Analisa Data Dan Masalah Keperawatan

No. DO DS Etiologi Masalah

1. 1. Jendela rumah 1. Warga mengatakan Kurangnya kesadaran Resiko
dengan batuk pilek adalah warga mencari terjadinya
pencahayaan baik penyakit yang sering informasi kesehatan penyakit saluran
sebanyak 97%, dirasakan. ↓ pernafasan dan
yang kurang 2. Warga mengatakan Warga kurang pencernaan:
pencahayaan hampir pengolahan menjaga kebersihan ISPA, dan Diare
sebanyak 3% sampah keseluruhan dilingkungan akibat
2. Kebersihan diri dengan cara sekitarnya lingkungan yang
mencuci tangan membuangnya di ↓ kurang sehat di
sebelum dan TPU Resiko terjadinya wilayah di rt 01
sesudah makan 3. Warga mengatakan penyakit saluran rw 01 kelurahan
82% mencuci tidak selalu mencuci pernafasan dan suka indah
tangan dan tangannya sebelum pencernaan
sebanyak 15% dan sesudah makan
tidak mencuci 4. Warga mengatakan
tangan letak kandang ada
3. Tempat beberapa yang
penampungan air didalam rumah
di bak sebanyak
46% , ember 51%
dan gentong
sebanyak 3%
4. Pembuangan
sampah sebanyak
27% dibakar, di
TPU 71% dan 2%
ditimbun
5. Jarak pembuangan
tinja dengan
sumber air
sebanyak 94%
>10 m dan
sebanyak 6% <10
m
6. Letak kandang
 dalam rumah
sebanyak 29%,
diluar rumah 71%
2. 1. Pemakaian alat 1. Sebagian warga Pendidikan warga Defisiensi
kontrasepsi mengatakan tidak yang rendah pengetahuan
sebanyak 82%, menggunakan alat mengenai alat akan alat
yang tidak kontrasepsi kontrasepsi kontrsepsi di
menggunakan 2. Alasan tidak ↓ wilayah di rt 01
kontrasepsi menggunakan Kurangnya kesadaran rw 01 kelurahan
sebanyak 18% kontrasepsi karna warga mencari suka indah
2. Alat kontrasepsi warga kurang informasi kesehatan
yang digunakan mengetahui ↓
IUD sebanyak 3. Sebagian warga Defisiensi
19%, implan 9%, mengatakan memilih pengetahuan
pil 57%, suntik meminum pil KB masyarakat mengenai
15% karna lebih praktis alat kontrasepsi
3. Alasan tidak dan harga terjangkau
menggunakan
kontrasepsi karna
tidak nyaman 29%,
dan tidak diketahui
sebanyak 71%

3. 1. Jumlah lansia 1. Warga mengatakan Kurangnya kesadaran penurunan

sebanyak 7% tidak mengetahui warga mencari derajat
2. Jenis penyakit penyakitnya masalah kesehatan kesehatan pada
pada lansia 2. Warga mengatakan pada lansia lansia
sebanyak 60% hanya berobat ke ↓ (hipertensi) di
terkena hipertensi tempat yang tidak Warga tidak wilayah di rt 01
dan sebanyak 40% jauh dirumahnya memperhatikan pola rw 01 kelurahan
terkena katarak 3. Warga mengatakan makan yang baik suka indah
3. Cara mengobati tidak memantang ↓
sebanyak 60% pola makan terjadinya penurunan
lansia ke sarana derajat kesehatan
kesehatan, dan pada lansia
sebanyak 40% (hipertensi)
diobati sendiri
1.2 Format scoring
Diagnosa Kriteria Penapisan
keperawat
an Tersedia Sumber
Komunitas

pendidikan kesehatan
Jumlah yang beresiko

program pemerintah
Sesuai dengan Peran

Sumberdaya tempat
Kemungkinan untuk

Kemungkinan untuk
Perawat komunitas

Sumberdaya waktu

Sumberdaya Orang
Sumberdaya Dana
Minat Masyarakat
Besarnya resiko

Sesuai dengan

Sumberdaya

Jumlah skor
Peralatan
diatasi
Diare 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 56

