Anda di halaman 1dari 5

Standar profesi perekam medis&infokes Harjanti,SKM, M.

Kes

2 Dasar hukum Kepmenkes RI 377/MENKES/SK/III/2007 Kepmenkes RI 377/MENKES/SK/III/2007

3 I. PENDAHULUAN A.Latar Belakang B.Tujuan C.Pengertian: Definisi, Batasan&Ruang Lingkup,


Kualifikasi Pendidikan

4 KUALIFIKASI PENDIDIKAN 1.Diploma 3 (D3) Rekam Medis dan Informasi Kesehatan  Ahli
Madya 2.Diploma 4 (D4) Manajemen Informasi Kesehatan  Sarjana sains terapan MIK 3.Strata (S1)
Manajemen InfoKes  Sarjana Manajemen Informasi Kesehatan 4.Strata (S2) Manajemen Informasi
Kesehatan  Magister Manajemen Informasi Kesehatan

5 II. KOMPETENSI PEREKAM MEDIS 7 Kompetensi PerKes 5 Kompetensi Pokok 2 Kompetensi


Pundukung

6 Kompetensi Pokok 1.Klasifikasi dan kodefikasi penyakit&masalah-masalah yang berkaitan dgn


kesehatan&tindakan medis. 2.Aspek hukum dan etika profesi 3.Manajemen rekam medis dan
Informasi kesehatan 4.Menjaga mutu rekam medis 5.Statistik Kesehatan

7 Kompetensi Pendukung 6. Manajemen unit kerja rekam medis 7. Kemitraan profesi

8 1. Klasifikasi dan Kodifikasi Penyakit 1.Menentukan nomor kode diagnosis pasien  ICD 10
2.Mengumpulkan kode diagnosis pasien untuk memenuhi sistem pengelolaan, penyimpanan data
pelaporan  sebab tunggal penyakit yg dikembangkan 3.Mengklasifikasikan data kode diagnosis
yang akurat bagi kepentingan informasi morbiditas&sistem pelaporan morbiditas yg bersangkutan

9 1. Klasifikasi dan Kodifikasi Penyakit 4. Mengelola indeks penyakit dan tindakan guna
kepentingan laporan medis&statistik serta permintaan informasi pasien scr tepat&terperinci 5.
Menjamin validitas data utk registrasi penyakit 6. Mengembangkan&mengimplementasikan petunjuk
standar koding&pendokumentasikan

10 PENGETAHUAN YG HRS DIMILIKI 1.Ilmu Penyakit 2.Nomenklatur&Klasifikasi penyakit


3.Klasifikasi tindakan 4.Terminologi medis 5.Anatomi fisiologi 6.Biologi manusia 7.Patologi

11 2. HUKUM&ETIKA PROFESI 1.Memfasilitasi pelepasan informasi kepada pasien maupun pihak


ketiga 2.Menyiapkan informasi pasien kepada pihak yang berhak 3.Menjaga keamanan alur
permintaan informasi kesehatan pasien 4.Menelihara kerahasiaan informasi pasien
5.Mengidentifikasi resiko tinggi dalam kerahasiaan infokes

12 2. HUKUM&ETIKA PROFESI 6. Melaksanakan kebijakan&prosedur akses dlm pelepasan


informasi 7. Melaksanakan kebijakan&prosedur terkait dgn peraturan pendokumentasian 8.
Mengakomodir kegiatan komite keamanan infokes 9. Membuat pedoman training, peraturan&terkait
dengan infokes

13 PENGETAHUAN YG HRS DIMILIKI 1.Pengantar ilmu hukum 2.Hukum kesehatan 3.Perundang-


undangan kesehatan 4.Hak&Kewajiban tenaga kesehatan 5.Pasien 6.Kerahasiaan Informasi medis
7.Aspek hukum rekam medis 8.Etika profesi
14 3. MANAJEMEN REKAM MEDIS&INFORMASI KESEHATAN 1.Meregistrasi ats smu kunjungan
yg ada difasilitasi pelayanan kesehatan (registrasi pendftran pasien rwat jalan&inap) 2.Memberikan
nomor rekam medis secara berurutan&sistematis berdasarkan sistem yang digunakan 3.Menulis
nama pasien dgn baik&benar sesuai dgn sistem yg digunakan

