Anda di halaman 1dari 4

Kulit kepala yang gatal adalah tanda-tanda khas dari kondisi ini, tetapi juga dapat

menyebabkan gejala lain seperti bercak berminyak pada kulit kepala dan kulit
kesemutan.

Penyebab ketombe yang mendasari termasuk kulit kering, dermatitis seboroik,


sensitivitas terhadap produk rambut dan pertumbuhan jenis jamur tertentu yang hidup
di kulit kepala.

kulit kepala yang terkelupas dapat menjadi masalah tersendiri bagi penampilan. Lalu
bagaimana cara kamu menghilangkan ketombe? Di bawah ini, beberapa tips cara
mengatasi dan menghilangkan ketombe secara alami- sehingga Kamu bisa percaya
diri kembali.

Meskipun ada banyak produk bebas yang dirancang untuk mengobati ketombe, obat
alami bisa saja efektif.

Tips Menghilangkan dan Mengatasi Ketombe Secara Alami


1. Ubah Pola Makan Anda

gizi buruk dapat menyebabkan ketombe. Makanan tinggi karbohidrat dapat


menyebabkan penumpukan glikogen di kulit, yang memakan ragi. Maka dari itu
disarankan untuk menghindari karbohidrat dan gula jika kamu rentan terhadap
ketombe.

2. Minum Lebih Banyak Air

Seperti banyak hal lainnya, air dapat bermanfaat. Jangan lupa untuk menjaga kulit
kepala kamu agar tetap terhidrasi dengan minum air yang cukup.

3. Cuci Rambut Anda Lebih Sering

Minyak dan sel kulit mati semakin menumpuk akibat jarangnya mencuci rambut.
Orang yang rentan terhadap ketombe atau dermatitis seboroik harus secara teratur
mencuci rambut minimal beberapa kali seminggu untuk mengurangi penumpukan
ketombe.

4. Jangan Gunakan Cuka Sari Apel

Ada banyak websitedi internet menyarankan menggunakan cuka sari apel sebagai obat
alami untuk banyak hal. Diantaranya: toner, salep air panas, dan untuk ketombe. Tapi
karena sifat asam yang terlalu tinggi maka tidak disarankan menggunakan cuka sari
apel untuk ketombe karena alasan keamanan kulit kepala.

5. Cuci Kulit Kepala saja

Sayangnya, shampo ketombe dapat mengeringkan rambut kamu, selain kulit kepala.
Shampo dan perawatan ini harus diterapkan langsung ke kulit kepala (bukan rambut)
dan dipijat dengan lembut selama setidaknya lima menit. Pastikan kamu tidak
melakukannya selama kurang dari lima menit, agar shampoo benar benar bekerja.

6. Jangan di Garuk

Cobalah untuk tidak menggaruk kepala yang gatal. Memang itu sangat gatal, tetapi
menggaruk bisa memperburuk peradangan dan iritasi. Terutama jika kamu memiliki
kuku yang panjang dan tajam, garukan dapat menyebabkan luka kulit kepala terbuka
yang menyebabkan infeksi. Disarankan untuk melakukan pijatan lembut saja.

7. Gunakan Minyak Kelapa


Terkenal karena berbagai manfaat kesehatannya , minyak kelapa sering juga
digunakan sebagai obat alami untuk ketombe.
Minyak kelapa dapat membantu meningkatkan hidrasi kulit dan mencegah
kekeringan, yang dapat memperburuk ketombe.

Sebuah penelitian kecil terhadap 34 orang menunjukkan bahwa minyak kelapa sama
efektifnya dengan minyak mineral dalam meningkatkan hidrasi kulit.

Penelitian lain telah menemukan bahwa minyak kelapa dapat membantu dalam
perawatan eksim, suatu kondisi kulit yang dapat menyebabkan ketombe.

Satu studi membandingkan efek minyak kelapa dan minyak mineral pada dermatitis
atopik, sejenis eksim yang ditkamui dengan rasa gatal dan peradangan.

Menerapkan minyak kelapa ke kulit selama delapan minggu mengurangi gejala


sebesar 68%, dibandingkan dengan hanya 38% pada kelompok minyak mineral

Minyak kelapa dan senyawanya juga telah terbukti memiliki sifat antimikroba dalam
beberapa studi tabung, meskipun efek pada strain spesifik jamur yang menyebabkan
ketombe belum diperiksa.

8. Oleskan Aloe Vera

Lidah buaya adalah jenis sukulen yang sering ditambahkan ke salep, kosmetik, dan
lotion kulit. Ketika dioleskan ke kulit, lidah buaya dipercaya dapat membantu
merawat kondisi kulit seperti luka bakar, psoriasis dan luka dingin

Mungkin juga bermanfaat dalam pengobatan ketombe. Menurut satu ulasan, sifat
antibakteri dan antijamur lidah buaya dapat membantu melindungi terhadap ketombe.

9. Minimalkan Level Stres

Stres diyakini berdampak banyak aspek kesehatan dan kesejahteraan. Ini dapat
memengaruhi segalanya, mulai dari kondisi kronis hingga kesehatan mental.

Sementara stres itu sendiri tidak menyebabkan ketombe, itu dapat memperburuk
gejala-gejala seperti kekeringan dan gatal-gatal.

Mempertahankan tingkat stres jangka panjang yang tinggi dapat menekan aktivitas
sistem kekebalan tubuh.
Sistem kekebalan yang melemah dapat mengurangi kemampuan tubuh Kamu
melawan beberapa infeksi jamur dan kondisi kulit yang berkontribusi terhadap
ketombe.

Untuk menjaga agar tingkat stres tetap terkendali , cobalah beberapa teknik
pengurangan stres, seperti meditasi, yoga, pernapasan dalam atau aromaterapi.

Penutup

Meskipun ketombe dapat menjadi masalah yang membuat frustrasi, ada banyak solusi
alami yang tersedia yang dapat mengurangi gejala dan memberikan kelegaan.

Terima kasih sudah membaca postingan kami tentang Cara Mengatasi Ketombe : 9
Tips Luar Biasa

Anda mungkin juga menyukai