Anda di halaman 1dari 10

ANATOMI & BIOLOGI KECOA

https://kecoaislife.wordpress.com/2016/10/07/anatomi-biologi-kecoa/

Karakteristik kecoa 聽 rumah berwarna coklat dan mempunyai garis kuning


dibelakang kepala, kecoa yang belum dewasa biasanya seperti Kecoa dewasa
tetapi belum memiliki sayap. Kecoa dibagi dalam 3 bagian :

1.kecoa bentuk tubuhnya oval dan rata

2. Kecoa memiliki pelindung (protonum) yang menutupi hampir sebagian


permukaan dorsal dari thorax mereka juga punya bagian mulut untuk mengunyah
dan antena yang panjang dan mempunyai sayap depan yang kasar dan sayap
belakang halus

3. bagian ketiga dari kecoa adalah abdomen.

Kecoa memiliki mata yang besar dan setiap matanya memiliki 2000 lensa individu
dan sangat aktif pada malam hari.

kecoa bernafas melalui spirakel yang terdapat di setiap bagian tubuh, dan darah
mereka tidak membawa oksigen ke jaringan tubuh sebagaimana pada manusia.
Spirakel-spirakel mereka mengantarkan udara ke tiap sel tubuh melalui trakea.
Dan tidak sama layaknya manusia, otak mereka tidak bertanggung jawab atas
pengaturan pernafasan ke setiap organ pernafasan atau spirakel tersebut.
Secara umum Kecoa memiliki morfologi sebagai berikut :

1. tubuh bulat telur dan pipih dorsoventral (gepeng)


2. Ukuran kecoa rumah biasa memiliki panjang 4 cm dan tingginya 7 mm dan
berat 35 gram. Mereka dapat hidup sebulan atau lebih tanpa makanan, dan
hanya seminggu tanpa air.
3. kepala agak tersembunyi dilengkapi :sepasang antena panjang yang
berbentuk filiform yang bersegmen,dan mulut tipe pengunyah (chewing).
4. bagian dada terdapat 3 kaki,2 pasang sayap,bagian luar tebal,bagian dalam
berbentuk membran.
5. caput melengkung ke ventro caudal di bawah sehingga mulut menjol
diantara dasar kaki pertama.
6. biasanya bersayap 2 pasang jenis Blatta Orientialis betina memiliki sayap
yang lebih pendek daripada jantan (tidak menutup abdomen).
7. kaki disesuaikan untuk berlari
8. metamorfosis tidak sempurna (telur-nimpha-dewasa),telur terbungkus
ooteca 6-30 butir telur dan menetas 26-69 hari sedangkan nimpha menjadi
dewasa mengalami molting sebanyak 13 kali,siklus hidup secara
keseluruhan 2-21 bulan dan kecoa dewasa dapat hidup selama 3 tahun.
9. Kebiasaan hidupnya,kecoa termasuk binatang malam (nocturnal) yang
dapat bergerak cepat dan selalu menghindari cahaya. Bersifat omnivora
memakan buku,kotoran,tinja dan dahak atau makanan dari kanji.

Jenis-jenis Kecoa :

 Periplaneta americana : Ukuran tubuhnya antara 30-40 mm,warnanya


merah atau kuningkecoklatan.Punya 聽 2 sayap yang depan mirip
kulit,lentur dengan venasi yang jelas,sayap belakang seperti selaput
menutupi abdomen.antero lateral sayap atas nampak jelas.
 Blatta orientialis : Ukuran tubuhnya 22-27 mm,warna coklat tua dan
hitam,sayap betina tidak menutup abdomen/pendek.
 Blatta germanica : Ukuran 12-16 mm,warna coklat muda ada dua pita gelap
longitudinal coklat gelap pada thorax.
 Supella supellectillum : Ukuran tubuhnya 13 mm warna coklat muda mirip
Blatta germanica tetapi tidak ada garis pada thorax,ada pita kuning atau
coklat pada sayap.

