531.k.pdt.15.Tlk - Ns - Minutasi
531.k.pdt.15.Tlk - Ns - Minutasi
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
P U T U S A N
a
Nomor 531 K/Pdt/2015
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
MAHKAMAH AGUNG
ne
ng
memeriksa perkara perdata pada tingkat kasasi telah memutuskan sebagai
berikut dalam perkara:
do
gu 1. HESTI YISWI TONGLO, bertempat tinggal Desa Langori,
Kecamatan Baula Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi
In
Tenggara;
A
2. LINCE RITA BAMBA, bertempat tinggal Desa Langori,
Kecamatan Baula Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi
ah
lik
Tenggara;
3. ARSITA TIKU TONGLO, bertempat tinggal Desa
am
ub
Langori, Kecamatan Baula Kabupaten Kolaka Provinsi
Sulawesi Tenggara;
4. ARISANTO, bertempat tinggal Desa Langori, Kecamatan
ep
k
si
Rahman, S.H., M.H., dan kawan, Para Advokat,
berkantor di Jalan Ahmad Yani Nomor 5 BTN II Blok D,
ne
ng
do
Para Pemohon Kasasi dahulu Tergugat I, II, IV, V/Para
gu
Pembanding;
lawan
In
A
lik
2013;
ka
dan
1. MUSA TANDIONGAN, bertempat tinggal Desa Langori,
ah
Tenggara,
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2. MELIYANTI TONGLO, bertempat tinggal Desa Langori,
a
Kecamatan Baula, Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi
si
Tenggara;
Para Turut Termohon Kasasi dahulu Tergugat III, VI/Para
ne
ng
Turut Terbanding;
Mahkamah Agung tersebut;
do
gu Membaca surat-surat yang bersangkutan;
Menimbang, bahwa dari surat-surat tersebut ternyata bahwa sekarang
Termohon Kasasi dahulu sebagai Penggugat telah menggugat sekarang Para
In
A
Pemohon Kasasi dan Para Turut Termohon Kasasi dahulu sebagai Para
Tergugat di muka persidangan Pengadilan Negeri Kolaka pada pokoknya atas
ah
lik
dalil-dalil:
1. Bahwa almarhum Mathius Tonglo dalam perkawinan pertama dengan
am
ub
perempuan bernama Ester Tannga dikarunia enam orang anak:
- Hesti Yiswi Tonglo Muhiddin;
- Lince Rita Bamba;
ep
k
- Musa Tandiongan;
ah
si
- Meliyanti Tonglo;
ne
ng
do
gu
ub
ep
5. Bahwa atas kematian Mathius Tonglo tersebut ada hak-hak yang diterima
Penggugat sebagai istri sah almarhum dari PT. Antam, Tbk berupa:
ah
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Uang Simpanan Koperasi Rp 6.123.837,00
a
- Uang Asuransi Mega Life Rp155.000.000,00
si
- Pengembalian uang saham Rp 20.000.000,00
- Uang Purna Jasa dari PT Antam, Tbk Rp 87.365.936,00
ne
ng
- Uang Jasa Raharja Rp 25.500.000,00
- Uang Jamsostek Rp183.439.133,00
do
gu -
-
Bonus akhir tahun dari PT Antam, Tbk
Tambahan uang Purna Jasa dari PT Antam, Tbk Rp 40.000.000,00
Rp 4.944.133,00
In
A
6. Bahwa pada tanggal 30 Juli 2011 melalui keluarga yang dituakan dan
disaksikan oleh Kepala Desa Langori mempertemukan Penggugat dengan
ah
lik
anak-anak almarhum Mathius Tonglo dari istri I (pertama) yaitu para
Tergugat I, II, III, IV, V dan VI, dalam pertemuan tersebut disepakati bahwa
am
ub
hak-hak yang diterima Mathius Tonglo dari PT Antam, Tbk baik semasa
Mathius Tonglo masih hidup maupun setelah meniggal dunia, termasuk
didalamnya berupa klaim Asuransi Kecelakaan Kerja akan dibagi 8
ep
k
Penggugat;
R
7. Bahwa harta-harta tersebut di atas seharusnya merupakan hak Penggugat,
si
berhubung ada kesepakatan pertemuan keluarga dimana rumah permanent
ne
ng
do
gu
Penggugat setujui;
8. Bahwa selain hak-hak yang diterima almarhum sebagaimana tersebut di
ah
atas, para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI meminta agar uang saham milik
lik
ub
para Tergugat melalui rekening Arsita Tiku Tonglo maupun diterima secara
