan:
buatlah program inputan untuk menghitung volume cyclone beserta
Algoritma dan flowchart Algoritmanya, kemudian konversikan ke satuan ft
(feet) !
Dimana :
 1 m3 = 35.314667 ft3
 Gunakan statement constanta

A. Algoritma
 Mulai
 Masukkan Ketentuan yang berupa 1m3
 Hitung volume cyclone dengan rumus yang telah ditentukan
 Input data jari-jari
 Input data tinggi bangun 1
 Input data tinggi bangun 2
 Data diproses dengan rumus
VI:=(r*r)*tl;v2:=1/3*phi*(r*r)*t2;vt:=v1+v2;vt2:=vt*m;
 Output berupa volume yang dicari
 Lalu cetak hasil
 Selesai.
B. Flowchart algoritam statement konstanta

MULAI

Var
Dan
const

Jari- jari
Tinggi
bangun
1 dan 2

V1=phi*(r*r)
V2=1/
3*phi*(r*r)t2
Vt=v1+v2
Vt2=vt*m

Output
Segala
hasil
perhitun
gan

SELESAI
C. Listing statement konstanta
Program _Menghitung_Volume_Cyclone;
uses crt;
const m=35.314667;
phi=3.14;
var kl,kc,p1,p2,vp,vt:real;
begin
clrscr;
writeln ('Menghitung Volume Cyclone');
write ('Masukkan jari-jari (m) = ');readln(r);
write ('Masukkan tinggibangun 1 (m) = ');readln(t1);
write ('Masukkan tinggibangun 2 (m) = ');readln(t2);
V1:=phi*(r*r)*t1;
V2:=1/3*phi*(r*r)*t2;
Vt:=V1+V2;
Vt2:=Vt*m;
writeln ('Maka volume cyclone adalah : ',Vt:2:2,' m atau ', Vt2:2:2,' ft');
readln;
end.
D. Hasil Run Program Statement Konstant
Jawab :
5. Hasil pengamatan tegangan permukaan dengan bahan
aquades adalah sebagai berikut:

Ralat mutlak = ....


Ralat Nisbi
Keseksamaan = ....

Berdasarkan tabel diatas dengan inputan “d”, buatlah program ralat


mutlak, ralat nisbi, dan keseksamaan (output program sebagaimana tabel).
A. Algoritma tegangan Permukaan
 Mulai
 Mendeklarasikan konstanta n=5
 Mendeklarasikan variabel c,v,k,d,f,g,s2,s3,ka,lk,ok,ik,yk,mk,ek
,rk,wk,sk,ck,xk:real;
 Membuat rumus untuk mencari nilai d-d dan (d-d)2
 Lalu mencari rata-rata dari d dan ∑X
 Lalu membuat dan mencari hasil ralat nisbi, ralat mutlak dan
keseksamaan
 Cetak semua hasil perhitungan
 Selesai.
B. Flowchart Algoritma Tegangan Permukaan

MULAI

Var
Dan
const

Nilai K

Dr=(h1+h2+
h3+h4+h5),n
Dd,dd3:=h3-
dr;dd4=h4-dr

Output
Segala
hasil
perhitun
gan

SELESAI
C. Listing Tegangan Permukaan

program Program_Penghitungan_Ralat_no5;
uses crt;
const n=5;
var c,v,k,d,f,g,s2,s3,ka,lk,ok,ik,yk,mk,ek,rk,wk,sk,ck,xk:real;
begin
clrscr;
writeln('Penghitungan Ralat');
writeln('------------------');
write('Masukkan Nilai d1 : ');
readln(c);
write('Masukkan Nilai d2 : ');
readln(v);
write('Masukkan Nilai d3 : ');
readln(k);
write('Masukkan nilai d4 : ');
readln(d);
write('Masukkan Nilau d5 : ');
readln(s2);
ka:=(o+p+q+r+s)/5;
kl:=o-x;
ok:=p-x;
ik:=q-x;
yk:=r-x;
mk:=s-x;
ek:=SQR(a1);
rk:=SQR(a2);
wk:=SQR(a3)
sk:=SQR(a4);
xk:=SQR(a5);
y:=b1+b2+b3+b4+b5;
writeln('');
writeln('====================================================
=========');
writeln('| H | M = d-D | X = (d-D)^2 |');
writeln('====================================================
=========');
writeln('| ',o:5:3,' | ',a1:5:2,' | ',b1:5:2,' |');
writeln('-------------------------------------------------------------');
writeln('| ',p:5:3,' | ',a2:5:2,' | ',b2:5:2,' |');
writeln('-------------------------------------------------------------');
writeln('| ',q:5:3,' | ',a3:5:2,' | ',b3:5:2,' |');
writeln('-------------------------------------------------------------');
writeln('| ',r:5:3,' | ',a4:5:2,' | ',b4:5:2,' |');
writeln('-------------------------------------------------------------');
writeln('| ',r:5:3,' | ',a5:5:2,' | ',b5:5:2,' |');
writeln('-------------------------------------------------------------');
writeln('| | |');
writeln('| D = ',x:5:3,' | Jumlah X = ',y:5:3,' |');
writeln('| | |');
writeln('-------------------------------------------------------------');
RM:=SQRT(y/n*(n-1));
RN:=(RM/x)*100;
K:=100-RN;
writeln('Hasil Ralat Mutlak = ',RM:0:3,' ');
writeln('Hasil Ralat Nisbi = ',RN:0:3,' %');
writeln('Hasil Keseksamaan = ',K:0:3,' %');
readln;
end.
D. Hasil Run Program tegangan permukaan

Anda mungkin juga menyukai