Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) IKGM/IKGP IV


TRANSLATE
PREVENTIVE AND INTERCEPTIVE ORTHODONTICS

di
RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso

Disusun oleh :
Akhmad Yusuf Sulaiman
131611101092

Pembimbing :
drg. Hayu Henning, M.Kes, Sp. KGA.

BAGIAN ILMU KEDOKTERAN GIGI MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS JEMBER
2019
• Pemeliharaan kuadran waktu yang sesuai
dengan tabel pergantian gigi permanen
Bagian 32 • Penatalaksanaan gigi ankylosed
• Penatalaksanaan atrofi ginjal yang
Ortodontik Pencegahan abnormal
• Periksa oral habits
dan Interseptif • Pencegahan kerusakan pada oklusi, mis.
Garis besar bagian: Milwaukee braces
- Preventif Ortodontik • Manajemen molar permanen pertama
- Interseptif Ortodontik yang terkunci sangat dalam
• Mempertahankan ruang
Sejumlah prosedur dapat dilakukan
oleh dokter gigi, untuk mencegah atau
PREVENTIF ORTODONTIK
menangani maloklusi yang mungkin
berkembang atau sedang berkembang. Preventif ortodontik menurut
Istilah pencegahan dan intersepsi Graber (1966) dapat berupa tindakan yang
ortodontik kadang-kadang digunakan diambil untuk menjaga integritas dari
secara sinonim. Prosedur preventif oklusi normal pada waktu tertentu. Proft
ortodontik dilakukan ketika pertumbuhan dan Ackerman (1980) mendefinisikan
gigi dan oklusi normal, sementara prosedur bahwa preventif ortodontik sebagai
interseptif dilakukan ketika tanda dan pencegahan dari hal-hal yang berpotensi
gejala maloklusi telah muncul. Beberapa mengganggu perkembangan oklusal.
prosedur dilakukan dalam ortodontik
preventif juga dapat dilakukan dalam Edukasi Orang Tua
ortodontik interseptif tetapi waktunya
Pengetahuan tentang preventif dentistry
berbeda. Misalnya, pencabutan gigi
untuk orang tua khususnya ibu sebaiknya
supernumerary sebelum mereka
dimulai selama periode prenatal, ini adalah
menyebabkan perpindahan gigi lain adalah
saat mereka paling terdorong tentang
prosedur pencegahan, sedangkan ekstraksi
kesejahteraan anak yang belum lahir dan
mereka setelah tanda-tanda maloklusi
harus berlanjut sampai setidaknya sampai
muncul adalah prosedur intersepsi.
usia 6 tahun setelah itu fokus bergeser pada
Prosedur preventif ortodontik ditujukan edukasi gigi anak.
untuk mengeliminasi faktor-faktor yang
dapat menyebabkan maloklusi, saat Edukasi Prenatal
interseptif orthodontik dilakukan pada
- Ibu hamil harus diedukasi tentang hal-
suatu waktu ketika maloklusi sudah
dikembangkan atau sedang berkembang. hal seperti nutrisi untuk menyediakan
lingkungan yang ideal bagi ibu
Prosedur dilakukan dalam preventif mengembangkan janin
orthodontik - Pentingnya menjaga oral hygiene
• Edukasi orang tua (gambar 32.1) oleh ibu sebagaimana
• Kontrol karies ditunjukkan oleh penelitian terbaru
• Perawatan gigi sulung hubungan yang mungkin terjadi antara
• Ekstraksi gigi supernumerary kebersihan mulut ibu yang buruk dan
• Kesetaraan oklusal kelahiran prematur.
- Ibu dianjurkan untuk makan makanan - Bantalan gusi dan gigi yang baru erupsi
alami yang mengandung kalsium dan harus dibersihkan kain katun lembut
fosfor, mis. susu, produk susu, telur, dll dicelupkan ke dalam larutan salin
terutama selama trimester ketiga yang hangat.
akan memungkinkan untuk - Perkembangan bertahap harus terjadi
terbentuknya mahkota gigi sulung yang dari permbersihan menggunakan kain
tepat. menjadi sikat jari (Gambar 32.3) tanpa
menggunakan pasta gigi.

