No. RM :
I. PENGKAJIAN DATA
1. Identitas
Istri Suami
2. Anamnesa
a. Alasan Kunjungan : ibu mengatakan hari ini jadwal kunjungan ulang dan ibu
b. Keluhan Utama : ibu mengatakan pusing atau pandangan menjadi kabur saat
bangun dari posisi tidur ke posisi duduk, badan lemas, mudah capek dan mudah
mengantuk.
c. Riwayat Perkawinan : menikah 1 kali, umur 23 tahun lamanya 3 tahun 6 bulan.
d. Riwayat Haid
Menarce : 13 tahun
Siklus : ± 28 hari
Bau : khas
HPHT : 18-08-2018
HPL : 25-05-2019
UK : 32-33 minggu
e. Riwayat Obstetri
f. Riwayat Kontrasepsi
g. Riwayat Kesehatan
Penyakit menular : ibu mengatakan tidak memiliki penyakit menular seperti TBC,
Riwayat alergi : ibu mengatakan tidak memiliki riwayat alergi obat dan makanan.
Imunisasi TT : TT3
Obat yang diminum ibu : ibu hanya minum obat yang diberikan bidan.
1) Nutrisi
Makanan Minuman
air putih, teh, susu ibu
Jenis nasi, sayur, lauk
hamil dan susu kedelai
Porsi sedang ± 6-8 gelas
Pantangan tidak ada tidak ada
2) Eliminasi
BAK BAB
Frekuensi sering ± 1-2 kali
Sifat lancar lancar
Warna jernih kuning
Bau khas khas
Keluhan t.a.k t.a.k
3) Istirahat
Tidur siang : jarang
4) Aktivitas
Di rumah : menjahit
5) Personal hygiene
mandi
6) Hubungan seksual
j. Data Psikologis
k. Data Sosial
Hubungan ibu dengan suami dan keluarga baik
l. Jumlah Penghasilan/bulan
Suami : ± Rp 1. 800.000
Istri : ± Rp 700.000
3. Data Obyektif
a. Pemeriksaan Umum
BB sebelum hamil : 41 kg
BB sekarang : 48 kg
LILA : 24 cm
Nadi : 86 x/menit
Suhu : 36,9 °C
Respirasi : 24 x/menit
b. Pemeriksaan Khusus
Abdomen : ada linea nigra, ada strie dan pembesaran perut sesuai usia kehamilan
Genetalia : tidak ada varises dan tidak ada pembengkakan kelenjar bartolini
c. Pemeriksaan Obstetri
Palpasi Leopold I : tinggi fundus uteri 3 jari dibawah Px, teraba bagian lunak
Palpasi Leopold III : pada bagian segmen bawah rahim teraba bagian bulat, keras
Palpasi Leopold IV : keduan tangan konvergen, artinya kepala belum masuk pintu
d. Pemeriksaan Penunjang
HbSAg : tidak dilakukan
Data subyektif :
Ibu G2P1Ab0Ah1
Umur 26 tahun
Ibu mengatakan pusing atau pandangan menjadi kabur saat bangun dari posisi tidur ke
Data obyektif :
Konjungtiva pucat
Diagnosa :
Ibu Sri Rahayu umur 26 tahun G2P1Ab0Ah1 UK 32-33 minggu janin tunggal, persentasi
kepala, kepala belum masuk panggul, janin hidup dengan anemia ringan
minggu sekali.
V. PERENCANAAN
Komplikasi)
VI. IMPLEMENTASI
1. Memberitahu bahwa ibu mengalami anemia ringan, karena dari hasil pemeriksaan
3. Memberitahu ibu terapi obat yang diberikan yaitu Fe 250 mg yang mengandung 60
mg zat besi 1x1 malam hari, B12 50 mg 2x1 siang dan sore hari, dan Kalsium 500 mg
4. Menganjurkan ibu cara mengkonsumsi tablet Fe yang benar yaitu diminum 2 jam
sebelum atau sesudah makan dengan air putih atau air jeruk, tidak boleh diminum
dengan teh atau kopi karena tanin dan kafein dalam teh dan kopi dapat menghambat
5. Menganjurkan ibu agar mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi seperti
6. Menganjurkan ibu cara istirahat yang cukup dengan tidur ± 6-8 jam sehari, bisa
7. Memberitahu ibu tentang tanda bahaya trimester III, yaitu ketuban pecah dini (KPD)
yaitu keluarnya cairan dari jalan lahir baunya amis atau anyir dan ibu tidak merasa
buang air kecil, plasenta previa dan solution plasenta, yaitu keluar darah dari jalan
lahir baik warna merah atau merah kehitaman baik disertai atau tanpa disertai dengan
rasa nyeri.
8. Memberitahu ibu tentang ketidaknyamanan trimester III, yaitu ibu sering BAK,
sembelit atau susah BAB karena penigkatan hormon progesteron, pegal pada bagian
pinggang yang terjadi karena rahim yang bertambah besar, sering berkeringat dan
lain-lain.
9. Memberitahu ibu tentang P4K (Program Persiapan Persalinan dan Pencegahan
Komplikasi), yaitu dengan melihat HPL atau hari perkiraan lahir, menentukan tempat
digunakan pada saat akan bersalin, donor darah dan dana untuk persalinan.
10. Memberitahu ibu tentang tanda-tanda persalinan, yaitu kenceng-kenceng teratur dan
makin lama makin sering dan lama, keluar lender darah dari jalan lahir.
11. Memberitahu ibu agar melakukan kunjungan ulang 1 minggu lagi untuk melakukan
VII. EVALUASI
Komplikasi)
11. Ibu mengerti jadwal kunjungan ulang dan bersedia melakukan kunjungan ulang 1
minggu lagi