Anda di halaman 1dari 2

NAMA : Musdalifa Tenri Uddani

NIM : 201710490311011

KELAS : Fisioterapi A / kelompok 1-2

Resume Manual Terapi

“ELBOW”

Elbow joint (art. Cubiti) berdasarkan anatomis sederhana dan mekanis adalah
gabungan sendi dan dibagi menjadi tiga sendi yakni Humeroulnar joint, Humeroradial joint,
Proximal radio-ulnar joint. Bagian palpasi dari elbow joint yakni;

 Humerus
 Capitatum humerus
 Epicondylus Medial
 Fossa Olecranon
 Olecranon
 Humero-ulnar joint space
 Tuberositas Ulnae
 Processus Coronoideus Ulnae

Adapun ligament yang ada di elbow joint yakni Ulnar collateral ligament, Radial
collateral ligamen. Gerak tulang dan axis yakni fleksi-ekstensi : Sumbu Transverse untuk
fleksi dan ekstensi melewati trochlea dan terletak agak miring ke sumbu longitudinal. Oleh
karena itu, ekstensi penuh lengan bawah secara lateral membentuk valgus yang bervariasi
dari 7° hingga 20°. Hiperekstensi dari 5° hingga 15° adalah normal pada anak-anak dan
paling banyak pada wanita karena processus olecranon mereka lebih kecil. Abduksi-adduksi
: humeroulnar joint adalah sendi pelana. Karena itu, elbow dalam keadaan fleksi, sedikit
abduksi dan adduksi ulna di sekitar ventral-dorsal sumbu yang melewati bagian proksimal
ulna, abduksi dan adduksi hanya dapat dilakukan secara pasif.

End feel pada elbow joint yakni flexi dan extensi adalah hard end feel. Pada fleksi
terbatas karena tulang bertemu tulang, ketika processus coronoideus ulna berhubungan
dengan fossa processus, dan pada ekstensi terbatas ketika olecranon bertemu dengan fossa
olecranon. Dimana Joint movement (gliding) dari elbow yakni ulna-humerus dan radius-
humerus membentuk garis concave (cekung). Pada posisi netral kedua lengan atas dan
lengan bawah terletak di bidang frontal dengan supinasi lengan dan elbow ekstensi. MLPP
yakni; Humeroulnar joint sendi elbow fleksi sekitar 70° dan supinasi sekitar 10° dan
Humeroradial joint : ekstensi elbow dan lengan bawah supinasi full. CPP yakni;
Humeroulnar joint, pada posisi ekstensi elbow dan lengan bawah supinasi full. Pada
Humeroradial joint pada posisi sendi elbow fleksi sekitar 90° dan lengan bawah supinasi
sekitar 5°. Kapsul sendi : fleksi dan ekstensi.
Teknik elbow joint

1. Elbow Traction
 Teknik ini memiliki tujuan : Untuk mengurangi rasa nyeri atau
meningkatkan rentan gerak (ROM) pada Humeroulnar joint
 Dilakukan pada saat pasien dengan posisi menyamping dan lengan pasien
berada pada permukaan bed dan bertumpu pada tangan terapis, dan posisi
sendi yang kendor.
 Tangan stabil terapis (kiri): Pegang lengan distal pasien dari sisi anterior
dan fiksasi pada permukaan terapis; tempatkan tangan dan di ruang
Humeroulnar joint. Tangan terapis yang bergerak (kanan): Pegang lengan
bagian proksimal pasien dari sisi ulnar. Dan menerapkan gerakan traksi
posterior Grade I, II, atau III ke ulna, kira-kira sudut kanan ke lengan
bawah dengan benar.
 Dan untuk keterbatasan fleksi-ekstensi pada elbow traksi yakni tujuan dari
yang diatas sama saja hanya yang membedakan pelaksanaan dimana
Tangan stabil terapis (kanan): terapis fiksasi permukaan humerus pasien
terhadap. Tangan terapis yang bergerak (kiri): memegang bagian lengan
proksimal lengan bawah dan distal dari sendi. Dan menerapkan gerakan
traksi posterior / distal kelas III
2. Elbow Radial Glide dan Ulnar Glide
 Teknik ini memiliki tujuan
Untuk mengevaluasi kuantitas dan kualitas gerakan radial glide di
humeroulnar joint, termasuk end-feel. Dan juga untuk meningkatkan
fleksi-ekstensi elbow.
 Dilakukan pada saat pasien dengan posisi menyamping dan lengan pasien
berada pada permukaan bed dan bertumpu pada tangan terapis, dan posisi
sendi yang kendor.
 Fiksasi permukaan Humerus dan memegang lengan pasien dari bagian
ulnar dengan kedua tangan dan gunakan otot hypothenar dibagian distal
sendi. Dan menerapkan gerakan radial glide tingkat II atau III ke ulna
dengan menekuk lutut sebagai tahanan dan mencondongkan tubuh terapis
ke lengan kiri.
 Dan untuk tes dan mobilisasi dalam posisi istirahat ulnar glide yakni
tujuan dari yang diatas sama saja hanya yang membedakan pelaksanaan
dimana pegang pada lengan bagian distal pasien, sementara lengan yang
satu memegang sekitar distal humerus pasien dari sisi medial dengan
menggunakan otot tenar arahkan ke ruang sendi proksimal. Menerapkan
ulnar gliding grade II dan III ke arah distal searah dengan radius.

Anda mungkin juga menyukai