Tata Busana Dalam Beribdadah
Tata Busana Dalam Beribdadah
PENDAHULUAN
untuk itu dalam berbusana banyak hal yang perlu diperhatikan dan
dipertimbngkan sehingga diperoleh busana yang serasi indah dan menarik
dalam memilih busana, kita tidak tergantung pada harga yang mahal,
melainkan disesuaikan dengan kondisi keuangan kita, kondisi fisik dan postur
kita, kondisi warna kulit kita, dan masih banyak lagi.
PEMBAHASAN
Maka dari itu janganlah kita menilai seseorang dari penampilannya tapi
lihatlah dari niatnya untuk beribadah. Seperti firman Tuhan menegaskan hal ini
dalam 1 Samuel 16: 7, “Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: “Janganlah
pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya.
Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang didepan
mata, tetapi TUHAN melihat hati”.
Kita beribadah agar semakin mengenal Allah. Menurut Kitab Injil cara
mengenal Allah ialah melalui Yesus kristus sendiri, seperti yang dikatakan
“Tidak ada seorang pun datang kepada Sang Bapa (Allah) kecuali melalui Aku
(Yohanes 14:6). Demikian ibadah yang benar adalah ibadah yang membawa
kita ke hadirat Allah.
Oleh karena itu dalam beribadah seharusnya kita fokus untuk memuji
memuliakan Tuhan bukan malah sibuk menilai penampilan seseorang, dalam
hal ini perlu pengendalian diri dalam menilai seseorang melalui
penampilannya, kami percaya bahwa ketika seseorang datang beribdah tujuan
mereka adalah datang memuji memuliakan Tuhan, bukan malah
memperlihatkan penampilan orang tersebut
PENUTUP
3.1 Kesimpulan