CRITICAL REVIEW

AKUNTANSI KEPRILAKUAN
“The Contingency Factors Affecting Management Accounting
In Czech Companies”

OLEH KELOMPOK 3:

I Wayan Dedik Widana 1881611030

Desak Putu Nitya Dewi 1881611040
Kadek Shintya Rahayu Dewi Damayanthi 1881611041
Ni Putu Ayu Nirvana Setyawati 1881611048

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Akuntansi Keprilakuan

PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2019
 CRITICAL REVIEW
“THE CONTINGENCY FACTORS AFFECTING MANAGEMENT
ACCOUNTING IN CZECH COMPANIES”

Judul Penelitian : “The Contingency Factors Affecting Management Accounting

In Czech Companies” (Faktor Kontinjensi Yang
Mempengaruhi Akuntansi Manajemen Pada Perusahaan
Ceko)
Peneliti : Ladislav Siska
Jurnal : Acta Universitatis Agriculturae et Silviculturae Mendelianae
Brunensis, 64(4): 1383–1392

A. RESEARCH BACKGROUND
Dalam research background ini akan di paparkan terkait hal atau permasalahan
apa yang melatarbelakangi penelitian ini dan pembahasan relevansi antara permasalahan
atau fenomena dengan topik yang di angkat.
Adapun hal yang melatarbelakangi penelitian ini, adalah Menurut tingkat makro
kita maksud konsep, ide, teknik, desain sistem dan setidaknya sebagian, tujuan
menggunakan potongan informasi tertentu akuntansi manajemen, yang membentuk
dasar atau kerangka kerja untuk tindakan microlevel berlangsung (lih Shields 1998). Di
sisi lain, dengan tingkat mikro kita sebut pola perilaku dan gaya penggunaan informasi.
tingkat mikro maka berkaitan dengan praktis 'melakukan' akuntansi manajemen dalam
kehidupan sehari-hari aktor organisasi.”aspek Aforementioned dari tingkat makro yang
ditunjukkan oleh Granlund dan Lukka (1998) dalam konteks ABC. “Konsep” adalah
misalnya istilah seperti aktivitas atau biaya driver, “ide” dari ABC ditingkatkan alokasi
biaya overhead ke objek biaya, “teknik” menganggap ABC sebagai dua atau teknik
alokasi biaya multi-langkah dan di bawah “desain sistem” yang dimaksud software yang
mengimplementasikan ABC.

Pernyataan di atas menunjukkan bahwa praktik akuntansi manajemen dan

faktor-faktor kontingensi yang mempengaruhi aplikasi mereka tunduk dari banyak studi
yang kompleks, namun tidak satupun dari mereka dilakukan di Republik Ceko. Dengan
demikian menurut pandangan kami sebagai pembaca perlu digali lagi secara lebih
mendalam mengapa hal ini penting untuk dilakukan karena dalam latar belakang hanya
menjelaskan bagaimana perbandingan ekonomi makro dan mikro dalam penggunaan
praktek - praktek accounting management tersebut. Hal tersebut menurut kami terlalu
luas untuk memahami latar belakang dari penelitian ini.

B. DITINJAU DARI ASPEK ONTOLOGI

Aspek ontologis berkaitan dengan apa yang dipelajari ilmu atau berkenaan
dengan objek studi. Dalam aspek ontologies berkenaan dengan apa yang ingin
diketahui, apa yang dipikirkan atau apa yang menjadi masalah. Adapun review yang
dapat kami berikan ditinjau dari aspek ontology dalam penelitian ini akan dipaparkan
sebagai berikut:

