KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya
tugas artikel ini .Saya juga ingin berterima kasih kepada dosen pengampu mata
kuliah Penulisan karya Ilmiah yaitu Ibu Dra. Fatma Tresno Ingtyas , M.Si yang
telah membantu dalam penyelesaian tugas ini.

Semoga segala bentuk bantuan dan kebaikan ibu dan rekan-rekan yang
membantu dalam penyelesaian tugas ini mendapat imbalan yang setimpal dari Yang
Maha Kuasa. Saya juga menyadari bahwa makalah ini masih terdapat banyak
kekurangan di dalamnya. Dengan itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun demi memperbaiki makalah ini agar menjadi lebih baik. Dan
semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca.

Medan, April 2019

Penyusun
 PENINGKATAN KEMAMPUAN SENI FRUIT CURVING
Nofi Rizki Ade
Universitas Negeri Medan
E-Mail: nofirizkiade1@gmail.com

Abstrak
Dalam pelaksanaan pembelajaran seni curving di sekolah , siswa di harapkan
mampu melaksanakan curving secara baik dan kreatif, hal ini di pembelajaran
curving yang di sajikan harus melalui pendekatan yang tepat , untuk meningkatkan
kemampuan tersebut di upayakan melalui pendekatan ekspresi –kreasi yang di
harapkan akan membantu dalam berkarya dalam fruit curving.

Tujuan peningkatan kemampuan seni fruit curving ini adalah (1) meningkatkan
kemampuan berkarya dalam fruit curving pada tahap perencanaan (2)
meningkatkan kemampuan seni curving pada tahap pelaksanaan curving.

Untuk meningkatkan seni fruit curving di perlukan persiapan seperti persiapan

dalam perencanaan yaitu tema apa yang akan di buat dalam mengukir buah, serta
persiapan pelaksanaan yaitu persiapan buah dan alat alat yang akan di gunakan
dalam curving buah.

Disarankan kepada siswa yang mengikuti mata pelajaran fruit curving , untuk
berupaya mengekspresikan diri secara original tidak perlu mencontoh karya milik
siswa lain, sehingga siswa dapat membuat karya yang kreatif. Disarankan pula,
dalam curving buah siswa harus telaten dan sabar serta serius dalam mengikuti
tahap demi tahap dalam curving sesuai dengan prosedur yang tepat agar dapat
membuat karya yang memuaskan.

Kata kunci: curving , siswa

PENDAHULUAN

kurikulum mata 2013 SMK jurusan jsa boga mewajibkan adanya mata
pelajaran curving, guna untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam meningkatkan
kualitas dalam mengukir buah dan sayuran, agar dapat bersaing dengan dengan
sekolah parisata lainnya.

Fruit Carving adalah salah satu seni mengukir buah buahan ini. biasanya
disajikan dalam acara besar seperti membuat tumpeng nasi kuning. Seni ini
merupakan andalan pariwisata negara thailand. Thailand dikenal sebagai salah satu
negara penghasil buah buahan terbaik di dunia. sehingga tidak asing bila seni ini
sangat dikembangkan di negara thailand. Buah buahan yang biasa digunakan antara
lain buah melon, semangka, mentimun, jeruk, wortel, tomat, dll. Tak hanya kayu
dan batu saja yang bisa di ukir. Buah-buahan pun menjadi sangat cantik dan
menarik ketika disentuh oleh tangan para seniman fruit carving.

Dengan cekatan para seniman ini menjadikan buah-buahan utuh berubah

menjadi layaknya patung yang memiliki nilai seni tinggi. Inilah Fruit Carving,
sebuah seni dalam menghidangkan makanan dengan keindahan, biasanya media
yang digunakan adalah buah-buahanan yang berbentuk bulat serta memiliki tekstur
yang lunak. Menghias atau menggarnish ini mempunyai keahlian khusus, karena di
samping membutuhkan keahlian, ketelatenan, dan daya imajinasi yang kuat, juga
membutuhkan orang yang memang memiliki jiwa seni yang tinggi. Bahkan tidak
semua chef yang berpengalaman dapat menciptakan dan menuangkan idenya agar
penampilan hidangan itu menarik. Daya cipta dan kreativitas ide dalam penyajian
hidangan itulah yang mahal karena terkandung nilai seni yang tinggi. Seni
mengukir buah dan sayuran inilah yang di sebut Fruit Carving.

