Produk-produk Multi Bintang diolah di tiga lokasi terpisah: brewery di Tangerang, dekat
Jakarta, dan brewery Sampangagung, dekat Mojokerto di Jawa Timur dan fasilitas minuman
non-alkohol bersertifikat halal di Sampangagung, yang dioperasikan oleh anak
perussahaan kami, PT Tirta Prima Indonesia (TPI).
Terkait dengan konsumsi energi dan pengurangan emisi gas rumah kaca, kami telah
menetapkan tujuan ambisius untuk menggunakan 100% energi terbarukan pada 2023.
Untuk mewujudkannya, bersama mitra kami Tasma Energy, kami meresmikan fasilitas
biomassa baru di Sampangagung pada 2018 guna menghasilkan energi terbarukan untuk
sumber daya boiler brewery sebagai pengganti gas alam. Dengan pendayagunaan pabrik
biomassa dan program pemulihan biogas kami yang sekarang di site Tangerang, 33%
konsumsi energi kami, dan 100% energi panas kami, akan bersumber dari energi
terbarukan pada akhir 2019. Sementara itu, dengan upgrading permesinan dan
peningkatan proses yang terus berlanjut, kami telah siap untuk mewujudkan target global
kami yang berjumlah kurang dari 3,3 hectoliter konsumsi air per hectoliter yang dihasilkan
pada 2020 di kedua pabrik kami.
Pengurangan masalah kelangkaan sumber daya air merupakan bagian kritis dari strategi
kami. Di brewery Tangerang, kami mendayagunakan fasilitas pemulihan limbah, yang
memungkinkan kami memanfaatkan air limbah yang dibersihkan untuk keperluan
perawatan di brewery kami. Langkah ini berhasil menghemat konsumsi air secara
signifikan.
Di seluruh area brewery, kami melakukan upgrading otomasi kami secara berkelanjutan
seiring penggantian sistem dan peralatan yang sudah usang. Fasilitas produksi NAB di
Sampangagung mulai berproduksi pada kuartal tiga 2018 di bawah pengelolaan anak
perusahaan minuman non-alkohol kami, TPI. Pabrik tersebut telah memperoleh sertifikat
halal dari MUI, dan keseluruhan proses, sejak pengadaan hingga produksi dan penjualan,
beroperasi sesuai dengan Standar Jaminan Halal (HAS) yang ketat. Tambahan lagi, produk-
produk Fayrouz kami telah mendapatkan sertifikat halal pada November 2018.
Pengadaan
Kami terus mencari peluang untuk mengoptimalkan penghematan biaya melalui proses
sistematis seperti rekayasa nilai konsumen, dimana kami mendeteksi dan menghilangkan
input yang mubazir atau mengidentifikasi bahan-bahan lain yang memberi kami kualitas
sama dengan harga lebih rendah. Rekayasa nilai konsumen merupakan bagian dari
kerangka kerja ‘World Class Brewery dan Total Productive Management (TPM)’ kami,
keduanya bertujuan untuk memastikan upaya penyempurnaan yang terus menerus dalam
operasi dari hulu-sampai-hilir kami, yang disesuaikan dengan tujuan bisnis kami.
Tinjauan Pemasaran
Reputasi Bintang sebagai salah satu brand yang paling disukai di Indonesia dan
hubungannya dengan konsumen yang telah terjalin selama sembilan dasawarsa kehadiran
Perseroan di Indonesia telah memberi Multi Bintang inspirasi mendalam tentang
kebutuhan dan preferensi konsumen berkat perlibatannya selama bertahun-tahun. Hal ini
telah memungkinkan kami untuk mewujudkan produk-produk yang inovatif dan
kolaborasi yang bernilai serta kemitraan yang saling bermanfaat dan meningkatkan nilai
bagi konsumen Indonesia.
Selama tiga tahun terakhir, Multi Bintang telah memusatkan diri pada transformasi
portofolio kami agar dapat lebih efektif melayani profil konsumen yang terus berubah
seraya mengembangkan penyampaian pesan yang lugas dan memikat berdasarkan
platform yang teguh untuk membantu konsumen membuat pilihan tepat.