Bab Ii
Bab Ii
TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Rehabilitasi
1. Pengertian rehabilitasi
berguna.
sekarang
Kejiwaan
Keterampilan Hidup
Penggunaan sumber
Kebugaran fisik Pengendalian diri daya komunitas
Menggunakan Penghargaan
transportasi umum selektif Tujuan
Pengembangan
Memasak Penurunan stigma masalah
Keterampilan
Bersih-bersih berbicara
Partisipasi dalam
olahraga
Menggunakan
fasilitas rekreasi
Keterampilan
Belajar
Menanyakan
Memperhatikan pertanyaan Menulis
12
Mendengarkan Mengetik
Keterampilan
Bekerja
Wawancara Kualifikasi
Tepat waktu pekerjaan pekerjaan
Tugas pekerjaan
Kekuatan pekerjaan Pekerjaan spesifik
Transportasi Hubungan
pekerjaan antaramanuasia
Tugas pekerjaan
spesifik Pengendalian diri
Menjaga pekerjaan
Tugas pekerjaan
spesifik
13
Konseling obat-obatan
Rumah keluarga
Apartemen independen/rumah
(akses ke layanan) Pelatihan pengobatan sendiri
Psikoterapi
Perkembangan keterampilan
Layanan rumahan sosial/rekreasional
Perkembangan keterampilan
hidup
Pekerjaan Vokasional
Konseling penilaian
prevokasional
Pendidikan
Pendampungan dukungan
masyarakat
Pelayanan hokum
Bantuan hak
Pelayanan integrasi
Informasi masyarakat
15
Diskusikan perilaku
• koping. diberikan.
antara
pengobatan
literatur. dengan
Membandingkan
• gangguan jiwa koping.
terhadap gangguan
fisik.
berkontribusi
dalam gangguan peningkatan stres. tingkat stes.
Pasien
psikiatr Definisikan stres melakukan
i. • sebagai tes • latihan
relaksasi dan
kemampuan koping. mendeskripsikan
dirasakan.
16
perilaku
rasa kontrol simptomatik memberi nama
diri dengan terjadi. gejala dan
gejala.
vokasional dan
rekreasi. masyarakat.
•Pelatihan kejuruan
diawasi dalam
Pasien mampu
lembaga sosial. • mengakses
program untuk
berbicara dengan
kelompok pasien.
dengan agensi.
Instruksikan
Jelaskan dan tentang tindakan, Pasien
mendiskusikan • efek • menggambarkan
obat-obatan
psikoaktif umum. diresepkan.
berikut.
kerja.
Tahap Persiapan
Seleksi
Sebelum diseleksi, perlu diadakan case
masing rehabilitasi.
berikut.
secara lengkap?
dinamikanya).
pekerjaan.
vokasional.
ini).
latihan kerja).
3. Terapi Okupasi
a. Pengertian
masing-masing individu.
b. Tujuan
c. Proses
pasien.
dan evaluasi.
atau pulang.
kesehatan jiwa.
Training keterampilan.
Terapi bermain.
berikut.
pada pasien.
dicontoh pasien.
rencana tersebut.
1) Pengertian
kembali ke masyarakat.
2) Tahapan
sebagai berikut.
a. Tahap percobaan
tahap pengarahan.
b. Tahap pengarahan
pelaksana.
jompo.
4) Tahap Pengawasan
1) Pengertian
2) Tujuan
dan pasien.
3) Indikasi
b. Day Care
hari.
27
c. After Care
kesehatannya.
Potter, 2012)
2012).
2010).
sakit.
pasien.
perawatan baru.
dan dievaluasi.
sama.
7. Jenis-jenis
Discharge)
terdekat.
dilakukan kembali.
RS
RS
PROGRAM HEALTH EDUCATION :
Kontrol dan Lain-
Penyelesaian Lain
Obat/Perawatan
Administrasi
Nutrisi
Aktivitas dan Istirahat
Perawatan Diri
MONITOR :
Petugas
Kesehatan
Keluarga
36
Keterangan :
Planning)
Membuat leaflet
Memberikan konseling
demonstrasi
Melakukan evaluasi
Melakukan follow up
1. Pengkajian
adalah :
a. Data kesehatan
b. Data pribadi
c. Pemberi perawatan
d. Lingkungan
2. Diagnosa Keperawatan
planning).
38
3. Perencanaan
METHOD yaitu :
a. Medication (obat)
b. Environment (lingkungan)
c. Treatment (pengobatan)
e. Outpatient Referal
f. Diet
4. Implementasi
5. Evaluasi
a. Derajat penyakit
e. Komplikasi tambahan
pemulihan
10. Unsur-unsur
diadakannya.
