Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas berkat dan rahmatnyalah kami dapat menyelesaikan Makalah Konsep Dasar
Keperawatan Tentang Model-konsep dan Teori Keperawatan tepat pada waktunya.
Dalam penyusunan makalah ini kami sadar karena kemampuan kami sangat
terbatas. Maka makalah ini masih mengandung banyak kekurangan, untuk itu
harapan kami para pembaca bersedia memberi saran dan pendapat untuk makalah
ini.
Akhirnya kepada semua pihak yang telah mendukung dalam penyusunan
makalah ini, kami atas nama kelompok penuyusun menyampaikan terimakasih dan
penghargaan yang tak terhingga.
Semoga Tuhan yang Maha Pemurah memberkati kita, sehingga upaya kecil ini
besar manfaatnya bagi kita semua.
penyusun
DAFTAR ISI
Kata pengantar
Daftar Isi
BAB 1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penulisan
1.4 Manfaat Penulisan
BAB 3 Penutup
3.1 Kesimpulan
3.2 saran
BAB 1
PENDAHULUAN
Teori adalah hubungan beberapa konsep atau suatu kerangka konsep, atau
definisi yang memberikan suatu pandangan sistematis terhadap gejala-gejala atau
fenomena-fenomena dengan menentukan hubungan spesifik antara konsep-konsep
tersebut dengan maksud untuk menguraikan, menerangkan, meramalkan dan atau
mengendalikan suatu fenomena. Teori dapat diuji, diubah atau digunakan sebagai
suatu pedoman dalam penelitian. Teori keperawatan didefinisikan oleh Steven
(1984) sebagai usaha untuk menguraikan dan menjelaskan berbagai fenomena
dalam keperawatan. Teori keperawatan berperan dalam membedakan keperawatan
dengan disiplin ilmu lain dan bertujuan untuk menggambarkan, menjelaskan,
memperkirakan dan mengontrol hasil asuhan atau pelayanan keperawatan yang
dilakukan. Teori keperawatan menurut Barnum 1990 merupakan usaha-usaha
untuk menguraikan atau menjelaskan fenomena mengenai keperawatan. Menurut
Newman (1979), ada tiga cara pendekatan dalam pengembangan dan
pembentukan teori keperawatan, yaitu meminjam teori-teori dari disiplin ilmu lain
yang relevan dengan tujuan untuk mengintegrasikan teori-teori ini kedalam ilmu
keperawatan, menganalisa situasi praktik keperawatan dalam rangka mencari
konsep yang berkaitan dengan praktik keperawatan serta menciptakan suatu
kerangka konsep yang memungkinkan pengembangan teori keperawatan. Tujuan
pengembangan teori keperawatan adalah menumbuh kembangkan pengetahuan
yang di harapkan dapat membantu dan mengembangkan praktek keperawatan dan
pendidikan keperawatan.
3.1 Kesimpulan
Dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
Teori dan model keperawatan adalah suatu usaha untuk menguraikan dan
menjelaskan berbagai fenomena dalam keperawatan serta berperan dalam
membedakan keperawatan dengan disiplin ilmu lain dan bertujuan untuk
menggambarkan, menjelaskan, memperkirakan dan mengontrol hasil asuhan atau
pelayanan keperawatan yang dilakukan Karakteristik dasar teori dan model
keperawatan, yaitu: Teori keperawatan mengidentifikasi dan didefinisikan sebagai
hubungan yang spesifik dari konsep keperawatan, harus bersifat alamiah, bersifat
sederhana dan umum, sebagai pedoman, serta berperan dalam memperbaiki
kualitas praktek keperawatan
Faktor yang mempengaruh teori dan model keperawatan, yaitu: Filosofi
Florence Nightingale, kebudayaan, sistem pendidikan, dan pengembangan ilmu
keperawatan
3.2 Saran
Adapun saran penulis terhadap pembaca, yaitu:
Sebaiknya teori dan konsep yang telah diketahui oleh seorang perawat dapat
diaplikasikan dalam kehidupan sehari-harinya.