tunai adalah sebesar Rp415.901.123,00 (empat ratus lima belas juta
ka
ep
sembilan ratus satu seratus dua puluh tiga rupiah) dengan rincian:
- Uang duka sebesar Rp 21.612.836,00
ah
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Uang Asuransi Mega Life Rp155.000.000,00
a
Jumlah Rp217.402.309,00
si
Dibagi 8 orang masing-masing memperoleh Rp 27.175.228,00
Jadi jumlah yang diterima Para Tergugat Rp163.051.728,00
ne
ng
Setelah dipotong pengambilan:
Meliyanti Rp 2.000.000,00
do
gu Hesti Yiswi Tonglo
Arisanti harga genset
Rp
Rp
4.000.000,00
1.500.000,00
Jumlah Rp174.850.000,00
In
A
Uang Jasa Raharja dipakai biaya kuburan Rp 25.500.000,00
Uang Purna Jasa dibagi 8 Rp 87.365.936,00
ah
lik
Uang yang diterima Para Tergugat Rp 65.524.400,00
Ditransfer ke rekening Arsita Tiku Tonglo:
am
ub
Uang Jamsostek Rp183.439.350,00
Dibagi 8 (delapan) masing-masing mendapat bagian Rp 22.929.918,00
Yang diterima Para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI Rp137.579.500,00
ep
k
si
Uang santunan berkala dari Jamsostek Rp 4.800.000,00
ne
ng
Jumlah Rp 48.000.000,00
Dibagi 8 (delapan) yang diterima Para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI
Rp37.950.000,00 diterima oleh Para Tergugat didepan Kepala Desa
do
gu
Langori;
9. Bahwa pembagian tersebut telah disepakati Penggugat dengan Para
In
A
ratus lima puluh meter persegi) yang terletak di Dusun I, Desa Langori,
lik
ub
ep
10. Bahwa adapun yang menjadi persoalan dalam perkara a quo ketika hak-
es
M
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
keluarga, rupanya Para Tergugat ingkar dari kesepakatan tersebut, karena
a
sekarang ini rumah yang selama ini ditempati Penggugat dikuasai oleh
si
Arisanto (Tergugat V) secara paksa padahal sebagaimana kesepakatan
bersama rumah tersebut diserahkan kepada Penggugat;
ne
ng
11. Bahwa Tergugat I, II, III, IV dan VI bersekongkol dengan Tergugat Arisanto
(Tergugat V) yang menguasai rumah ukuran 7 x 12 m secara paksa dengan
do
gu cara merusak kunci dan merusak saklar listrik yang ada di kamar
Penggugat dan kamar anak Penggugat pada saat Penggugat tidak berada
dirumah, maka untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan Penggugat
In
A
kemudian keluar dari rumah Penggugat dan sekarang tinggal menumpang
di rumah keluarga;
ah
lik
12. Bahwa Penggugat telah menyerahkan hak-hak Penggugat yang
seharusnya diterima Penggugat dari PT Antam, Tbk sebagai istri sah
am
ub
almarhum, namun pada kenyataannya Para Tergugat telah ingkar dari
kesepakatan dan sekarang menguasai rumah permanent dengan ukuran 7
x 12 m yang dibangun Penggugat bersama almarhum diatas tanah
ep
k
si
dari orang tua Penggugat kemudian digunakan Penggugat membeli tanah
ne
ng
tersebut sehingga dalam transaksi jual beli tanah sebagaimana Akte Jual
Beli Nomor 05/XII/2004 tersebut adalah atas nama Penggugat, bukan atas
nama almarhum Mathius Tonglo;
do
gu
13. Bahwa oleh karena Para Tergugat telah menerima uang sebesar
Rp415.901.123,00 (empat ratus lima belas juta sembilan ratus satu ribu
In
A
seratus dua puluh tiga rupiah) yang seharusnya setengah bagian dari uang
yang diterima Para Tergugat adalah hak Penggugat, karena terjadi
ah
ub
ukuran luas 450 m2 (empat ratus lima puluh meter persegi) dengan batas-
batas sebagaimana tersebut diatas menjadi hak Penggugat, oleh
ka
ep
karenanya Para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI harus mengosongkan rumah
tersebut dan menyerahkannya kepada Penggugat dengan tanpa syarat;
ah
paksa dengan cara mencungkil gembok pintu merusak saklar listrik atas
es