Gambar 32.2: Putting Fisiologis

Gambar 32.1: Hubungan kebersihan


mulut dan kehamilan

Edukasi Postnatal
Lebih spesifik usia dan dapat dibagi
menjadi empat jenis:

1. Lahir hingga usia satu tahun:


- Masa paling penting dalam Gambar 32.3: Sikat Jari
konseling
- Tekanan saat menyusui 2. Satu hingga tiga tahun:
- Botol susu dengan paparan gula - Pentingnya untuk menyapih
yang tinggi harus dihindari - Botol susu harus ditarik sepenuhnya
- Pada kasus bayi yang disusui pada 18 sampai 24 bulan
dengan botol, Ibu disarankan - Sikat gigi harus mulai dua kali
tentang penggunaan puting sehari
fisiologis dan bukan konvensional. - Orang tua harus diberitahukan cara
Puting fisiologis (gambar 32.2) menyikat gigi dimana pada umur ini
didesain untuk memungkinkan susu mereka harus menyikat gigi anak-
yang kurang lebih menyerupai anaknya
aktivitas fungsional normal seperti
dalam menyusui.
3. Tiga hingga enam tahun:
- Orang tua harus diinformasikan Kontrol Karies
mengenai efek dari kebiasaan mulut
- Karies yang melibatkanpermukaan
dalam pembentukan oklusi
proksimal gigi sulung jika tidak
(Gambar 32.4).
direstorasi sedini mungkin dapat
- Orang tua harus memotivasi anak
mengakibatkan hilangnya Panjang
untuk menyikat giginya sendiri
lengkungan rahang dengan bergeraknya
paling tidak sekali sehari.
gigi yang berdekatan pada space tersebut
(Gambar 32.6).
4. Enam tahunhingga seterusnya:
- Orang tua harus diinformasikan
mengenai mulai tanggalnya gigi
sulung dan erupsinya gigi permanen
(Gambar 32.5)
- Orang tua harus diinformasikan
untuk periksa dan datang kembali
secara teratur.
- Dalam kasus ekstraksi gigi sulung
akibat kerusakan, dll. Jika
dibutuhkan, kelebihan, dan Gambar 32.6: Karies mesiodistal yang
kepentingan dari space maintainer mengakibatkan hilangnya dimensi
harus dijelaskan kepada orang tua. lengkung rahang
- Alat yang paling efektif untuk
mendeteksi karies proksimal adalah
radiografi bitewing.
- Sekali terdeteksi, gigi yang terinfeksi
harus segera direstorasi ke dimensi
mesiodistal yang tepat untuk mencegah
hilangnya panjang lengkung rahang.
- Pembentukan karies dapat dicegah
dengan konseling makanan, aplikasi
Gambar 32.4: Terbentuknya Open topical fluor, dan pit dan fissure sealent.
Bite
Perawatan Gigi Sulung
- Segala upaya harus dilakukan untuk
mencegah kehilangan premature
gigi sulung dengan cara pencegahan
karies dan restorasi gigi berlubang
secepatnya. Prosedur preventif
sederhana seperti aplikasi topical
fluor atau pit dan fissure sealent
yang tepat dan cepat dapat
Gambar 32.5 Orang tua
membantu pencegahan karies.
diinformasikan mengenai pola erupsi
- Gigi sulung dengan sendirinya sebelum menyebabkan asalah satu
dapat berperan sebagai space dari komplikasi tersebut.
maintainer alami, dan tidak hanya
mempertahankan ruang untuk
tumbuhnya gigi permanennya tetapi
juga memberikan panduan untuk
gigi untuk tumbuh pada posisi yang
tepat dalam lengkung gigi geligi.
Konsekuensi dari kehilangan gigi
sulung prematur

- Migrasi gigi yang berdekatan Gambar 32.7: Supernumerary Teeth


hingga terbentuk space
- Nonerupsi atau arah erupsi yang Kesetimbangan Oklusal
berubah dari benih gigi permanen - Kesetimbangan oklusal tidak hanya
- Tongue thrusting dapat terjadi dilakukan pada fase preventif tetapi
- Pengucapan terganggu karena juga dalam fase interseptif juga
hilangnya gigi anterior seperti selama perawatan ortodontik
- Penampilan yang tidak estetis saat korektif
terjadi kehilangan gigi anterior yang - Dengan cara membentuk kembali
mengarah pada psikologis anak. anatomi oklusal dari gigi untuk
Ekstraksi Supernumerary Teeth meminimalisir atau menghilangkan
gangguan oklusal pada posisi
- Supernumerary teeth adalah mandibula yang ditentukan secara
kesatuan tambahan dari jumlah tegas.
normal gigi geligi dan dapat ditemui - Kesetimbangan oklusal telah
di setiap regio dalam lengkung dilakukan lebih selama masa
rahang. pertumbuhan aktif.
- Dilaporkan bahwa rentang
prevalensi antara 0.3 sampai 0.8 Jika terjadi oklusal premature, dapat
persen pada gigi sulung dan 0.1 – menyebabkan deviasi dari path of closure
3.8 persen pada gigi permanen mandibula

