Anda di halaman 1dari 12

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II 2018

No. 63/08/Th. XXI, 1Agustus 2018

BERITA
RESMI
STATISTIK
Pertumbuhan Produksi
Industri Manufaktur
Triwulan II-2018
A. INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG (IBS)
• Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang
triwulan II-2018 naik sebesar 4,36 persen (y-on-y) terhadap triwulan
II-2017. Kenaikan tersebut terutama disebabkan naiknya produksi
industri kulit, barang dari kulit dan alas kaki, yaitu naik 27,73 persen.
Sedangkan industri yang mengalami penurunan produksi terbesar
Pertumbuhan adalah jasa reparasi dan pemasangan mesin dan peralatan, yaitu
turun 11,37 persen.
Produksi IBS • Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang
Triwulan II- triwulan II-2018 naik sebesar 1,49 persen (q-to-q) terhadap triwulan
2018 Naik I-2018. Industri yang mengalami kenaikan produksi tertinggi adalah
industri pengolahan tembakau, yaitu naik 10,31 persen. Sedangkan
4,36 Persen industri yang mengalami penurunan terbesar adalah industri barang
galian bukan logam, yaitu turun 8,47 persen.
• Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang triwulan
II-2018 (y-on-y) pada tingkat provinsi yang mengalami pertumbuhan
tertinggi adalah Provinsi Aceh, yaitu naik 62,64 persen. Sedangkan
provinsi yang mengalami penurunan pertumbuhan adalah Provinsi
Maluku Utara, yaitu turun 49,70 persen.
• Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang triwulan
II-2018 (q-to-q) pada tingkat provinsi yang mengalami pertumbuhan
tertinggi adalah Provinsi Aceh, yaitu naik 30,07 persen. Sedangkan
provinsi yang mengalami penurunan pertumbuhan adalah Provinsi
Sulawesi Tenggara, yaitu turun 22,85 persen.

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II-2018 1


I. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan II-2018
(y-on-y)
Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang pada triwulan II-2018
(y-on-y) mengalami kenaikan sebesar 4,36 persen terhadap triwulan II-2017 (tertera pada Tabel
1).
Jenis-jenis industri manufaktur yang mengalami pertumbuhan produksi (y-on-y) tertinggi
pada triwulan II-2018 terhadap triwulan II-2017 adalah:
• Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki, naik 27,73 persen
• Industri karet, barang dari karet dan plastik, naik 17,28 persen
• Industri Minuman, naik 15,41 persen
• Industri Pakaian Jadi, naik 14,63 persen
• Industri Alat Angkutan Lainnya, naik 12,34 persen
Jenis-jenis industri manufaktur yang mengalami penurunan produksi (y-on-y) tertinggi
pada triwulan II-2018 terhadap triwulan II-2017 adalah:
• Jasa Reparasi dan Pemasangan Mesin dan Peralatan, turun 11,37 persen
• Industri Komputer, Barang Elektronik dan Optik, turun 8,84 persen
• Industri Bahan Kimia dan barang dari Bahan Kimia, turun 4,94 persen
• Industri Kertas dan Barang dari Kertas, turun 3,94 persen
• Industri Kendaraan Bermotor, turun 1,77 persen

Gambar 1 memperlihatkan pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang


triwulan II-2018 (y-on-y) menurut KBLI 2-digit.
Gambar 1
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan II-2018 (y-on-y)
Menurut Jenis KBLI 2-digit

30,00

25,00

20,00

15,00

10,00
Persen

5,00

0,00
10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
-5,00

-10,00

-15,00
KBLI

2 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II-2018


II. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan II-2018
(q-to-q)
Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang triwulan II-2018 (q-to-q)
mengalami kenaikan sebesar 1,49 persen terhadap triwulan I-2018, triwulan I-2018 (q-to-q)
mengalami kenaikan sebesar 1,21 persen terhadap triwulan IV-2017, triwulan IV-2017 (q-to-q)
mengalami penurunan sebesar 0,61 persen terhadap triwulan III-2017, triwulan III-2017
(q-to-q) mengalami kenaikan sebesar 2,22 persen terhadap triwulan II-2017, triwulan II-2017
(q-to-q) mengalami kenaikan sebesar 2,46 persen terhadap triwulan I-2017 (tertera pada Tabel
1).
Tabel 1
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang
Triwulanan (q-to-q) dan Triwulanan (y-on-y), 2016–2018 (persen)

