Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Semakin berkembangnya iptek dengan pesat pada zaman sekarang ini.
Hal tersebut, Salah satunya dapat dilihat dalam dunia industri manufaktur.
Sebagai contoh dari kemajuan tersebut, mesin produksi atau mesin perkakas
sudah banyak menggunakan teknologi tinggi seperti mesin bor dan mesin gergaji.
Kemajuan di bidang teknologi pengolahan data dan informasi yang sangat pesat
salah satunya adalah komputer. Hal tersebut dapat dilihat dari penggunaan
komputer ke dalam mesin-mesin perkakas seperti mesin freis, mesin bubut, mesin
gerinda dan mesin lainnya. Hasil dari penggabungan teknologi komputer dan
teknologi mekanik ini sering disebut dengan mesin CNC (Computer Numerical
Control).
John pearson dan institute teknologi massaachusetts, atas nama angkatan
udara Amerika serikat untuk pertama kalinya mengembangkan mesin NC untuk
membuat benda kerja yang amat rumit.karena biaya yang tinggi dan volumenya
yang besar dari unit pengendaliaanya, dan karena pelayanan dan pembiayaan dan
pemeliharaanya yang sangat rumit orang sulit mebayangkan bahwa teknologi ini
dapat dipakai secara meluas. Program NC merupakan sejumlah urutan logis yang
dibuat bagi suatu jenis mesin perkakas NC dalam rangka pembuatan suatu
komponen mesin / peralatan. Tergantung pada jenis mesin perkakas serta
berbagai proses yang mampu dilakukan oleh mesin perkakas NC yang
bersangkutan, program NC tidaklah selalu berkaitan dengan proses pemesinan
saja. Program NC dapat dibuat untuk proses-proses pembuatan lainnya, misalnya
proses pembentukan, proses pengelasan, proses non konvensional dan
sebagainya.
Mesin perkaks NC sebenarnya serupa dengan mesin perkakas biasa yang
terdiri ats berbagai jenis sesuai dengan jenis proses yang biasa dilakukan.
Misalnya, untuk proses pemesinan dapat ditemukan mesin NC jenis bubut, freis,
koter, gurdi, gerinda. Unutk proses pengelasan biasanya ditemukan mesin NC
untuk pemotongan ( Flame cutting ) dan pengelasan titik ( Spot Welding ). Bagi

1
proses pembentukan contohnya mesin NC jenis peluabang ( punching ),
pemotong ( nibbling ), pembengkok pipa ( pipa bending ), dan pembentuk putar
( flow-turning ).
Mesin NC diatas memerlukan berbagai perangkat lunak ( program )
dalam pengoprasiaannya, misalnya program system operasi ( operating system )
serta program-program kelengkapan ( utility program ) dan program-program
aplikasi ( special application program ) bagi computer dan pengotrolnya.
Program-program tersebut dibuat oleh pembuat system control serta pembuat
mesin pada saat system control ( computer controller ) “dikawinkan” dengan
mesin perkakas.

1.2. Tujuan Praktikum


Tujuan dari penulisan laporan, antara lain yaitu:
1. Mengetahui cara kerja mesin CNC.
2. Dapat membuat G – Code atau pemprogram untuk mesin CNC.
3. Dapat menggunakan software CAD/CAM.

1.3. Metode Praktikum


Metode praktikum yang dilakukan seabagaia berikut :
1. Metode observasi, yaitu teknik pengumupulan data dengan cara melakukan
pengamatan secara langsung yang berhubungan dengan objek penelitian.
2. Metode teori dasar, yakni suatu metode yang digunakan dalam penelitian
dasar yang diarahkan pada penemuan atau penguatan suatu teori.

1.4. Lokasi Praktikum

Tempat praktikum yang kami lakukan adalah di lab. CAD/CAM


UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI BANDUNG.

Laporan Akhir Praktikum Mesin CNC 2


1.5. Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan laporan adalah sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Berisikan sebab dan akibat yang mendasari dilakukannya praktikum mesin CNC
bagi mahasiswa teknik mesin.
1.2. Tujuan Praktikum
Berisikan tujuan yang akan didapatkan setelah atau sebelum mengikuti
praktikum mesin cnc.
1.3. Metode Praktikum
Merupakan cara pengambilan data yang dilakukan pada saat praktikum.
1.4. Lokasi Praktikum
Berisikan tempat, hari/tanggal, serta jam pelaksanaan praktikum yang dilakukan
pada saat praktikum.
1.5. Sistematika PenulisaTatacara penulisan laporan akhir praktikum.
BAB II LANDASAN TEORI
Berisikan landasan teori yang mendukung dalam praktikum dan laporan akhir
praktikum mesin CNC.
BAB III TAHAPAN PRAKTIKUM
3.1. Skema Proses
Berisikan langkah kerja sebelum dilakukan praktikum mesin CNC.
3.2. Penjelasan Skema Proses
Berisikan penjelesan tentang langkah kerja.
BAB IV DATA DAN PEMBAHASAN
4.1. Data Praktikum
Berisikan hasil data yang diperoleh pada saat praktikum.
4.2. Pembahasan
Berisikan pembahasan – pembahasan dari hasil pengerjaan pada saat
praktikum.

Laporan Akhir Praktikum Mesin CNC 3


BAB V KESIMPULAN
5.1. Kesimpulan
Berisikan kesimpulan dari bab 1 hingga bab 4.
5.2. Saran
Berisikan saran – saran yang mendukung atau membangun untuk pelaksanaan
praktikum selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
Berisi referensi buku yang menjadi asuan dalam penulisan laporan
LAMPIRAN

Laporan Akhir Praktikum Mesin CNC 4

Anda mungkin juga menyukai