Saat ini, buah dan sayuran ukiran telah menjadi populer di seluruh dunia,
ditemukan di berbagai restoran, hotel, ruang catering, pameran dan cruise kapal
(Siam Carving Academy, 2011). Buah-buahan dan sayuran yang diukir untuk
decorasi makanan, meningkatkan keindahan dan memiliki sifat dapat dimakan
(Suwannaruk, 2004) mereka. Di Selain itu, mereka digunakan untuk menghias meja
makan dan kamar di khusus occa aksesi. Buah-buahan segar dan sayuran yang
diukir biasanya dibiarkan pada suhu kamar untuk jangka waktu yang relatif lama
untuk presentasi atau sebelum disajikan.
PEMBAHASAN

Fruit curving berasal dari thaliland, mengukir buah-buahan dan sayuran

sangat berkembang karena banyaknya vidio tutorial yang mempermudah bagi
pemula atau yang ingir belajar, perkembangan teknologi saat ini sangat
menguntungkan bagi para youtuber yang membuat berbagai vidio tutorial curving
, Thai Fruit & Vegetable Carving Di Thailand , buah ukiran adalah seni tradisional
dan sangat dibudidayakan . Dekorasi makanan dan penggunaan yang benar dari
melayani hidangan adalah sangat penting di Royal Thai Cuisine . Dengan demikian
tidak memperhitungkan Thai makanan bisa lengkap tanpa menyebutkan pentingnya
diberikan kepada makanan dan makanan presentasi . Kecerdikan semua istana
kerajinan Thailand dan memasak terletak pada upaya para seniman untuk
menciptakan karya alami dan realistis .

Orang Thai sangat artistik dan memiliki apresiasi yang mendalam untuk
kecantikan yang dibuktikan dengan penari Thai klasik kostum yang rumit dan
arsitektur candi . Dengan demikian , presentasi menyenangkan dan dekorasi
makanan Thai bawaan untuk budaya . Ini adalah satu lagi adaptasi Thai dari seni
asing , Jepang Mukimono , yang merupakan seni buah dan sayuran mengupas

Macam Macam Decorasi

Ada 4 macam decorasi menurut cara penyajian:

1. Decorasi Naturalis
Bener-benar menggunakan eleman dan properti yang sebenarnya, baik
elemen hidup maupun buatan.
2. Dekorasi Dekoratif
Menggunakan elemen dasar berupa bentuk-bentuk dekoratif dari permainan
dan komposisis warna, bentuk, bidang, dan garis.
3. Dekorasi Simbolik
Dekorasi yang menggunakan simbol dan hanyak menampilkan elemen yang
mewakili bentuk tertentu.
4. Dekorasi Abstrak
 Dekorasi yang tidak menggambarkan sesuatu sebagai bentuk yang nyata
dan lebih banyak menggunkanan permainan cahaya, misal ice carving
menggunkaan permainan cahya yang polos.

Unsur Dekorasi

1. Garis : Mampu memberikan kesan dinamis pada hidangan

2. Bidang : memberikan kesan statis
3. Bentuk : berperan sngat penting dan sangat dominan karena akan
mempengarui atau memberikan kesan tertentu mengenai kualitas makanan
yang dihidangkan
4. Warna : unsur disain yang paling menonjol. Warna merupakan suatu
hidangan yang yang sangat menarik perhatian dan memberikan suasana cita
rasanya.
5. Tekstur : memberikan kesan yang menarik untuk dilihat
6. Ukuran : ukuran hiasan tergantung pada fungsi dan jenis penggunaannya.
Ukuran makanan yang akan dihias juga merupakan unsur yang perlu
diprhatikan karena kaitannya dengan media yang akan ditempati. Dengan
memperhatikan kedua penampilan hidangan akan menjadi sedap di
pandang.
7. Value : gelap dan terangnya suatu hidangan dan hiasan akan terlihat oleh
adanya cahaya baik cahaya alam maupun buatan
8. Arah : pada penataan suatu hidangan dapat dirasakan adanya suatu arah
tertentu. Arah ini mampu menggerakkan rasa atau kesan titik pandang,
ketika antara makanan dan hiasan terdapat keseimbangan

Prinsip-Prinsip Mengatur Dekorasi

1. Keselarasan : harmoni dan kesesuaian antara bagian hiasan yang satu dan
yang lain
2. Irama : komposisi antara hidangan dan dekorasi akan memberikan kesan
gerak tertentu sehingga padan mempengarui suasana. Irama memiliki
makna mengulangi, variasi, perbandingan, dan bentuk teratur yang
disesuaikan dengan peranan dan kegunaan decorasi itu.
 3. Kesatuan : bentuk suatu dekorasi makanan akan utuh apabila bagian yang
satu menunjang bagian yang lain; ada kecocokan, keselarasan, komposisis,
dan kekontrasan
4. Keseimbangan : diperoleh dengan mengkelompokkan bentuk dan warna
pada makanan yang akan dihias hingga menghasilkan titik perhatian
tertentu
5. Komposisi dan proporsi : komposisih adalah suatu un sur untuk
menimbulkan kesan keselarasan, sedangkan proporsi adalah perbandingan
yang satu dengan yang lain, untuk menentukan fokus komposisi. Proporsi
harus memenuhi syarat yaitu menarik, tepat dan mengatur yang seimbang.
Dekorasi akan indah dan enk dinikmati apabila memiliki proporsi yang
tepat. Untuk memperoleh prinsip yang tepat , sebelum menata hidangan
kita harus mengetahui terlebih dahulu media dan bidang yang
berkesinambungan, sertan dimensi dari penempatan hiasan.