(q-to-q)   (y-on-y)
Tahun Tahunan
Triw I Triw II Triw III Triw IV Triw I Triw II Triw III Triw IV
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

2016 -1,29 3,02 0,70 -0,30 4,13 5,01 4,87 2,10 4,01
2017 0,99 2,46 2,22 -0,61 4,46 3,89 5,46 5,13 4,74
2018 1,21 1,49 5,36 4,36

Jenis-jenis industri manufaktur yang mengalami kenaikan tertinggi pada triwulan II-2018
terhadap triwulan I-2018 adalah:
• Industri Pengolahan Tembakau, naik 10,31 persen
• Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki, naik 5,46 persen
• Industri Bahan Kimia dan barang dari Bahan Kimia, naik 5,33 persen
• Industri Pakaian Jadi, naik 4,60 persen
• Industri Makanan, naik 3,33 persen

Jenis-jenis industri manufaktur yang mengalami penurunan tertinggi pada triwulan II-2018
terhadap triwulan I-2018 adalah:
• Industri Barang Galian Bukan Logam, turun 8,47 persen
• Jasa Reparasi dan Pemasangan Mesin dan Peralatan, turun 8,32 persen
• Industri Pengolahan Lainnya, turun 7,17 persen
• Industri Kendaraan Bermotor, Trailer dan Semi Trailer, turun 6,60 persen
• Industri Mesin dan Perlengkapan ytdl, turun 4,97 persen

Gambar 2 memperlihatkan pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang


triwulan II-2018 (q-to-q) menurut jenis KBLI 2-digit.

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II-2018 3


Gambar 2
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan II-2018 (q-to-q)
Menurut Jenis KBLI 2-digit
15,00

10,00

5,00
Persen

0,00
10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33

-5,00

-10,00
KBLI

Tabel 2 memperlihatkan pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang


triwulan II-2018 menurut jenis KBLI 2-digit.
Tabel 2
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan II-2018
Menurut Jenis Industri KBLI 2-digit (persen)
Pertumbuhan (%)
Kode KBLI Jenis Industri
q-to-q y-on-y
(1) (2) (3) (4)
10 Industri Makanan 3,33 8,60
11 Industri Minuman 3,31 15,41
12 Industri Pengolahan Tembakau 10,31 12,11
13 Industri Tekstil -2,50 1,40
14 Industri Pakaian Jadi 4,60 14,63
15 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 5,46 27,73
Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus (Tidak Termasuk Furnitur) dan Barang
16 -0,89 4,19
Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya
17 Industri Kertas dan Barang dari Kertas 1,61 -3,94
18 Industri Pencetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,59 3,84
20 Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia 5,33 -4,94
21 Industri Farmasi, Produk Obat Kimia dan Obat Tradisional 0,16 8,04
22 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik 0,23 17,28
23 Industri Barang Galian Bukan Logam -8,47 -0,82
24 Industri Logam Dasar -4,73 1,89
25 Industri Barang Logam, Bukan Mesin dan Peralatannya 2,02 8,23
26 Industri Komputer, Barang Elektronik dan Optik -0,42 -8,85
27 Industri Peralatan Listrik 2,32 1,67
28 Industri Mesin dan Perlengkapan ytdl -4,97 5,20
29 Industri Kendaraan Bermotor, Trailer dan Semi Trailer -6,60 -1,77
30 Industri Alat Angkutan Lainnya 1,17 12,34
31 Industri Furnitur -2,64 -0,25
32 Industri Pengolahan Lainnya -7,17 -0,45
33 Jasa Reparasi dan Pemasangan Mesin dan Peralatan -8,32 -11,37
Industri Manufaktur Besar dan Sedang 1,49 4,36