Defisiensi 5 4 4 3 4 3 4 5 3 4 5 5 49
pengetahu
an akan
alat
kontrasepsi

Resiko 5 4 5 5 4 4 5 4 3 4 4 4 50
Terjadinya
penyakit

1.3 Diagnosa Keperawatan Komunitas Berdasarkan Hasil Musyawarah Masyarakat Desa

1. Resiko terjadinya penyakit diare berhubungan dengan lingkungan yang kurang bersih
2. Defisiensi pengetahuan akan alat kontrsepsi berhubungan dengan kurang pengetahuan
3. Penurunan derajat kesehatan pada lansia berhubungan dengan kurangnya kesadaran warga mencari
masalah kesehatan pada lansia
E. Planing Of Action

Tujuan
Penanggung Biaya dan
Masalah Strategi Kegiatan Waktu Tempat Sasaran
Jangka Jawab alat
Jangka Pendek
Panjang
1 Resiko Setelah Setelah  Memberikan 1. Pemeriksaan Amel, asni, 07.00 Rumah Alat : Masyarakat
terjadinya dilakukan dilakukan penyuluhan tekanan darah fikry hanifah Umi - Sound penderita
penurunan tindakan tindakan kesehatan 2. Memberikan sistem hipertensi
derajat keperwatan keperawatan tentang penyuluhan Meylinda, 08.20 - Lembar dan bukan
kesehatan selama 1 selama 1 kali hipertensi kesehatan yola, pupu, balik penderita
pada minggu pertemuan  Melakukan 3. Memberikan vera - Stetosk hipertensi
penderita diharapkan diharapkan senam untuk senam 08.00 op dan
hipertensi warga rt 01 masyarakat mencegah sphygm
rw 01 pada RT 01 Dan terjadinya Niki, fadil, anomet

kelurahan RT O1 mampu: hipertensi, restu er

suka indah
1. Mengenal dan - Air
penyakit mengurangi aqua
khususnya
hipertensi stress dan
para
penderita
2. Mampu  Pemeriksaan snack.
mengetahui tekanan
hipertensi
 dapat pola hidup darah gratis
mengetahui sehat untuk untuk
masalah mencegah mengetahui
kesehatan terjadinya status
yang diderita penyakit kesehatan
terkait hipertensi warga
penyakit 3. Dapat
hipertensi ) menyebutkan
makanan apa
saja yang
boleh dan
tidak boleh
di konsumsi
oleh
penderita
hipertensi

2 Defisiensi Setelah Setelah  Komunikasi 1. Penyuluhan Yola,vera 10.00 Rumah Alat : Masyarakat
pengetahuan dilakukan dilakukan  Informasi tentang alat h Bu - Lembar khususnya
alat tindakan tindakan  Edukasi kontrasepsi Fadil, restu RT 01 balik pasangan
kontrasepsi keperawatan keperawatan - Contoh usia subur
selama 1 setelah selama 1 alat (PUS)
minggu kali pertemuan kontras
diharapkan diharapkan epsi
warga rt 01 masyarakat rt 01 - Aqua
rw 01 rw 01 dan

kelurahan kelurahan suka snack.

suka indah indah mampu:

dapat 1. Meningkatkan
mengetahui pengetahuan
tentang alat masyarakat
kontrasepsi tentang
dan manfaat alat
manfaatnya kontrasepsi
2. Meningkatkan
kesadaran
masyarakat
tentang
pentingnya
menggunakan
 alat
kontrasepsi
3. Meningkatkan
pengetahuan
kader
puskesmas
tentang
kontrasepsi

