Anda di halaman 1dari 17

RESUME MATERI

“LAPORAN KEUANGAN BANK”


AKUNTANSI PERBANKAN

KELOMPOK 2 :
1. RIKA LIANA WATI (1662064)
2. RANI TRYAS DAMAYANTI (1662084)
3. EVI LAILATUZ ZUHROH (1662140)
Laporan keuangan disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban manajemen terhadap
pihak yang berkepentingan dengan kinerja bank selama periode tertentu dengan ketentuan dan
syarat-syarat yang telah ditentukan. Hal ini dikarenakan laporan keuangan yang telah disusun
dapat digunakan sebagai pedoman dalam penyelengga akuntansi. Laporan keuangan bank
meliputi neraca, laporan laba/rugi, laporan komitmen dan kontinjensi, laporan arus kas, dan
catatan atas laporan keuangan.

Jenis laporan keuangan bank yaitu


1. Laporan Keuangan Bulanan
 Laporan bulananbank umum yang disampaikan oleh bank kepada Bank Indonesia untuk
posisi bulan Januari sampai dengan Desemberakan diumumkan pada home page Bank
Indonesia.
 Format digunakan untuk laporan keuangan publikasi bulanana sesuai format pada laporan
keuangan bulanan di bawah ini.
 Laporan keuangan bulanan merupakan laporan keuangan bank secara individuyang
merupakan gabungan antara kantor pusat bankdengan seluruh kantor bank.

Tabel 3.1. Format Neraca Bulanan


PT Bank X
Neraca Bulanan
Per ……..
Pos-Pos Posisi Tgl
Laporan
AKTIVA
1. Kas
2. Penempatan pada Bank Indonesia
a. Giro Bank Indonesia
b. Sertifikat Bank Indonesia
c. Lainnya
3. Giro pada bank lain
a. Rupiah
b. Valuta asing
4. Penempatan pada bank lain
a. Rupiah
b. Valuta asing
PPAP – Penempatan pada bank lain -/-
5. Surat Berharga yang Dimiliki
a. Rupiah
I. Diperdagangkan
II. Tersedia untuk djual
III. Dimiliki hingga jatuh tempo
b. Valuta asing
I. Diperdagangkan
II. Tersedia untuk djual
III. Dimiliki hingga jatuh tempo
PPAP – Surat Berharga yang dimiliki -/-
6. Obligasi Pemerintah
a. Diperdagangkan
b. Tersedia untuk dijual
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
7. Surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)
a. Rupiah
b. Valuta asing
PPAP – Surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali -/-
8. Taghan derivative