4 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II-2018


III. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan II-2018
(y-on-y) Provinsi
Pada tingkat provinsi, pertumbuhan produksi industri besar dan sedang triwulan II-2018
tertera pada tabel 3. Provinsi-provinsi yang mengalami kenaikan tertinggi pada triwulan II-2018
(y-on-y) terhadap triwulan II-2017 adalah:
• Aceh, naik 62,64 persen
• Kepulauan Riau, naik 27,02 persen
• Sulawesi Barat, naik 24,23 persen
• Papua, naik 16,70 persen
• Jawa Barat, naik 14,27 persen
Sedangkan provinsi-provinsi yang mengalami penurunan tertinggi pada triwulan II-2018
terhadap triwulan II-2017 adalah:
• Maluku Utara, turun 49,70 persen
• Sumatera Selatan, turun 43,58 persen
• Sulawesi Selatan, turun 12,59 persen
• Kalimantan Barat, turun 10,72 persen
• Maluku, turun 8,80 persen

IV. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Triwulan II-2018
(q-to-q) Provinsi
Provinsi-provinsi yang mengalami kenaikan tertinggi pada triwulan II-2018 terhadap
triwulan I-2018 adalah:
• Aceh, naik 30,07 persen
• Jambi, naik 22,57 persen
• Lampung, naik 13,69 persen
• Bengkulu, naik 11,42 persen
• Papua, naik 10,55 persen
Sedangkan provinsi-provinsi yang mengalami penurunan tertinggi pada triwulan II-2018
terhadap triwulan I-2018 adalah:
• Sulawesi Tenggara, turun 22,85 persen
• Maluku, turun 9,96 persen
• DI Yogyakarta, turun 8,69 persen
• Kalimantan Barat, turun 8,44 persen
• Kalimantan Timur, turun 6,62 persen

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II-2018 5


Tabel 3
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang
Triwulan II-2018 Menurut Provinsi (persen)
Pertumbuhan
No. Provinsi
q-to-q y-on-y
(1) (2) (3) (4)
1 Aceh 30,08 62,64
2 Sumatera Utara 1,94 10,53
3 Sumatera Barat 9,28 -8,45
4 Riau -5,02 -3,90
5 Jambi 22,57 8,90
6 Sumatera Selatan 3,20 -43,58
7 Bengkulu 11,42 8,93
8 Lampung 13,69 3,82
9 Kepulauan Bangka Belitung 10,10 2,32
10 Kepulauan Riau 4,47 27,02
11 D.K.I Jakarta 1,17 8,82
12 Jawa Barat 0,10 14,27
13 Jawa Tengah 1,02 7,42
14 D.I Yogyakarta -8,69 5,90
15 Jawa Timur 2,46 2,14
16 Banten 0,16 0,88
17 Bali 7,64 2,57
18 Nusa Tenggara Barat 3,68 9,73
19 Nusa Tenggara Timur -3,96 2,24
20 Kalimantan Barat -8,44 -10,72
21 Kalimantan Tengah 2,08 3,00
22 Kalimantan Selatan 0,14 4,95
23 Kalimantan Timur -6,62 -4,94
24 Sulawesi Utara 6,43 7,25
25 Sulawesi Tengah 6,18 12,23
26 Sulawesi Selatan -4,61 -12,59
27 Sulawesi Tenggara -22,85 -0,41
28 Gorontalo 6,84 9,65
29 Sulawesi Barat 8,59 24,23
30 Maluku -9,96 -8,80
31 Maluku Utara 4,09 -49,70
32 Papua Barat -4,19 8,31
33 Papua 10,55 16,70

