Anda di halaman 1dari 4

-Teori-

Physical Layer (Kabel)

Untuk menyampaikan aliran bit – impuls listrik, sinyal cahaya atau radio melalui jaringan pada
tingkat listrik dan mekanik. Layer ini menyediakan sarana perangkat keras untuk mengirim
dan menerima data pada operator, termasuk menentukan kabel, kartu dan aspek fisik yang
spesifik.

Contoh layer 1: Ethernet, FDDI, B8ZS, V.35, V.24, RJ45.

Media:

-Guided=

Twisted pair= UTP(bandwith terkecil)

Coaxial= Pelindungan dr timah

Fiber Optic= Gaada tembaganya, menggunakan serbuk kaca

-Step Index, Graded Index, Single mode

-Unguided=Free space(wireless 802.11)

Data Link Layer-> convert ke digital

Paket data di enkripsi dan diterjemahkan menjadi bit.

Lapisan data link dibagi menjadi dua sub lapisan, yaitu

-Lapisan kontrol akses media (MAC)= untuk mengontrol bagaimana komputer di jaringan
memperoleh akses data dan izin untuk mengirimkannya

-Lapisan logical link control (LLC)= untuk mengontrol sinkronisasi frame data, kontrol aliran
dan pemeriksaan kesalahan.

Contoh layer 2: PPP, FDDI, ATM, IEEE 802.5/ 802.2, IEEE 802.3/802.2, HDLC, Frame Relay.

Network Layer
-Menyediakan teknologi switching dan routing
-Menciptakan jalur transmisi logic(Sirkuit virtual)= untuk mentransmisikan data dari satu
titik ke titik selanjutnya

Routing dan forwarding data adalah fungsi utama dari layer ini.

Dilayer ini juga dilakukan pengalamatan, internetworking, error handling, congestion control
dan packet sequencing.

Contoh Layer 3: AppleTalk DDP, IP, IPX.

Transport Layer

-Menyediakan transfer data secara transparan antar sistem, atau antar host
-Memastikan bahwa data yang dikirim itu lengkap dan utuh.

Contoh Layer 4: SPX, TCP, UDP.

Session Layer

-Menetapkan, mengelola dan mengakhiri koneksi antar aplikasi yang sedang berjalan
-Koordinasi sesi dan koneksi antar end-to-end.

Contoh Layer 5 : NFS, NetBios names, RPC, SQL.

Presentasion Layer

-Menerjemahkan data dari aplikasi ke format jaringan, dan sebaliknya


-Mentransformasikan data ke dalam bentuk yang bisa diterima lapisan aplikasi.

Contoh Layer 6 : ASCII, EBCDIC, TIFF, GIF, PICT, JPEG, MPEG, MIDI.

Application Layer

-Mendukung aplikasi dan proses penggunaan akhir kepada user


-Melakukan identifikasi dan otentikasi pengguna agar privasi dapat di jaga
Misal menyediakan layanan aplikasi untuk transfer file, e-mail, dan layanan perangkat lunak
jaringan lainnya. Telnet dan FTP adalah contoh aplikasi yang seluruhnya ada di tingkat
aplikasi.

Contoh Layer 7 : WWW browsers, NFS, SNMP, Telnet, HTTP, FTP

Router= Perangkat keras jaringan komputer untuk menghubungkan beberapa jaringan,


proses mengirimkan paket data melalui jaringan disebut routing.

Fungsi utama router= membagi/mendistribusikan IP Address kepada semua komputer yang


terhubung ke router tersebut. IP Address memungkinkan setiap komputer dapat
berkomunikasi

Routing= terjadi pada layer 3 dari OSI

Cara kerja router= Routing, dengan routing router dapat:

-Mengetahui arah rute perjalanan informasi yang akan dituju

-Mengetahui apakah berada dalam satu jaringan yang sama/berbeda

Jika informasi yang dituju di jaringan berbeda-> diteruskan ke jaringan tersebut

Jika informasi yang dituju di jaringan sama-> router menghalangi paket keluar serta
meneruskan paket dengan cara routing sampai terkirim ke tujuan

Tipe-tipe wireless network:

-Wireless PAN(WPAN)= Jaringan wireless dengan jangkauan area yang kecil. Contohnya
Bluetooth, Infrared, dan ZigBee.

-Wireless LAN(WLAN)->WIFI

Memiliki jangkauan yang jauh lebih luas dibanding WPAN. Awalnya WLAN ditujukan untuk
penggunaan perangkat jaringan lokal, namun saat ini lebih banyak digunakan untuk
mengakses internet.

-Wireless MAN (WMAN)= Jaringan wireless network yang menghubungkan beberapa


jaringan WLAN. Contoh teknologi WMAN adalah WiMAX.
-Wireless WAN (WWAN)= Jaringan wireless yang umumnya menjangkau area luas misalnya
menghubungkan kantor pusat dan cabang antar provinsi.

-Cellular Network (Mobile Network)= Jaringan radio terdistribusi yang melayani media
komunikasi perangkat mobile seperti handphone, pager, dll. Contoh sistem dari Cellular
Network ini adalah GSM, PCS, dan D-AMPS.

Cara kerja wireless:

-Komputer memiliki built transreceiver/adaptor wireless

-Adaptor wireless mendeteksi apakah terdapat jaringan wireless disekitar komputer melalui
radio dan menghubungkan penerima untuk mendeteksi setiap ada sinyal yang masuk

-Setelah ada sinyal terdeteksi, dihubungkan melalui sign dan otentikasi pengguna

-Data apapun yang dikirimkan dari komputer/laptop diubah melalui adaptor wireless dari
bentuk digital (0/1) menjadi sinyal radio (analog)->Modulasi

-Sinyal radio yang disalurkan diterima oleh sebuah router wireless (stasiun penerima
jaringan wireless)

-Rekonversi dari sinyal data radio ke sinyal digital ->Demodulasi dan mengirimkannya
melalui koneksi kabel Ethernet ke jalur internet

Konversi sinyal data digital menjadi analog= Modulasi


Rekonversi sinyal data radio menjadi digital= Demodulasi

Anda mungkin juga menyukai