Anda di halaman 1dari 1

PROSEDUR PENGOPERASIAN

BABY CUVE

Merk :
Type / Model :
Nomor Seri : ( dr. Lilik Suryani )
PUSKESMAS NIP. 198203192010012005
OMBEN
No Dokumen : Tanggal : Halaman :

Revisi ke : No Revisi : Tanggal :

1. Pengertian Cara atau langkah yang harus diikuti dalam melaksanakan kegiatan pengoperasian
Baby Cuve berdasarkan prasyarat dan urutan kerja yang harus dipenuhi. Prosedur ini
disusun berdasarkan petunjuk pengoperasian, petunjuk terkait lain berupa prasyarat,
persiapan, pemanasan, pelaksanaan pengoperasian, pengemasan dan penyimpanan,
agar alat dapat difungsikan dengan baik untuk membantu menghangatkan bayi atau
menormalkan suhu tubuh bayi baru lahir.

2. Tujuan 1. Pengoperasian alat secara benar


2. Hasil terapi yang baik dan sempurna
3. Pasien dan operator terhindar dari bahaya akibat kesalahan pengoperasian
4. Usia teknis alat dapat tercapai
3. Kebijakan Struktur Organisasi dan Tatalaksana Puskesmas

4. Prasyarat 1. SDM tersertifikasi


2. Kebutuhan catu daya terpenuhi
3. Alat bersih dan laik pakai
4. Aksesoris lengkap dan baik

5. Prosedur 1. Hubungkan alat ke terminal pembumian/catu daya


2. Nyalakan alat dengan menekan tombol ON/OFF ke posisi ON
3. Perhatikan protap pelayanan
4. Biarkan terlebih dahulu alat ON ± 10 menit sampai suhu mencapai ± 37 oC
( berdasar petunjuk thermometer )
5. Beritahukan pada pasien mengenai tindakan yang akan dilakukan
6. Letakkan bayi di dalam alat
10. Lakukan pemantauan kondisi bayi secara bertahap sesuai standard pelayanan.
11. Bilamana kondisi bayi sudah stabil dan alat tidak dibutuhkan lagi maka, matikan
alat dengan menekan tombol ON/OFF ke posisi OFF
12. Lepaskan hubungan alat dari catu daya/terminal pembumian
13. Bersihkan alat. Pastikan Baby Cuve dalam kondisi baik dan siap difungsikan pada
pemakaian berikutnya.

6. Unit kerja Unit Pelayanan Pengguna Alat :


terkait a. Poned
b. R. Nifas

Anda mungkin juga menyukai