Anda di halaman 1dari 11

UJIAN AKHIR SEMESTER I T.A.

2004/2005

MATA KULIAH: SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN


HARI, TANGGAL: SELASA, 18 JANUARI 2005
WAKTU: 80 MENIT
Petunjuk mengerjakan soal:
Pilih salah satu alternatif jawaban yang Saudara anggap benar, apabila tidak ada jawaban yang
benar, maka pilihlah jawaban E.

1. Laporan yang dirancang untuk memberitahu manajemen mengenai apa yang terjadi adalah:
a. Laporan kinerja ekonomi
b. Laporan kinerja pribadi
c. Laporan informasi *
d. Laporan pengendalian

2. Tujuan pengukuran aktiva yang dioperasikan adalah sebagai berikut, kecuali:


a. Untuk memberikan informasi yang berguna tentang manajer unit bisnis *
b. Untuk mengukur kinerja unit bisnis sebagai kesatuan ekonomi
c. Untuk memberikan informasi yang berguna dalam membuat keputusan tentang aktiva
yang dioperasikan
d. Untuk memotivasi manajer unit bisnis

3. Yang bukan merupakan kelemahan dari metode ROI adalah:


a. manajer cenderung menolak usulan investasi yang memberikan return lebih rendah
walaupun meningkatkan laba
b. manajer hanya terfokus pada perencanaan laba jangka pendek
c. metode ROI mengukur laba yang absolut sehingga pembandingan dua pusat yang
memiliki tingkat investasi yang berbeda menjadi tidak fair *
d. jawaban a, b, dan c merupakan kelemahan metode ROI

4. Yang bukan merupakan kelemahan dari metode EVA adalah:


a. manajer cenderung menolak usulan investasi yang memberikan return lebih rendah
walaupun meningkatkan laba *
b. manajer hanya tefokus pada perencanaan laba jangka pendek
c. metode ROI mengukur laba yang absolut sehingga pembandingan dua pusat yang
memiliki tingkat investasi yang berbeda menjadi tidak fair
d. jawaban a, b, dan c merupakan kelemahan metode ROI

5. Manakah yang tidak tepat dari pernyataan di bawah ini?


a. Laporan manajemen dibuat bulanan atau kuartalan
b. Laporan manajemen dibuat dalam periode yang tidak tentu *
c. Laporan ekonomi merupakan instrumen diagnostik
d. Laporan ekonomi menunjukkan apakah strategi yang dilakukan memuaskan atau tidak
memuaskan

6. Dalam praktik, metode pengukur kinerja pusat investasi yang banyak digunakan adalah:
a. Return On Investment*

1
b. Economic Value Added
c. Net Present Value
d. Internal Rate of Return

7. Pengukuran kinerja pusat investasi yang mendorong manajer divisi lebih berorientasi pada
laba adalah:
a. Return On Investment
b. Economic Value Added*
c. Net Present Value
d. Internal Rate of Return

8. Pengukuran kinerja pusat investasi yang menunjukan tingkat efisiensi divisi adalah:
a. Return On Investment*
b. Economic Value Added
c. Net Present Value
d. Internal Rate of Return

9. Pengukuran kinerja pusat divisi yang memungkinkan membebankan biaya bunga yang
berbeda untuk aktiva yang berbeda adalah:
a. Return On Investment
b. Economic Value Added*
c. Net Present Value
d. Internal Rate of Return

10. Piutang dapat digunakan sebagai dasar aktiva yang digunakan untuk penilaian kinerja,
apabila:
a. Jumlahnya cukup besar
b. Besarnya ditentukan oleh kebijakan dari pusat
c. Kebijakan penjualan ditentukan divisi*
d. Risiko tidak tertagihnya kecil

11. Apabila aktiva tetap digunakan sebagai salah satu dasar aktiva yang digunakan untuk
penilaian kinerja divisi, maka hasil pengukuran kinerja akan mendekati keadaan yang
sebenarnya apabila metode penyusutan yang digunakan adalah:
a. Garis lurus
b. Jumlah angka tahun
c. Sesuai dengan output
d. Anuited*

12. Tujuan penilaian kinerja ekonomik suatu divisi adalah:


a. Menilai kinerja dimasa yang lalu
b. Menilai kelayakan investasi yang digunakan
c. Menentukan alokasi sumber daya ekonomik
d. Menentukan apakah strategi yang diimplementasikan sudah cukup memuaskan*

