Disusun Oleh :
Table of Contents
Type chapter title (level 1) ................................................... 1
Type chapter title (level 2) .................................................. 2
Type chapter title (level 3)................................................ 3
Type chapter title (level 1) ................................................... 4
Type chapter title (level 2) .................................................. 5
Type chapter title (level 3)................................................ 6
ii
HALAMAN PENGESAHAN
1
A. JUDUL
Pemanfaatan Limbah Pertanian Berupa Fermentasi Jerami Sebagai Pakan Ternak
C. PERUMUSAN MASALAH
Dengan luas lahan persawahan yang luas dan hasil pertanian terutama padi yang
melimpah di Desa Mandong, maka semakin besar pula limbah jerami atau padi kering
yang dihasilkan. Cara lama yang digunakan para petani untuk membersihkan limbah
jerami kering di areal persawahan, yakni membakar limbah jerami tersebut akan
mencemari udara sekitar dan petani pun tidak mendapatkan manfaat yang bisa diambil
dari limbah jerami yang memiliki sejuta manfaat. Kurangnya pengetahuan dan
kemampuan masyarakat dalam mengolah limbah jerami merupakan masalah utamanya.
D. TUJUAN
1. Memanfaatkan limbah padi yang tidak terpakai secara maksimal
2. Membantu masyarakat mengurangi pengeluaran untuk membeli pakan ternak
3. Mengajak masyarakat untuk berwirausaha
3
E. INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM
1. Meningkatkan pengetahuan petani tentang cara membuat pakan ternak dari jerami
padi terfermentasi.
2. Perilaku masyarakat sudah mulai mengubah perilaku dari kebiasaan membakar
jerami menjadi mengolah jerami agar menjadi pakan ternak.
3. Menurunnya polusi udara yang dihasilkan akibat dari pembakaran sisa jerami.
4. Terciptanya Usaha Kecil Menengah dalam bidang pengolahan pakan ternak
berbahan jerami padi di masyarakat.
G. MANFAAT
1. Memberi pengetahuan kepada petani dalam mengolah sisa hasil panen menjadi pakan
ternak terfermentasi yang awet dan berkualitas
2. Meningkatkan penghasilan petani.
3. Memberikan pengetahuan kepada petani tentang memasarkan sebuah produk.
4
Masyarakat khususnya yang bermata pencaharian sebagai petani di Desa
Mandong, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten tidak banyak yang mengolah atau
memanfaatkan sisa hasil panen padi. Sebagian besar petani hanya membakar sisa hasil
pertanian karena cara tersebut adalah cara yang cepat untuk menghilangkan sisa-sisa
agar dapat digunakan untuk bertanam selanjutnya. Dengan adanya pemberian wawasan
kepada para petani tentang pengolahan limbah pertanian menjadi pakan ternak
terfermentasi, dapat bertujuan memaksimalkan potensi untuk memaksimalkan limbah
yang dihasilkan demi mengurangi pengeluaran biaya pakan ternak. Selain itu petani
juga mendapatkan pengetahuan baru tentang pengolahan limbah hasil panen. Petani
juga dapat merasakan hasil olahan limbah pertanian menjadi pakan ternak dan
menambah pendapatan petani.
Dengan bertambahnya pengetahuan para petani tentang pengolahan limbah
hasil panen dapat juga menambah kemungkinan untuk menciptakan Usaha Kecil
Menengah di bidang pakan ternak terfermentasi yang awet dan berkualitas.
5
I. METODE PELAKSANAAN
IDENTIFIKASI ANALISIS
SURVEI AWAL MASALAH KEBUTUHAN
Desa Mandong, Kecamatan Terdapat banyak sawah padi. Mengolah jerami menjadi
Trucuk, Kabupaten Klaten, y Banyak jerami yang kurang y pakan ternak menggunakan y
Provinsi Jawa Tengah. dimanfaatkan. Terdapat metode fermentasi.
D
banyak hewan ternak.
yyyy
ANALISIS KEBUTUHAN PEMETAAN KONDISI MASYARAKAT
MASYARAKAT DESA MANDONG
PENYUSUNAN PENETAPAN
PERUMUSAN DAN PROGRAM KHALAYAK
PENGUKURAN y y SASARAN y
INDIKATOR Merumuskan rencana
y pemanfaatan limbah padi, Khalayak sasaran yaitu
KEBERHASILAN
baik secara teknis maupun warga desa, khususnya
biaya. petani.
yyyy
TAHAP SOSIALISASI
PELAKSANAAN PENGOLAHAN LIMBAH JERAMI STRATEGI
PROGRAM PEMBINAAN
TAHAP PELATIHAN PEMBUATAN
Menjalankan PAKAN TERNAK KHALAYAK SASARAN
y program-program yan TAHAP MANAJEMEN Menentukan strategi untuk
telah dirumuskan. PENGELOLAAN membina khalayak sasaran.