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Ladislav Siska, menurut kami ada
beberapa uraian teori yang mendasari kerangka berfikir peneliti, dimana peneliti
menggunakan Management Accounting Theory dari buku Landerson dan Lanen (1999)
sebagai Grand Theory dalam penelitiannya. Peneliti juga menggunakan banyak
penelitian terdahulu sebagai kajian pustaka dalam acuan dalam melakukan
penelitiannya, seperti Chenhall dan Langfield-Smith (1998), Wijewardena dan Zoysa
(1999), Joshi (2001), Hyvönen (2005), AbdelKader dan Luther (2006), Pavlatos dan
Paggios (2009), Angelakis dan al. (2010), Yalcin (2012), atau Pavlatos dan Kostakis
(2015) yang menjelaskan tentang praktek Accounting Management di luar Republik
Ceko.
Menurut pandangan kami, penelitian ini alangkah baiknya apabila juga
menggunakan supporting theory yang mendukung penelitian ini, seperti adanya
penjelasan tentang factor-faktor kontijensi itu sendiri.

C. DITINJAU DARI ASPEK EPISTEMOLOGI

Aspek estimologi berkenaan dengan bagaimana ilmu mempelajari objek

studinya dengan menggunakan metode tertentu, yaitu metode keilmuan atau metode
ilmiah yang didukung oleh sarana berfikir ilmiah. Aspek ini akan menjelaskan tentang
metode penelitian yang digunakan dalam penelitian, dan apakah metode tersebut cocok
dengan penelitian tsb, apakah ada metode lain yang bisa dilakukan, dan berikan
justifikasi serta rekomendasi yang logis dan teoritis.

1. Data & Desain Penelitian yang Digunakan

Dalam penelitian ini, digunakan metode penelitian kuantitatif. Dalam
pengumpulan sample dapat dikatakan bahwa peneliti menggunakan data sekunder yang
didapat oleh mahasiswa yang mempelajari kursus Akuntansi Manajemen (MA) pada
musim gugur 2013. Sebelum, mereka dibiasakan dengan konsep yang digunakan dalam
kuesioner dan mampu menjawab pertanyaan yang mungkin responden. Pada bulan
Januari 2014, mereka secara lisan mempresentasikan data yang dikumpulkan. Hanya
data yang dikumpulkan oleh siswa lewat program MA dengan nilai A, B dan C
dianalisis untuk memastikan mereka dikumpulkan oleh pewawancara yang cukup
berkualitas. Dalam hal ini, sampe yang digunakan adalah perusahaan dengan lebih dari
10 karyawan karena usaha mikro tidak seharusnya menerapkan teknik MA canggih.
Tabel I menunjukkan rincian dalam kategori ukuran Uni Eropa resmi: entitas kecil (10-
49 karyawan), entitas menengah (50-249 karyawan), dan entitas besar (lebih dari 250
karyawan). Sehingga didapat sample akhir sebanyak 115 perusahaan dari 160
perusahaan yang ada.
Namun, dalam penelitian ini tidak dijelaskan secara mendetail dalam teknik
pengambilan sample yang digunakan. Dalam hal ini menurut kami, peneliti
menggunakan teknik purposive sampling karena perusahaan yang dipilih hanya dari
mahasiswa yang mendapat nilai A, B, dan C.

2. Pengujian Statistik yang Digunakan

Perangkat lunak statistik IBM SPSS Statistics versi 22 digunakan untuk
pengolahan data pada penelitian ini.

3. Variabel yang Digunakan

Beberapa variabel yang digunakan dalam penelitian oleh Ladislav Siska adalah
sebagai berikut:
a) Variabel Independent
Variabel independent yaitu variabel yang mempengaruhi atau yang
menyebabkan terjadinya perubahan. Dengan bahasa lain yang lebih mudah,
variabel yang nantinya akan diukur, dipilih, dan dimanipulasi oleh peneliti untuk
melihat hubungan di antara fenomena atau peristiwa yang diteliti atau diamati.
Dalam penelitian ini, variable independent yang digunakan adalah
1) Interactive use
 2) Diagnostic use
3) Dynamic tension
4) SizeLnFTE
5) ServicePct
6) Market competition
7) Competitive efortlessness
8) Subsidiary
b) Variabel Dependen
Variabel ini merupakan faktor-faktor yang diamati dan diukur oleh peneliti
dalam sebuah penelitian, untuk menentukan ada tidaknya pengaruh dari variabel
independent. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian adalah
1) klasifikasi biaya
2) penganggaran operasional
3) operasional pelaporan kinerja
4) metode akuntansi manajemen strategis

4. Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor-faktor kontinjensi yang terdiri
dari (1) Interactive use, (2) Diagnostic use, (3) Dynamic tension (4) SizeLnFTE (5)
ServicePct (6) Market competition (7) Competitive effortlessness (8) Subsidiary
berpengaruh signifikan terhadap praktik akuntansi manajemen.

D. DITINJAU DARI ASPEK AKSIOLOGI

Aspek aksiologi berkenaan dengan aspek gunalaksana atau manfaat dari ilmu.
Nilai guna ilmu bisa dilihat secara positif dan normative atau dengan kata lain
menjelaskan kontribusi penelitian ini, dan penelitian selanjutnya yang bisa dilakukan

Penelitian ini berkontribusi, bahwa tidak ada sistem akuntansi manajemen secara
universal selalu tepat digunakan seluruh organisasi, namun perusahaan dapat
menyesuaikan sistem akuntansi manajemen sesuai fit organisasi tersebut. Sistem
akuntansi manajemen dapat digunakan untuk memotivasi dan mempengaruhi perilaku
karyawan dalam berbagai cara yang akan memaksimalkan kesejahteraan organisasi dan
karyawan. Selain itu, sistem akuntansi manajemen dapat menjadi alat kontrol
organisasi yang efektif menyediakan informasi yang bermanfaat guna memprediksi
konsekuensi yang mungkin terjadi pada berbagai aktivitas yang dilakukan perusahaan.

E. RESEARCH FOR THE FUTURE

Dalam penelitian ini sudah dipaparkan Faktor Kontinjensi Yang
Mempengaruhi Akuntansi Manajemen Pada Perusahaan Ceko. Namun, masih
terdapat beberapa yang perlu dijelaskan pada penelitian ini dan diharapkan
menjadi kontribusi yang lebih baik pada penelitian selanjutnya. Hal tersebut
adalah sebagai berikut:
1. Dengan demikian menurut pandangan kami sebagai pembaca perlu digali lagi
secara lebih mendalam mengapa hal ini penting untuk dilakukan karena dalam latar
belakang hanya menjelaskan bagaimana perbandingan ekonomi makro dan mikro
dalam penggunaan praktek - praktek accounting management tersebut. Hal tersebut
menurut kami terlalu luas untuk memahami latar belakang dari penelitian ini.
2. Menurut pandangan kami, penelitian ini alangkah baiknya apabila juga
menggunakan supporting theory yang mendukung penelitian ini, seperti adanya
penjelasan tentang factor-faktor kontijensi itu sendiri.
3. Dalam penelitian ini tidak dijelaskan secara mendetail dalam teknik pengambilan
sample yang digunakan. Dalam hal ini menurut kami, peneliti menggunakan teknik
purposive sampling karena perusahaan yang dipilih hanya dari mahasiswa yang
mendapat nilai A, B, dan C.
4. Penelitian masa depan harus mencoba studi simultan, misalnya dengan
menggunakan model persamaan struktural. Beberapa praktek MA penting mungkin
telah terjawab dan konstruk komposit dari kategori yang sesuai mungkin tidak
sempurna dikumpulkan. Sejauh mana faktor-faktor kontingensi dianalisis terbatas
pada faktor dasar. Penelitian masa depan dimaksudkan untuk memperluas cakupan
faktor dianalisis. Konsekuensi dari krisis keuangan mungkin masih hadir di
beberapa industri dari studi cross-sectional kami. Pavlatos dan Kostakis (2015)
membuktikan bahwa praktik MA yang digunakan berbeda selama masa krisis.