dengan cenderung kepada laki-laki


Pada pergeseran fungsional ini dapat
dan regio anterior. mengakibatkan crossbite anterior atau
- Beberapa komplikasi ortodontik maloklusi pseudo klas III
yang disebabkan oleh
Menggunakan articulating paper, dasar untuk
supernumerary teeth termasuk
mengecek gangguan dalam posisi kembali,
terhambatnya erupsi gigi, erupsi posisi antar cups, kontak protrusif dan lateral
ektopik, berjejal, penutupan ruang
tidak sempurna selama perawatan Permatur kontak kemudian dihilangkan dengan
ortodontik dan resorpsi akar gigi selektif grinding

yang berdekatan. Seluruh permukaan gigi harus dilapisi dengan


- Supernumerary tersebut harus topical fluor
teridentifikasi dan diekstraksi
Perawatan Gigi Permanen Kuadran Menejemen gigi yang Mengalami
Tabel Waktu Tanggal Ankilosis

- Tidak buleh ada waktu lebih dari 3 - Ankilosis adalah suatu kondisi yang
bulan perbedaan antara tanggalnya ditandai dengan tidak adanya
gigi sulung dengan erupsi gigi membran periodontal di area kecil
permanen dalam satu kuadran jika atau keseluruhan permukaan akar
dibandingkan dengan kuadran yang - Gigi sulung yang mengalami
lainnya. ankilosis tidak teresorbsi dan oleh
- Terhambatnya erupsi dapat karena itu dapat mengganggu erupsi
disebabkan oleh salah satu gigi permanen atau merusak mereka
penyebab diantaranya: untuk erupsi di lokasi yang tidak
- Adanya gigi sulung / akar normal.
sulung - Gigi ankilosis ini harus didiagnosis
- Adanya supernumerary Tooth dan diambil pada waktu yang tepat
- Kista atau tumor pada rahang untuk agar permanen gigi erupsi.
- Overhanging restorasi pada
Menejemen Perlekatan Frenulum
gigi sulung
yang Tidak Normal
- Fibrosis gingiva
- Ankilosis gigi sulung - Adanya frenulum maksilaris yang
- Tidak adanya benih gigi tebal yang melekat relatif rendah
permanen mencegah gigi seri sentral maksila
- Berdasarkan aturan praktis saling mendekati satu sama lain
tanggalnya gigi sulung harus dijaga (Gambar 32.9). Ini menyebabkan
sesuai jadwal dengan cara terbentuknya diastema atau jarak
mengekstraksi gigi atau gigi geligi antar gigi yang berlebih, yang pada
di satu sisi lengkung rahang, ketika gilirannya mungkin tidak
mereka punya hilang melalui proses memungkinkan erupsi dari gigi
alami di sisi lain. pengganti.
- Space maintainer harus diberikan - Prosedur frenektomi biasanya
sampai gigi pengganti erupsi. dilakukan bersama dengan
perawatan ortodontik dan bukan
sebelumnya. Ruang harus ditutup
setidaknya sebagian, sehingga
gerakan ortodontik untuk
menyatukan gigi dapat dilanjutkan
segera setelah frenectomy, sehingga
gigi-geligi digerakkan bersamaan
setelah prosedur. Ketika ini
dilakukan penyembuhan yang
terjadi pada gigi bersama dan
Gambar 32.8: Molar kedua sulung
jaringan parut pascaoperasi yang
yang mengalami ankilosis
telah terbentuk dapat menstabilkan
mengganggu erupsi dari premolar
gigi bukannya menciptakan
hambatan untuk penutupan ruang Pemeriksaan Kebiasaan Mulut dan
terakhir. Edukasi

Kunci keberhasilan frenektomi Kebiasaan seperti mengisap jari dan


Kunci keberhasilan operasi adalah jempol, menggigit kuku, mendorong
pengangkatan jaringan fibrous interdental. lidah dan menggigit bibir harus
Tidak perlu, dan pada kenyataannya tidak diidentifikasi dan pasien / orang tua
diinginkan, untuk pemotongan besar harus diedukasi tentang dampak buruk
frenulum itu sendiri. Sebaliknya, ikatan dari kebiasaan ini dan harus dimotivasi
fibrous ke tulang dihilangkan, dan untuk menghentikan kebiasaan ini
frenulum kemudian dijahit pada tingkat (Gambar 32.11).
yang lebih tinggi.