Daur hidup
Seperti serangga lainnya, kecoa juga mengalami daur hidup. Daur hidup kecoa
hanya mengalami tiga stadium yaitu telur, nimfa, dan dewasa. Untuk
menyelesaikan satu siklus hidupnya kecoa butuh waktu kurang lebih tujuh bulan.
Waktu yang sangat lama bila dibandingkan dengan daur hidup serangga
pengganggu seperti nyamuk dan lalat. Untuk stadium telur saja kecoa butuh waktu
30-40 hari sampai telur itu menetas. Telur kecoa tidak diletakkan sendiri-sendiri,
namun secara berkelompok. Kelompok telur ini dilindungi oleh selaput keras yang
disebut kapsul telur atau ootheca.

Satu kapsul telur biasanya berisi 30-40 telur. Oleh induk kecoa, kapsul telur ini
biasanya diletakkan di tempat-tempat tersembunyi atau pada sudut-sudut dan
permukaan sekatan kayu dan dibiarkan sampai menetas. Namun, ada beberapa
jenis kecoa yang kapsul telurnya menempel pada ujung abdomen induknya sampai
menetas.

Jumlah telur yang dihasilkan oleh satu jenis spesies akan berbeda dengan spesies
yang lain. Seekor Periplaneta americana contohnya, kecoa ini mampu
menghasilkan 86 kapsul telur dengan selang waktu peletakan telur yang satu
dengan lainnya rata-rata empat hari. Berbeda dengan Periplaneta brunnea yang
mampu menghasilkan 30 kapsul telur dengan selang waktu peletakan 3-5 hari.
Setelah dewasa kecoa bisa hidup selama 400 hari.

http://yusufsila-binatang.blogspot.co.id/2012/04/mengenal-kecoa.html

A. Morfologi Kecoa
Kecoa adalah serangga dengan bentuk tubuh oval, pipih dorso-ventral.
Kepalanya tersembunyi di bawah pronotum, dilengkapi dengan
sepasang mata majemuk dan satu mata tunggal, antena panjang, sayap
dua pasang, dan tiga pasang kaki. Pronotum dan sayap licin, tidak
berambut dan tidak bersisik, berwarna coklat sampai coklat tua.

B Jenis-jenis kecoa
Di dunia terdapat kurang lebih 3.500 species kecoa, 4 (empat) spesies
diantaranya umumnya terdapat di dalam rumah yaitu Periplaneta
americana(American Cockroach), Blattela germanica (German
Cockroach), Blattaorientalis (Oriental Cockroach), dan Supella
langipalpa (Brown Banded Cockroach) ke empat species kecoa tersebut
dari kapsul telur, nymfa dan dewasanya.

C Daur Hidup
Kecoa adalah serangga dengan metamorfosa tidak lengkap, hanya
melalui tiga stadia (tingkatan), yaitu stadium telur, stadium nimfa dan
stadium dewasa yang dapat dibedakan jenis jantan dan betinanya. Nimfa
biasanya menyerupai yang dewasa, kecuali ukurannya, sedangkan sayap
dan alat genitalnya dalam taraf perkembangan.

30 – 86 Kapsul per kecoa dengan interval peletakan tiap 3 – 5 hari


Telur kecoa berada dalam kelompok yang diliputi oleh selaput keras
yang menutupinya kelompok telur kecoa tersebut dikenal sebagai
kapsul telur atau “Ootheca”. Kapsul telur dihasilkan oleh kecoa betina
dan diletakkan pada tempat tersembunyi atau pada sudut-sudut dan
pemukaan sekatan kayu hingga menetas dalam waktu tertentu yang
dikenal sebagai masa inkubasi kapsul telur, tetapi pada spesies kecoa
lainnya kapsul telur tetap menempel pada ujung abdomen hingga
menetas. Jumlah telur maupun masa inkubasinya tiap kapsul telur
berbeda menurut spesiesnya.

Dari kapsul telur yang telah dibuahi akan menetas menjadi nimfa yang
hidup bebas dan bergerak aktif. Nimfa yang baru keluar dari kapsul telur
berwarna putih seperti buturan beras, kemudian berangsur-angsur
berubah menjadi berwarna coklat, Nimfa tersebut berkembang melalui
sederetan instar dengan beberapa kali berganti kutikula sehingga
mencapai stadium dewasa. Periplanetta americana Linnaeus dewasa
dapat dikenal dengan adanya perubahan dari tidak bersayap pada
stadium nimfa menjadi bersayap pada stadium dewasanya
padaP.Americana yang dewasa terdapat dua pasang sayap baik pada
yang jantan maupun betinanya.