3 Resiko Setelah Setelah  Komunikasi 1. Penyuluhan Niki, pupu, 08.30 Wilaya Alat : Masyarakat
terjadi dilakukan dilakukan  Informasi tentang mey h RW - Lembar umum
penyakit: tindakan tindakan  Edukasi lingkungan sehat 01 balik
ISPA, dan keperawatan keperawatan  Gotong - Sapu
Diare akibat selama 2 selama 1 kali Royong 2. Penyuluhan lidi
lingkungan minggu pertemuan tentang dampak Asni, amel 08.45 - Pengki
yang kurang diharapkan diharapkan lingkungan yang - Cangku
sehat warga rt 01 masyarakat rt 01 tidak sehat l
rw 01 rw 01 - Aqua

kelurahan kelurahan suka 3. Kerja bakti Fikry dan

lingkungan hanifah 09.00 snack
suka indah indah mampu:
dapat 1. Mengenal
mengatasi penyakit
masalah yang dapat
kesehatan timbul akibat
akibat lingkungan
lingkungan yang tidak
yang tidak sehat
sehat khususnya
diare, dan
ISPA
2. Memelihara
lingkungan
yang sehat
3. Mengenal
penyakit
diare, dan
ISPA dari
tanda dan
gejala dan
cara
penanganann
ya
F. Implementasi Keperawatan dan Evaluasi Keperawatan
Dx. Tanggal Waktu Implementasi Keperawatan Evaluasi Keperawatan Modifikasi Paraf
Kep
1 Selasa, 27 07.00 1. Pemeriksaan tekanan darah Evaluasi Struktur: Kelompok melakukan Kelompok
november 1. Rencana Penyuluhan dan pemeriksaan tekanan
2018 07.20 2. Memberikan penyuluhan senam telah dilakukan 1 darah gratis dan senam
kesehatan
minggu sebelum kegiatan bersama.
dilaksanakan
3. Memberikan senam
08.00 2. Materi SAP, Leafleat, dan
senam 4 hari disiapkan
sebelum dilaksanakan

Evaluasi Proses:
1. Materi diberikan sesuai
SAP
2. Peserta yang hadir 15 orang
3. Penyuluhan dilakukan di
rumah umi
4. Mengadakan pembagian
 Leafleat
5. Mengadakan penyebaran
kuesioner untuk
mengetahui tingkat
pengetahuan warga terkait
penyakit hipertensi

Evaluasi Hasil:
1. Peserta aktif 90%
2. Peserta kooperatif pada
kegiatan penyuluhan
3. Peserta aktif dalam
kegiatan senam
2 Rabu 28 10.00 1. Melakukan Penyuluhan tentang Evalusi Struktur: Kelompok melakukan Kelompok
November alat kontrasepsi 1. Rencana penyuluhan penyuluhan mengenai
2018 dan diskusi telah alat kontrasepsi
dilakukan 5 hari
sebelum pelaksanaan
dengan kader dan ibu
 RT
2. Materi LP dan SAP
tentang alat kontrasepsi
disiapkan
Evaluasi Proses:
1. Peserta yang hadir ± 15
orang
2. Penyuluhan dilakukan
di rumah RT 01

Evaluasi Hasil:
1. Peserta aktif 85%
2. Peserta dapat
memahami tentang alat
kontrasepsi
3 Kamis 29 08.30 1. Penyuluhan tentang Evaluasi Struktur: Kelompok melakukan Kelompok
November lingkungan sehat 1. Renacana penyuluhan penyuluhan mengenai
2018 08.45 dan gotong royong lingkungan sehat dan
2. Penyuluhan tentang dampak
telah dilakukan 1 melakukan kerja bakti
lingkungan yang tidak sehat
09.00 3. Kerja bakti lingkungan minggu sebelum bersama
pelaksanaan
2. Materi LP dan SAP
disiapkan 4 hari
sebelum pelaksanaan
Evaluasi proses:
1. Peserta yang hadir ± 15
orang
2. Penyuluhan dilakukan
di rumah umi
3. Pembagian kuesioner
untuk mengetahui
pengetahuan mengenai
kesehatan lingkungan
4. Melakukan kegiatan
gotong royong
Evaluasi akhir:
1. Peserta aktif 90%
2. Warga dapat
 memahami pentingnya
kesehatan lingkungan
3. Warga antusias dalam
melakukan kegiatan
gotong royong.