Anda di halaman 1dari 4

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

PT. Pupuk Kalimantan Timur Tbk. merupakan Badan Usaha Milik Negara
(BUMN) yang didirikan pada tanggal 7 Desember 1977 dengan tujuan utama
untuk pengembangan industri dan ekonomi nasional, khususnya sektor industri
pupuk dan industri kimia. Saat ini PT. Pupuk Kalimantan Timur (PT. Pupuk
Kaltim) merupakan salah satu produsen pupuk terbesar di Indonesia dibawah
Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) yang merupakan holding pupuk
seluruh Indonesia. Pabrik PT Pupuk Kaltim ini. berlokasi di wilayah kota
Bontang, Propinsi Kalimantan Timur Perusahaan yang didirikan pada tahun 1977
ini, pada saat ini memiliki 5 unit pabrik amoniak dan 5 unit pabrik urea serta 1
pabrik NPK dengan total kapasitas produksi 2,74 juta ton amoniak dan 3,43 juta
ton urea setahunnya serta pupuk NPK 350.000 ton per tahun , serta dilengkapi
oleh berbagai fasilitas pendukung yang diperlukan lainnya. Bahan baku yang
dipakai adalah gas bumi dan udara serta uap air.

Salah satu unit produksi yang terdapat di PT. Pupuk Kaltim adalah pabrik
Kaltim-4 yang mempunyai kapasitas produksi amoniak 330.000 ton per tahun dan
urea 570.000 ton per tahun. Kapasitas produksi tersebut dapat dipenuhi jika
sistem produksi berjalan dengan baik dan dalam keadaan handal.

Turbin uap adalah suatu alat penggerak mula yang merubah energi
potensial menjadi energi kinetik dan energi kinetik ini selanjutnya diubah menjadi
energi mekanik dalam bentuk putaran poros turbin. Poros turbin secara langsung
atau dengan bantuan elemen lain, dihubungkan dengan mekanisme yang
digerakkan. Tergantung dari jenis mekanisme yang digerakkan, turbin uap dapat
digunakan pada berbagai bidang industri, seperti untuk pembangkit listrik,
penggerak kompressor dan lainnya.
2

Turbin uap berfungsi untuk mengubah energi panas yang terkandung


dalam uap menjadi energi mekanik dalam bentuk putaran. Prinsip kerja turbin uap
adalah dengan menerima uap dengan tekanan dan temperatur tinggi mengalir
melalui nozzle sehingga kecepatannya naik dan mengarah dengan tepat untuk
mendorong sudu-sudu turbin. Akibatnya, poros turbin bergerak menghasilkan
putaran (energi mekanik).

Didunia perindustrian saat ini, turbin uap memiliki peran yang cukup
penting sebagai penggerak beberapa alat yang akan beroperasi secara kontinyu.
Sebagai contoh pada PLTU, turbin diharapkan agar terus bekerja selama 24 jam
sehari demi memenuhi kebutuhan akan listrik masyarakat sekitarnya. Oleh karena
itu, turbin memiliki running hours yang cukup panjang. Turbin dapat bekerja
tanpa henti selama bertahun-tahun bahkan hingga belasan tahun. Adalah hal yang
sangat penting untuk melakukan perhitungan efisiensi secara berkala untuk
memantau performa turbin agar didapatkan nilai keuntungan yang maksimal dan
mencegah kerusakan yang akan terjadi pada turbin tersebut.

1.2 Rumusan Masalah

Pada pengoperasian turbin, terdapat perbedaan efisiensi yang terjadi secara


aktual dibandingkan dengan data desainnya. Efisiensi turbin dapat dipengaruhi
oleh beberapa hal, antara lain: kualitas steam yang masuk (tekanan dan temperatur
yang berubah-ubah), vibrasi turbin yang tinggi dan kebocoran yang terjadi di
interstage dan sealing system pada turbin.

1.3 Batasan Masalah

Pembahasan pada perhitungan performa turbin ini dibatasi pada:

1. Turbin yang akan dihitung performanya adalah Steam Turbine 2-TS-101-K4


yang terdapat di unit urea pabrik Kaltim-4 PT Pupuk Kalimantan Timur.
3

2. Data yang menjadi pembanding adalah data desain turbin (data dari
manufaktur) dan data aktual (data log sheet operator).
3. Data aktual yang akan dihitung, adalah data aktual yang diambil oleh operator
setiap 2 jam sekali selama 30 hari.

1.4 Tujuan

Analisa performa steam turbine 2-TS-101-K4 ini, bertujuan untuk:

1. Mengetahui nilai efisiensi aktual turbin 2-TS-101-K4.


2. Membandingkan nilai efisiensi desain dan aktualnya sehingga didapat nilai
tak efisiennya.
3. Mengenal lebih dalam mengenai steam turbine khususnya turbine 2-TS-
101-K4 yang ada di unit urea Kaltim-4 PT Pupuk Kalimantan Timur.

1.5 Manfaat

Adapun manfaat yang akan diperoleh dari analisa ini adalah:

1. Hasil perhitungan dapat dijadikan sebagai acuan untuk perencanaan


preventive maintenance pada steam turbin 2-TS-101-K4.
2. Mengenal dan memahami secara khusus rotating equipment dalam proses
produksi, khususnya pada pabrik urea Kaltim-4 PT Pupuk Kalimantan Timur.
3. Dapat memberikan pengalaman dan gambaran yang lebih jelas antara teori
dan praktiknya dalam dunia kerja.

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan tugas akhir ini terdiri dari beberapa bagian, yaitu:

BAB I PENDAHULUAN
4

Berisikan latar belakang masalah, tujuan dan manfaat serta sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Berisikan tentang pengertian turbin, prinsip kerja pada turbin uap, jenis-jenis
turbin uap, kerugian yang terjadi pada turbin uap, peningkatan performa pada
turbin uap, kogenerasi, hukum-hukum yang digunakan dalam perhitungan,serta
pemeliharaan turbin uap.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

Berisikan tentang spesifikasi turbin uap 2-TS-101-K4, komponen yang terdapat


pada turbin 2-TS-101-K4, serta perhitungan performa, daya ideal, daya aktual,
dan efisiensi isentropis pada turbin uap 2-TS-101-K4.

BAB V PENUTUP

Berisikan kesimpulan dan saran.

Anda mungkin juga menyukai