Daur hidup Periplaneta brunnea Burmeister dalam kondisi


laboratorium dengan suhu rata-rat 29 º C, dan kelembaban 78 %
mencapai 7 bulan, terdiri atas masa inkubasi kapsul telur rata-rata 40
hari, perkembangan stadium nimfa 5 sampai 6 bulan.

Masa inkubasi kapsul telur P.americana rata-rata 32 hari,


perkembangan nimfa inkubasi antar 5 sampai 6 bulan, serangga dewasa
kemudian berkopulasi dan satu minggu kemudian menghasilkan kapsul
telur yang pertama sehingga daur hidup P americana memerlukan
waktu rata-rata 7 bulan.

Daur hidup Neostylopyga rhombifolia (Stoll) mencapai 6 bulan,


meliputi masa inkubasi kapsul telur rata-rata 30 hari, perkembangan
nimfa antara 4 bulan dan 5 bulan. Serangga dewasa kemudian
berkopulasi dan 15 hari kemudian yang betina menghasilkan kapsul
telur.
Daur hidup Periplaneta australasiae (Fabricius) mencapai 7 bulan,
meliputi masa inkubasi kapsul telur rata-rata 35 hari, perkembangan
nimfa memerlukan waktu antara 4 bulan sampai 6 bulan, serangga
dewasa kemudian berkopulasi dan 10 hari kemudian yang betina
menghasilkan kapsul telur yang pertama.

D Habitat
Banyak spesies kecoa di seluruh dunia, beberapa diantaranya berada di
dalam rumah dan sering didapatkan di restoran, hotel, rumah sakit,
gudang, kantor dan perpustakaan.

E Kebiasaan Hidup
Kecoa kebanyakan terdapat di daerah tropika yang kemudian menyebar
ke daerah sub tropika atau sampai kedaerah dingin. Pada umumnya
tinggal didalam rumah-rumah makan segala macam bahan, mengotori
makanan manusia, berbau tidak sedap. Kebanyakan kecoa dapat terbang,
tetapi mereka tergolong pelari cepat (“ cursorial“), dapat bergerak cepat,
aktif pada malam hari, metamorfosa tidak lengkap, Kerusakan yang
ditimbulkan oleh kecoa relatif sedikit, tetapi adanya kecoa menunjukkan
bahwa sanitasi didalam rumah bersangkutan kurang baik.

Hubungan kecoa dengan berbagai penyakit belum jelas, tetapi


menimbulkan gangguan yang cukup serius, karena dapat merusak
pakaian, buku-buku dan mencemari makanan. Kemungkinan dapat
menularkan penyakit secara mekanik karena pernah ditemukan telur
cacing, protozoa, virus dan jamur yang patogen pada tubuh kecoa.

Seekor P brunnea betina yang telah dewasa dapat menghasilkan 30


kapsul telur atau lebih dengan selang waktu peletakkan kapsul telur
yang satu dengan peletakkan kapsul telur berikutnya berkisar antara 3
sampai 5 hari; tiap kapsul telur P.brunnea rata-rata berisi 24 telur, yang
menetes rata-rata 20 nimfa dan 10 ekor diantaranya dapat mencapai
stadium dewasa. Nimfa P.brunneaberkembang melalui sederetan instar
dengan 23 kali berganti kutikula sebelum mencapai stadium dewasa.
Hasil pengamatan di laboratorium menunjukkan bahwa
seekor P.americanabetina ada yang dapat menghasilkan 86 kapsul telur,
dengan selang waktupeletakkan kapsul telur yang satu dengan kapsul
telur berikutnya rata-rata 4 hari.Dari seekor N.rhombifolia betina
selama hidupnya ada yang dapat menghasilkan66 kapsul telur,
sedangkan P.autralasiae betina dapat menghasikan 30-40 kapsultelur.