M
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
15. Bahwa bilamana Para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI tetap tinggal di atas
a
rumah Penggugat maka Para Tergugat patut membayar uang sewa
si
pertahun sebesar Rp25.000.000,00 (dua puluh lima juta rupiah) terhitung
dari tahun 2011 sampai dengan Para Tergugat menyerahkan rumah
ne
ng
tersebut kepada Penggugat;
16. Bahwa patut pula menurut hukum menghukum Para Tergugat membayar
do
gu uang paksa setiap hari keterlambatan Tergugat, mengosongkan rumah
Penggugat tersebut sebesar Rp500.000,00/hari terhitung sejak perkara ini
telah berkekuatan hukum tetap;
In
A
17. Bahwa Penggugat telah berusaha agar rumah Penggugat yang dikuasai
oleh Arisanto (Tergugat V) yang didukung oleh Para Tergugat lainnya
ah
lik
diserahkan kepada Penggugat secara baik karena bagaimanapun juga
Para Tergugat bersaudara dengan anak Penggugat bernama Yosua
am
ub
Febrian Sarto tetapi tidak diindahkan sehingga Penggugat membawa
persoalan ini ke Pengadilan Negeri Kolaka untuk mendapat keadilan;
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Penggugat mohon kepada
ep
k
si
Mathius Tonglo yang berhak atas setengah bagian dari harta peninggalan
ne
ng
almarhum;
3. Menyatakan menurut hukum bahwa kesepakatan Penggugat dengan Para
Tergugat I, II, III, IV, V dan VI pada tanggal 30 Juli 2011 untuk
do
gu
4. Menyatakan menurut hukum bahwa Para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI
telah melakukan perbuatan ingkar janji oleh karenanya merugikan
ah
Penggugat;
lik
ub
ep
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Selatan : Nurdin Saide;
a
- Barat : Rudi Silitonga;
si
Kemudian menyerahkannya kepada Penggugat dengan tanpa syarat;
7. Menghukum Para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI untuk membayar uang
ne
ng
sewa pertahun sebesar Rp25.000.000,00 terhitung dari tahun 2011 s.d.
Para Tergugat menyerahkan rumah tersebut kepada Penggugat;
do
gu
8. Menghukum Para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI membayar uang paksa
setiap hari keterlambatan Para Tergugat mengosongkan rumah Penggugat
tersebut sebesar Rp500.000,00/hari terhitung sejak perkara ini telah
In
A
berkekuatan hukum tetap;
9. Menghukum Para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI membayar ongkos yang
ah
lik
timbul dalam perkara ini;
Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat I, II, IV, dan V
am
ub
mengajukan eksepsi dan gugatan balik (rekonvensi) yang pada pokoknya
sebagai berikut:
Dalam Eksepsi:
ep
k
Bahwa gugatan Penggugat tidak jelas apakah gugatan ingkar janji (wanprestasi)
R
atau gugatan perbuatan melawan hukum. Oleh karena dalam posita gugatan
si
poin 10 dinyatakan Para Tergugat ingkar janji dan posita poin 14 menyatakan
ne
ng
do
gu
dinyatakan bahwa oleh karena Para Tergugat telah menerima uang sebesar
Rp415.901.123,00 (empat ratus lima belas juta sembilan ratus satu seratus dua
ah
puluh tiga rupiah) yang seharusnya setengah bagian dari uang yang diterima
lik
ub
ep
Penggugat adalah istri sah almarhum yang berhak atas setengah bagian dari
harta peninggalan almarhum;
ah
dan Para Tergugat pada tanggal 30 Juli 2011 untuk menyerahkan rumah
es
M
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Gugatan semacam ini adalah kabur/tidak jelas, disatu sisi menyetujui
a
pembagian harta dibagi 8 (delapan), disisi lain tuntutan Penggugat meminta
si
dibagi 2 (dua) harta tersebut dan yang lebih tidak jelas lagi tuntutan Penggugat
yang menyatakan kesepakatan tanggal 30 Juli 2011 adalah sah dan mengikat;