13. Dari beberapa pernyataan berikut ini, pernyataan yang tidak benar adalah:
a. Laporan kinerja ekonomik adalah instrument untuk mendiagnosa pusat investasi
b. Laporan kinerja ekonomik lebih menekankan kinerja dimasa yang lalu*
c. Laporan kinerja ekonomik dibuat setiap tahun
d. Laporan kinerja ekonomik memfokuskan pada kinerja dimasa yang akan datang

2
14. Hasil akhir strategic planning adalah:
a. Formulasi Strategi
b. Strategic Planning
c. Management Control
d. Budgeting*

15. Alokasi sumberdaya pada setiap program dilakukan pada kegiatan:


a. Formulasi Strategi
b. Strategic Planning*
c. Management Control
d. Budgeting

16. Dari beberapa pernyataan berikut ini, pernyataan yang tidak benar adalah:
a. Strategic planning merupakan proses untuk pemilihan program-program yang akan
dijalankan
b. Strategic planning adalah proses penetapan strategi perusahaan*
c. Strategic planning menentukan alokasi sumber daya pada program yang akan dijalankan
d. Strategic planning dibuat berdasarkan strategi yang ditetapkan organisasi

17. Strategic planning dapat digunakan sebagai sarana pengembangan manajemen, karena:
a. Manajemen dapat lebih memperhatikan kegiatan operasional sehari-hari
b. Manajemen lebih memfokuskan pada strategi dan implementasinya
c. Manajemen harus mampu menganaliasa lingkungan yang dihadapi
d. Manajemen dinilai kinerjanya berdasarkan keputusan yang diambil*

18. Berikut ini usulan program yang bersifat reactive adalah:


a. Program peningkatan quality control yang disebabkan karena banyaknya complain dari
pelanggan*
b. Program untuk memproduksi produk baru
c. Program training karyawan untuk mengantisipasi perkembangan tehnologi
d. Program perubahan metode produksi untuk meningkatkan efisiensi

19. Organisasi yang membutuhkan strategic planning adalah organisasi yang :


a. Menghadapi ketidakpastian*
b. Lingkungannya stabil
c. Melibatkan karyawan yang cukup besar
d. Mempunyai banyak divisi

20. Program yang digunakan untuk mendukung strategi cost leadership adalah:
a. Program peningkatan efisiensi*
b. Program peningkatan pelayanan pada pelanggan
c. Program pengembangan tehnologi untuk peningkatan kualitas produk
d. Jawaban a, b dan c benar

21. Analisa capital budgeting dilakukan pada proses:


a. Penilaian usulan anggaran
b. Penilaian anggaran yang sedang berjalan
c. Penilaian usulan program*
d. Alokasi sumberdaya pada setiap program

22. Value chain analysis digunakan untuk menganalisa:

3
a. Usulan program
b. Program yang sedang berjalan*
c. Usulan anggaran
d. Evaluasi anggaran

23. Alat analitis untuk menganalisis program ongoing adalah berikut ini, kecuali:
a. JIT
b. Value chain
c. Analisis pusat biaya kebijakan *
d. Activity-based costing

24. Konsep value chain dapat digunakan untuk meningkatkan laba dengan cara di bawah ini,
kecuali:
a. Keterkaitan dengan para pemasok
b. Menggunakan nonunit-based *
c. Keterkaitan dengan para konsumen
d. Keterkaitan proses dengan value chain

25. Dalam meningkatkan laba, organisasi perusahaan bisa melakukan beberapa efisiensi.
Peningkatan kemudahan untuk diproduksi merupakan bentuk:
a. Efficiency of the design portion *
b. Efficinecy of the inward portion
c. Efficiency of the production portion
d. Efficiency of the outward portion

26. Dalam meningkatkan laba, organisasi perusahaan bisa melakukan beberapa efisiensi.
Pengubahan lokasi gudang merupakan bentuk:
a. Efficiency of the design portion
b. Efficinecy of the inward portion
c. Efficiency of the production portion
d. Efficiency of the outward portion *

27. Dalam meningkatkan laba, organisasi perusahaan bisa melakukan beberapa efisiensi.
Peningkatan efisiensi operasi gudang merupakan bentuk:
a. Efficiency of the design portion
b. Efficinecy of the inward portion
c. Efficiency of the production portion
d. Efficiency of the outward portion *