15 3. MANAJEMEN REKAM MEDIS&INFORMASI KESEHATAN 4. Membuat indeks pasien (kartu


atau media lainnya) 5. Menyusun (assembling) rekam medis dgn baik&benar berdasarkan SOP yg
ada 6. Menganalisis rekam medis secr kuantitatif dgn tepat meliputi: a.Kebenaran identifikasi
b.Adanya laporan2 yg penting c.Autenfikasi d.Pendokumentasian yg benar

16 3. MANAJEMEN REKAM MEDIS&INFORMASI KESEHATAN 7. Menganalisa rekam medis


secara kualitatif guna konsistensi isi mutu rekam medis 8. Menyiapkan/ menjajarkan rekam medis
berdasarkan sistem yang digunakan 9. Mengambil kembali (retrieval) dengn cepat rekam medis yg
dprlukan utk memenuhi kebutuhan asuhan pasien&berbagai kebutuhan lainnya

17 3. MANAJEMEN REKAM MEDIS&INFORMASI KESEHATAN 10.Melakukan penyusutan


(retensi) rekam medisberdasarkan peraturan&perundangan yg berlaku 11. Mendesain formulir
rekam medis

18 PENGETAHUAN YG HRS DIMILIKI 1.Definisi&fungsi Rekam Medis 2.Identifikasi isi Rekam


medis 3.Analisis kuantitatif&kualitatif 4.Sistem penamaan 5.Penomoran 6.Penyimpananan

19 4. MENJAGA MUTU REKAM MEDIS 1.Melaksanakan program mutu QA Rekam Medis


2.Melakukan pemeriksaan ulang (quality review) rekam medis 3.Melakukan analisa untuk mengkaji
kekuatan, kelemahan, peluang&ancaman (SWOT) rekam medis 4.Menyelenggarakan kegiatan yg
merupakan prioritas mutu pelayanan rekam medis

20 4.MENJAGA MUTU REKAM MEDIS 5. Melakukan penilaian&memberikan solusi terhadap


sistem komputerisasi pelayanan rekam medis 6. Mempersiapkan laporan utk badan akreditasi,
lisensi&sertifikasi dlm memenuhi standar akreditasi dan kebijakan yg terkait dgn perekam medis 7.
Memonitor kesesuaian kebijakan&prosedur agar tetap relevan dgn manajemen data klinis 8.
Meningkatkan kualitas data klinis dlm proses mnjaga mutu RM

21 PENGETAHUAN YG HRS DIMILIKI 1.Manajemen mutu pelayanan 2.Manajemen mutu


RM&Infokes 3.Registrasi 4.Lisensi&akreditasi 5.Indikator mutu rekam medis 6.Standar pelayanan
RM

22 5.STATISTIK KESEHATAN 1.Mengidentifikasi informasi yg dibutuhkan sbg dasar pengambilan


keputusan 2.Mendisain formulir utk tahap pengumpulan data kesehatan 3.Mengumpulkan data utk
manajemen mutu, manajemen penggunaan, manajemen risiko&penelitian lain yg berhubungan dgn
asuhan pasien

23 5.STATISTIK KESEHATAN 4. Mengelola data utk penyusunan laporan efisiensi pelayanan pada
sarana pelayanan kesehatan 5. Melakukan analisa statistik sederhana 6. Mempresentasikan data
dari hasil laporan berbagai pihak 7. Menggunakan aplikasi komputer untuk mengumpulkan,
mengolah dan menyajikan infokes

24 5.STATISTIK KESEHATAN 8. Memberi kontribusi penggunaan fungsi data klinis, administrasi


dan data eksternal 9. Mengumpulkan dan menganalisa data untuk (kebutuhan khusus) proyek riset
klinis 10. Menerapkan rencana manajemen kualitas data (menjaga konsistensi data) 11. Monitoring
pelaksanaan kebijakan&prosedur manajemen sumber data organisasi 12. Mengelola kualitas data
disarana pelayanan kesehatan