Tabel 3.2. Format Laporan Laba/Rugi Bulanan


PT Bank X
Laporan Laba/Rugi
Per ………….
Pos-Pos Posisi Tgl
Laporan
PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL
1. Pendapatan bunga
1.1 Hasil bunga
a. Rupiah
b. Valuta asing
1.2 Provisi dan komisi
a. Rupiah
b. Valuta asing
Jumlah Pendapatan Bunga
2. Beban bunga
1.1 Beban bunga
a. Rupiah
b. Valuta asing
1.2 Komisi dan provisi
Jumlah Beban Bunga
Pendapatan Bunga Bersih
3. Pendapatan operasional lainnya
3.1 Pendapatan provisi, komisi, fee
3.2 Pendapatan transaksi valuta asing
3.3 Pendapatan kenaikan nilai surat berharga
3.4 Pendapatan lainnya
Jumlah Pendapatan Operasional lainnya
4. Beban (Pendapatan) penghapusan aktiva produktif
5. Beban estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi
6. Beban operasional lainnya
6.1 Beban administrasi dan umum
6.2 Beban personalia
6.3 Beban penurunan nilai surat berharga
6.4 Beban transaksi valas
6.5 Beban lainnya
Jumlah Beban Operasional Lainnya
LABA (RUGI) OPERASIONAL
Pendapatan dan Beban Non-Operasional
7. Pendapatan Non-Operasional
8. Beban Non-Operasonal
Pendapatan (Beban) Non-Operasional
9. Pendapatan/Beban Luar Biasa
10. Laba/Rugi Sebelum Pajak Penghasilan
11. Taksiran pajak penghasilan -/-
LABA/RUGI TAHUN BERJALAN
Tabel 3.3. Format Laporan Komitmen dan Kontinjensi Bulanan
PT Bank X
Per ……
Pos-Pos Posisi Tgl Laporan
KOMITMEN
Tagihan Komitmen
1. Fasilitas pinjaman yang diterima dan belum digunakan
a. Rupiah
b. Valuta asng
2. Lainnya
Jumlah Tagihan Komitmen
Kewajiban Komitmen
1. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik
a. Rupiah
b. Valuta asng
2. Irrevocable L/Cyang masih berjalan dalam rangka impor & ekspor
3. Lainnya
Jumlah Kewajiban Komitmen
JUMLAH KOMTMEN BERSIH
KONTINJENSI
Tagihan Kontinjensi
1. Garansi yang diterima
a. Rupiah
b. Valuta asng
2. Pendapatan bunga dalam penyelesaian
a. Rupiah
b. Valuta asng
3. Lainnya
Jumlah Tagihan Kontinjensi
Kewajiban Kontinjensi
1. Garansi yang diberikan
a. Bank garansi
Dalam Valuta Rupiah
Dalam Valuta Asing
b. Lainnya
2. Revocable L/C yang masih berjalan dalam rangka impor & ekspor
3. Lainnya
Jumlah Kewajiban Kontinjensi
JUMLAH KONTINJENSI BERSIH

Tabel 3.4. Format Laporan Kualitas Aktiva Produktif dan Informasi Lainnya Bulanan
Pos-Pos Bank
Posisi Tanggal Laporan
L DPK KL D M Jumlah
1. Penempatan pada bank lain
2. Surat-surat berharga kepada pihak ketiga dan BI
3. Kredit kepada pihak ketiga
a. KUK
b. Kredit yang direstrukturisasi
c. Lainnya
4. Penyertaan pada pihak ketiga
a. Pada perusahaan keuangan non-bank
b. Dalam rangka restrukturisasi kredit
5. Tagihan lain kepada pihak ketiga
6. Komitmen dan kontinjensi kepada pihak ketiga
JUMLAH
7. PPAP yang wajib dibentuk
8. PPAP yang telah dibentuk
9. Persentase KUK terhadap total kredit

2. Laporan Keuangan Triwulan


Laporan ini disusun untuk memberikan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja,
atau hasil bank serta informasi keuangan lainnya. Agar dapat diperbandingkan, laporan keuangan
yang dibuat perlu didasarkan pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) untuk
industri perbankan, Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia (PAPI), serta ketentuan dan
pedoman yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Laporan keuangan triwulan wajib disajikan pada
akhir Maret, Juni, September, dan Desember.
I. Posisi Akhir Maret dan September
1. Pedoman Umum
 Laporan keuangan triwulan terdiri dari laporan keuangan bank secara individu dan
secara konsolidasi dengan anak perusahaan.
 Laporan keuangan publikasi triwulan wajib disusun dalam bahasa Indonesia dan
angka-angka yang dsajikan dalam bentuk Rupiah.
 Format laporan keuangan triwulan merupakan standar minmal yang harus
dipenuhi.
 Pos yang memiliki saldo nihil dicantumkan dengan tanda (-) pada pos yang
bersangkutan.
 Penyajian laporan keuangan triwulan : wajib disajikan sekurang-kurangnya dalam
bentuk perbandingan dengan laporan pada periode sebelumnya, posisi
pembanding yang disajikan harus sesuai format yang sama, dan khusus perlakuan
akuntansi yang baru maka penyajian posisi pembanding mengacu kepada PSAK
25 tentang laba atau rugi bersih untuk periode berjalan, kesalahan mendasar, dan
perubahan kebijakan akuntansi.
 Perusahaan yang tidak mempunyai anak perusahaan, kolom konsolidasi
ditiadakan.
 Untuk pengisian pemilik bank, nama pemegang saham wajib dicantumkan adalah
perorangan atau perusahaan yang memiliki saham sebesar 5% atau lebih dari
modal bank.
2. Cakupan
Laporan yang wajib disajikan dalam laporan keuangan publikasi triwulanan sekurang-
kurangnya :
 Neraca
 Perhitungan laba rug dan saldo laba
 Daftar komitmen dan kontinjensi
 Transaksi valuta asing dan derivatif
 Kualitas aktiva produktif dan informasi lainnya
 Perhitungan kewajiban penyediaan modal mimimum
 Rasio keuangan
II. Laporan Keuangan Triwulan Posisi Juni
Format dalam cakupan laporan keuangan triwulan untuk posisi Juni adalah sama
dengan format dan cakupan laporan keuangan triwulan untuk posisi Maret dan September
dengan beberapa tambahan yang ditetapkan sebagai berikut:
1. Bagi bank yang merupakan bagian dari suatu kelompok usaha, selain menyajikan
laporan keuangan bank secara individu dan laporan keuangan bank secara konsolidasi
dengan anak perusahaan, bank wajib menyajikan neraca, laporan laba rugi, laporan
perubahan ekuitas, dan daftar komitmen dan kontinjensi perusahaan induk di bidang
keuangan yang merupakan hasil konsolidasi dari seluruh perusahaan di dalam
kelompok bidang keuangan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku. Dalam hal
kelompok usaha tidak memiliki perusahaan induk di bidang keuangan, bank wajib
menyajikan neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, dan daftar komitmen
dan kontinjensi perusahaan induk yang merupakan hasil konsolidasi dari seluruh
perusahaan di dalam kelompok usaha sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku.
2. Neraca dan laporan laba rugi perusahaan induk di bidang keuangan atau perusahaan
induk wajib disajikan dalam bentuk perbandingan dengan posisi yang sama pada tahun
sebelumnya.
III. Laporan Keuangan Triwulan Posisi Akhir Desember
Format dan cakupan laporan keuangan publikasi triwulanan untuk posisi Desember adalah
sama dengan format dan cakupan laporan keuangan triwulanan untuk posisi Maret, Juni, dan
September dengan beberapa tambahan sebagai berikut:
1. Bagi bank yang merupakan bagian dari suatu kelompok usaha, selain menyajikan
laporan keuangan bank secara individu dan laporan keuangan bank secara konsolidasi
dengan anak perusahaan, bank wajib menyajikan neraca, laporan laba rugi, laporan
perubahan ekuitas, dan daftar komitmen dan kontinjensi perusahaan induk di bidang
keuangan yang merupakan hasil konsolidasi dari seluruh perusahaan di dalam
kelompok bidang keuangan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku. Dalam hal
kelompok usaha tidak memiliki perusahaan induk di bidang keuangan, bank wajib
menyajikan neraca, laporan laba rugi, lapiran perubahan ekuitas, dan daftar komitmen
dan kontinjensi perusahaan induk yang merupakan hasil konsolidasi dari seluruh
perusahaan di dalam kelompok usaha sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku.
2. Laporan keuangan sebagaimana dimaksud dalma poin 1 wajib diaudit oleh Akuntansi
Publik. Dalam penyajian laporan keuangan triwulanan wajib dicantumkan nama
Akuntansi Publik yang bertanggung jawab (partner in charge), nama kantor akuntan