28. Dalam meningkatkan laba, organisasi perusahaan bisa melakukan beberapa efisiensi.
Penggunaan robot merupakan bentuk:
a. Efficiency of the design portion
b. Efficinecy of the inward portion
c. Efficiency of the production portion *
d. Efficiency of the outward portion

29. Dalam meningkatkan laba, organisasi perusahaan bisa melakukan beberapa efisiensi.
Penggunaan just-in-time system merupakan bentuk:
a. Efficiency of the design portion
b. Efficinecy of the inward portion *
c. Efficiency of the production portion

4
d. Efficiency of the outward portion

30. Berikut ini yang bukan merupakan proses strategic planning adalah:
a. Persetujuan program yang akan dijalankan
b. Menetapkan asumsi kondisi lingkungan
c. Capital Investment analysis*
d. Review strategic planning periode yang lalu

31. Penyusunan anggaran diawali dengan proses berikut ini:


a. Programming
b. Perencanaan strategik *
c. Proyeksi Laporan Keuangan
d. Alokasi sumber daya

32. Anggaran berisi pernyataan mengenai:


a. Komitmen kegiatan
b. Tujuan yang harus dicapai
c. Sumberdaya yang digunakan
d. Jawaban a, b dan c benar *

33. Anggaran disusun berdasarkan klasifikasi:


a. Kelompok produk
b. Program
c. Pusat pertanggungjawaban *
d. Line produk

34. Yang tidak termasuk karakteristik anggaran adalah:


a. Dinyatakan dalam satuan uang
b. Tidak perlu mendapatkan otorisasi dari pihak yang berwenang *
c. Merupakan komitmen manajemen
d. Biasanya mencakup waktu satu tahun

35. Yang tidak termasuk karakteristik forecast adalah:


a. Harus mendapat persetujuan dari pejabat diatasnya *
b. Tidak perlu dinyatakan dalam satuan uang
c. Dapat disusun setiap saat
d. Tidak perlu dipertanggungjawabkan

36. Asumsi yang tidak dipakai dalam penyusunan anggaran adalah:


a. Tingkat inflasi yang diperkirakan
b. Jumlah permintaan produk
c. Upah tenaga kerja
d. Tujuan organisasi *

37. Perusahaan besar umumnya memiliki fungsi organisasi yang khusus mengelola anggaran.
Yang bukan fungsi organisasi anggaran adalah:
a. Menganalisa kinerja pusat pertanggungjawaban
b. Menetapkan program yang akan dijalankan *
c. Membantu pembuatan anggaran
d. Mempublikasikan format anggaran

5
38. Pernyataan yang tidak benar mengenai anggaran adalah:
a. Anggaran merupakan ukuran kinerja optimal *
b. Anggaran disusun berdasarkan asumsi tertentu
c. Anggaran harus mendapat persetujuan dari pejabat yang berwenang
d. Anggaran disusun dalam jangka waktu 1 tahun

39. Pernyataan mengenai analisis varian berikut ini adalah salah:


a. Analisis varian harus dapat mengidentifikasi penyebab terjadinya varian
b. Analisis varian harus dapat menunjukkan unit organisasi yang bertanggung jawab
c. Varian bersifat hirarkikal dari level organisasi bawah menuju level organisasi yang lebih
tinggi *
d. Analisis varian dapat dipakai untuk mengevaluasi kinerja unit bisnis

40. Yang bukan merupakan tujuan penyusunan anggaran adalah:


a. Membantu koodinasi aktivitas unit-unit organisasi
b. Menentukan tanggung jawab masing-masing manajer
c. Mendapatkan komitmen sebagai dasar evaluasi kinerja para manajer
d. Agar sesuai dengan tujuan para manajer *

41. Pihak dalam organisasi yang berfungsi mengkaji, menyesuaikan dan menyetujui anggaran
adalah:
a. Komite Anggaran *
b. Komite Disiplin
c. Komite Pencarian Dana
d. Komite Audit Internal

42. Laporan pengendalian harus memusatkan perhatiannya pada penyimpangan yang besar
disebut:
a. Prinsip pengendalian
b. Prinsip penyimpangan
c. Prinsip perhatian
d. Prinsip pengecualian*

43. Faktor yang menentukan kegagalan atau kesuksesan suatu pusat pertanggungjawaban dalam
mencapai tujuannya disebut:
a. Faktor kegagalan
b. Faktor kesuksesan
c. Faktor kunci *
d. Faktor efektivitas