Gambar 32.11: Identifikasi


kebiasaan sejak umur dini
Gambar 32.9: Penyatuan Frenulum pada
tempat lebih tinggi Mencegah Kerusakan Milwaukee
Brace
- Adanya ankiglossia atau tongue tie
- Milwaukee adalah alat ortopedi
menghambat pertumbuhan
yang digunakan untuk koreksi
fungsional normal karena posisi
scoliosis (Gambar 32.12)
yang lebih rendah dari lidah dan
- Alat ini mengerahkan kekuatan
kelainan bicara dan menelan dan
yang sangat besar dari mandibula
karenanya harus dibedah dengan
dan oklusi berkembang yang
benar. (Gambar 32.10)
mengarah ke keterbelakangan
pertumbuhan mandibula dan
kemungkinan deformitas.
- Didesain special intraoral splint,
activator, posisioner, dan dan
peralatan ortopedi dentofacial dapat
mencegah maloklusi, atau
setidaknya mengurangi efek
buruknya.
Gambar 32.10: Tongue Tie
Gambar 32.13: Molar pertama permanen
yang terkunci

Space Maintainer (Lebih detail di


Gambar 32.12: Milwaukee brace chapter 35)
- Kehilangan premature gigi sulung
Manajemen Geraham Pertama
dapat menyebabkan bergesernya
Permanen yang sangat terkunci
gigi tetangga hingga space. Ini bisa
menyebabkan kontak axial inklinasi
- Terkadang, molar pertama
gigi geligi yang abnormal, space
permanen bisa sangat terkunci di
diantara gigi dan pergeseran garis
bawah kontur lapisan permukaan
median. Ini mengambat arah erupsi
distal dari molar kedua sulung
normal dari gigi permanen yang
(Gambar 32.13)
menyebabkan maloklusi.
- Slicing permukaan distal dari gigi
- Jadi prosedur korektif
molar kefua sulung membantu
membutuhkan beberapa tipe space
mengarahkan erupsi dari gigi
maintainer pasif, panduan gigi aktif
permanen pertama
atau kombinasi dari keduanya,
- Terkadang, molar pertama
tergantung dari masalah yang
permanen terkunci akibat resobrsi
terjadi.
dari molar kedua sulung pada
- Space maintainer adalah alat yang
bagian servikal gigi. Jika akar
digunakan untuk mempertahankan
teresorbsi pparah, gigi molar kedua
ruang yang terbentuk dari hilangnya
sulung harus diekstraksi dan space
gigi sulung (Gambar 32.14A
dipertahankan untuk premolar
sampai J).
kedua.
- Sebuah bagian penting dari
- Molar pertama permanen sedikit
preventif ortodontik adalah
terkunci biasanya erupsi tanpa
penanganan yang tepat dari ruang
perawatan. Melewati ligature wire
yang terbentuk oleh kehilangan gigi
atau separatot antar gigi
sulung yang banyak.
membebaskan kuncian seikit.
Prasyarat untuk Space Maintainer

- Harus mempertahankan dimensi


mesiodistal dari ruang yang
terbentuk karena gigi yang hilang
- Harus fungsional jika diperlukan, Menurut Graber, Interceptif
paling tidak dapat mencegah erupsi ortodontik mengacu kepada “Ukuran
yang berlebihan dari gigi antagonis yang diambil untuk menangani
- Mudah untuk dibuat maloklusi yang sudah terbentuk atau
- Cukup kuat untuk menahan beban sedang terbentuk, dan tujuannya yaitu
oklusi untuk mengembalikan fungsi normal.”
- Tidak berbahaya bagi gigi yang
Menurut Ackerman dan Proffit
berkontak karena tekanan
(1998), interceptif ortodontik dapat
- Tidak menganggu erupsi vertical
didefinisikan sebagai “Eliminasi dari
yang normal dari gigi pengganti
sisa keikutsertaan dengan kunci factor
- Mudah diatur
yang ikut serta dalam perkembangan
- Pembuatan harus disesuaikan agar
dari fase gigi geligi”
tidak mengganggu proses
pertumbuhan yang normal Prosedur yang dilakukan dalam
- Tidak mengganggu fungsi mastikasi interceptif ortodontik
dan bicara
- Ekstraksi seri
- Mudah dibersihkan dan tidak
- Koreksi Crossbite
memudahkan makanan untuk
- Kontrol dari kebiasaan tidak normal
menjadi food debris, dll. Yang
- Pengembalian space
nantinya bisa menambah karies dan
- Pelatihan otot
patologis pada jaringan lunak
- Intersepsi relasi yang tidak benar
Faktor penyebab direncanakannya space dari skeletal
maintainer - Menghilangkan jaringan lunak dan
tulang yang menutupi agar gigi
- Waktu yang terlewat setelah
dapat erupsi.
kehilangan gigi
- Umur gigi pada pasien Ekstraksi Seri (Lebih Detil pada
- Ketebalan tulang yang menutupi bagian 36)
gigi yang beum erupsi
- Merupakan salah satu prosedur
- Urutan erupsi gigi
interseptif ortodontik yang selalu
- Erupsi gigi permanen yang
didulukan pada fase gigi campuran
terhambat
- Ekstraksi seri adalah proses
- Tidak adanya gigi permanen akibat
ekstraksi gigi sulung tertentu dan
kongenital
nanti dilanjutkan dengan gigi
INTERCEPTIF ORTODONTIK permanen tertentu dalam waktu dan
penentuan pola untuk memandu
Asosiasi Ortodontis Amerika
erupsi gigi permanen ke dalam
mendefinisikan interceptif ortodontik
posisinya yang sempurna.
sebagai “fase dari sains dan seni dari
- Dilakukan dalam kasus yang
penggunaan ortodontik untuk
menunjukkan persistensi p0ada gigi
menyadari dan menghilangkan ketidak
yang irregular dikarenakan
wajaran dan malposisi di dalam
kekurangan tempat pada lengkung
perkembangan dentofacial yang
kompleks”.
rahang untuk tempat gigi memerlukan perawatan major
selanjutnya. ortodontik yang dipadu dengan
pembedahan. Ada 3 tipe,
dentoalveolar, functional, dan
skeletal anterior crossbite.