publik, dan opini yang diberikan.
3. Format neraca dan laporan laba rugi perusahaan induk di bidang keuangan atau
perusahaan induk disesuaikan dengan neraca dan laporan laba rugi yang disajikan
dalam laporan audit (audit report).
4. Neraca dan laporan laba rugi perusahaan induk di bidang keuangan atau perusahaan
induk wajib disajikan dalam bentuk perbandingan dengan posisi yang sama pada tahun
sebelumnya.
Format Neraca Triwulanan
Bank:
Tanggal:
Bank Konsolidasi
Posisi Posis Posisi Posisi
Pos - Pos
Tgl Tahun Tgl Tahun
Laporan Sebelumnya Laporan Sebelumnya
AKTIVA
1. Kas
2. Penempatan pada Bank Indonesia
a. Giro Bank Indonesia
b. Sertifikat Bank Indonesia
c. Lainnya
3. Giro pada bank lain
a. Rupiah
b. Valuta Asing
4. Penempatan pada bank lain
a. Rupiah
b. Valuta Asing
PPAP - Penempatan pada bank lain -/-
5. Surat berharga yang dimiliki
a. Rupiah
i. Diperdagangkan
ii. Tersedia untuk dijual
iii. Dimiliki hingga jatuh tempo
b. Valuta Asing
i. Diperdagangkan
ii. Tersedia untuk dijual
iii. Dimiliki hingga jatuh tempo
PPAP - Surat berharga yang dimiliki -/-
6. Obligasi pemerintah
a. Diperdagangkan
b. Tersedia untuk dijual
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
7. Surat berharga yang dibeli dengan janji
dijual kembali (reverse repo)
a. Rupiah
b. Valuta Asing
PPAP - Surat berharga yang dibeli dengan
janji dijual kembali -/-
8. Tagihan derivatif
PPAP - Tagihan derivatif -/-
9. Kredit yang diberikan
a. Rupiah
i. Pihak terkait dengan bank
ii. Pihak lain
b. Valuta Asing
i. Pihak terkait dengan bank
ii. Pihak lain
10. Tagihan akseptasi
PPAP - Tagihan akseptasi -/-
11. Penyertaan
PPAP - Penyertaan -/-
12. Pendapatan yang masih akan diterima
13. Biaya dibayar dimuka
14. Uang muka pajak
15. Aktiva pajak tangguhan
16. Aktiva tetap
Akumulasi penyusutan aktiva tetap -/-
17. Aktiva sewa guna
Akumulasi penyusutan aktiva sewa guna -
/-
18. Agunan yang diambil alih
19. Aktiva lain-lain
PASIVA
1. Giro
a. Rupiah
b. Valuta asing
2. Kewajiban segera lainnya
3. Tabungan
4. Simpanan Berjangka
a. Rupiah
i. Pihak terkait dengan bank
ii. Pihak lain
b. Valuta asing
i. Pihak terkait dengan bank
ii. Pihak lain
5. Sertifikat deposito
a. Rupiah
b. Valuta asing
6. Simpanan dari bank lain
7. Surat berharga yang dijual dengan janji
dibeli kembali (repo)
8. Kewajiban derivatif
9. Kewajiban akseptasi
10. Surat berharga yang diterbitkan
a. Rupiah
b. Valuta asing
11. Pinjaman yang diterima
a. Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek BI
b. Lainnya
i. Rupiah
pihak terkait dengan bank
pihak lain
ii. Valuta asing
pihak terkait dengan bank
pihak lain
12. Estimasi kerugian komitmen & kontinjensi
13. Kewajiban sewa guna usaha
14. Beban yang masih harus dibayar
15. Taksiran pajak penghasilan
16. Kewajiban pajak tangguhan
17. Kewajiban lain-lain
18. Pinjaman subordinasi
a. Pihak terkait dengan bank
b. Pihak lain
19. Modal pinjaman
a. Pihak terkait dengan bank
b. Pihak lain
20. Hak Minoritas
21. Ekuitas
a. Modal disetor
b. Agio (disagio)
c. Modal sumbangan
d. Selisih penjabaran laporan keuangan
e. Selisih penilaian kembali aktiva tetap
f. Laba (rugi) yg blm direalisasi dr srt
berharga
g. Pendapatan komprehensif lainnya
h. Saldo laba (rugi)
Total Pasiva
Format Perhitungan Laba Rugi dan Saldo Laba
Bank Konsolidasi
Posisi Posis Posisi Posisi
Pos - Pos
Tgl Tahun Tgl Tahun
Laporan Sebelumnya Laporan Sebelumnya
PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL
1. Pendapatan bungan
1.1. Hasil bunga
a. Rupiah
b. Valuta asing
1.2. Provisi dan komisi
a. Rupiah
b. Valuta asing
Jumlah Pendapatan Bunga
2. Beban bunga
2.1. Beban bunga
a. Rupiah
b. Valuta asing
2.2. Komisi dan provisi
Jumlah Beban Bunga
Pendapatan Bunga Bersih
3. Pendapatan operasional lainnya
3.1. Pendapatan provisi, komisi, fee
3.2. Pendapatan transaksi valuta asing
3.3. Pendapatan kenaikan surat berharga
3.4. Pendapatan lainnya
Jumlah Pendapatan Operasional Lainnya
4. Beban (pendapatan) penghapusan aktiva
produktif
5. Beban estimasi kerugian komitmen & kontinjensi
6. Beban operasional lainnya
6.1. Beban administrasi dan umum
6.2. Beban personalia
6.3. Beban penurunan nilai surat berharga
6.4. Beban transaksi valas
6.5. Beban lainnya
Jumlah Beban Operasional Lainnya
LABA (RUGI) OPERASIONAL
PENDAPATAN & BEBAN NON
OPERASIONAL
7. Pendapatan non-operasional
8. Beban non-operasional
Pendapatan (Beban) Non Operasional
9. Pendapatan/Beban Luar Biasa
10. LABA/RUGI SEBELUM PAJAK
PENGHASILAN
11. Taksiran pajak penghasilan -/-
12. LABA/RUGI TAHUN BERJALAN
13. Hak Minoritas -/-
14. Saldo laba (rugi) awal tahun
15. Dividen
Lainnya
16. Saldo laba (rugi) akhir periode
17. Laba bersih per saham *)