44. (Volume aktual – Volume dianggarkan) x Kontribusi marjin/unit yang dianggarkan,


merupakan rumus untuk menghitung:
a. Selisih harga jual
b. Selisih campuran dan volume *
c. Selisih campuran
d. Selisih volume

45. (Harga jual aktual – Harga jual dianggarkan) x Unit aktual merupakan rumus untuk
menghitung:
a. Selisih harga jual *
b. Selisih campuran dan volume

6
c. Selisih campuran
d. Selisih volume

46. Untuk mengurangi pengaruh inflasi dan ketidakefisienan bagian produksi dalam pengukuran
kinerja, maka perhitungan selisih cenderung memakai:
a. Kos produksi aktual
b. Kos produksi
c. Kos produksi standar *
d. Kos produksi tetap

47. Standar yang memiliki kelemahan tidak dapat menyesuaikan diri dengan perubahan kondisi
adalah:
a. Standar ditentukan dimuka
b. Standar historis *
c. Standar internal
d. Standar eksternal

48. Standar yang dipakai sebagai dasar pengukuran kinerja organisasi, jika kondisi pusat-pusat
pertanggungjawaban yang diperbandingkan sejenis adalah:
a. Standar ditentukan dimuka
b. Standar historis
c. Standar internal
d. Standar eksternal *

49. Proses perbandingan antar pusat pertanggungjawaban yang sejenis disebut:


a. Benchmarking *
b. Market penetration
c. Offsetting variances
d. Evaluation standard

50. Yang bukan merupakan kelemahan analisa selisih adalah:


a. Hanya bersifat taksiran *
b. Tidak bisa menjelaskan mengapa selisih terjadi
c. Tidak menunjukkan selisih tersebut signifikan atau tidak signifikan
d. Hanya menunjukkan apa yang telah terjadi

51. Informasi mengenai biaya training karyawan yang terlalu kecil adalah merupakan informasi:
a. Non financial
b. Laporan Anggaran
c. Informasi informal
d. Budget Signal *

52. Informasi mengenai suasana kerja yang kurang nyaman yang diperoleh dari hasil pengamatan
langsung adalah merupakan informasi:
a. Non financial
b. Laporan Anggaran
c. Informasi informal *
d. Budget Signal

53. Informasi mengenai indikator perubahan key success factor adalah merupakan informasi:
a. Non financial *

7
b. Laporan Anggaran
c. Pengendalian tugas
d. Budget Signal

54. Informasi mengenai analisa laporan keuangan adalah merupakan informasi:


a. Non financial
b. Laporan Anggaran *
c. Pengendalian tugas
d. Budget Signal

55. Informasi mengenai ketersediaan bahan baku yang diperlukan adalah merupakan informasi:
a. Non financial
b. LaporanAnggaran
c. Pengendalian tugas *
d. Budget Signal

56. Rework termasuk ke dalam perspektif:


a. Eksternal business perspective
b. Internal business perspective*
c. Financial perspective
d. Customer perspective

57. Cash flow termasuk ke dalam perspektif:


a. Eksternal business perspective
b. Internal business perspective
c. Financial perspective *
d. Customer perspective

58. Market share termasuk ke dalam perspektif:


a. Eksternal business perspective
b. Internal business perspective
c. Financial perspective
d. Customer perspective *

59.Langkah kedua dalam implementasi balance scorecard adalah:


a. Define strategy
b. Define measures of strategy *
c. Review measures and results
d. Integrate measures into the management system

60.Langkah ketiga dalam implementasi balance scorecard adalah:


a. Define strategy
b. Define measures of strategy
c. Review measures and results
d. Integrate measures into the management system *

61. Laporan yang dirancang untuk menunjukkan kinerja suatu pusat pertanggungjawaban adalah:
a. Laporan kinerja ekonomi *
b. Laporan kinerja pribadi
c. Laporan informasi
d. Laporan pengendalian

8
62. Jika dianalogikan dengan bagian-bagian mobil, sistem pengukuran kinerja merupakan:
a. Rem mobil
b. Stir mobil
c. Dashboard*
d. Pedal gas

63. Berikut ini adalah ukuran-ukuran strategis balanced scorecard, kecuali:


a. Input*
b. Outcome
c. Driver
d. Finansial

64. Lagging indicators ditunjukkan oleh:


a. Input
b. Outcome*
c. Driver
d. Finansial

65. Leading indicators ditunjukkan oleh:


a. Nonfinansial
b. Outcome
c. Driver*
d. Finansial

66. Berikut ini adalah variabel-variabel yang berfokus pelanggan, kecuali:


a. Bookings
b. Pangsa pasar
c. Key account orders
d. On-time delivery*

67. Salah satu ukuran perpektif pembelajaran dan inovasi adalah:


a. Persentase pendapatan produk baru*
b. Daur proyek tutup
c. Jam pengerjaan kembali
d. Jam pertemuan dengan konsumen