Gambar 32.14: Jenis berbeda dari


pengelola ruang: (A) Removable non-
functonal; (B) Removable functonal; (C)
Band and loop; (D) Crown and loop; (E)
Band and bar; (F) Crown and bar; (G)
Lingual arch; (H) Nance palatal arch; (I)
Transpalatal arch; (J) Distal shoe

Koreksi Anterior Crossbite yang sedang


terbentuk
- Anterior Crossbite adalah kondisi
dimana satu atau lebih gigi maksila
anterior memiliki relasi lingual
dengan gigi madibula
- Anterior crossbite harus diatasi dan
dirawat pada fase awal karena
kondisinya masih self-perpetuating
dimana jika tidak dirawat maka
dapat berpotensi menjadi kelainan
skeletal malokllusi dan dapat
Kontrol Kebiasaan Abnormal
(Detail dalam Bagian 30)
Mendapatkan Space Kembali (Detail di maloklusi yang terjadi. Class II dan
bagian 35) Class III maloklusi adalah maloklusi
besar dari maksilo mandibular
- Jika molar pertama tanggal
premature dan space maintainer - Intersepsi dari klas II maloklusi:
tidak digunakan, pengurangan pertumbuhan maksila dapat ditahan
lengkung rahang oleh migrasi menggunakan face bow dengan
mesial gigi molar pertama dapat head gear. Defisiensi mandibula
terjadi. Dalam beberapa kasus dbiasanya dirawat dengan
kehilangan ruang oleh pergerakan menggunakan alat myofungsional
mesial karena molar pertama - Intersepsi dari klas III maloklusi:
tanggal dapat didapatkan kembali Chin cup dengan head gear dipakai
dengan menggerakkannya kea rah untuk menahan pertumbuhan
distal. mandibula dan defisiensi maksila
- dapat diintersepsi dengan
- Prosedur space regain lebih dipilih menggunakan alat ortopedi seperti
untuk digunakan pada awal gigi face mask atau dengan kata lain alat
molar kedua sulung erupsi myofungsional.

Pembuangan Jaringan Lunak dan


Tulang Penutup
Prosedur pembedahan meliputi eksisi dari
jaringan lunak dan pembuangan dari tulang
yang menyelimuti mahkota dari gigi yang
belum erupsi. Perpanjangan dari jaringan
yang dibuang harus memiliki diameter yang
lebih lebar dari mahkota gigi yang telah
terekspos.
Space Regain dengan menggunakan
pegas kantilever
Latihan Otot (Tabel 32.1)

Pertumbuhan normal dari jaringan


dental dan skeletal tergantung pada
adanya orofacial muscle yang berfungsi
dengan normal. Latihan otot membantu
dalam mengembangkan aktivitas otot.

Intersepsi dari relasi tidak normal


skeletal
Maloklusi skeletal jika didiagnosa pada
awal umut dapat diatasi sehingga
mengurangi tingkat keparahan dari
Tabel 32.1

Daftar pustaka

Anda mungkin juga menyukai