Cara Memilih Buah Dan Sayur

1. Pilih sayur dan buah yang segar dan cerah warnanya.

2. Buah-buahan dan sayur-sayuran jenis bunga mestilah kelihatan cantik
bentuknya dan keras.
3. Buah-buahan dan sayur-sayuran jenis buah perlu dipilih yang berkeadaan
elok dan tidak kelihatan berkedut dan kulitnya dan kelihatan banyak
mengandungi air.
4. Buah-buahan segar mestilah ranggup apabila dimakan.
5. Sayur-sayuran jenis kekacang pelu dipilih yang cerah warnanya dan
ranggup apabila dipatahkan.
6. Sayur-sayuran jenis akar atau bebawang perlu keras apabila ditekan dan
kelihatan banyak mengandungi air.
7. Sayur-sayuran jenis pucuk hendaklah bewarna cerah, segar dan kelihatan
banyak mengandungi air.
Setiap jenis buah dan sayuran memiliki karakteristik sendiri yang unik,
sehingga menjaga pointer dalam pikiran ketika memilih buah-buahan dan
sayuran untuk mengukir.
Kiat Mengukir Buah Dan Sayur Yang Baik

Ukiran buah dan sayuran dapat diubah menjadi aneka wadah yang
multifungsi, berkat bentuknya yang unik dan menarik, kreasi itu bisa digunakan
sebagai antaran atau penambat pandang. Baik pada jamuan yang bersifat formal
maupun non-formal. Fungsi wadah dari ukiran buah dan sayuran itu antara lain
sebagai tempat hiding sebagai rending dan sambal ; sebagai tempat minuman
seperti cendol, kolak, dan es campur dan sebagai tempat hidanangan dissert seperti
aneka bubur manis tradisional.

Tips Menyimpan Buah Dan Sayur Setelah Diukir

1. Setelah ukiran, buah-buahan dan sayuran harus ditempatkan dalam air
es dingin sehingga kelopak bunga desain tegas dan menyebar indah.
2. Buah dan sayuran Diukir
tidak harus dibiarkan dalam air karena hal ini akan menyebabkan kelopak
menjadi memar dan merusak.
3. Setiap jenis buah diukir
harus disimpan secara terpisah. Ini akan mencegah hilangnya semua
pekerjaan Anda dalam hal salah satu jenis harta rampasan.
4. Toko buah dan sayuran diukir
dengan menempatkan mereka dalam wadah dan menempatkan di lemari es,
atau jika tidak ada lemari es yang tersedia, dengan menutupi mereka dengan
plastik.

Carving Bunga Pola

Thailand terkenal dengan seni tradisional sayuran dan buah ukiran yang berasal dari
dapur istana untuk menciptakan menampilkan mengesankan untuk royal meja
makan. Kecerdikan semua istana kerajinan Thailand dan memasak terletak pada
upaya para seniman untuk menciptakan karya alami dan realistis. Orang Thai sangat
artistik dan memiliki apresiasi yang mendalam untuk kecantikan yang dibuktikan
dengan penari Thai klasik kostum yang rumit dan arsitektur candi. Dengan
demikian, presentasi menyenangkan dan dekorasi makanan Thai bawaan untuk
budaya.
Persyaratan :

Semangka

Ukiran pisau, pisau tipis

Metode :

1. Cuci semangka, dan handuk kering. Setengah kulit buah, dan merapikan.
Angle pisau di sudut kanan dan memotong lingkaran menjadi 2 inci dalam
ukuran dan 1-1,5 inci secara mendalam. Membuat dalam pemotongan untuk
menghapus daging di sekitar lingkaran.Merapikan lingkaran. Angle pisau di
sudut kanan dan memotong benang sari 5-6 tumpang tindih dengan tips
tipis. Membuat dalam pemotongan untuk menghapus daging di bawah
benang sari. Lanjutkan di sekitar. Benang sari dari setiap lingkaran harus
antara benang sari dari baris sebelumnya.

2. Kelopak: Untuk lapisan pertama, potong terbagi menjadi 7-8 bagian.

Groove setiap bagian dan mengukir kelopak dengan lancip di sekitar,
memotong sepanjang alur.Membuat dalam pemotongan untuk menghapus
daging di bawah kelopak. Untuk mengukir lapisan kedua kelopak, dipotong
 dengan cara yang sama seperti kelopak lapisan pertama. Kelopak dari setiap
lingkaran harus antara kelopak baris sebelumnya.Alur antara lapisan kedua,
dan mengukir kelopak di sekitar. Kelopak dari setiap lingkaran harus antara
kelopak baris sebelumnya. Membuat pemotongan yang mendalam untuk
menghapus dan menurunkan daging di bawah kelopak.

