Anda di halaman 1dari 6

ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI Ny.

R
DENGAN ATRESIA ESOFAGUS
DI BPM SISKA MAYANG
TULUNGAGUNG

I. Pengumpulan Data Dasar


Pengkajian di lakukan pada hari kamis, 24 Desember 2008, pukul 11.00 WIB di BPM Siska Mayang, Padang

1. Biodata
a. Orang Tua
Nama : Tn. Sumito / Ny. Rina
Umur :27 Tahun / 25 Tahun
Agama :Islam / Islam
Pendidikan :SMA /SMA
Pekerjaan :Wiraswasta / IRT
Alamat :Ds. Sumbergempol, Tulungagung

b. Klien
Nama : Bayi Ny. Rina
Tempat TL :Tulungagung, 24 Desember 2008
J. Kelamin : Laki-laki
Anak ke : 1 (satu)

2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan sejak disusui pertama bayinya tersedak dan asi keluar dari mulut serta mengeluarkan air liur dari mulut bayinya
3. Riwayat Kesehatan Yang Lalu
a. Riwayat Intranatal
- Selama hamil ibu melakukan ANC sebanyak 9 kali
TM I : 2 kali
TM II : 3 kali
TM III : 4 kali
- Ibu mengatakan imunisasi TT engkap selama kehamilan
- Selama hamil obat yang pernah dimunum ibu yaitu Fe, Vit. C, Vit. B6, Vit. B.
- Keluhan selama Hamil
TM I : mula dan muntah di pagi hari
TM II :tidak ada keluhan
TM II : sering kencing
- Ibu tidak ada riwata alergi terhadap makanan, minuman, dan obat-obatan
- selama hamil ibu tidak memiliki pantangan terhadap makanan, minuman, obat-obatan serta minum jamu-jamuan.
- UK : 40 minggu
- Ibu tidak ada penyakit menular, seperti : TBC
Ibu merasakan kontraksi sejak tanggal 23 Desember 2008 pukul 21.00 WIB, sifat adekuat, kontraksi 5 kali dalam 10 menit,
sudah mengeluarkan lendir bercampur darah, ketuban sudah pecah, bayi lahir tanggal 24 Desember 2008 pukul 09.00 WIB di
tolong oleh bidan. Persalinan berlangsung secara spontan pervaginam. Selama persalinan tidak ada kesulitan, tidak ada
kelainan, tidak ada cacat fisik, plasenta lahir dengan cara spontan pada saat persalinan.
Lama persalinan :
Kala I : 8 jam
kala II : 1 jam
kala III : 20 menit
kala IV : 2 jam
obat yang diberikan yaitu oksitoksin 10 unit
Untuk bayi Hepatitis B 1 mg
b. Riwayat Neonatal
bayi lahir secara spontan
Jenis kelamin : Laki-laki
Berat Badan : 2900 gram
Panjang Badan : 48 cm
Lingkar dada : 31 cm
Lingkar Kepala : 34 cm
4. Pola Kegiatan Sehari-hari
a. Pola nutrisi
Setelah bayi di beri ASI, bayi tersedak dan sejak itu bayi terus mengeluarkan air liur dari mulutnya
b. Pola eliminasi
Setelah lahir bayi BAB 1 kali, warna hitam kehijauan, bau khas, tidak ada pus dan darah
c. Pola istirahat
Setelah lahir bayi belum ada tidur
5. Tanda –tanda Vital
N :140 x / menit
P :42 x / menit
S :38,8 ˚C
6. Pemeriksaan Fisik
a. Kepala
Simetris, tidak ada benjolan, tidak ada caput succe dan chepal hoematoma
b. Mata
Simetris, terdapat ola mata, terdapat sedikit secret, sclera putih,
c. Hidung
Simetris, tidak ada secret, tidak ada pernafasan cuping hidung
d. Bibir
Simetris, tidak labioskizis, tidak sariawan, tidak ada seilosis, bibir kering
e. Telinga
Simetris, terdapat daun telinga, tisak ada serumen
f. Lehar
tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, vena jugularis, dan kelenjar limfe
g. Dada
simetris, bunyi jantung normal, teratur dan terdengar
h. Abdomen
tali pusat bersih, tidak ada pembesaran dinding abdomen
i. Genetalia
Testis sudah turun di skrotum, tidak ada kelainan pada genetalia, terdapat lubang anus
j. Ektremitas atas
simetris, tidak ada gangguan pergerakan atau fraktur, tidak ada odema, tidak polidaktili atau sindaktili
k. Ektremitas bawah
simetris, tidak ada gangguan oergerakan, todak polidaktili dan sidaktili
l. Punggung
tidak ada lanuga, tidak ada luka
m. Reflek
- Suching +
-Rooting+
-Moro +/+
- Graps +/+

MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANA PADA BAYI Ny. R


DENGAN ATRESIA ESOFAGUS
No Pengumpulan Data Interpretasi Data Diagnosa Tindakan Perencanaan Penatalaksanaan Evaluasi
Potensial Segera
1 Tanggal : Diagnosa : Atresia 1.Kolaborasi 1.menjelaskan 1.Menginformasikan 1. Ibu merasa puas dengan hasil
24 Desember 2008 esofagus dengan dokter tentang hasil kepada ibu tentang hasil pemeriksaan yang di informasikan
1. bayi selalu spesialis anak pemeriksaan pemeriksaan, yaitu:
Pukul : mengeluarkan air pada bayi N : 140 x/menit 2.Ibu mengerti dan akan melakukan
11.00 wib liur dan jika 2. Merujuk ke P :42 x/menit apa yang diperintahkan petugas
diberi asi, asinya rumah sakit S :38,8 ˚C untuk tidak menyusui sementara
Data subjektif : selalu keluar lagi waktu.
1. Ibu 2. Menjelaskan 2. Menganjurkan kepada
mengatakan 2. bayi kebiru- kepada ibu Ibu untuk tidak 3.ibu mengatakan bahwa ia mengerti
sejak disusu biruan (sianosis) untuk tidak menyusui bayinya dan akan melakukan apa yang di
pertama setelah tersedak. menyusui bayi sementara waktu perintahkan oleh petugas untuk
bayinya sementara waktu dikarenakan adanya melakukan foto roentgen pada
tersedak dan Masalah : Bayi kemungkinan masalah bayinya
asi keluar dari muntah setelah pada tenggorokan bayi
mulut di beri asi
2. Ibu 3. Menjelaskan 3.Menganjurkan kepada
mengatakan Kebutuhan : kepada orang ibu atau keluarga untuk
bayinya tua untuk foto roentgen bayinya
mengeluarkan 1.Informasi melakukan foto untuk mengetahui
air liur dari tentang hasil roentgen keadaan bayinya
mulutnya. pemeriksaan

Data objektif : 2.informasi


tentang
KU By: Lemah keadaan bayi
Tanda-tanda vital yang muntah
sehabis
N : 140 x/menit diberikan asi
P : 42 x/menit
S : 38,8˚C

Bayi rewel
Bibir pucat, kering

Anda mungkin juga menyukai