20 BAB, 37 pasal, 3 pasal peralihan, dan 2 dipilih langsung oleh rakyat Pasal 12 > Presiden menyatakan keadaan bahaya
ayat 2> Di usung oleh parpol/gabungan parpol
aturan tambahan. ayat 3> Meraih suara >50% dengan minimal suara 20% BAB I Bentuk dan Kedaulatan( Hanya 1 pasal) ditiap provinsi Pasal 13 Pasal 1 ayat 4> Dalam hal tidak ada yang memenuhi ayat 1> (DUTA dan KONSUL) mengangkat duta konsul ayat 1> Indonesia> negara kesatuan berbentuk republik ayat 2> Kedaulatan di tangan rakyat dilaksanakan ayat 5> Ketentuan lebih lanjut ayat2 > dengan pertimbangan DPR berdasarkan UU Pasal 7 > Masa jabatan presiden ayat 3> menerima duta dan konsul ayat 3> Indonesia negara hukum Pasal 7A > DPR dapat memberhentikan Presiden Pasal 14 BAB II MPR Pasal 7B ayat 1> Presiden memberikan grasi dan rehabilitasi dgn Pasal 2 ayat1 > (Tata cara pemberhentian Presiden) pertimbangan MA ayat 1> MPR terdiri dari DPR dan DPD yg dipilih melalui ayat2 > Maksud ini adalah fungsi pengawsan DPR ayat 2> Presiden memberikan amnesti dan abolisi dgn PEMILU ayat 3 > Syarat pengajuan ke MK , 2/3 jumlah hadir dari pertimbangan DPR ayat 2> bersidang minimal 1 kali dalam 5 tahun 2/3 dari 2/3 jumlah DPR Pasal 15 > Presiden memberikan gelar dll ayat 3> keputusan berdasarkan suara terbanyak ayat 4 > Jangka waktu pemeriksaan oleh MK(90 hari Pasal 16 > Presiden membentuk dewan pertimbangan Pasal 3 setelah permintaan diterima) ayat 5 > Apabila terbukti, BAB IV DEWAN PERTIMBANGAN AGUNG > dihapus ayat 1> berwenang mengatur dan mengubah UUD DPR sidang untuk meneruskan usul ke MPR BAB V KEMENTERIAN NEGARA ayat 2> melantik presiden dan wapres ayat 6 > MPR wajib sidang maksimal 30 setelah menerima Pasal 17 ayat 3> memberhentikan presiden dan wapres permintaan ayat 1> Presiden dibantu menteri BAB III Kekuasaan Pemerintahan Negara ayat 7 > Keputusan MPR harus dihadiri 3/4 jumlah anggota ayat 2> diangkat dan diberhentikan Presiden Pasal 4 dan disetujui min 2/3 hadir ayat 3> menteri membidangi urusan tertentuayat 4> lebih ayat 1> Presiden memegang kekusaaan pemerintahan Pasal 7C > Presiden tidak bisa membubarkan parlemen lanjut berdasarkan UUD Pasal 8 > (Setelah Presiden berhenti) BAB VI PEMDA ayat 2> Presiden dibantu wakil Pasal 9 > (Sumpah dan janji Presiden) Pasal 18 Pasal 5 Pasal 10 > Presiden memegang kekusaaan tertinggi TNI ayat 1> NKRI dibagi atas daerah ayat 1> Presiden berhak mengajukan RUU kepada DPR Pasal 11 ayat 2> asas otonomi dan tugas pembantuan ayat 1> Presiden menetapkan peraturan pemerintah u/ ayat 1> Presiden menyatakan perang, perdamaian, dan ayat 3> DPRD dipilih melalui pemilu menjalankan UU perjanjian a/ persetujuan DPR ayat 4> Kepala daerah dipilih secara demokratis Pasal 6 > (Syarat Presiden) ayat 2> Presiden membuat perjanjian internasional ayat 5> otonomi seluas-luasnya dengan kecuali Pasal 6A dengan persetujuan DPR ayat 6> peraturan daerah ayat 1> (Tata cara pemilihan Presiden) secara pasangan ayat 3> lebih lanjut ayat 7> lebih lanjut Pasal 18A> (Hubungan pemerintah pusat daerah) ayat 1> dipilih melalui Pemilu Pasal 23D > Negara memiliki bank sentral Pasal 18B> Negara mengakui daerah khusus/istimewa ayat 2> jumlah tiap daerah sama, seluruh tidak lebih dari BAB VIIIA BPK (Pasal 23 E, F, G) BAB VII DPR (Pasal 19-22b) 1/3 jumlah anggota DPR Pasal 23 E Pasal 19 ayat 3> bersidang min 1 kali setahun ayat 1> BPK bebas mandiri ayat 1> DPR dipiluh melalui pemilu ayat 4> lebih lanjut ayat 2> hasil pemeriksaan diserahkan kepada ayat 2> susunan Pasal 22D ayat 3> tindak lanjut ayat 3> bersidang min sekali setahun ayat 1> Mengajukan RUU tentang daerah Pasal 23F Pasal 20 ayat 2> ikut membahas ayat 1> Anggota BPK dipilih DPR ayat 1> (kekuasaan membuat UU) ayat 3> mengawasi pelaksanaan uu tentang daerah ayat 2> Pimpinan BPK dipilih anggota ayat 2> RUU dibahas antara Presiden dan DPR ayat 4> dapat diberhentikan Pasal 23G ayat 3> Jika ditolak, tidak bisa diajukan lagi pada masa itu ayat 1> Berkedudukan di Ibukota dan memiliki perwakilan ayat 4> Presiden mengesahkan RUU yang disetujui di daerah ayat 5> Jika Presiden tidak mengesahkan, dalam 30 hari BAB VIIB PEMILU ayat 2> Lebih lanjut RUU sah menjadi UU Pasal 22E BAB IX Kehakiman(Pasal 24-25) Pasal 20A ayat 1>Asas Pemilu Pasal 24 ayat 1> DPR memiliki fungsi anggaran, legislasi, dan ayat 2> untuk memilih siapa ayat 1> Kekuasaan kehakiman merdeka pengawasan ayat 3> diikuti oleh siapa ayat 2> dilakukan oleh Mahkamah Agung ayat 2> Hak DPR Interpelasi, angket, menanyakan ayat 4> Peserta DPD adalah perseorangan ayat 3> badan lain pendapat ayat 5> diselenggarakan oleh KPU Pasal 24A ayat 3> Hak anggota DPR hak bertanya, hak menyatakan ayat 6> lebih lanjut ayat 1>Kewenangan MA pendapat, hak imunitas BAB VIII HAL KEUANGAN( Pasal 23, A, B, C, D) ayat 2 > Syarat HA ayat 4> lebih lanjut Pasal 23 ayat 3 > pengusulan HA Pasal 21 > Anggota DPR berhak mengajukan RUU ayat 1> APBN ditetapkan tiap tahun dengan terbuka dan ayat 4 > Ketua dan Wakil Pasal 22 ayat 1> Ihwal memaksa Perpu bertanggung jawab ayat 5 > susunan kedudukan keanggotaan ayat 2> Perpu persetujuan DPR ayat 2> RAPBN diajukan Presiden, dibahas bersama DPR, Pasal 24B ayat 3> tidak disetujui dicabut dengan pertimbangan DPD ayat 1> KY Pasal 22A > perpu lebih lanjut ayat 3> Jika tidak disetujuiPasal 23A > Pajak dan ayat 2 > syarat anggota KY Pasal 22B > Anggota DPR dapat diberhentikan pungutan lain diatur UU ayat 3 > pengangkatan KY BAB VIIA DPD ( Pasal 22C-22d) Pasal 23B > Mata uang ayat 4 > Susduk dan keanggotaan Pasal 22C Pasal 23C > Hal lain Pasal 24 C ayat 1> Kewenangan MKayat 2 >Keawiban MK ayat 4 > ha katas status kewarganegaraan ayat 5 > susduk TNI polri diatur dengan UU memberkan putusan atas.. Pasal 28E BAB XIII Pendidikan dan Kebudayaan ayat 3 > MK memiliki 9 orang Ayat 1 > Hak Memeluk agama, pendidikan, pekerjaan, Pasal 31 ayat 4 > Ketua dan wakil kewarganegaraan, tempat tinggal Ayat 1 > WN berhak mendapat pendidikanayat 2 >WN ayat 5 > Sifat Hakim MK ayat 2 > hak bebas meyakni kepercayaan, menyatakan skap wajib mengikut pendidikan dasar dan pemerintah wajib ayat 6 > Pengangkatan dan pemberhentian MK sesua hati nuraninya membiayainya Pasal 25 > syarat pengangkatan dan pemberhentian Hakim ayat 3 > hak kebebasan berserikat, berkumpul dan ayat 3 > pemerintah mengusahakan system pendidikan (UU) menyatakan pendapat nasonal…. BAB IXA Wlayah Negara Pasal 28F > hak berkomunikasi dan memperoleh informasi ayat 4 > anggaran