http://www.sebelumtidur.com/benarkah-info-bahaya-kecoa-bagi-kesehatan-bukan-hoa
x-semata.html/morfologi-dan-anatomi-kecoa-struktur-anatomi-kecoa-artikel-anatomi-
kecoa

https://www.scribd.com/doc/116908779/Biologi-Laporan-Praktek-Kecoa

http://fiqrisandra.blogspot.co.id/2015/08/tentang-kecoa.html
http://www.sridianti.com/struktur-dan-fungsi-tubuh-insecta.html

http://pelangibiologiasdariah.blogspot.co.id/2011/12/kecoak.html

http://kalana-jaya.blogspot.co.id/2012/05/v-behaviorurldefaultvmlo.html

http://a4ngeifourendgie.blogspot.co.id/2012/05/periplaneta-americana.html

http://itawidiati22.blogspot.co.id/2013/10/makalah-arhtropoda-insecta.html

http://zonabawah.blogspot.co.id/2011/09/sistem-pencernaan-serangga.html

http://planthospital.blogspot.co.id/2013/10/entomologi-serangga-morfologi-internal.ht
ml

Kecoa Amerika, Serangga Penginvasi Rumah Manusia

http://www.re-tawon.com/2015/07/kecoa-amerika-serangga-penginvasi-rum
ah.html

(Sumber)

Kecoa / lipas adalah nama dari serangga yang pastinya tidak asing bagi siapapun. Ya, serangga ini
memang merupakan hewan yang familiar karena seringnya hewan ini terlihat berseliweran di rumah &
tempat-tempat kotor semisal timbunan sampah. Dikombinasikan dengan penampilannya yang terkesan
menjijikan & kebiasaannya meninggalkan bau yang tidak sedap, kecoa pun menjadi salah satu musuh
bebuyutan manusia di rumah-rumah. Ada beberapa spesies kecoa yang lazim terlihat di pemukiman
manusia. Namun artikel kali ini akan fokus membahas seputar kecoa Amerika.

Kecoa Amerika (American cockroach; Periplaneta americana) adalah spesies kecoa yang - tidak sesuai
namanya - bisa ditemukan di seluruh dunia, yang berarti kecoa ini aslinya tidak cuma ada di Amerika.
Kecoa ini bisa tumbuh hingga sepanjang 4 cm, sekaligus menjadikannya sebagai spesies kecoa rumah
terbesar di dunia. Adapun selain kecoa Amerika, spesies-spesies kecoa lain yang sudah teridentifikasi &
juga banyak ditemukan di pemukiman manusia adalah kecoa Jerman (Blattella germanica), kecoa
Oriental (Blatta orientalis), & kecoa Australia (Periplaneta australasiae).

Kecoa Amerika memiliki ciri-ciri fisik berupa tubuh pipih & berbentuk oval jika dilihat dari atas. Kepala &
sayapnya berwarna merah gelap, sementara punggung, kaki, & abdomennya berwarna merah terang. Di
bagian kepalanya terdapat sepasang antena panjang yang mengarah lurus ke depan. Kecoa Amerika
juga memiliki 2 pasang sayap yang terlipat tumpang tindih jika sedang tidak digunakan. Namun kecoa
Amerika sendiri hampir tidak pernah menggunakan sayapnya & lebih banyak menggunakan keahliannya
bergerak cepat di permukaan tanah untuk berpindah tempat.

Fase-fase siklus hidup kecoa dengan


uang logam sebagai pembanding
ukurannya. (Sumber)

Kecoa Amerika adalah hewan omnivora alias pemakan segala. Di alam liar, makanan favorit kecoa adalah
sampah organik semisal bangkai hewan & buah yang membusuk. Ketika habitat liarnya berubah menjadi
pemukiman manusia, kecoa pun ikut beradaptasi & bertahan hidup dengan cara mengkonsumsi sisa-sisa
makanan manusia & benda-benda berunsur kanji semisal lem. Selain bisa hidup dengan makanan
apapun yang tersedia, kecoa juga bisa hidup tanpa makanan selama sebulan & tanpa air selama lebih
dari seminggu! Kecoa juga dikenal sebagai perantara penyakit berbahaya semisal tifus karena ketika
sedang mencari makan di tempat-tempat kotor, ada bakteri yang secara tidak sengaja menempel & ikut
terbawa ke manapun kecoa pergi.