ne
ng
Berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Nomor 879 K/Pdt/1997;
Penggabungan gugatan perbuatan melawan hukum (PMH) dengan
do
gu
wanprestasi dalam satu gugatan, melanggar tata tertib beracara, atas alasan
keduanya harus diselesaikan tersendiri. Dalam posita dan petitum digabung
perbuatan melawan hukum dan wanprestasi, kontruksi gugatan semacam ini
In
A
mengandung kontradiksi dan gugatan di kategorikan obscuur libel, sehingga
tidak dapat diterima;
ah
lik
Bahwa berdasarkan atas segala apa yang terurai di atas, Tergugat memohon
kepada Majelis Hakim Yang Mulia yang memeriksa perkara ini untuk
am
ub
menjatuhkan putusan menerima dan mengabulkan Eksepsi Para Tergugat dan
menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima;
Dalam Rekonvensi:
ep
k
si
mempertemukan Penggugat Rekonvensi dengan Tergugat Rekonvensi
ne
ng
do
gu
kepada ke-7 orang anak almarhum yaitu 6 orang anak almarhum dari istri
pertama dan 1 orang anak almarhum dari istri ke-2 dan Penggugat
In
A
ub
ep
kesepakatan bersama tanggal 30 Juli tahun 2011 tersebut batal dan tidak
es
M
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku yang tunduk pada hukum
a
perdata;
si
4. Bahwa oleh karena surat kesepakatan bersama kesepakatan pada tanggal
30 Juli tahun 2011 tersebut batal demi hukum, maka Penggugat Rekonvensi
ne
ng
menuntut Tergugat Rekonvensi untuk mengembalikan kembali hak-hak
yang diperoleh Tergugat Rekonvensi yang bukan haknya serta haknya
do
gu namun harus dibagi sebagai berikut:
1. Saham (harta bawaan istri pertama) sejumlah Rp35.000.000,00 (tiga
puluh lima juta rupiah) telah dibagi dan diserahkan kepada Tergugat
In
A
rekonvensi sebesar Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah), jadi
Tergugat Rekonvensi wajib mengembalikan uang saham tersebut
ah
lik
kepada Penggugat Rekonvensi sebesar Rp15.000.000,00;
2. Hak-hak Para Penggugat Rekonvensi lainnya yang belum diterima dan
am
ub
belum dibagi delapan yaitu:
Sisa uang cuti tgl 31 Mei 2011 sebesar Rp5.827.552,00
THR tanggal 7 Desember 2013 sebesar Rp5.392.595,00
ep
k
si
diterima oleh Penggugat Rekonvensi harus dibagi 2 (dua) dengan
ne
ng
Penggugat Rekonvensi oleh karena salah satu anak lamarhum dari istri
pertama masih menempuh pendidikan yakni Penggugat Rekonvensi
(Tergugat VI Konvensi Meliyanti Tonglo);
do
gu
ub
ep
tahun 2011 adalah batal dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat
karena Tergugat Rekonvensi mengingkari kesepakatan tersebut;
ah
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sejumlah Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) dari jumlah
a
Rp35.000.000,00 (tiga puluh lima juta rupiah) hasil penjualan saham;
si
4. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk mengembalikan uang yang
merupakan hak-hak Penggugat Rekonvensi yang belum dimasukkan dalam
ne
ng
pembagian 8 (delapan) saat kesepakatan bersama yang belum diterima dan
belum dibagi sebesar Rp415.901.123,00 (empat ratus lima belas juta
do
gu sembilan ratus satu seratus dua puluh tiga rupiah) dengan perincian sebagai
berikut:
Sisa uang cuti tanggal 31 Mei 2011 sebesar Rp5.827.552,00
In
A
THR tanggal 7 Desember 2013 sebesar Rp5.392.595,00
IKT tanggal 23 April 2012 sebesar Rp3.703.165,00
ah
lik
5. Menyatakan hukum bahwa Penggugat Rekonvensi berhak atas gaji pensiun
almarhum Mathius Tonglo;
am
ub
6. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membagi dua gaji pensiun
almarhum yang telah diterimanya kepada Tergugat VI Konvensi sejak bulan