Indonesia 1,49 4,36

6 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II-2018


B. INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO DAN KECIL (IMK)
• Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil
triwulan II-2018 naik sebesar 4,93 persen (y-on-y) terhadap
triwulan II-2017. Kenaikan tersebut terutama disebabkan
Pertumbuhan naiknya produksi industri bahan kimia dan barang dari bahan
kimia, naik 25,55 persen. Sedangkan industri yang mengalami
produksi IMK penurunan pertumbuhan produksi terbesar adalah industri
pengolahan tembakau, turun 57,28 persen.
triwulan II - 2018 • Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan
naik 4,93 % kecil triwulan II-2018 naik sebesar 1,34 persen (q-to-q)
(y-on-y) terhadap triwulan I-2018. Industri yang mengalami kenaikan
pertumbuhan produksi tertinggi adalah industri pakaian
jadi, naik 6,90 persen. Sedangkan industri yang mengalami
penurunan terbesar adalah industri pengolahan tembakau
turun 13,63 persen.
• Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil
triwulan II-2018 (y-on-y) pada tingkat provinsi yang mengalami
pertumbuhan tertinggi adalah Provinsi Kalimantan Timur, naik
76,83 persen. Sedangkan provinsi yang mengalami penurunan
terbesar adalah Provinsi Bangka Belitung, turun 4,27 persen.
• Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil
triwulan II-2018 (q-to-q) pada tingkat provinsi yang mengalami
pertumbuhan tertinggi adalah Provinsi Gorontalo, naik 20,01
persen. Sedangkan provinsi yang mengalami penurunan
terbesar adalah Provinsi Papua Barat, turun 8,70 persen.

I. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan II-2018


(y-on-y)
Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil pada triwulan II-2018
mengalami kenaikan sebesar 4,93 persen (y-on-y) terhadap triwulan II-2017.
Jenis-jenis industri manufaktur mikro dan kecil yang mengalami kenaikan tertinggi pada
triwulan II-2018 terhadap triwulan II-2017 adalah:
• Industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia, naik 25,55 persen
• Industri percetakan dan reproduksi media rekaman, naik 24,42 persen
• Industri logam dasar, naik 22,70 persen
• Industri peralatan listrik, naik 12,42 persen
• Industri komputer, barang elektronika dan optik, naik 8,46 persen
Sedangkan jenis-jenis industri manufaktur mikro dan kecil yang mengalami penurunan
tertinggi pada triwulan II-2018 terhadap triwulan II-2017 adalah:
• Industri pengolahan tembakau, turun 57,28 persen
• Industri mesin dan perlengkapan ytdl, turun 17,43 persen

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II-2018 7


17 -7.80
18 24.42
20 25.55
21 -3.96
22 -3.45
23 6.14
24 22.70
• Industri
25 kertas
4.64dan barang dari kertas, turun 7,80 persen
26 8.46
• Industri alat angkutan lainnya, turun 6,70 persen
27 12.42
• Industri
28 kendaraan
-17.43 bermotor, turun 5,28 persen
29 -5.28
Gambar30
3 memperlihatkan
-6.70
pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil
triwulan II-2018
31 (y-on-y)
4.68 menurut jenis KBLI 2-digit.
32 -3.09
33 4.68
Gambar 3
4.93
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan II - 2018 (y-on-y)
Menurut Jenis KBLI 2-digit

30
20
10
0
-10 10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
Persen

-20
-30
-40
-50
-60 aaaaaaa
-70 KBLI

II. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan II-2018
(q-to-q)
Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil triwulan II-2018 (q-to-q)
mengalami kenaikan sebesar 1,34 persen terhadap triwulan I-2018, pada triwulan I-2018
mengalami kenaikan sebesar 3,09 persen terhadap triwulan IV-2017, pada triwulan IV-2017
mengalami penurunan sebesar 0,21 persen terhadap triwulan III-2017 (tertera pada tabel 4).

Tabel 4
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulanan
Triwulan I-2016 – Triwulan II-2018 (persen)

(q-to-q) (y-on-y)
Tahun Tahunan
Triw I Triw II Triw III Triw IV Triw I Triw II Triw III Triw IV