TAHAP PROMOSI
DAN PUBLIKASI
y
y
yyyy
yyyy
6
1. Roadmap Pelaksanaan Program
7
2. Tahapan Kegiatan Pelaksanaan Program
a. Survei Awal
Survei awal ini bertujuan untuk mengkoordinasikan rancangan program ke desa
tujuan. Program Hibah Bina Desa ini akan dilaksanakan di desa Mandong,
Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Lokasi
dapat dijangkau dengan jarak ±35km dari Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
b. Identifikasi Masalah
Berdasarkan fakta yang ada di Kabupaten Klaten, tepatnya Kecamatan Mandong,
sisa panen, yakni jerami, tidak dimanfaatkan secara signifikan. Banyak jerami yang
dibuang sia-sia dan dibakar. Di desa ini juga terdapat banyak hewan ternak. Dengan
permasalahan yang ada, kami berupaya untuk memberikan penyuluhan dan
mensosialisasikan pemanfaatan jerami padi untuk pakan ternak terfermentasi yang
tahan lama dan berkualitas. Sehingga peternak di desa tersebut atau di tempat lain
dapat memenuhi kebutuhan pakan ternak mereka ketika sumber pakan ternak
mereka habis pada saat cuaca kemarau.
c. Analisis Kebutuhan
Desa Mandong, Kecamatan Trucuk Kabupatan Klaten merupakan salah satu
lumbung padi Indonesia. Namun, pengolahan limbah pertanian tidak maksimal.
Permasalahan pengolahan limbah pertanian ini menjadikan masalah utama yang
harus di selesaikan di Desa Mandong, dengan cara mengajarkan dan
mensosialisasikan pemfermentasian jerami padi untuk pakan ternak, Solusi
tersebut diharap dapat membantu permasalahan di Desa Mandong.
i. Analisis Kebutuhan Masyarakat
ii. Pemetaan Kondisi Masyarakat Desa Mandong
8
yang satu dengan lainnya. Salah satunya adalah kesejahteraan, kesejahteraan
dipengaruhi oleh aspek kemampuan ekonomi dan pendidikan. Untuk
memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan maka diperlukan
faktor eksternal sebagai pemercepat seperti aspek kreatif dan mandiri.
e. Perencanaan Program
kemampuan warga desa Mandong dalam memecahkan masalah utama yang ada,
9
Gambar 33 : Diagram Alir Susunan Program
g. Pelaksanaan Program
i. Tahap Sosialisasi Pengolahan Limbah Jerami
Pada Tahap ini, masyarakat desa Mandong akan diberikan sosialisasi tentang
cara dan langkah untuk membuat pakan ternak terfermentasi dari jerami padi.
Serta masyarakat Desa Mandong akan diberikan penyuluhan mengenai
manajemen pengelolaan yang akan dibentuk. Sehingga dapat diharapkan
masyarakat mengerti tujuan dibuatnya pakan ternak tersebut.
ii. Tahap Pelatihan Pembuatan Pakan Ternak
Tahap ini adalah tahap eksekusi penbuatan pakan ternak dari jerami padi
dengan cara memfermentasikannya sehingga hasilnya nanti dapat lebih mudah
dicerna oleh ternak. Pelaksanaan tahap ini dilaksanakan dengan cara bergotong
royong antara mahasiswa dengan masyarakat Desa Mandong.
Hal-hal yang perlu dipersiapkan adalah :
10
Alat yang akan digunakan adalah wadah tong fermentasi, sekop
pengaduk, plastik penutup, dan alat-alat pendukung lain.
Bahan yang akan digunakan adalah jerami padi, probiotik dan tetes
tebu.
Handout mengenai ‘Hasil Pembuatan Pakan Ternak Jerami
Fermentasi’ yang berisi teks prosedur tentang cara pembuatan produk,
kelebihan dan kekurangan produk dan hal-hal lain yang perlu
diperhatikan.