68. Yang bukan merupakan kelemahan balanced scorecard adalah:


a. Tidak menyediakan mekanisme penyempurnaan
b. Tidak menunjukkan korelasi antara.ukuran nonkeuangan dengan hasil
c. Ukuran keuangan tidak berpengaruh signifikan dalam pengukuran kinerja*
d. Ukuran-ukuran tidak selalu dimutakhirkan

69. Berikut ini adalah bentuk insentif jangka panjang, kecuali:


a. Hak beli saham
b. Deferred payment *
c. Saham panthom
d. Unit kinerja

9
70. Salah satu bentuk insentif jangka pendek adalah bonus. Bonus dapat ditentukan sebesar
persentase tertentu dari laba periodik. Pernyataan yang bukan merupakan kelemahan dasar
penentuan bonus ini adalah:
a. Jumlah laba kadangkala rendah, sehingga bonus menjadi kecil
b. Perhitungan laba lebih merupakan taksiran
c. Bonus selalu dibayar meskipun jumlah laba relatif kecil
d. Manajer cenderung menentukan laba menjadi lebih besar dari yang sesungguhnya *

71. Perhitungan bonus yang dilakukan setiap tahun, namun pembayarannya dibagi selama
beberapa tahun adalah:
a. Carryovers
b. Deffered compensation *
c. Stock appreciation right
d. Total bonus pool

72. Bentuk insentif jangka panjang yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli
sejumlah saham pada periode tertentu di masa depan dan dengan harga tertentu adalah
a. Stock Bonuses
b. Stock appreciation rights
c. Phantom shares
d. Stock option *

73. Bentuk insentif jangka panjang yang memberikan hak kepada karyawan untuk menerima
uang sejumlah kenaikan nilai saham sampai tanggal tertentu. di masa depan adalah:
a. Stock options
b. Stock appreciation rights
c. Phantom shares *
d. Performance shares

74. Berdasarkan agency theory, pihak manakah yang disebut sebagai pihak prinsipal?
a. Karyawan
b. CEO
c. Pemegang saham*
d. Manajer unit bisnis

75. Berdasarkan agency theory, pihak principal mempunyai kepentingan:


a. Finansial*
b. Work aversion
c. Leisure
d. Shirking.

76. Kelemahan pembayaran yang ditangguhkan (deffered compensation):


a. Para manajer tidak mendapatkan bonus ditangguhkan pada tahun jumlah bonus tersebut
dihasilkan.
b. Pembayaran bonus tidak berhubungan dengan kinerja tahun ini
c. Manajer tidak akan menerima bonus jika keluar dari perusahaan
d. Jawaban a, b dan c benar *

77. Yang dimaksud stock option (pilihan saham) adalah:


a. Hak untuk mendapatkan saham di perusahaan kita berkerja

10
b. Hak untuk membeli sejumlah saham pada tanggal tertentu, pada harga tertentu pada saat
opsi diberikan *
c. Pemberian saham prioritas kepada karyawan perusahaan
d. Penawaran saham kepada karyawan perusahaan

78. Keuntungan stok option adalah:


a. Tetap memiliki hak meskipun telah keluar dari perusahaan *
b. Memotivasi para manajer untuk untuk memiliki perusahaan
c. Saham tidak boleh dijual kepada orang lain selama masih bekerja diperusahaan tersebut
d. Apabila perusahaan tidak menguntungkan saham bisa dijual

79. Insentif yang berhubungan dengan imbalan psikologi dan sosial terdiri dari:
a. Kemungkinan promosi
b. Pengakuan dari lingkungan
c. Peningkatan tanggung jawab
d. Jawaban a, b dan c benar *

80. Yang dimaksud agency theory adalah:


a. Insentif yang diberikan kepada agen perusahaan
b. Bagaimana kontrak dan insentif dibuat untuk memotivasi individu untuk mencapai tujuan
organisasi secara harmonis. *
c. Sebuah kontrak yang dibuat untuk kepentingan agen perusahan
d. Mekanisme yang mengatur hubungan antara agen dan perusahaan

11

Anda mungkin juga menyukai