Format Laporan Komitmen dan Kontinjensi


PT Bank X
Laporan Komitmen dan Kontinjensi
Per ..........
Bank Konsolidasi
Posisi Posis Posisi Posisi
Pos - Pos
Tgl Tahun Tgl Tahun
Laporan Sebelumnya Laporan Sebelumny
KOMITMEN
Tagihan Komitmen
1. Fasilitas pinjaman yang diterima dan belum digunakan
a. Rupiah
b. Valuta asing
2. Lainnya
Jumlah Tagihan Komitmen
Kewajiban komitmen
1. Fasilitas kredit kepada nasabah yg belum ditarik
a. Rupiah
b. Valuta asing
2. Irrevocable L/C masih berjalan dlm rangka impor &
ekspor
3. Lainnya
Jumlah Kewajiban Komitmen
JUMLAH KOMITMEN BERSIH
KONTIJENSI
Tagihan Kontinjensi
1. Garansi yang diterima
a. Rupiah
b. Valuta asing
2. Pendapatan bunga dalam penyelesaian
a. Rupiah
b. Valuta asing
3. Lainnya
Jumlah Tagihan Kontinjensi
Kewajiban Kontinjensi
1. Garansi yang diberikan
a. Bank garansi
Dalam valuta Rupiah
Dalam Valuta Asing
b. Lainnya
2. Revocable L/C masih berjalan dlm rangka impor &
ekspor
3. Lainnya
Jumlah Kewajiban Kontinjensi
JUMLAH KONTINJENSI BERSIH

Format Laporan Transaksi Valuta Asing dan Derivatif


PT Bank X
Laporan Transaksi Valuta Asing dan Derivatif
Per ......
Bank
Nilai
Tagihan
Nilai Pasar Kontrak
Transaksi dan
dari dengan
Kewajiban
Kontrak Netting
Derivatif
Agreement
A. Terkait dengan Nilai Tukar
1. Spot
2. Forward
3. Option
a. Purchased
b. Written
4. Future
5. Swap
6. Lainnya
B. Terkait dengan Suku Bunga
1. Forward
2. Option
a. Purchased
b. Written
3. Future
4. Swap
5. Lainnya
C. Lainnya
JUMLAH