pendidikan 20 % dari APBN Pasal 26 Pasal 28G ayat 5 >Pemerintah memajukan IPTEK dengan nila2 Ayat 1 > warga negara Ayat 1 > Hak perlindungan diri, keluarga, kehormatan, agama dan persatuan bangsa ayat 2 >penduduk ancaman Pasal 32 ayat 3 > kewajban WN dalam membela negara ayat 2 >hak bebas dari penyiksaan atau perlakuan yg Ayat 1 > Negara memajukan Kebudayaan Nasonal Pasal 27 merendahkan martabar ayat 2 > Negara mengormati dan memelihara bahasa daerah Ayat 1 > WN sama dhadapan hukum Pasal 28 H sebagai kekayaan budaya nasional ayat 2 > Hak Pekerjaan Ayat 1 > wajib menghormati HAM orang lain BAB XIV Perekonomian nasional dan kesejahteraan social ayat 3 > WN Ikut serta dalam pembelaan Negara ayat 2 > menjalankan hak dan kebebasan, tunduk kepada Pasal 33 Pasal 28 > hak berserkat, berkumpul, menyampakan batas, untuk menjamin penghormatan Ayat 1 > perekonomian asas kekeluargaan pendapat BAB XII Agama ayat 2 > cabang-cabang produksi yg penting dkuasai oleh BAB X A HAM Pasal 29 negara Pasal 28A > Hak Hidup Ayat 1 >Negara berdasar atas TYME ayat 3 > Bumi air dan kekaeyaan alam Pasal 28B ayat 2 > Negara menjamin kemerdekaan ha katas agama ayat 4 >perekonomian nasional diselenggarakan berdasar Ayat 1 > Hak Membentuk Keluarga BAB XII Pertahanan dan Keamanan Negara atas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan, ayat 2 > anak berhak atas … Pasal 30 afesens keadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, Pasal 28C Ayat 1 > WN ikut serta dalamPdan K kemandirian, ayat 1 > hak mengembangkan diri ayat 2 >P dan K dilaksanakan dalam system rakyat semesta ayat 5 >ketentuan lebih lanjut ayat 2 > hak memajukan dri oleh TNI dan POLRI sbg kekuatan utama dan rakyat sbg Pasal 34 Pasal 28D kekuatan pendukung Ayat 1 > Fakir Mskin dan anak terlantar Ayat 1 > Ha katas Pengakuan, jaminan, perlndungan atas ayat 3 >TNI:AD, AL, AU, ->melndungi, emngayomi, ayat 2 > Negara mengembangkan system jaminan social hukum melayani masy. Serta mengeakkan hukum memberdayakan amsy. Tidak mampu dan lemah ayat 2 >hak bekerja dan perlakuan yg layak ayat 4 > POLRI menjaga keamanan dan ketertiban masy. ayat 3 > Negara bertanggungjawab atas penyediaan fasiltas ayat 3 > hak yang sama dlm pemerintahan Bertugas, melindungi, mengayomi, … pelayanan kesehatan dan fasilitas umum yang layak ayat 4 >ketentuan lebuh lanjut BAB XV Bendera bahasa dan lambing Negara serta lagu kebangsaan Pasal 35 > Bendera Pasal 36 > BahasaPasal 36 A > Lambang negara Pasal 36B > lagu kebangsaan Pasal 36 C > Ketentuan Lebih kanjut mengenai … diatur dengan UU BAB XVI Perubahan UUD Pasal 37 Ayat 1 > Usul perubahan ayat 2 > diajukan secara tertulis dan beserta alasannya ayat 3 > hadir 2/3 jumlah anggota MPR ayat 4 >putusan untuk mengubah dihadiri 50%+1 ayat 5 >Bentuk Negara tidak dapat dilakukan perubahan Aturan Peralihan Pasal I > Segala Peruuan mash berlaku selama belum ada yang baru Pasal II > Semua LN yang ada masih berfungsi sebelum ada yang baru Pasal III> MK dibentuk selambat-lambatnya tanggal 17-8- 2003 Aturan Tambahan Pasal I > MPR ditugasi melakukan peninjauan terhadap Materi dan status hokum Tap MPR Pasal II> dengan ditetapkannya perubahan ini, UUD NRI Tahun 1945 terdiri atas pembukaan dan pasal