LAPORAN KASUS
Disusun oleh:
UNIVERSITAS PADJADJARAN
FAKULTAS KEPERAWATAN
BANDUNG
2018
I. IDENTITAS
A. Identitas Klien
Nama : By. Ny. E
Tanggal Lahir : 16-11-2018
Umur : 4 hari
Jenis Kelamin : Laki laki
Agama : Islam
Pendidikan :-
Suku Bangsa : Sunda
Diagnosa Medis : Neonatal Hiperbilirubin, Respiratory Distress Syndorme
Alamat : Kp. Cipasir RT 02 RW 21 Kelurahan Jelegong,
Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung
Tanggal Masuk : 16 November 2018
Tanggal Pengkajian : 20 November 2018
Nomor Medrec : 0001724001
B. Head to Toe
1. Kepala
Lingkar Kepala : 29 cm
Fontanel datar, sutura tidak ada masa, rambut bayi berdistribusi merata, rambut
lurus berwarna hitam, bersih,
2. Mata
Tidak terkaji
3. Telinga
Posisi simetris, tidak ada pembengkakan,
4. Hidung
Bentuk simetris, tidak ada mucus,
5. Mulut
Bibir simetris, warna kemerahan, mukosa kering. Lidah dapat bergerak bebas.
Refleks rooting (+), refleks sucking (lemah), refleks swallowing (+).
6. Leher
Bentuk simetris, tidak ada pembesaran kelenjar thyroid.
7. Dada dan Paru
Dada bentuk simetris, respirasi dangkal dan ireguler, pengembangan dada
simetris, tidak ada retraksi.
Lingkar Dada : -
Tidak ada cairan yang keluar dari nipple.
Suara Nafas tidak Terkaji.
8. Abdomen
Bentuk simetris, kondisi umbilical cord , bising usus x/menit
9. Genital
Tidak ada kelainan, bersih.
10. Muskuloskeletal
Jumlah jari tangan dan kaki lengkap.
Refleks Moro (+), grasping refleks (+)
11. Integumen
Warna kulit putih, turgor baik, tidak ada luka, bersih.
12. Pemeriksaan fungsi pendengaran/ penghidu / tenggorokan/ penglihatan :
Semuanya dalam keadaan normal
IV. Pemeriksaan Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan
BB : 2180 gr
TB : 44 cm
Chart Fenton: persentil 10th – 90th (status nutrisi sesuai dengan usia kehamilan)
Kebutuhan Nutrisi :
100 Kcal/Kg BB : 218 Kcal
Perkembangan
Klien saat ini berada pada tahap perkembangan bayi baru lahir
V. Pemeriksaan Diagnostik
1. Pemeriksaan Lab
Tidak terkaji
VI. Terapi
1. Oksigen PEEP 6 FiO2 21
2. Aminosteril 6% 2,5ml IV
3. Lipidfundin 0,8ml IV
2. 21 November 2018
09.00 Mengkaji kesiapan Refleks menghisap Annisa
bayi untuk minum klien lemah, CD
sehingga minum
melalui OGT
09.05 Annisa
CD
memberikan Pasien meminum
10.30 minum susu 3 jam susu sebanyak 6,5 Annisa
sekali ml CD
memonitor intake Klien minum susu
13.30 output 6,5ml dan BAB + Annisa
BAK + CD
berkolaborasi Klien mendapatkan
pemberian terapi aminosteril 6
Aminosteril 6% % menggunakan
2,5ml IV dan syringe pump
Lipofundin 0,8ml dengan kecepatan 3
IV ml/jam dan teapi
Memberikan Susu lipofundin dengan
per Oral kecematan 0,9
ml/jam
3. 21 November 2018
05.00 Memandikan klien Klien mandi dengan Perawat
dengan air hangat air hangat
secara cepat dan
tepat.
Bukechek, G., Butcher, H., Dochterman, J., Wagner, C. (2016). Nursing Intervention
Classification (NIC) 6th Edisi Bahasa Indonesia. Singapura: Elsevier.
Herdman, T Heather. (2018). NANDA-I Diagnosa Keperawatan: Definisi dan Klasifikasi
2018-2020 Edisi 11. Jakarta: EGC.
Marylin E. Doenges. (2000). Rencana Asuhan Keperawatan: Pedoman Untuk
Perencanaan dan Pendokumentasian Perawatan Pasien Edisi 3. Penerbit Buku
Kedoketran EGC. Jakarta.
Moorhead, S., Johnson, M., Maas, M., Swanson, E. (2016). Nursing Outcomes
Classification (NOC) 5th Edisi Bahasa Indonesian. Singapura: Elsevier