Anda di halaman 1dari 2

DRAPPING

No. Dokumen: No.Revisi : Halaman


1/2

Rumah Sakit
Umum Daerah
Sekadau
Tanggal terbit : Ditetapkan
Plt. Direktur

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL dr. I Ketut Widhiartha, M. Kes., Sp.OG
Penata Tk. 1
NIP. 19810103 200804 1 003
Pengertian Suatu bagian dari standar praktik dikamar bedah dengan
menciptakan medan steril untuk mengurangi risiko infeksi area
operasi dengan mengisolasi area sayatan bedah dari area tubuh
lainnya.

Tujuan 1. Untuk mengisolasi area bedah dari area lainnya tubuh pasien
saat berada dimeja operasi.
2. Sebagai penghalang dari sumber- sumber infeksi baik yang
berasal dari kontaminasi endogen maupun eksogen
Surat Keputusan Plt. Direktur Nomor ........................................ Tentang
Kebijakan Kebijakan Pelayanan Instalasi Bedah Sentral di Rumah Sakit Umum
Daerah Sekadau
Prosedur A. PersiapanAlat-alat kesehatan
1. Linen steril 1set
Yang terdiridari
Dukbesar 2 helai
Dukkecil 2 helai
2. Tim bedah2 orang

B. Pelaksanaan
1. Setelah pasien dalam keadaan teranastesi dan persetujuan tim
anastesi, daerah operasi di buka.dan sudah menggunakan jas
operasi dan handscoen steril.
2. Setelah memakai gaun /jas dan hanscoend
3. Setelah dilakukan skin preparation.
4. Perawat sirkuler membuka linensteril dengan teknik memegang
pembungkus luar.
5. Perawat asisten dengan dokter bedah atau dengan perawat
instrumen, mengambil linen satu persatu menghadap meja
operasi.
6. Menutup bagian bawah: ambil duk besar, dengan berdiri jauh
dari meja operasi, satu tangan membentangkan duk dan
disambut dengan perawat diseberang meja secara serentak
membentangkan linen menutup dari bawah insisi sampai
menutup kaki dengan cara menempatkan tangan dibagian
dalam ujung drapping.lepaskan lipatan draping dengan hati- hati
tanpa mengibaskan draping , hindari menyentuh kulit pasien.
7. Menutup bagian atas: dilakukan dengan teknik sama, menutup
daerah atas insisi sampai kekepala pasien ,disambut oleh tim
anastesi.tangan perawat jangan sampai melebihi screen
anastesi.
DRAPPING
No. Dokumen: No.Revisi : Halaman
2/2

Rumah Sakit
Umum Daerah
Sekadau
8. Menutup kiri dan kanan derah insisi, dengan mengambil duk
kecil. Bila akan melakukan drapping pada arah berlawanan
sebaiknya scrub nurse berputar kearah tersebut.
9. Pakailah dukklem untuk bagian sudut- sudut untuk membatasi
daerah yang akan di operasi.5- 10 cm dari area insisi. Dengan
menjepit dibalik drap yang terlipat.
Prosedur 10. Untuk pemasangan drapping disesuaikan dengan area dan jenis
operasi.
11. Jika untuk operasi mata ,daerah kepala, tonsilektomy digunakan
head drape, kombinasi dengan dua linen kecil dilipatkan
berbentuk segitiga menutupi kepala, kemudian di fiksasi dengan
dukklem.
Untuk daerah ekstremitas dimulai dengan memasang drap di
bawah ekstermitas yang diangkat tim bedah lain.

Unit terkait IBS

Anda mungkin juga menyukai