2010).
sakit (Hou, 2001 dalam Perry & Potter, 2011). Hal ini
42
hlm. 29).
2. Faktor predisposisi
diantaranya:
ini:
Tahap Tugas
Perkembangan
perilaku mandiri
dan berkompromi
dengan budaya
lingkungan sosialnya.
3. Faktor Biologis
keluarga.
3. Faktor Presipitasi
berikut:
47
memenuhi kebutuhan.
observasi.
a. Data subjektif:
1) Perasaan sepi
4) Ketidakmampun berkonsentrasi
5) Perasaan ditolak
b. Data Objektif:
1) Banyak diam
3) Menyendiri
5) Tampak sedih
5. POHON MASALAH
2. Mekanisme Koping
ansietas.
berikut:
kepribadian antisosial
hlm. 35)
36)
kepribadian ambang
Splitting
Formasi reaksi
Proyeksi
Identifikasi proyeksi
3. Sumber Koping
dan teman.
atau tulisan)
4. Rentan Respon
a. Respon Adaptif
51
sebagai berikut:
hubungan interpersonal.
b. Respon Maladaptif
Menarik Diri
lain.
Ketergantungan
52
Manipulasi
Curiga
7. PENATALAKSANAAN MEDIS
1. Metode Biologik
a.Terapi Psikofarmaka
berikut:
318)
b.Metode Psikososial
54
Psikoterapi
hlm. 105)
Terapi Psikososial
c.Terapi Psikoreligius
8. ASUHAN KEPERAWATAN
1. Pengkajian
lain.
orang lain.
hidup.
menghabiskan waktu.
kebersihan diri
Mengisolasi diri
Aktivitas menurun
2. Diaknosa keperawatan
sebagi berikut:
57
pendengaran
teraupetik
c. Tujuan Keperawatan
Tujuan
Pasien mampu :
Keluarga mampu :
d. Rencana keperawatan
Setelah ….x SP 3
pertemuan pasien 1. Evaluasi jadwal kegiatan pasien
mampu : 2. Berikan kesempatan pasien untuk
1. Pasien mampu berkenalan didepan kelompok
berkenalan 3. Observasi jadwal kegiatan pasien
dengan orang 4. Observasi aktivitas harian pasien
lain
2. Pasien mau
berbincang-
bincang dengan
orang lain
3. Pasien rutin
bercakap-cakap
dengan orang
lain sesuai
jadwal
Setelah ….x SP 1
pertemuan keluarga 1. Identifikasi masalah keluarga
mampu menjelaskan dalam merawat pasien
tentang isos dan 2. Jelaskan tentang isos :
cara merawat pasien Pengertian isos
isos Tanda dan gejala isos
Cara merawat pasien isos
(cara berkomunikasi,
pemberian obat & pemberian
aktivitas kepada pasien
3. Sumber-sumber pelayanan
kesehatan yang bisa dijangkau
4. Bermain peran cara merawat
pasien
5. Rencana tindak lanjut
keluarga, jadwal keluarga
untuk merawat pasien
Setelah ….x SP 2
60
D. Kerangka Konsep
Isolasi Sosial
Rehabilitasi
pasien isolasi Lulus Rehabilitasi Discharge planning
sosial (persiapan pulang
Tidak Lulus pasien isolasi
Rehabilitasi sosial)
Keterangan :
: Di teliti
: Tidak diteliti
Bagan 2.1 : kerangka konsep pengaruh penerapan tindakan keperawatan rehabilitasi terhadap
persiapan pulang (Discharge planning) pasien isolasi sosial di ruang Angsoka dan
Wijaya Kusuma RSJ Mutiara Sukma Provinsi NTB.
63
E. Hipotesis
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Subyek Penelitian
1. Populasi
67
65
C. Desain Penelitian
isolasi sosial.
E. Instrumen Penelitian
a. Pedoman observasi
b. Pedoman kuisioner
(Notoatmodjo, 2012).
F. Pengumpulan Data
a. Tahap persiapan
pada responden.
b. Tahap pelaksanaan
1) Penyuntingan (editing)
2) Pengkodean (coding)
3) Skoring
7-9
69
4-6
4) Tabulasi (tabulasi)
1. Identikasi Variabel
a. Variabel Independen
2011).
b. Variabel Dependen
2. Definisi Operasional
2012).
72
kesehatannya
sampai pasien
merasa siap
untuk kembali ke
lingkungannya
H. Analisa Data
probabilitas :
I. Kerangka Kerja
populasi
Total sampling
Sampel 21 responden
Informed consent
Pengumpulan data
Lembar observasi Lembar kuisioner
Editing dan
coding
Independent
sample t test
Penyajian hasil