Perilaku kecoa sebagai tamu tak diundang di rumah-rumah manusia pada gilirannya membuat hewan ini
kerap diincar manusia untuk dibunuh. Namun kecoa juga memiliki banyak cara untuk melindungi diri.
Ketika sedang tidak beraktivitas, kecoa akan bersembunyi di tempat yang gelap & sempit seperti retakan
tembok & kolong lemari. Kalaupun kecoa tertangkap basah berada di tempat terbuka, kecoa bisa
memanfaatkan larinya yang cepat untuk menghindari serangan manusia. Kecoa Amerika merupakan
salah satu serangga tercepat di dunia & bisa menempuh kecepatan hingga 5,5 km/jam. Kecoa juga bisa
menghasilkan bau menyengat untuk membuat makhluk yang ingin menangkapnya mundur.

DITENTUKAN SUHU LINGKUNGAN

Kecoa Amerika mengalami metamorfosis tidak sempurna yang berarti serangga ini hanya mengalami 3
fase dalam siklus hidupnya : telur, nimfa, & kecoa dewasa. Sesudah melakukan perkawinan, kecoa betina
akan mengeluarkan kapsul bernama "ooteka" (ootheca) yang berisi telur berjumlah 16 butir. Kecoa betina
bisa memproduksi 1 ooteka per minggunya, di mana ooteka tersebut biasanya diberi cairan khusus yang
lengket dari mulut betina supaya ooteka yang dikeluarkannya tidak berpindah tempat. Kecoa betina juga
bisa bertelur tanpa melakukan perkawinan (partenogenesis), namun telur-telur yang dikeluarkan biasanya
hanya sedikit yang bisa menetas.
Nimfa kecoa (putih) yang baru
menetas dari ooteka. (Sumber)

Waktu yang diperlukan oleh telur kecoa untuk menetas bervariasi antara 1 - 2 bulan. Semakin
hangat suhu lingkungannya, maka semakin cepat telur tersebut menetas. Nimfa kecoa yang baru
menetas memiliki penampilan yang sangat mirip dengan kecoa dewasa, namun dengan ukuran
tubuh yang lebih kecil & tanpa sayap. Dan sama seperti fase telur, nimfa kecoa juga memiliki
rentang waktu yang sangat bervariasi untuk mencapai ukuran dewasa, tepatnya antara 160 hingga
971 hari. Seekor nimfa kecoa harus berganti kulit sebanyak 13 kali sebelum mencapai fase dewasa.
Kecoa betina dewasa bisa hidup hingga usia 1,5 tahun, sementara pejantan dewasa memiliki usia
maksimal yang sedikit lebih singkat.

Kemampuan kecoa untuk berkembang biak dengan cepat & beradaptasi di segala macam
lingkungan lantas membuat kecoa menjadi hewan sangat sulit dihilangkan dari pemukiman
manusia. Kendati demikian, ada beberapa cara yang bisa digunakan untuk mencegah rumah
menjadi sarang kecoa. Cara pertama adalah membuat lantai rumah selalu bersih sehingga tidak
ada sisa-sisa makanan yang bisa dimanfaatkan oleh kecoa. Cara lainnya adalah dengan menaruh
makanan & sampah di tempat yang tertutup supaya tidak bisa dimasuki oleh kecoa.

Tempat-tempat yang gelap seperti gudang & kolong lemari sebaiknya juga dibersihkan secara
berkala karena tempat-tempat macam itu biasa digunakan kecoa untuk bersembunyi &
berkembang biak.Kalaupun kecoa sudah terlanjur menetap di dalam rumah, kecoa masih bisa
dibunuh dengan memakai racun serangga & jebakan. Membiarkan hewan-hewan kecil pemakan
kecoa seperti cicak, kelabang, & tawon soliter untuk berkeliaran di dalam rumah juga bisa menjadi
cara untuk memberantas kecoa secara alamiah. Secara singkat, kunci untuk membasmi kecoa di
dalam rumah adalah dengan cara membuat rumah menjadi sebersih mungkin sehingga kecoa
menjadi enggan untuk tinggal berlama-lama di dalamnya. - © Rep. Eusosialis Tawon

KLASIFIKASI

Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Blattodea
Famili : Blattidae
Genus : Periplaneta
Spesies : Periplaneta americana

Anda mungkin juga menyukai