Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN TEKNOLOGI PROSES AGRO

“SIRUP RUMPUT LAUT”

DISUSUN OLEH:
SALSABILA RAHAYU PUTRI
17TIA266
1.A/06

LABORATORIUM TEKNOLOGI PROSES AGRO

KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN RI

POLITEKNIK ATI MAKASSAR

2018 / 2019
BAB I

PENDAHULUAN

A. Pendahuluan

Rumput laut merupakan salah satu hasil perikanan yang cukup


penting di Indonesia, baik sebagai sumber pendapatan nelayan/petani
maupun sebagai sumber devisa negara. Selain sebagai bahan baku
industri, rumput laut dapat diolah menjadi berbagai makanan siap saji
salah satunya sirup rumput laut.
Pangan merupakan salah satu kebutuhan pokok yang sangat penting
dalam kehidupan manusia. Pengolahan dan pengawetan bahan makanan
memiliki interelasi terhadap pemenuhan gizi masyarakat, maka tidak
mengherankan jika semua negara baik negara maju maupun berkembang
selalu berusaha untuk menyediakan suplay pangan yang cukup, aman
dan bergizi. Salah satunya dengan melakukan berbagai cara pengolahan
dan pengawetan pangan yang dapat memberikan perlindungan terhadap
bahan pangan yang akan dikonsumsi.
Rumput laut merupakan tumbuhan laut jenis alga, masyarakat
Eropa mengenalnya dengan sebutan seaweed. Tanaman ini adalah
ganggang multiseluler golongan divisi thallophyta. Berbeda dengan
tanaman sempurna pada umumnya, rumput laut tidak memiliki akar,
batang dan daun. Jika kita amati jenis rumput laut sangat beragam, mulai
dari yang berbentuk bulat, pipih, tabung atau seperti ranting dahan
bercabang-cabang. Rumput laut biasanya hidup di dasar samudera yang
dapat tertembus cahaya matahari.
Banyak penelitian yang membuktikan bahwa rumput laut adalah
bahan pangan berkhasiat, berikut beberapa diantaranya: Klorofil pada
gangang laut hijau dapat berfungsi sebagai antioksidan. Zat ini membantu
membersihkan tubuh dari reaksi radikal bebas yang sangat berbahaya
bagi tubuh. Para Ilmuwan Jepang mengungkap, ekstrak rumput laut dapat
menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Bagi pengidap
stroke, mengkonsumsi rumput laut juga sangat dianjurkan karena dapat
menyerap kelebihan garam pada tubuh. Kandungan serat(dietary fiber)
pada rumput laut sangat tinggi. Serat ini bersifat mengenyangkan dan
memperlancar proses metabolisme tubuh sehingga sangat baik
dikonsumsi penderita obesitas. Karbohidratnya juga sukar dicerna
sehingga Anda akan merasa kenyang lebih lama tanpa takut kegemukan.
Sirup adalah bahan minuman manis mengandung gula aneka rasa
yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Sirup mengandung
energi sebesar 213 kilokalori, protein 0 gram, karbohidrat 55 gram, lemak
0 gram, kalsium 0 miligram, fosfor 0 miligram, dan zat besi 0 miligram.
Selain itu di dalam Sirup juga terkandung vitamin A sebanyak 0 IU,
vitamin B1 0 miligram dan vitamin C 0 miligram. hasil tersebut didapat
dari melakukan penelitian terhadap 100 gram Sirup, dengan jumlah yang
dapat dimakan sebanyak 100%.
.
B. Tujuan

1. Untuk mengetahui cara menyiapkan bahan stik rumput laut


2. Untuk mengetahui cara pembuatan stik rumput laut
BAB II

METODOLOGI

A. Alat dan Bahan

Alat:
1. Panci
2. Pisau
3. Timbangan
4. Kompor
5. Pengaduk
6. Botol plastik
7. Wadah/baskom
8. Blender
9. Penyaring
10. Sendok

Bahan:

1. Rumput laut basah 50 gram


2. Gula pasir 550 gram
3. Cmc 1 sendok makan
4. Air bersih 1 liter
5. Essence melon 10 ml
6. Perisa vanili 1 sendok teh

B. Langkah Kerja

1. Rendam rumputl laut selama 1 hari, kemudian cuci bersih dan tiriskan
2. Potong rumput laut menjadi potongan kecil. Blender rumput laut bersama
CMC sampai hancur dan tambahkan air sebanyak 1,5 liter.
3. Panaskan larutan rumput laut hingga mendidih lalu saring dengan
menggunakan kain kassa.
4. Buat larutan gula dengan sisa air dan campurkan dalam larutan rumput
laut.
5. Aduk sampai homogen dan panaskan sampai mendidih
6. Dinginkan dan tambahkan essence, masukkan sirup ke dalam botol,
simpan dalam suhu dingin.
7. Lakukan analisis sensori yaitu :
a) Tekstur c) Aroma
b) Rasa d) warna
BAB III
HASIL PRAKTIKUM DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Praktikum

Tabel 4 Tabel pengamatan sirup rumput laut


No. Data pengamatan Nilai rata-rata
1 Warna 4
2 Aroma 4
3 Tekstur 4
4 Rasa 5
Sumber: Data Praktikum Teknologi Proses Agro I, 2018
Jumlah: 1100 Ml = 1,1 liter
Keterngan:
5 = Sangat Suka
4 = Suka
3 = Agak Suka
2 = Tidak Suka
1 = Sangat Tidak Suka