3. Mengukir 6-8 daun di sekitar bunga. Groove tengah daun untuk membuat
garis tipis.Membuat luka yang mendalam dengan ujung pisau pada sisi
daun. Hapus daging di bawah daun. Membuat dalam pemotongan untuk
menurunkan daging antara daun.Kemudian, sudut pisau dan alur di sekitar
buah. Cuci dengan air dingin. Putar ukiran terbalik dan kocok air pergi

Penerapan garis pada fruit curving

Penerapan Penerapan merupakan sebuah tindakan yang

dilakukan, baik secara individu maupun kelompok dengan maksud
untuk mencapai tujuan yang telah dirumuskan. Cahyononim dalam J.S
Badudu dan Sutan Mohammad Zain (2010:1487) “penerapan adalah
hal, cara atau hasil”.

Adapun menurut Lukman Ali (2007:104), “penerapan adalah

mempraktekkan atau memasangkan”. Penerapan dapat juga diartikan
sebagai pelaksanaan. Sedangkan Riant Nugroho (2003:158) “penerapan
pada prinsipnya cara yang dilakukan agar dapat mencapai tujuan yang
dinginkan”.

Berbeda dengan Nugroho, menurut Wahab dalam Van Meter

dan Van Horn (2008:65) “penerapan merupakan tindakan-tindakan
yang dilakukan baik oleh individu-individu atau kelompok-kelompok
yang diarahkan pada tercapainya tujuan yang telah digariskan dalam
keputusan”. Dalam hal ini, penerapan adalah pelaksanaan sebuah hasil
kerja yang diperoleh melalui sebuah cara agar dapat dipraktekkan
kedalam masyarakat.

Garis merupakan elemen dasar dalam seni rupa yang

mengandung arti lebih dari sekedar goresan, karena garis dengan
iramanya dapat menimbulkan suatu kesan simbolik pada pengamatnya.
Peranan garis sangat penting dalam proses perwujudan bentuk, karena
garis sangat menentukan kualitas ekspresi seorang seniman yang
nampak pada sapuan-sapuan atau dalam pemberian aksentuasi tertentu
pada objek penciptaannya. Ketika garis diberi struktur, seperti misalnya
disusun melalui ritme, simetri, keseimbangan akan membentuk pola-
pola tertentu sehingga garis sudah dapat berbicara sebagai media
ekspresi ( Djelantik (2001: 20)

Berdasarkan pendapat para ahli di atas, penulis menyimpulkan

bahwa penerapan garis adalah mempraktekkan atau cara melaksanakan
sesuatu berdasarkan sebuah teori garis.

1) Penerapan garis zig zag , vertikal dan horizontal dalam

fruit curving
2) Penerapan garis lengkung dan zig zag dalam fruit
curving

3) Penerapan garis lengkung dan vertikal

4) Penerapan garis lengkung dan zig zag

 5) Penerapan garis lengkung dan zig zag

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan di atas maka penulis menyimpulkan

1. Fruit curving berasal dari budaya thailand.

2. Untuk melakukan fruit curving di perlukan beberapa persyaratan contohnya
buah yang baik untuk di ukir, pisau yang tajam,
3. Dalam fruit curving harus memili keselaran mulai dari warna maupun garis
dalam curving.
4. Dalam meningkatkan seni fruit curving harus memili kesabaran dan
ketelatenan dan berlatih agar lebih kreatif.

Saran

Disarankan kepada siswa yang mengikuti mata pelajaran fruit curving ,

untuk berupaya mengekspresikan diri secara original tidak perlu mencontoh karya
milik siswa lain, sehingga siswa dapat membuat karya yang kreatif. Disarankan
pula, dalam curving buah siswa harus telaten dan sabar serta serius dalam mengikuti
tahap demi tahap dalam curving sesuai dengan prosedur yang tepat agar dapat
membuat karya yang memuaskan.
Daftar pustaka
Fridiarty. Lely.2016.Dekorasi Penataan Dan Penyajian Makanan.
Medan:Universitas Negeri Medan
https://id.scribd.com/doc/282249640/Carving-fix-pdf

Pajar Jahyono (2011) Peningkatan Kemampuan Berkarya Seni Grafis Cetak

Tinggi Teknik Hardboardcut Melalui Pendekatan Ekspresif-Kreatif Siswa Kelas
Viii A Smp Negeri 25 Malang

Pangaribuan, Lina.2016. Dasar Seni Dan Desain. Medan:Universitas Negeri

Medan