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

2016 0,76 5,74 -2,06 0,51 5,91 6,56 5,75 4,88 5,78

2017 2,44 1,64 0,66 -0,21 6,63 2,50 5,34 4,59 4,74

2018 3,09 1,34 5,25 4,93

8 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II-2018


Jenis-jenis industri manufaktur mikro dan kecil yang mengalami kenaikan tertinggi pada
triwulan II-2018 terhadap triwulan I-2018 adalah:
Kode KBLI q-to-q
• Industri
(1)
pakaian jadi,
(2)
naik 6,90 persen
• Industri
10 percetakan-0.72
dan reproduksi media rekaman, naik 6,43 persen
11 0.78
• Industri
12
mesin dan-13.63
perlengkapan ytdl, naik 6,14 persen
• Industri
13 kulit, barang
-1.56dari kulit dan alas kaki, naik 5,63 persen
14 6.90
• Industri komputer, 5.63
barang elektronika dan optik, naik 5,19 persen
15
Sementara
16 itu, jenis -5.01
industri manufaktur mikro dan kecil yang mengalami penurunan
pertumbuhan produksi
17 tertinggi pada triwulan II-2018 terhadap triwulan I-2018 adalah:
-6.15
18 6.43
• Industri pengolahan tembakau, turun 13,63 persen
20 3.29
• Reparasi
21 dan pemasangan
-4.50 mesin dan peralatan, turun 10,97 persen
22 -5.57
• Industri kertas dan barang dari kertas, turun 6,15 persen
23 -3.33
• Industri
24 karet, barang
1.09 dari karet dan plastik, turun 5,57 persen
25 kayu, barang
• Industri -0.91
dari kayu, anyaman rotan, turun 5,01 persen
26 5.19
27 -4.57

Gambar 284 memperlihatkan


6.14
pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil
29 0.16
triwulan II-2018 (q-to-q) menurut jenis KBLI 2-digit.
30 -2.53
31 4.12
32 0.13 Gambar 4
Pertumbuhan33 Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulanan II-2018 (q-to-q)
-10.97

Nas 1.34 Menurut Jenis KBLI 2-digit

10

0
Persen

10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33

-5

-10
KBLI
-15

Tabel 5 memperlihatkan pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil


triwulan II-2018 menurut jenis KBLI 2-digit.

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II-2018 9


Tabel 5
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan II-2018
Menurut Jenis Industri KBLI 2-digit (persen)
Kode Pertumbuhan
Jenis Industri
KBLI q-to-q y-on-y
(1) (2) (3) (4)
 
10 Industri Makanan -0,72 5,47
11 Industri Minuman 0,78 2,37
12 Industri Pengolahan Tembakau -13,63 -57,28
13 Industri Tekstil -1,56 -4,37
14 Industri Pakaian Jadi 6,90 5,89
15 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki 5,63 -4,32
Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus (tidak termasuk fur-
16 -5,01 1,78
nitur), dan Barang Anyaman dari Rotan, Bambu dan seienisnya
17 Industri Kertas, dan Barang dari Kertas -6,15 -7,80
18 Industri Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 6,43 24,42
20 Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia 3,29 25,55
21 Industri Farmasi, Produk Obat Kimia dan Obat Tradisional -4,50 -3,96
22 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik -5,57 -3,45
23 Industri Barang Galian bukan Logam -3,33 6,14
24 Industri Logam Dasar 1,09 22,70
25 Industri Barang Logam bukan Mesin dan Peralatannya -0,91 4,64
26 Industri Komputer, Barang Elektronik dan Optik 5,19 8,46
27 Industri Peralatan Listrik -4,57 12,42
28 Industri Mesin dan Perlengkapan YTDL 6,14 -17,43
29 Industri Kendaraan Bermotor, Trailer dan Semi Trailer 0,16 -5,28
30 Industri Alat Angkut Lainnya -2,53 -6,70
31 Industri Furnitur 4,12 4,68
32 Industri PengolahanLainnya 0,13 -3,09
33 Reparasi dan Pemasangan Mesin dan Peralatan -10,97 4,68
  Industri Manufaktur Mikro dan Kecil 1,34 4,93

III. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan II-2018
(y-on-y) Provinsi
Pada tingkat provinsi, pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil triwulan
II-2018, tertera pada Tabel 6. Provinsi-provinsi yang mengalami kenaikan tertinggi pada triwulan
II-2018 (y-on-y) terhadap triwulan II-2017 adalah:
• Kalimantan Timur, naik 76,83 persen
• Gorontalo, naik 52,50 persen
• Sulawesi Tenggara, naik 37,90 persen
• Maluku Utara, naik 36,39 persen
• Maluku, naik 29,64 persen
Sedangkan provinsi yang mengalami penurunan tertinggi pada triwulan II-2018 terhadap
triwulan II-2017 adalah:
• Bangka Belitung, turun 4,27 persen
• Jawa Barat, turun 2,37 persen
• Papua, turun 1,11 persen
10 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II-2018
Tabel 6
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan II-2018
Menurut Provinsi (persen)
Pertumbuhan
No. Provinsi
q-to-q y-on-y
(1) (2) (3) (4)
1 Aceh 3,87 4,86
2 Sumatera Utara 10,01 9,86
3 Sumatera Barat 2,07 -0,07
4 Riau 10,98 6,02
5 Jambi -4,67 5,78
6 Sumatera Selatan 0,25 1,41
7 Bengkulu -1,76 12,19
8 Lampung 5,83 6,94
9 Kepulauan Bangka Belitung -0,92 -4,27
10 Kepulauan Riau 6,76 24,33
11 DKI Jakarta 6,38 22,26
12 Jawa Barat 0,62 -2,37
13 Jawa Tengah 0,11 0,01
14 DI Yogyakarta -2,13 6,54
15 JawaTimur 4,66 12,74
16 Banten -2,08 5,06
17 Bali 8,95 15,61
18 Nusa Tenggara Barat 7,37 24,06
19 Nusa Tenggara Timur 8,63 29,35
20 Kalimantan Barat -3,53 7,99
21 Kalimantan Tengah 1,65 15,48
22 Kalimantan Selatan -0,67 14,98
23 Kalimantan Timur 12,22 76,83
24 Kalimantan Utara 0,44 5,17
25 Sulawesi Utara 9,55 18,71
26 Sulawesi Tengah 3,57 19,63
27 Sulawesi Selatan 0,19 17,57
28 Sulawesi Tenggara -3,85 37,90
29 Gorontalo 20,01 52,50
30 Sulawesi Barat -4,51 0,76
31 Maluku 8,78 29,64
32 Maluku Utara 1,58 36,39
33 Papua Barat -8,70 -0,78
34 Papua 10,50 -1,11
  INDONESIA 1,34 4,93

IV. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Triwulan II-2018
(q-to-q) Provinsi
Provinsi-provinsi yang mengalami kenaikan pertumbuhan produksi tertinggi pada industri
manufaktur mikro dan kecil tertinggi pada triwulan II-2018 terhadap triwulan I-2018 adalah:
• Gorontalo, naik 20,01 persen
• Kalimantan Timur, naik 12,22 persen
• Riau, naik 10,98 persen
• Papua, naik 10,50 persen
• Sumatera Utara, naik 10,01 persen

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II-2018 11


Sementara itu, provinsi yang mengalami penurunan pertumbuhan produksi tertinggi pada
triwulan II-2018 terhadap triwulan I-2018 adalah:
• Papua Barat, turun 8,70 persen
• Jambi, turun 4,67 persen
• Sulawesi Barat, turun 4,51 persen

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR


TRIWULAN II-2018
Berita Resmi Statistik No. 63/08/Th. XXI, 01 Agustus 2018

INDUSTRI INDUSTRI
4,36% BESAR
SEDANG 4,93% MIKRO
KECIL
(y-on-y) (y-on-y)

Industri Kulit, Industri Bahan Kimia


Barang dari Kulit, 27,73% dan Barang dari
Bahan Kimia
25,55%
dan Alas kaki

Industri Karet, Industri Percetakan


Barang dari Karet
dan Plastik
17,28% dan Reproduksi
Media Rekaman
24,42%
Reparasi dan Industri Pengolahan
Pemasangan Mesin
dan Peralatan
11,37% Tembakau 57,28%

Diterbitkan oleh:

Badan Pusat Statistik Konten Berita Resmi Statistik dilindungi oleh


Jl. dr. Sutomo No. 6–8 https://www.bps.go.id
Jakarta-Indonesia 10710 Undang-Undang, hak cipta melekat pada
Badan Pusat Statistik. Dilarang mengumumkan,
Dra. Marlina Kamil. MM mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau
Direktur Statistik Industri menggandakan sebagian atau seluruh isi tulisan ini
Telepon: 3810291-5, Pesawat 5300 untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan
E-mail: marlina@bps.go.id
Website : www.bps.go.id Pusat Statistik.

12 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Triwulan II-2018

Anda mungkin juga menyukai