Agustus 2011 sampai Tergugat VI Konvensi menikah;
ep
k
si
8. Menyatakan hukum bahwa rumah permanen ukuran 7 x 12 m yang diperoleh
ne
ng
Penggugat dari hasil perkawinan dengan almarhum, apabila dijual maka hasil
penjualannya dibagi dua antara Penggugat Rekonvensi dan Tergugat
Rekonvensi;
do
gu
Atau: Jika Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya;
lik
ub
ep
Tonglo;
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Menyatakan menurut hukum bahwa kesepakatan Penggugat dengan
a
Para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI pada tanggal 30 Juli 2011 untuk
si
menyerahkan bagian rumah permanen dengan ukuran 7 x 12 m kepada
Penggugat adalah sah dan mengikat;
ne
ng
- Menyatakan menurut hukum bahwa Para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI
telah melakukan perbuatan ingkar janji;
do
gu - Menyatakan menurut hukum bahwa perbuatan Tergugat V (Arisanto)
yang menguasai rumah permanen secara paksa yang telah menjadi
bagian Penggugat adalah perbuatan melawan hukum;
In
A
- Menghukum Para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI mengosongkan rumah
permanen dengan ukuran dengan ukuran 7 x 12 m yang dibangun diatas
ah
lik
tanah Penggugat dengan ukuran 450 m2 (empat ratus lima puluh meter
persegi) yang terletak di Dusun I Desa Langori Kecamatan Baula
am
ub
Kabupaten Kolaka dengan batas-batas:
Utara : Berbatas Jalan Lorong;
Timur : Tanah Markus Erin;
ep
k
: Rudi Silitonga;
R
Kemudian menyerahkannya kepada Penggugat dengan tanpa syarat;
si
- Menghukum Para Tergugat I, II, III, IV, V dan VI membayar ongkos yang
ne
ng
timbul dalam perkara ini sebesar Rp3.341.000,00 (tiga juta tiga ratus
empat puluh satu ribu rupiah);
- Menolak gugatan Penggugat untuk selebihnya;
do
gu
ub
ep
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
oleh memori kasasi yang memuat alasan-alasan yang diterima di Kepaniteraan
a
Pengadilan Negeri tersebut pada tanggal 19 September 2014;
si
Bahwa setelah itu, oleh Penggugat/Terbanding yang pada tanggal 23
September 2014 telah diberitahu tentang memori kasasi dari Para Tergugat/
ne
ng
Para Pembanding diajukan jawaban memori kasasi yang diterima di
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kolaka pada tanggal 29 September 2014;
do
gu Menimbang, bahwa permohonan kasasi a quo beserta alasan-
alasannya telah diberitahukan kepada pihak lawan dengan saksama, diajukan
dalam tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan dalam undang-
In
A
undang, maka oleh karena itu permohonan kasasi tersebut secara formal dapat
diterima;
ah
lik
Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Para Pemohon
Kasasi/Para Tergugat dalam memori kasasinya tersebut pada pokoknya ialah:
am
ub
1. Kesalahan penerapan hukum
Majelis Hakim Pengadilan tinggi dalam putusannya mengubah formulasi
gugatan penggugat yang semula Tergugat I, II, III, IV, V dan VI sebagai
ep
k
si
1. Sarah Tibe sebagai Terbanding;
ne
ng
do
gu
Terbanding II;
Formulasi putusan semacam ini adalah kesalahan penerapan hukum dan
In
A
semula Terbanding hanya 1 (satu) orang yakni Sarah Tibe, yang kemudian
lik
majelis hakim tinggi merubah menjadi 3 (tiga) orang Terbanding yakni Sarah
Tibe sebagai Terbanding, Musa Tondiongan Turut Terbanding I dan
m
ub
ep
(onvoldoende gemotiveerd);
R
tingkat pertama bahwa gugatan tidak kabur sebabab walau ada gugatan
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ingkar janji (wanprestasi) dan perbuatan melawan hukum karena saling
a
terkait sehingga tidak menyaalahi ketentuan dan hukum acara adalah suatu
