Anda di halaman 1dari 5

Lampiran : Peraturan Direktur Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang

Nomor : /PER/L-1/RSMP/II/2018
Tanggal : 15 Jumadil Awwal 1439 H
1 Februari 2018 M

PANDUAN SUBKOMITE ETIK DAN DISIPLIN PROFESI


KOMITE KEPERAWATAN
RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH PALEMBANG

BAB I
DEFINISI

A. Etik adalah adalah Subkomite dari Komite Keperawatan yang bertugas


untuk memelihara mutu profesi, yaitu profesi perawat yang ada didalam
Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang
B. Disiplin adalah suatu kemauan dan perbuatan seseorang dalam mematuhi
seluruh peraturan yang telah terangkai dengan tujuan tertentu.
C. Profesi adalah pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasaan
terhadap suatu pengetahuan khusus
D. Subkomite adalah bagian dari Komite
E. Komite Keperawatan adalah wadah non struktural rumah sakit yang
mempunyai fungsi utama mempertahankan dan meningkatkan
profesionalisme tenaga keperawatan melalui mekanisme kredensial,
penjagaan mutu profesi dan pemeliharaan etika dan disiplin profesi.
F. Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat.
G. Audit Keperawatan adalah upaya evaluasi secara professional terhadap
mutu pelayanan keperawatan yang diberikan kepada pasien dengan
menggunakan rekam medisnya yang dilaksanakan oleh profesi perawat
H. Rekomendasi adalah saran yg menganjurkan (membenarkan,
menguatkan)

1
BAB II
RUANG LINGKUP

Subkomite Etik dan Disiplin Profesi merupakan bagian dari Komite


Keperawatan yang berperan agar tenaga keperawatan memiliki disiplin profesi
yang tinggi dalam memberikan asuhan keperawatan. untuk menjaga mutu profesi
para staf keperawatan. Hal ini dilakukan melalui audit keperawatan, pendidikan
dan pengembangan profesi berkelanjutan (Continuing Professional Development)
Subkomite Etik dan Disiplin Profesi mengatur tentang upaya
pendisiplinan staf keperawatan, melalui peringatan tertulis sampai penangguhan
Kewenangan Klinisnya, terhadap staf keperawatan yang melanggar disiplin
profesi. Perubahan Kewenanagan klinis akibat tindakan disiplin profesi tersebut
ditetapkan oleh Direktur RSMP dengan surat keputusan atas rekomendasi Komite
Keperawatan.
Setiap tenaga keperawatan harus memiliki disiplin profesi yang tinggi dalam
memberikan asuhan keperawatan serta menerapkan etika profesi dalam
praktiknya. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan pembinaan penegakan
disiplin profesi serta penguatan nilai-nilai etik dalam kehidupan profesi.
Kewenangan Subkomite Etik dan Disiplin Profesi adalah memberikan usul
rekomendasi pencabutan Kewenangan Klinis (Clinical Privilege) tertentu,
memberikan rekomendasi perubahan/ modifikasi Rincian Kewenangan Klinis
(Delineation of Clinical Privilege), serta memberikan rekomendasi pemberian
tindakan disiplin

BAB III
TATA LAKSANA

2
Subkomite Etik dan Disiplin Profesi mempunyai tugas mensosialisasikan
kode etik profesi tenaga keperawatan, melakukan pembinaan etik dan disiplin
profesi tenaga keperawatan, melakukan penegakan disiplin profesi keperawatan,
merekomendasikan penyelesaian masalah-masalah pelanggaran disiplin dan
masalah-masalah etik dalam kehidupan profesi dan asuhan keperawatan,
merekomendasikan pencabutan Kewenangan Klinis dan/ atau surat Penugasan
Klinis ( Clinical appointment) serta memberikan pertimbangan dalam mengambil
keputusan etis dalam asuhan keperawatan.
Subkomite Etik dan Disiplin Profesi Rumah Sakit Muhammadiyah
Palembang mempunyai tatalaksana sebagai berikut :
a. Melakukan prosedur penegakan disiplin profesi dengan tahapan :
1) Mengidentifikasi sumber laporan kejadian pelanggaran etik dan
disiplin profesi didalam rumah sakit
2) Melakukan telaah atas laporan kejadian pelanggaran etik dan disiplin
profesi
b. Membuat keputusan.
Pengambilan keputusan pelanggaran etik profesi.
c. Melakukan tindak lanjut keputusan berupa :
1) Pelanggaran etik direkomendasikan kepada organisasi profesi
keperawatan dan kebidanan di Rumah sakit melalui Ketua Komite
2) Pelanggaran disiplin profesi diteruskan kepada wakil direktur medis
dan bidang keperawatan melalui Ketua Komite Keperawatan
3) Rekomendasi pencabutan Kewenangan Klinis diusulkan kepada Ketua
Komite Keperawatan untuk diteruskan kepada direktur rumah sakit.
d. Melakukan pembinaan etik dan disiplin profesi tenaga keperawatan,
meliputi :
1) Pembinaan ini dilakukan secara terus menerus melekat dalam
pelaksanaan praktik keperawatan dan kebidanan sehari-hari
2) Menyusun program pembinaan, mencakup jadwal, materi/ topik dan
metode serta evaluasi

3
3) Metode pembinaan dapat berupa diskusi, ceramah, lokakarya,
coaching, symposium, bedside teaching, diskusi refleksi kasus dll,
disesuaikan dengan lingkup pembinaan dan sumber daya yang tersedia
e. Menyusun laporan kegiatan Subkomite Etik dan Disiplin Profesi untuk
disampaikan kepada Ketua Komite Keperawatan.

BAB IV
DOKUMENTASI

4
Dokumen yang berhubungan dengan Etik dan Disiplin Profesi adalah :
1. SPO Mekanisme Kerja Subkomite Etik dan Disiplin Profesi
2. SPO Audit Keperawatan
3. SPO Penyelesaian Masalah Keperawatan
4. Form. Laporan Kejadian/ Kronologis
5. Form. Audit Keperawatan
6. Form. Rekomendasi Komite Keperawatan

Anda mungkin juga menyukai