4
Rata-rata

2 Series 1

0
Warna Aroma Tekstur Rasa
Tingkat Kesukaan

Gambar 10 Grafik Data Pengamatan Sirup Rumput Laut


B. Pembahasan

1. Warna
Berdasarkan grafik di atas warna mendapat nilai 4 yang berarti
panelis menyukai warna dari sirup rumput laut tersebut. Yang
dikarenakan warna dari rumput laut tersebut berwarna merah cerah
karena penggunaan essence stroberi yang sesuai dengan takaran.
2. Aroma
Berdasarkan grafik di atas warna mendapat nilai 4 yang berarti
panelis menyukai aroma dari sirup rumput laut tersebut. Aroma yang
dihasilkan yaitu stroberi yang panelis menyukai aroma pada sirup
tersebut yang menempati anka 4 hal ini dikarenakan essence yang
digunakan beraroma stroberi sehingga mempengaruhi aroma pada
sirup dimana aroma stroberi lebih dominan.
3. Tekstur
Berdasarkan grafik di atas tekstur mendapat nilai 4 yang berarti
panelis menyukai tekstur dari sirup rumput laut tersebut, disebabkan
oleh penggunaan gula sebanyak 550 gr dan CMC 1 sendok makan
pada larutan sirup sehingga sirup mengalami pengentalan saat
setelah dididihkan.
4. Rasa
Berdasarkan grafik di atas rasa mendapat nilai 5 yang berarti
panelis menyukai rasa dari sirup rumput laut tersebut, karena
penggunaan essence rasa stroberi pada sirup sehingga memberikan
rasa manis yang timbul pada saat dikonsumsi.

C. Karakteristik Bahan
1. Rumput laut
Rumput laut Euchema Cottonii bulukumba sebagai bahan baku
utama pada pembuatan sirup rumput laut . Akan tetapi rumput laut
yang digunakan harus dalam keadaan yang sudah direndam
selama kurang lebih 2-3 hari perendaman karena untuk
menghilangkan sisa-sisa kotoran yang menempel pada rumput
laut.
2. Gula Pasir
Gula sangat memiliki peranan penting dalam pembuatan
sirup karena dengan adanya gula citarasa manis dalam sirup akan
lebih terasa.
3. CMC
Cmc digunakan dalam pembuatan sirup dengan tujuan
agar tidak terjadi pengendapan pada sirup dan juga sebagai
pengental dari sirup yang dibuat.
4. Essence (Rasa Stroberi)
Essence digunakan dalam memberi warna pada sirup
sehingga panelis lebih tertarik dengan warna yang dihasilkan serta
menambah citarasa stroberi pada sirup.
5. Perisai Vanilli
Perisai Vanili memiliki karasteristik dalam memberi aroma
yang harum pada makanan dan minuman, tapi tidak dalam proses
praktikum yang kami lakukan, kemungkinan yang terlalu banyak
penambahan perisai yang menyebabkan sirup rumput laut terasa
pahit.

6. Air Bersih
Untuk membersihkan rumput laut dari kotoran dan untuk
ditambahkan pada rumput laut sebelum rumput laut diblender agar
rumput laut menjadi halus.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan

Dari hasil praktikum yang dilakukan dapat ditarik kesimpulan yaitu sirup
rumput laut ini memiliki warna merah karena essence yang digunakan pada
proses pewarnaan, aroma melon, teksturnya kental sehingga antara
warna,aroma, menempati presentase nilai 4 sedangkan rasa diangka 5
disebabkan rasa melon dan citarasa gula pada sirup , jumlah yang dihasilkan
sebanyak 2 botol. Tetapi disamping itu penggunaan rumput laut sebagai
bahan baku tidak begitu baik, karena rasa dari rumput lautnya kurang terasa
dan sirup yang dihasilkan masih terdapat ampas dari rumput lautnya

B. Saran

Sebaiknya dalam melakukan praktikum ini praktikan harus lebih teliti pada
saat proses penghalusan rumput laut agar rumput lautnya benar-benar halus
sehingga hasilnya lebih maksimal dan sirup yang dihasilkan lebih halus tanpa
adanya ampas rumput laut dan bau yang menyengat, dan pada saat
penggunaan alat harus lebih berhati-hati dan teliti agar adonan yang
dihasilkan dapat jadi sesuai dengan yang diinginkan.
DAFTAR PUSTAKA

Aziz,Andi Risqa.2017.Model jobsheet Teknologi Proses Agro


1.Makassar:Politeknik Ati Makassar

Charley dan Weaver, 1998 sirup rumput laut.19 April 2018 (10:30)

Menurut Hariyani (2009), konsentrasi sukrosa berpengaruh terhadap kualitas


sirup rumput laut. 19 April 2018 (11:30)
LAMPIRAN

Lampiran 10 Data Pengolahan Dari Praktikum Sirup Rumput Laut

4+4+4+4+4+3
1. Tekstur : = 3,8
6
4+5+5+5+5+5
2. Rasa : = 4,8
6
3+3+3+5+4+4
3. Aoma : = 3,6
6
5+5+5+5+4+4
4. Warna : = 4,3
6

Lampiran 11 Pengolahan Dari Praktikum Sirup Rumput Laut

Gambar 11 Proses pembuatan Sirup rumput laut


Lampiran 12 Hasil Pengolahan Dari Praktikum Sirup Rumput Laut

Gambar 12 Hasil pembuatan Sirup Rumput Laut

Anda mungkin juga menyukai