Pelaksanaan pembuatan pakan ternak yang berasal dari jerami
fermentasi.
iii. Tahap Manajemen Pengelolaan
Pada tahap ini dibentuklah tim yang terdiri dari masyarakat Desa Mandong
untuk selanjutnya memantau, mengontrol dan mengelola pembuatan pakan
ternak ini supaya terus berjalan berkesinambungan.
iv. Tahap Promosi dan Publikasi
Promosi akan dilakukan dengan poster produk yang telah dibuat semenarik
mungkin dan dipublikasikan di sosial media (facebook, twitter, Instagram,
dll.), di balai desa, dan di tempat-tempat vital bagi sasaran jual.
h. Evaluasi Program
Evaluasi dilakukan untuk mengetahui kekurangan yang terjadi pada program yang
dibuat supaya dapat diperbaiki menjadi lebih baik dan menghasilkan manfaat yang
lebih. Melalui proses evaluasi, kekurangan yang terjadi dalam pelaksanaan
program dapat diperbaiki menjadi lebih baik. Tahap ini dilakukan oleh Tim
Peneliti (Mahasiswa dan Dosen) bersama pihak panitia dari masyarakat.
i. Monitoring
Tahap monitoring dilakukan agar proses keberlanjutan oleh Tim Pengelola
dari masyarakat tentunya masih membutuhkan pembimbingan dalam proses
pelaksanaan program. Dengan demikian tujuan dari tahap monitoring adalah
sebagai berikut :
11
a) Melihat perkembangan program yang telah dilaksanakan.
c) Mencari solusi terhadap masalah yang ada, sehingga program Desa Binaan
j. Laporan Akhir
2. Survey Lokasi
3. Sosialisasi
7. Penyuluhan pengelolaan
8. Evaluasi
9. Pemantauan
K. BIAYA
Tabel 1. Rancangan Anggaran Biaya
Keterangan Biaya
Rincian Biaya Bahan Pakan Ternak Rp 15.510.000
Rincian Biaya Lain-lain Rp 19.490.000
Total Rincian Biaya Kegiatan PHBD Rp 35.000.000
12
Tabel 2. Rincian Biaya Pembuatan Pakan Ternak
Jumlah Harga Satuan Total Biaya
No. Bahan Baku Satuan
Kebutuhan (Rp) (Rp)
1 Jerami Padi 30000 truk Rp 300 Rp 9.000.000
2 Probiotik 160 Liter Rp 27.000 Rp 4.320.000
3 Tetes Tebu 230 Liter Rp 3.000 Rp 690.000
Biaya Tenaga Orang
5 15 Rp 80.000 Rp 1.500.000
Kerja hari
Total Biaya untuk Jerami Fermentasi Rp 15.510.000
Biaya/kilogram Jerami Fermentasi Rp 517
13
Perjalanan untuk Pembuatan Tim
6. 6 Rp 50.000 Rp 300.000
Pengelola
Perjalanan untuk Penyuluhan
7. 6 Rp 20.000 Rp 120.000
pengelolaan
8. Perjalanan untuk Evaluasi 6 Rp 20.000 Rp 120.000
9. Perjalanan untuk Pemantauan 6 Rp 50.000 Rp 300.000
Jumlah Total Rp 1.800.000
Jumlah Total 6 Bulan Perjalanan Rp 7.200.000
D. Konsumsi (Panitia dan Masyarakat)
1. Konsumsi untuk Persiapan 15 Rp 15.000 Rp 225.000
2. Konsumsi untuk Survey Lokasi 15 Rp 15.000 Rp 225.000
3. Konsumsi untuk Sosialisasi 60 Rp 15.000 Rp 900.000
Konsumsi untuk Pengadaan alat dan
4. 45 Rp 15.000 Rp 675.000
Bahan
Konsumsi untuk Pembuatan Pakan
5. 45 Rp 15.000 Rp 675.000
Ternak
Konsumsi untuk Pembuatan Tim
6. 25 Rp 15.000 Rp 375.000
Pengelola
Konsumsi untuk Penyuluhan
7. 100 Rp 15.000 Rp 1.500.000
pengelolaan
8. Konsumsi untuk Evaluasi 25 Rp 15.000 Rp 375.000
9. Konsumsi untuk Pemantauan 15 Rp 15.000 Rp 225.000
Jumlah Total Rp 5.175.000
Jumlah Total Rincian Biaya Lain-Lain Rp 19.490.000
14
LAMPIRAN
15
Lampiran 1. Biodata Singkat Ketua Tim Dan Dosen Pendamping
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
Lampiran 2. Surat Rekomendasi
34
Lampiran 3. Surat Pernyataan Pelaksana PHBD
35
Lampiran 4. Surat Pernyataan Survei dan Pelaksanaan PHBD
36
Lampiran 5. Surat Keputusan Dekan Fakultas Teknik
37
38
39
40
41
42
Lampiran 6. Surat Kesediaan Dosen Pendamping PHBD 2019
43
Lampiran 7. Surat Tugas
44
Lampiran 8. Denah Lokasi Bina Desa
45