si
pertimbangan hukum yang keliru oleh karena Berdasarkan Putusan
Mahkamah Agung Nomor 879 K/Pdt/1997: penggabungan gugatan
ne
ng
perbuatan melawan hukum (PMH) dengan wanprestasi dalam satu gugatan,
melanggar tata tertib beracara, atas alasan keduanya harus diselesaikan
do
gu tersendiri. Dalam posita dan petitum digabung PMH dan wanprestasi,
kontruksi gugatan semacam ini mengandung kontradiksi dan gugatan di
kategorikan obscuur libel, sehingga tidak dapat diterima;
In
A
Bahwa tentang pendapat Majelis Hakim Tinggi dalam putusannya bahwa
Arisanto sudah menerima uang bagiannya adalah benar namun khusus
ah
lik
penyerahan rumah kepada Sarah Tibe, sdr. Arisanto tidak menerima
sehingga tidak menandatangani Surat kesepakatan tersebut. Kalaupun
am
ub
saudara-saudaranya yang lain ikut menyetujui dan menandatangani surat
kesepakatan oleh karena mereka tidak menempati rumah yang menjadi
sengketa saat ini. Yang menempati rumah tersebut sejak kecil adalah
ep
k
si
bapaknya (almarhum Mathius Tonglo) atas tanah dan rumah tersebut;
ne
ng
do
gu
tidak salah dalam menerapkan hukum dan telah mertimbangkan dengan tepat
dan benar, karena Para Tergugat tidak mematuhi isi Surat Kesepakatan
In
A
yang bersifat penghargaan tentang suatu kenyataan hal mana tidak dapat
dipertimbangkan dalam pemeriksaan pada tingkat kasasi, karena pemeriksaan
m
ub
dalam tingkat kasasi hanya berkenaan dengan tidak dilaksanakan atau ada
kesalahan penerapan hukum, adanya pelanggaran hukum yang berlaku,
ka
ep
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
telah diubah dan ditambah dengan Undang Undang Nomor 5 Tahun 2004,
a
perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009;
si
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, putusan Judex
Facti dalam perkara ini tidak bertentangan dengan hukum dan/atau undang
ne
ng
undang, maka permohonan kasasi yang diajukan oleh Para Pemohon Kasasi:
HESTI YISWI TONGLO, dan kawan tersebut harus ditolak;
do
gu Menimbang, bahwa oleh karena permohonan kasasi dari Para Pemohon
Kasasi/Tergugat I, II, IV dan V ditolak, maka Para Pemohon Kasasi/Tergugat I,
II, IV dan V harus dihukum untuk membayar biaya perkara dalam tingkat kasasi
In
A
ini;
Memperhatikan Undang Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang
ah
lik
Kekuasaan Kehakiman dan Undang Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang
Mahkamah Agung sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor
am
ub
5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang Undang Nomor 3 Tahun
2009 serta peraturan perundang undangan lain yang bersangkutan;
MENGADILI:
ep
k
si
2. Menghukum Para Pemohon Kasasi/Tergugat I, II, IV dan V untuk
ne
ng
do
gu
pada hari Jumat, tanggal 28 Agustus 2015 oleh Prof. Dr. Takdir Rahmadi, S.H.,
LL.M., Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai
In
A
Ketua Majelis, Dr. Nurul Elmiyah, S.H., M.H., dan I Gusti Agung Sumanatha,
S.H., M.H., Hakim Agung masing-masing sebagai Hakim Anggota dan
ah
diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua
lik
ub
ep
Dr. Nurul Elmiyah, S.H., M.H. Prof. Dr. Takdir Rahmadi, S.H., LL.M.
ah
Ttd/
R
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Panitera Pengganti,
a
Ttd/
si
Nawangsari, S.H., M.H.
ne
ng
Biaya-biaya:
1. M e t e r a i……….. Rp 6.000,00
2. R e d a k s i………..Rp 5.000,00
3. Administrasi kasasi Rp489.000,00
do
gu Jumlah…. Rp500.000,00
In
A
Untuk Salinan
Mahkamah Agung RI
a.n. Panitera
ah
lik
Panitera Muda Perdata
am
ub
ep
k
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15