Format Laporan Kualitas Aktiva Produktif dan Informasi Lainnya


PT Bank X
Laporan Kualitas Aktiva Produktif dan Informasi Lainnya
Per ..........
Bank
Posisi Tanggal Laporan Posisi TahunSebelumnya
Pos-Pos
DP K Jm DP K Jm
L D M L D M
K L l K L l
A. Pihak Terkait
1. Penempatan pada bank lain
2. Surat-surat Berharga kepada
Pihak ketiga dan Bank Indonesia
3. Kredit kepada pihak ketiga
a. KUK
b. Kredit properti
i. Direstrukturisasi
ii. Tidak
Direstrukturisasi
c. Kredit lain yang
direstrukturisasi
d. Lainnya
4. Penyertaan pada pihak ketiga
a. Pada perusahaan
keuangan non-bank
b. Dalam rangka
restrukturisasi kredit
5. Tagihan lain kepada pihak
ketiga
6. Komitmen dan kontinjensi
kepada pihak ketiga
B. Pihak Tidak Terkait
1. Penempatan pada bank lain
2. Surat-surat Berharga kepada
Pihak ketiga dan Bank Indonesia
3. Kredit kepada pihak ketiga
a. KUK
b. Kredit properti
i. Direstrukturisasi
ii. Tidak
Direstrukturisasi
c. Kredit lain yang
direstrukturisasi
d. Lainnya
4. Penyertaan pada pihak ketiga
a. Pada perusahaan
keuangan non-bank
b. Dalam rangka
restrukturisasi kredit
5. Tagihan lain kepada pihak
ketiga
6. Komitmen dan kontinjensi
kepada pihak ketiga
JUMLAH
7. PPAP yang wajib dibentuk
8. PPAP yang telah dibentuk
9. Total aset bank yang
dijaminkan:
a. Pada Bank Indonesia
b. Pada pihak lain
10. Persentase KUK terhadap
Total Kredit
11. Persentase jumlah debitur
KUK thd total debitur

Format Laporan Perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum


PT Bank X
Laporan perhitungan kewajiban penyediaan modal minimum
Per……………
KETERANGAN
I. Komponen Modal
A. Modal Inti
1. Modal Disetor
2. Cadangan Tambahan Modal (Disclosed Reserves)
a. Agio saham
b. Disagio (- / -)
c. Modal sumbangan
d. Cadangan umum dan tujuan
e. Laba tahun-tahun lalu setelah diperhitungkan pajak
f. Rugi tahun-tahun lalu ( - / -)
g. Laba tahun berjalan setelah diperhitungkan pajak -50%
h. Rugi tahun-tahun berjalan ( - / -)
i. Selisih penjabaran lap.keuangan Kantor Cabang Luar Negeri
1) Selisih lebih
2) Selisih kurang (- / -)
j. Dana setoran modal
k. Penurunan nilai penyertaan pada portofolio tersedia untuk
dijual (- / -)
3. Goodwill (- / -)
B. MODAL PELENGKAP
(maksimal 100% dari Modal Inti)
1. Cadangan Revaluasi Aktiva Tetap
2. Cadangan Umum PPAP (maks. 1,25% dari ATMR)
3. Modal pinjaman
4. Pinjaman subordinasi (maks. 50% dari modal inti)
5. Peningkatan harga saham pada portofolio tersedia untuk dijual
(45%)
II. Total modal inti dan modal pelengkap (A+B)
III. Penyertaan (- / -)
IV. Total modal (II-III)
V. Aktiva tertimbang menurut risiko (ATMR)
VI. Rasio kewajiban penyediaan modal minimum yang tersedia (IV : V)
VII. Rasio kewajiban penyediaan modal minimum yang diwajibkan