25 PENGETAHUAN YANG HARUS DIMILIKI 1.Biostatistik 2.Statistik kesehatan 3.Epidemiologi


4.Sistem pelaporan 5.Sistem Informasi Kesehatan 6.Dasar-dasar pemograman 7.Bentuk-bentuk
penyajian informasi

26 6. MANAJEMEN UNIT REKAM MEDIS 1.Memprediksi kebutuhan informasi dan tehnik dlm
sistem pelayanan kesehatan dimasa yg akn datang 2.Melaksanakan rencana strategi, goal&objektif
utk area tanggung jwbnya 3.Merencanakan kebutuhan sarana&prasarana unit kerja rekam medis
untuk memenuhi kebutuhan kerja

27 6. MANAJEMEN UNIT REKAM MEDIS 4. Menyusun anggaran 5. Menggunakan anggaran 6.


Menerapkan program orientasi&latihan staf bagi yg terkait dalam sistem data pelayanan kesehatan
7. Menyusun kebijakan&prosedur tentang sistem rekam medis yg sesuai hukum, sertifikasi,
akreditasi&kebutuhan setempat

28 6. MANAJEMEN UNIT REKAM MEDIS 8. Mengembangkan kebijakan&prosedur tentang sistem


rekam medis yg sesuai hukum, sertifikasi, akreditasi&kebutuhan setempat 9. Mengimplementasikan
kebijakan&prosedur tentang sistem rekam medis yg sesuai hukum, sertifikasi, akreditasi&kebutuhan
setempat 10. Mengevaluasi kebijakan&prosedur tentang sistem rekam medis yg sesuai hukum,
sertifikasi, akreditasi&kebutuhan setempat

29 6. MANAJEMEN UNIT REKAM MEDIS 11. Menyusun analisa jabatan dan uraian tugas
perekam medis 12. Menyusun kebijakan dan prosedur antar unit ttg arus informasi setempat 13.
Mengembangkan sistem rekam medis sebagai bgian dr perencanaan sistem informasi dlm sistem
pelayanan ksehatan 14. Memecahkan masalah pengembangan, solusi, pembuatan keputusn dan
rencana strategis unit kerja rekam medis.

30 6. MANAJEMEN UNIT REKAM MEDIS 15. Menyajikan informasi hasil kerja penyelenggaraan
rekam medis guna evaluasi kinerja unitnya 16. Memonitor keadaan staf, produktifitas dan arus kerja
utk tujuan pengawasan 17. Melaksanakan dokumentasi unit kerja rekam medis. 18. Meningkatkan
pelayanan prima sarana pelayanan kesehatan sesuai harapan pasien

31 6. MANAJEMEN UNIT REKAM MEDIS 19. Menyiapkan profil rumah sakit 20.
Menyelenggarakan komputer guna penyelenggaraan sistem rekam medis

32 PENGETAHUAN YANG HARUS DIMILIKI 1.Prinsip2 manajemen 2.Rencara strategik


3.Manajemen sumber daya 4.Alur dan prosedur kerja 5.Administrasi perkantoran 6.Ergonomi
7.Standar ruangan&Infokes 8.Proses pembelajaran

33 7. KEMITRAAN PROFESI 1.Melaksanakan komunikasi efektif dgn semua tingkat 2.Mengikuti


berbagai kegiatan sosialisasi antar profesi kesehatan, non kesehatan dan antara organisasi yg
berkaitan dgn profesi 3.Memberikan informsi data base rekam medis dengn efisien&efektif
4.Mengidentifikasi kebutuhan informasi bagi pelanggan baik internal&eksternal

34 7. KEMITRAAN PROFESI 5. Melaksanakan komunikasi dgn tehnologi mutahir (internet, email,


fax dll) 6. Melaksanakan negosiasi dan advokasi tentang pelayanan rekam medis 7. Memberikan
konsultasi dalam pengelolaan informasi kesehatan sesuai dgn wewenang&tanggung jwabnya 8.
Menjalin kerjasama dgn bagian sistem informasi RS dlm mengembangkan teknologi baru 9.
Memberikan konsultasi pendidikan&latihan bagi pengguna layanan informasi