Format Tabel Perhitungan Rasio Keuangan


PT Bank X
Perhitungan Rasio Keuangan
Per…………..
I. Permodalan
1. CAR
2. Aktiva Tetap terhadap modal
II. Aktiva Produktif
1. Aktiva produktif bermasalah
2. NPL
3. PPAP terhadap Aktiva Produktif
4. Pemenuhan PPAP
III. Rentabilitas
1. ROA
2. ROE
3. NIM
4. BOPO
IV. Likuiditas
LDR
V. Kepatuhan (Compliance)
1. a. Persentase Pelanggan BMPK
a.1. Pihak Terkait
a.2. Pihak Tidak Terkait
b. Persentase Pelampauan BMPK
b.1. Pihak Terkait
b.2. Pihak Tidak Terkait
2. GWM Rupiah
3. PDN
Laporan Pemilik dan Pengurus Bank
PT Bank X
Laporan Pengurus Bank
Per…………..
PEMILIK BANK
Tn X :
Publik :
PENGURUS BANK
Komisaris Direksi
Komisaris Utama : Direksi Utama :
Komisaris : Direktur :
Komisaris : Direktur :
Komisaris : Direktur :

PEDOMAN PERHITUNGAN RASIO KEUANGAN


RASIO FORMULA (X 100%) KETERANGAN
I. Permodalan
1. CAR (Modal terhadap ATMR) Modal Perhitungan modal dan aktiva
ATMR Tertimbang menurut risiko
dilakukan berdasarkan
ketentuan kewajiban
penyediaan modal minimum
yang berlaku

2. Aktiva tetap terhadap modal Aktiva Tetap & Inventaris a. Perhitungan modal
Modal dilakukan berdasarkan
ketentuan kewajiban
penyediaan modal
minimum yang berlaku
b. Termasuk dalam aktiva
tetap adalah inventaris
dan aktiva sewa guna
usaha
II. Aktiva Produktif
1. Aktiva produktif bermasalah Aktiva Produktif Bermasalah a. Cakupan komponen aktiva
(Aktiva produktif bermasalah Total Aktiva Produktif produktif sesuai ketentuan
terhadap total aktiva yang berlaku. Aktiva
produktif) produktif bermasalah
adalah aktiva produktif
dengan kualitas kurang
lancar , diragukan dan
macet.
b. Aktiva produktif
bermasalah dihitung secara
gross (tidak dikurangi
PPAP)
c. Angka dihitung per posisi
(tidak disetahunkan)

Kredit Bermasalah a. Kredit merupakan kredit


2. NPL Total Kredit yang diberikan kepada
(Kredit bermasalah terhadap pihak ketiga (tidak
total kredit) termasuk kredit kepada
bank lain)
b. Kredit bermasalah adalah
kredit dengan kualitas
kurang lancar, diragukan ,
dan macet.
c. Kredit bermasalah dihitung
secara gross (tidak
dikurangi PPAP)
d. Angka dihitung per posisi
(tidak disetahunkan)

3. PPAP terhadap aktiva Penyisihan Penghapusan a. Cakupan komponen aktiva


produktif Aktiva Prod. Yang telah dibentuk produktif sesuai ketentuan
Total Aktiva Produktif kualitas aktiva produktif
yang berlaku
b. Angka dihitung per posisi
(tidak disetahunkan)

4. Pemenuhan PPAP Penyisihan Penghapusan a. Perhitungan penyisihan


(penyisihan penghapusan Aktiva Prod. yang telah dibentuk penghapusan aktiva
aktiva produktif yang telah Penyisihan penghapusan aktiva produktif yang wajib
dibentuk terhadap penyisihan produktif yang wajib dibentuk dibentuk dilakukan sesuai
penghapusan aktiva produktif ketentuan yang berlaku.
yang wajib dibentuk)
III. Rentabilitas
1. ROA Laba sebelum pajak Contoh :
(Return On Assets) Rata-rata total asset Untuk posisi Juni : (akuntansi
laba per posisi Juni/6) x 12

2. ROE Laba setelah pajak Contoh :


(Return On Equity) Rata-rata equity Untuk posisi Juni :
(penjumlahan modal inti
Januari – Juni ) / 6
IV. Likuiditas
LDR Kredit Kredit merupakan kredit yang
(Kredit terhadap dana pihak Dana pihak ketiga diberikan kepada pihak ketiga
ketiga) (tidak termasuk kredit kepada
bank lain)
V. Kepatuhan
a. Persentase Pelanggaran Perhitungan pelanggaran da
BMPK pelampauan BMPK dilakukan
b. Persentase Pelampauan sesuai ketentuan BMPK yang
BMPK berlaku
C. Laporan Keuangan Tahunan
Laporan tahunan bank dimaksudkan untuk memberikan informasi berkala mengenai kondisi
bank secara menyeluruh , termasuk perkembangan usaha dan kinerja bank. Seluruh informasi
tersebut diharapkan dapat meningkatkan transparasi kondisi keuangan bank kepada public dan
menjaga kepercayaan masyarakat terhadap lembaga perbankan.
Selain disampaikan kepada pemegang saham dan Bank Indonesia , laporan tahunan bank wajib
pula disampaikan kepada lembaga lain yang berkepentingan terhadap perkembangan usaha bank,
seperti Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) , Lembaga Pemeringkat di Indonesia,
asosiasi perbankan di Indonesia , Institut Bankir Indonesia (IBI) , 2 lembaga penelitian di bidang
ekonomi dan keuangan , dan 2 majalah ekonomi dan keuangan .
Selain kewajiban penyampaian laporan tahunan kepada pihak-pihak tersebut diatas, bagi bank
yang telah memiliki home page wajib menginformasikan laporan tahunan tersebut dalam home
page bank.
Laporan tahunan bank disusun dalam Bahasa Indonesia. Dalam hal Laporan tahuan juga dibuat
selain dalam Bahasa Indonesia , baik dalam dokumen yang sama maupun terpisah, maka laporan
tahunan dimaksud harus memuat informasi yang sama. Angka-angka dalam laporan keuangan
tahunan wajib disajikan dalam mata uang rupiah.
I. Cakupan Laporan Tahunan
Laporan tahunan sekurang-kurangnya berisi :
1. Informasi Umum
Informasi umum dalam laporan tahunan sekurang-kurangnya mencakup :
a. Kepengurusan, meliputi susunan dewan komisaris , direksi dan pejabat eksekuitf
beserta jabatan dan ringkasan riwayat hidupnya.
b. Rincian kepimilikan saham
c. Perkembangan usaha bank dan kelompok usaha bank
d. Sasaran , strategi dan kebijakan manajemen yang digunakan dalam pengembangan
usaha bank.
e. Laporan manajemen , yang menyajikan informasi mengenai pengelolaan bank oleh
pengurus atau manajemen dalam rangka good corporate governance
2. Laporan Keuangan Tahunan
Laporan keuangan tahunan sekurang-kurangnya mencakup hal-hal sebagai berikut :
a. Laporan keuangan bank
b. Laporan keuangan konsolidasi merupakan konsolidasi laporan keuangan bank dan
perusahaan anak
c. Laporan keuangan perusahaan induk dibidang keuangan yang telah diaudit oleh
akuntan public
d. Laporan keuangan perusahaan induk yang telah diaudit oleh Akuntan Publik, yang
merupakan hasil konsolidasi dari seluruh perusahaan di dalam kelompok usaha sesuai
dengan standart akuntansi yang berlaku
3. Opini Akuntan Publik
4. Aspek Transparasi yang Terkait dengan Kelompok Usaha
5. Aspek Transparasi sesuai PSAK , Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia (PAPI) , dan
Laporan Keuangan Publikasi Triwulan
6. Eksposur dan Manajemen Risiko

Anda mungkin juga menyukai