35 KEAHLIAN YANG HARUS DIMILIKI 1.Psikologi sosial 2.Ilmu perilaku 3.Tatakrama 4.Bahasa
Inggris 5.Hubungan antar manusia 6.Organisasi profesi 7.Leadreship

36 III KODE ETIK Kode etik  Ciri profesi yg bersumber dari nilai- nilai internal dan eksternal suatu
disiplin ilmu dan merupakan pernytaan komprehensif suatu profesi yg memberikan tuntutan bagi
anggota dlm melaksanakan pengabdian profesi. Kode etik perekam medis  Perilaku perekam
medis dalam menjalankan serta mempertanggungjawabkan sgala tindakan profesi baik kpd profesi,
pasien maupun masyarakat luas

37 KEWAJIBAN UMUM 1. Di dalam melaksanakan tugas profesi, tiap pelaksana rekam medis dan
Informasi Kesehatan selalu bertindak demi kemuliaan diri, profesi dan organisasi PORMIKI. 2.
Setiap Pelaksana rekam medis dan informasi kesehatan selalu menjalankan tugas berdasarkan
ukuran profesi yang tertinggi 3. Setiap pelaksana rekam medis dan informasi kesehatan lebih
mengutamakan pelayanan daripada pendapatan material dan selalu memberikan pelayanan yang
sesuai dengan kebutuhan pelayanan kesehatan yang bermutu. 4. Setiappelaksana rekam medis
dan Informasi Kesehatan selalu menyimpan dan menjaga rekam medis serta informasi yang
terkandung di dalamnya sesuai dengan ketentuan prosedur manajemen, ketetapan pimpinan
institusi dan peraturan perundang- undangan yang berlaku 5. Setiap Pelaksana rekam medis dan
informasi kesehatan selalu menjunjung tinggi doktrin kerahasiaan dan hak atas informasi pasien
yang terkait dengan identitas individu atau sosial. 6. Setiap Pelaksana rekam medis dan informasi
kesehatan selalu melaksanakan tugas yang dipercayakan pimpinan kepadanya dengan penuh
tanggungjawab, teliti dan akurat.

38 PERBUATAN / TINDAKAN YANG BERTENTANGAN DENGAN KODE ETIK 1.Menerima ajakan


kerjasama seseorang /organisasi untuk melakukan pekerjaan yg menyimpang dari standar profesi
yg berlaku. 2. Menyebarluaskan informasi yg terkandung dalam rekam medis yg dapat merusak citra
profesi rekam medis dan informasi kesehatan. 3. Menerima imbalan jasa dalam bentuk apapun, di
luar yg semestinya

39 PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KEMAMPUAN Peningkatan pengetahuan dan


kemampuan profesional, baik anggota maupun organisasi dituntut untuk meningkatkan
pengetahuan, kemampuan profesi melalui penerapan ilmu dan teknologi yg berkaitan dengan
disiplin ilmu rekam medis dan informasi kesehatan

40 1.Perekam medis dan informasi kesehatan wajib mencegah terjadinya penyimpangan Kode Etik
Profesi 2.Perekam medis dan informasi kesehatan wajib meningkatkan mutu pelayanan kesehatan
3.Perekam Medis wajib berpartisipasi aktif dalam upaya mengembangkan dan memperkuat anggota
profesi untuk mewakili penampilan profesi secara baik di masyarakat 4.Perekam Medis wajib
menghormati dan mentaati peraturan dan kebijakan organisasi profesi

41 1.Perekam medis wajib menjaga kesehatan dirinya agar dapat bekerja dengan baik 2.Perekam
medis wajib meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan perkembangan IPTEK
yang ada

42 PENUTUP Perekam medis wajib menghayati dan mengamalkan Kode Etik Profesinya

43 TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai